cover
Contact Name
Liwaul Dakwah
Contact Email
jurnalliwaul@iainlhokseumawe.ac.id
Phone
+6285260908358
Journal Mail Official
jurnalliwaul@iainlhokseumawe.ac.id
Editorial Address
Gedung Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah - IAIN Lhokseumawe-Aceh. Jl. Banda Aceh-Medan, Buket Rata. Kota Lhokseumawe. Kode Pos: 24352.
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
ISSN : 20892896     EISSN : -     DOI : -
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam adalah jurnal akademik yang diterbitkan oleh Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah sejak tahun 2013. Jurnal Liwaul Dakwah menempatkan studi-studi Dakwah dan Masyarakat Islam dalam fokus utama sebagai kajian akademik serta mengundang pengamatan komprehensif dari studi multidisiplin. Jurnal ini, berfungsi sebagai media untuk studi pengembangan masyarakat Islam di Indonesia dan bagian lain dunia dalam konteks nasional dan global. Jurnal Liwaul Dakwah mengundang peneliti untuk melakukan kajian Dakwah dan Masyarakat Islam dengan studi interdisipliner dan ditinjau dari berbagai perspektif. Subjek mencakup studi tekstual (konsepsional) dan penelitian lapangan dengan objek kajian Dakwah dan Masyarakat Islam. Jurnal ini diharapkan dapat menjadi media bagi Sarjana Indonesia dan Dunia untuk memperkaya pengetahuan dalam berbagai kajian. Liwaul Dakwah tidak henti berusaha menyajikan artikel-artikel ilmiah yang sangat berkualitas, meliputi peningkatan dalam hal format, gaya, dan kualitas akademik. Meskipun bahasa utama yang digunakan dalam jurnal ini adalah bahasa Indonesia, namun terbuka ruang seluas-luasnya untuk mempublikasikan artikel dalam bahasa Inggris. Liwaul Dakwah adalah jurnal yang mempublikasikan artikel ilmiah dengan prosedur peer-review yang adil, objektif dan selektif. Jurnal Liwaul Dakwah terus menerbitkan penelitian dan studi yang berkaitan dengan kajian Dakwah dan Masyarakat Islam yang dikaji dengan berbagai dimensi dan pendekatan yang meliputi: Dakwah, Komunikasi, Politik, Ekonomi, Budaya, Peradaban, Pendidikan, Filsafat, Sains, dan pengembangan masyarakat Islam berbasis literature klasik Aceh, Nusantara dan peradaban dunia. Jurnal Liwaul Dakwah diterbitkan dua kali dalam setahun pada bulan Juni dan Desember. Liwaul Dakwah adalah jurnal yang berisi tulisan-tulisan yang merangkum hasil penelitian dan pemikiran konseptual di bidang Dakwah dan Masyarakat Islam. Publikasi ini tersedia dalam dua versi: cetak dan elektronik. Versi Cetak sudah publikasi sejak tahun 2013, sementara versi online baru publikasi tahun 2020 dan dapat diakses secara terbuka dan gratis tanpa berlangganan. P-ISSN : 2089-2896
Articles 33 Documents
AL-IKHWAN AL-MUSLIMUN (TINJAUAN TERHADAP GERAKAN DAKWAH DAN IDEOLOGI RADIKAL) Amin, Abdul
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 1 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini berusaha mengkaji gerakan dakwah dan ideologi radikal Al Ikhwan AL Muslimun. Berdasarkan hasil kajian Penulis berupaya bersikap moderat dalam menilai Jama’ah Al-Ikhwan Al-Muslimun bahwa Jama’ah Al-Ikhwan Al-Muslimun memiliki andil dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Mesir, juga bangsa Islam lainnya yang dicengkeram imperialis Barat, seperti Palestina dan Indonesia. Mengidentikkan Islam sebagai agama yang tersebar dengan kekerasan dan identik dengan teror dengan menutup sebelah mata adalah sikap yang tidak adil, terlebih setelah runtuhnya negara komunis uni soviet dan Islam tentu dipandang sebagai tatanan atau ideologi besar di dunia yang berpotensi besar menyaingi ideologi kapitalis Barat. Melihat kejahilan segelintir jama’ah Islam lalu menggeneralisirkannya pada seluruh Jama’ah dan gerakan Islam lainnya, khususnya Jama’ah Al-Ikhwan Al-Muslimun adalah sikap yang tidak adil dan cenderung muncul dari jiwa inferior, terlebih pada masa umat Islam tertinggal di bidang sain dan teknologi.
