cover
Contact Name
Yeanchon H. Dulanlebit
Contact Email
journal.mjoce@gmail.com
Phone
+6281312409360
Journal Mail Official
journal.mjoce@gmail.com
Editorial Address
Gedung Jurusan Pendidikan MIPA FKIP Lt. 2 Program Studi Pendidikan Kimia Jl. Ir. M. Putuhena, Kampus Universitas Pattimura Poka-Ambon, Maluku, Indonesia
Location
Kota ambon,
Maluku
INDONESIA
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Published by Universitas Pattimura
Core Subject : Science, Education,
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) merupakan jurnal ilmiah berkala dengan ciri khas/identitas Kimia dari Maluku, seperti: minyak atsiri, produk dan pangan laut, pendidikan kimia yang berkarakter kelautan dan kepulauan, dll. Jurnal ini berisi tulisan ilmiah tentang bidang kimia yang meliputi hasil penelitian kimia, kimia teori, pendidikan kimia dan kimia terapan
Articles 159 Documents
POLI (ETIL EUGENILOKSI ASETAT) SEBAGAI EKSTRAKTAN ION LOGAM Cu2+ Jolantje Latupeirissa; Asry N Latupeirissa
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 1 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss1pp62-67

Abstract

Telah dilakukan ekstraksi logam Cu2+ menggunakan poli(etil eugeniloksi asetat) sebagai ligan dalam kloroform. Proses ekstraksi dilakukan untuk mempelajari pengaruh variasi pH dan variasi waktu. Larutan logam Cu2+ 10 mL dengan konsentrasi ligan poli (etil eugeniloksi asetat) 1 x 10-3 M. Konsentrasi logam Cu2+ yang tersisa setelah ekstraksi di fasa air ditentukan dengan menggunakan spektrofotometer Serapan Atom. Hasil penelitian menunjukan ekstraksi logam Cu2+ dengan poli(etil eugenil asetat) 1 x 10-3 M optimum pada pH 5, perbandingan ligan : logam Cu2+ adalah 10 : 1 dan waktu ekstraksi 36 jam dan konstanta kesetimbangan ekstraksi (Keks) = 88,64%
SINTESIS DAN KARAKTERISASI KIMIA DARI METIL EUGENIL FORMAT Hanoch J Sohilait
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 1 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss1pp68-72

Abstract

Methyleugenyl formate has been synthezed, purified and chemically characterized using nuclear magnetic resonance spectroscopy, fourier transform infra red and gas chromatography-mass spectrometry. The reaction of methyleugenol with formic acid yield 62,69% methyleugenyl formate
APLIKASI RESIN PENUKAR ION PADA PROSES DESALINASI AIR LAUT Abraham Mariwy
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp73-77

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui efisiensi dan efektifitas resin penukar ion untuk proses desalinasi air laut. Resin yang digunakan adalah AmberjetTM 1200(H) bentuk hidrogen yang umumnya digunakan untuk proses pemurnian air, sedangkan sampel penelitian adalah air laut yang bersasal dari pantai: Hative Besar, Rumah Tiga, dan Pantai Poka. Parameter yang diteliti adalah: pH, daya hantar larutan (konduktansi), dan kesadahan total. Masing-masing parameter dianalisis sebelum larutan sampel dilewatkan pada kolom yang mengandung resin, dan analisis kembali dilakukan pada masing-masing efluen. Dari penelitian yang dilakukan, diperoleh bahwa kapasitas resin yang digunakan adalah: perbandingan gram resin: mL air laut adalah (1:1). Efisiensi resin tergantung pada kapasitasnya, sehingga pada efluen II dan III, efisiensi resin dalam prosese desalinasi menurun. Hal ini menunjukkan bahwa resin telah jenuh atau “exhausted” sehingga perlu diregenerasi
KARAKTERISASI LIPASE PADA SINTESIS BIODIESEL Diah Kartika Sari
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp78-84