ANALISIS KESEHATAN MENTAL ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KOTA LHOKSEUMAWE Ayu, Sufrina Keumala
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 1 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kekerasan seksual merupakan permasalahan sosial yang cukup serius dan memprihatinkan. Tindak pidana ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja, tetapi korbannya ada dari anak-anak. Tindak kekerasan seksual ini merupakan masalah hukum yang sangat penting untuk dikaji, karena dalam hal ini dapat berakibat pada korban yang biasa mengalami trauma baik secara psikis maupun fisiknya. Pendekatan deskriptif kualitatif yang menggambarkan tentang realitas yang ada di Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kota Lhokseumawe. Hasil penelitian mendapati 2 (dua) faktor: faktor internal yaitu rasa malu dan anti sosial, selanjutnya faktor eksternal yaitu: peran keluarga dan lingkungan masyarakat. Upaya pemulihan kesehatan mental korban kekerasan seksual dilakukan melalui proses pendampingan korban secara medis, psikologis dan yuridis. Masyarakat hendaknya juga turut berperan aktif dalam memberikan dukungan dan mengadukan hal-hal terkait tindakan kekerasan seksual yang menimpa anak-anak di lingkungan sekitarnya.
SYI’AH-SUNNI KONTEMPORER: DARI KONFLIK HINGGA PENTAS POLITIK PASCA ARAB SPRING DAN IMPLIKASINYA DI INDONESIA Hajar, Ibnu
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 1 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konflik Timur Tengah yang berkepanjangan, bahkan sampai saat ini bisa disebut sebagai konflik yang berkelanjutan dari episode konflik antara Syi’ah dan Sunni yang masing-masing ingin menunjukan eksistensi serta hegemoni mereka khususnya di kawasan Timur Tengah. Konflik yang pada awalnya beranjak dari perbedaan teologis, ini ternyata berkepanjanga hingga sampai konflik yang bersifat politis. Sekte dalam Islam yang sampai saat ini masih eksis dalam pentas idiologis adalah Si’ah dan Sunni. Akan tetapi perlu digaris bawahi, bahwa secara historis konflik antara mereka lebih kepada konflik antara Syi’ah dengan Sunni yang berpaham Asy’ariyyah-Mâturîdiyyah, bukan Sunni yang beridiologi Salafi Wahabi yang muncul belakangan pada abad ke-18 M. Dewasa ini di kawasan Timur Tengah, konflik antara Syi’ah dan Sunni lebih indentik dengan konflik antara Syi’ah (Iran) dan Salafi Wahabi (Arab Saudi), yang mana kedua paham idiologi tersebut mempunyai pengaruh yang sangat signifikan di kawasan Timur Tengah sehingga menjadi pentas persaingan politik antar keduanya, khususnya setelah terjadinya gerakan demokratisasi di Timur Tengah yang berusaha keluar dari gemelut otoriter rezim penguasa. Arab Spring yang terjadi di Suriah menjadi momentum yang signifikan dalam menunjukkan eksistensi dan hegemoni antara Syi’ah dan Sunni Salafi, sehingga dinamika politik di kawasan Timur Tengah pada dasarnya adalah konfrontasi idiologis antara mereka hingga saat ini. Dampak dari hal tersebut merambat sampai ke beberapa kawasan Asia khususnya Indonesia. Gerakan Salafi yang makin menunjukkan eksistensinya dan Syi’ah yang identik dengan Taqiyyahnya, tetap berdampak terhadap keharmonisan antara Agama dan Paham yang plural di Indonesia hingga dewasa ini, meskipun di Indonesia pada umumnya didominasi oleh Sunni yang berpaham Asy’ariyyah dan Mâturîdiyyah tetapi ketidakharmonisan Syi’ah dan Sunni yang mayoritas di Indonesia tetap berujung pada konflik yang tak kunjung usai.
KEPEMIMPINAN WANITA DALAM PERSPEKTIF HADIS Danial, Danial
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang kepemimpinan wanita dalam perspektif Hadis. Hadis tentang larangan wanita menjadi pemimpin dapat ditemui dalam beberapa kitab sumber, yaitu: Bukhari, Kitab Maghazi Bab 82, Fitan Bab 18, Tirmidzi, Kitab Fitan Bab 75, Nasa’i, Kitab Qadat Bab 8 dan Ahmad bin Hanbal, Juz 5 halaman 43, 51, 38, 47. Hadis tersebut adalah hadis yang diriwayatkan secara maknawi, oleh karena terdapat beberapa ragam matan hadis. Dari sisi Kritik Sanad hadis tersebut, maka hadis tersebut adalah hadis Shahih, disebabkan karena ketersambungan sanad, kritikal hadis menunjukkan lebih dominan ta’dil daripada jarah, dan tidak bertentangan dengan hadis dan ayat yang lain. Terdapat perbedaan pendapat pada pemahaman hadis tersebut, secara tekstual hadis tersebut disyarah dengan melihat pelarangan wanita menjadi pemimpin karena wanita memiliki keterbatasan, qadrat dan kemampuan yang diluar dari wewenangnya. Akan tetapi wanita boleh menjabat sebuah jabatan diluar ranah pemerintahan, seperti: perusahaan, lembaga pendidikan, instansi non pemerintahan. Sementara syarah secara kontestual menunjukkan bahwa berdasarkan konteks turunnya hadis tersebut, tidak bisa digunakan secara umum dalam menentukan hukum syar’i pelarangan wanita menjadi pemimpin.