Abstract

Biodiesel adalah salah satu bahan bakar alternatif yang dapat diperbaruhi, ramah terhadap lingkungan, tidak mempunyai efek terhadap kesehatan dan dapat dipakai sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Lipase dapat mengkatalisis reaksi transesterifikasi pada sintesis biodiesel dengan reagent yang sesuai dan kehadiran air yang terbatas. Lipase banyak digunakan dalam pengolahan lemak dan minyak, detergen, pengolahan makanan, sintesis bahan kimia, farmasi, sintesis kertas, produksi kosmetik dan juga industri biodiesel. Dalam penelitian ini, enzim lipase yang digunakan adalah enzim termostabil yang berasal dari mikroorganisme sumber air panas KHA-P12. Uji kualitatif dilakukan dengan menggunakan media CaCl2. Enzim lipase ekstraseluler yang diekspresikan oleh kultur KHA-P12 pada suhu 70oC selama 18 jam, diisolasi dan terhadap ekstrak kasar yang diperoleh dilakukan pengendapan dengan dua cara yaitu pengendapan aseton dan fraksinasi ammonium sulfat. Hasil endapan diliofilisasi untuk memperoleh bubuk lipase. Sedangkan uji aktivitas dilakukan dengan menggunakan substrat para-nitrofenol palmitat (pNPP). Sintesis biodiesel dilakukan dengan dikatalisis oleh enzim lipase. Sebagai kontrol dilakukan juga sintesis biodiesel dengan enzim yang telah dinonaktifkan terlebih dahulu. Reaksi transesterifikasi pada penelitian ini menggunakan minyak kelapa dan dengan menggunakan metanol. Hasil transesterifikasi dianalisis dengan menggunakan spektrometri massa. Uji kualitatif menunjukkan hasil positif adanya lipase yang disekresikan secara ekstraseluler oleh KHA-P12 dengan terbentuknya endapan kalsium monolaurat. Aktivitas spesifik lipase yang diendapkan dengan aseton adalah 1,52 unit/mg protein dengan jumlah endapan 2,7 gram dan fraksi 40-60% ammonium sulfat adalah 0,82 unit/mg protein dengan jumlah endapan 30 mg. Enzim lipase yang diendapkan dengan aseton memiliki aktivitas spesifik lebih tinggi dan endapan yang lebih banyak sehingga digunakan lebih lanjut pada reaksi transesterifikasi. Hasil spektrometri massa menunjukkan reaksi transesterifikasi tidak dapat berlangsung dengan enzim yang telah dinonaktifkan. Tetapi reaksi transestrifikasi dapat berlangsung dengan dikatalisis oleh enzim lipase
KAJIAN AWAL AKTIFITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI POLAR KELADI TIKUS (typhonium flagelliforme. lodd) DENGAN METODE DPPH Dian Pratiwi; Lasmaryna Sirumapea2
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp85-88

Abstract

Tumbuhan keladi tikus akhir-akhir ini ramai digunakan secara empiris dalam penanggulangan berbagai jenis penyakit kanker. Pada penelitian ini, telah dilakukan uji aktivitas antioksidan dari fraksi kental air umbi keladi tikus (Typhonium flagelliforme. Lodd) dengan metode DPPH. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%, nilai rendemen 1,14%. Uji aktivitas dilakukan pada fraksi polar. Pengukuran inhibisi dilakukan dengan spektrofotometri uv-vis pada panjang gelombang 517 nm. Nilai inhibisi dari fraksi polar tumbuhan ini didapatkan sebesar 59,4 % (100 ppm). Sebagai zat pembanding, digunakan vitamin C 100 ppm yang memberikan nilai inhibisi sebesar 95,54 %.
ANALISIS KOMPONEN ASAM LEMAK PADA IKAN BUBARA BIRU (Caranx melampygus) E G Fransina; Jolantje Latupeirissa
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp89-95

Abstract

Telah dilakukan analisis asam lemak dalam daging ikan bubara biru (Caranx melampygus). Daging ikan bubara ini diekstrak dengan menggunakan petroleum benzene untuk memperoleh minyak.Selanjutnya minyak yang diperoleh ditransesterifikasi dengan BF3-metanol sebagai katalis untuk membentuk metil ester asam lemak. Struktur metil asam lemak dianalisis dengan GC-MS dan diperoleh 5 jenis asam lemak, yaitu metil heptadekanoat (asam margarat) 1,98%, metil heksadekanoat (asam palmitat) 33, 31%, metil 9-oktadekanoat (asam oleat) 2,92%, metl oktadekanoat (asam stearat) 26,15%, dan metil 5,8,11,14-eikosatetraenoat (asam arakidonat) 2,10%. Ikan bubara biru (Caranx melampygus). Mengandung asam lemak omega-6 sebagai PUFA sehingga dapat dikonsumsi sebagai sumber asam lemak yang penting bagi kesehatan
EMAS NANOPARTIKEL SEBAGAI INDIKATOR TITIK BEKU Mega Vania; Fredy Kurniawan
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp96-103

Abstract

Material nanopartikel telah diketahui mempunyai sifat optik yang unik. Material nanopartikel tersebut akan memiliki warna yang berbeda dengan material ruahnya. Emas nanopartikel berwarna merah anggur sedangkan logam emasnya berwarna mengkilat. Kedua sifat itu dimanfaatkan sebagai indikator titik beku, di mana emas nanopartikel akan mengalami perubahan warna ketika suhunya telah melewati titik bekunya. Emas nanopartikel yang digunakan disintesis dengan dua metode yang berbeda yaitu metode elektrokimia (AuNp I) yang melibatkan elektroda emas dan tembaga, elektrolit natrium sitrat dan NaCl serta metode Turkevich (AuNp II) yang melibatkan larutan HAuCl4 dan natrium sitrat. AuNp I dan AuNp II diamati perubahan warnanya. AuNp I berubah warna pada suhu 1oC, sedangkan AuNp II berubah warna pada suhu -2oC. Hal ini menunjukkan bahwa emas nanopartikel yang disintesis dengan metode elektrokimia lebih cepat mengalami perubahan warna dibandingkan dengan emas nanopartikel yang disintesis dengan metode Turkevich. Sehingga, emas nanopartikel dapat diaplikasikan sebagai indikator titik beku untuk penyimpanan vaksin yang memerlukan rentang suhu sebesar 0oC – 4oC
PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI BERBASIS KONTEKSTUAL PADA KONSEP HIDROLISIS GARAM DI SMA NEGERI 11 AMBON Nani Muliyani; Dominggus Tahya
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp104-111

Abstract

Research had been done to know the increase of student learning result on Salt Hydrolysis Concept with application of inquiry approach based on contextual teaching and learning in Grade XI class SMA Negeri 11 Ambon. This research is quantitative descriptive research, as sample is students in XI IPA1 class. While the post test showed that 29 students (96,67%) are able to reached Complete Criterion Minimum (KKM) already decide by that school. The application of inquiry approach based on contextual teaching and learning can support students’ activities in teaching learning process and made students to think critically and be creative to increase students learning result
PEMANFAATAN TANAMAN BAYAM (Amaranthus Tricolor L.) DI DESA WAIHERU SEBAGAI BIOINDIKATOR BERDASARKAN UMUR TANAM UNTUK MENDETEKSI KANDUNGAN TIMBAL Wahdayanti Wahdayanti; Yeanchon H Dulanlebit; Yeslia Utubira
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp112-120

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui kandungan Pb pada batang dan daun tanaman bayam cabut (Amaranthus Tricolor L.) di desa Waiheru berdasarkan umur tanam yang dideteksi secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Hasil yang diperoleh pada batang tanaman bayam, kandungan Pb berkisar antara 0,451 – 1,931 mg kg-1 dengan kandungan Pb tertinggi yakni pada umur tanam 4 minggu pada daerah tepi jalan raya (1,931 mg kg-1). Sedangkan pada daun tanaman bayam, kandungan Pb berkisar antara 0,975 – 1,703 mg kg-1 dengan kandungan Pb tertinggi yakni pada umur tanam 4 minggu pada daerah jauh dari jalan raya (1,703 mg kg-1). Kandungan Pb pada batang dan daun tanaman bayam tidak melewati limit rekomendasi Pb pada makanan yang telah ditentukan oleh WHO yakni 2,0 mg kg-1
PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN STRATEGI PROBLEM POSING PADA MATERI FLUIDA STATIK TERHADAP KEMAMPUAN METAKOGNITIF SISWA Muhamad Toyep
Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE) Vol 2 No 2 (2012): Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
Publisher : Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/MJoCEvol2iss2pp121-126

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pembelajaran inkuiri problem posing terhadap kemampuan metakognitif dan hasil belajar siswa dibandingkan dengan pembelajaran inkuiri konvensional. Untuk mencapai tujuan tersebut, telah dilakukan penelitian yang diawali dengan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), LKS, dan penyusunan soal Tes Hasil Belajar dengan pilihan materi Fisika Fluida Statik. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMAN Bandarkedungmulyo dan SMAN Ngoro, Kabupaten Jombang. Subjek penelitian ini terdiri atas empat kelompok, yaitu satu kelas kontrol dan tiga kelas eksperimen. Jenis penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan penelitian randomized control-group pre test-post test design. Data yang dianalisis dalam penelitian ini dikumpulkan melalui tes hasil belajar Fluida Statik berbentuk soal uraian dan Angket Kesadaran Metakognitif. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan metakognitif kelompok siswa yang dikenai pembelajaran inkuiri problem posing dengan kemampuan metakognitif kelompok siswa yang dikenai pembelajaran inkuiri konvensional dan 2)ihasil belajar Fluida Statik kelompok siswa dengan pembelajaran inkuiri problem posing lebih baik daripada hasil belajar kelompok siswa dengan pembelajaran inkuiri konvensional. Skor rata-rata hasil belajar siswa dengan pembelajaran inkuiri problem posing adalah 41,37 sedangkan inkuiri konvensional 37,44. Rentang skor adalah 0 – 85. Hambatan yang ditemui peneliti dalam implementasi inkuiri problem posing adalah siswa mengalami kesulitan mengajukan pertanyaan sesuai tahapan dalam sintaks inkuiri. Kesulitan itu diatasi oleh peneliti dengan mengelastiskan waktu pengajuan pertanyaan. Simpulan penelitian pembelajaran inkuiri problem posing lebih baik daripada pembelajaran inkuiri konvensional dalam hal peningkatan hasil belajar namun tidak untuk kemampuan metakognitif

Page 4 of 16 | Total Record : 159