KOMUNIKASI DIGITAL DAN PERUBAHAN SOSIAL DI MASA PANDEMIC COVID 19 Batoebara, Maria Ulfa; Lubis, Muya Syaroh Iwanda; Saleh, Muhammad
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi menyelesaikan banyak masalah dalam masa pembatasan sosial berskala besar , dampak panjang kekurangan dalam komunikasi digital ini membuat menghindari untuk memanfaatkannya. Namun, kita perlu menyadari bahwa mengembangkan dan mempertahankan hubungan perlu usaha lebih. Kita perlu mendedikasikan lebih banyak waktu dan perhatian pada hubungan interpersonal. Dalam keadaan terpisah-pisah satu sama lain dan hanya terhubung secara digital ini pun kita tetap perlu membangun tim yang efisien dan efektif.Kemajuan teknologi saat ini sangat berkembang pesat dan membantu manusia untuk berinteraksi satu sama lain tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu. Kemudahan yang diberikan oleh teknologi tersebut mencakup banyak hal serta merambah berbagai aspek kehidupan, mulai dari ekonomi, sosial, budaya hingga pendidikan. Pada prinsipnya teknologi ini berkembang untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia agar dalam kehidupannya dapat lebih mudah berkomunikasi ataupun melakukan sesuatu agar tidak stres selama pandemi COVID-19 yang bikin sistem imun lebih.
MODEL KOMUNIKASI DALAM MITIGASI BENCANA DI KABUPATEN ACEH UTARA Marhamah, Marhamah
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis model untuk mengkomunikasikan resiko bahaya dan peringatan bencana yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model yang digunakan untuk mengkomunikasikan resiko bahaya dan peringatan bencana tidak hanya satu arah antara penggagas dengan korban atau potensi korban. Dalam mitigasi bencana tersebut juga digunakan model komunikasi dua arah yaitu melalui media massa. Selain itu juga menggun akan model komunikasi multi arah melalui stakeholder yang terlibat sehingga proses dan tahapan manajemen bencana dapat mencapai sasaran. Model komunikasi dalam mitigasi bencana tersebut merupakan integrasi proses antar komponen dan antar stakeholder dalam melakukan gerakan dan tindakan untuk menyelamatkan korban dan potensi korban bencana.
MENGENAL METODE AL-TAFSIR AL-TAHLILI (TAFSIR AL-ZAMAKHSYARI DAN TAFSIR AL-RAZI) Yuliza, Yuliza
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas Tafsir tahlili yang merupakan salah satu metode tafsir yang paling tua dan yang paling banyak digunakan oleh para pengkaji Al-Quran Selain menjelaskan kosa kata dan lafaz, tahlili juga menjelaskan sasaran yang dituju dan kandungan ayat, seperti unsur-unsur i’jaz, balaghah, dan keindahan susunan kalimat, serta menjelaskan apa yang dapat diambil dari ayat tersebut untuk hukum fikih, dalil syar’i, arti secara bahasa, dan norma-norma akhlak. Hampir seluruh kitab-kitab tafsir al-Qur’an yang ada sekarang dan yang digunakan dalam studi tafsir adalah menggunakan metode tafsir tahlili, yaitu menafsirkan ayat-ayat al-Qur’an secara berurutan menurut urutan ayat-ayat yang ada dalam mushaf, mulai dari awal surat al-Fatihah sampai akhir surat al-Nas. Tujuan para mufassir menggunakan tafsir tahlili dalam penafsiran Al-Quran untuk meletakkan dasar-dasar rasional bagi pemahaman Al-Quran. Tafsir Al-Quran dengan menggunakan metode tahlili sangat bermanfaat bagi para penuntut ilm, terutama ilmu Al-Quran. Namun demikian setiap metode tafsir memiliki kelebihan pada satu sisi dan kekurangan pada sisi yang lain. Namun bukan berarti kelemahan dan kekurangan dalam metode penafsiran merupakan sesuatu yang negatif. untuk itu, agar mendapatkan pemahaman yang komprehensif tantang tafsir tahlili, penulis membahasnya lebih lanjut dalam kajian ini.
KEPEMIMPINAN KELUARGA/QIWAMAH DALAM ISLAM (STUDI ANALISIS KITAB AL-MUAWAFAQAT KARYA AL-SYATHIBI) Amin, Muhammad
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini bertujuan mengkaji tentang konsep kepemimpinan keluarga (qiwamah) dalam Islam. Kajian ini mengacu kepada analisis kitab al-muwafaqat karya asy-syatibi yang berisi penjelasan tentang maqa>shid asy-syari>’ah. Keluarga adalah unsur terpenting dalam pembentukan sebuah masyarakat. Keutuhan dan katahanan keluarga memberikan pengaruh yang besar terhadap stabilitas masyarakat bahkan negara. Islam mempunyai konsep yang sangat adil dalam kepemimpinan keluarga. Dalam Islam, hak dan kewajiban selalu diatur dengan seimbang. Keseimbangan ini berakibat pada terjalinnya hubungan yang harmonis antara suami dan isteri dalam keluarga. Tulisan ini menggunakan metode deskriptif analitis. Hasil dari kajian ini menemukan bahwa Islam memberikan kepemimpinan dalam keluarga kepada suami dan isteri, jika keduanya mempunyai kualifikasi untuk menjadi pimpinan. Kepemimpinan tidak hanya diberikan kepada laki-laki (suami) saja. Kepemimpinan diberikan kepada kedua pihak jika keduanya punya kualifikasi kepemimpinan. Dalam Islam kepemimpinan/Qiwamah dalam keluarga bertujuan untuk mewujudkan kondisi yang harmonis dalam sebuah keluarga sehingga keluarga tersebut dapat meraih kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat.
INTERAKSI DA’I DAN MAD’U TENTANG PENGUASAAN MEDIA DAN METODE DAKWAH DALAM MENCAPAI HASIL DAN TUJUAN DAKWAH Hafniati, Hafniati
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberhasilan dakwah merupakan hasil Interaksi da’i dan mad’u dalam suatu bentuk hubungan nya yang saling mempengaruhi antara satu dengan lainnya, sehingga timbul kemungkinan-kemungkinan untuk saling mengubah atau memperbaiki perilaku masing- masing secara timbal balik. Metode dakwah adalah cara-cara tertentu yang dilakukan oleh seorang da'i (komunikator) kepada mad’u untuk mencapai suatu tujuan atas dasar hikmah dan kasih sayang. metode dakwah itu meliputi tiga cakupan, yaitu: Bi al hikmah, Mau’idhah al hasanah dan Mujadalah bi allati hiya ahsan. Adapun Sumber Metode Dakwah adalah: Al Quran, Sunnah Rasul, Sejarah Hidup para Sahabat, dan pengalaman. Media dakwah yaitu segala sesuatu yang dipergunakan atau menjadi penunjang dalam menyampaikan pesan da’i kepada mad’u. Atau dengan kata lain bahwa segala sesuatu yang dapat menjadi penunjang/alat dalam proses dakwah yang berfungsi mengefektifkan penyampaian ide (pesan) dari da’i kepada mad’u. Media yang digunakan seorang da’i beragam tergantung kemampuan da’i dalam menguasai media yang akan digunakan dan latar belakang mad’u. Tujuan utama dakwah ialah mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat yang diridhai oleh Allah SWT. Seorang da’i dituntut untuk dapat menguasai metode dan media yang tepat dan benar, serta melakukan pendekatan-pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan, situasi dan kondisi mad’u sehingga tujuan dakwah dapat terealisasi
STUDI AGAMA DAN SOSIAL: ANALISIS RAGAM PENDEKATAN DAN TINJAUAN KRITIS PENELITIAN ISLAM Miswari, Miswari
Liwaul Dakwah: Jurnal Studi Keislaman Vol 10 No 2 (2020): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan mendeskripsikan pendekatan-pendekatan studi agama yang berkembang. Pendekatan Antropologi dugunakan untuk meneliti manusia beragama dan hal-hal yang berkaitan dengannya. Pendekatan Feminisme digunakan untuk meneliti perempuan dan keberagamaannya. Pendekatan fenomenologi digunakan untuk meneliti fenomena keberagamaan suatu masyarakat. Pendekatan, filosofis digunakan untuk meneliti nilai-nilai, filosofis dalam keagamaan. Pendekatan teologi digunakan untuk meneliti dasar-dasar keyakinan agama. Pendekatan sosiologi digunakan untuk meneliti konstelasi sosial masyarakat beragama. Pendekatan psikologi digunakan untuk meneliti gejala kejiwaan terkait agama. Tulisan ini menghasilkan beberapa problem penelitian keagamaan islam oleh para sarjana perguruan tinggi Islam. Ditemukan bahwa sebenarnya pendekatan dan teori yang berkembang untuk studi agama sebenarnya tidak benar-benar ilmiah. Sehingga tidak seharusnya semua sarjana dipaksakan menghasilkan karya ilmiah sesuai standar Barat. Karena berpeluang merusak moral. Terdapat alternatif menyuguhkan data hasil penelitian yakni menuliskannya dalam bentuk novel.

Page 3 of 4 | Total Record : 33