cover
Contact Name
Iswan Afandi
Contact Email
iswan@unimor.ac.id
Phone
+6285857803272
Journal Mail Official
jubindo@unimor.ac.id
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor Jl. El Tari KM9, Kelurahan Sasi, Kefamenanu, TTU, NTT, 85613
Location
Kab. timor tengah utara,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Published by Universitas Timor
ISSN : -     EISSN : 25274058     DOI : https://doi.org/10.32938/jbi
Jubindo adalah jurnal yang bersifat open peer review yang bertujuan mempublikasikan hasil-hasil penelitian bidang bahasa dan sastra Indonesia, serta pengajarannya. Seluruh artikel yang terbit telah melewati proses penelaahan oleh mitra bestari dan penyuntingan oleh redaksi pelaksana. Jubindo diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor. Jurnal ini terbit tiga bulan dalam setahun, yakni April, Agustus, dan Desember. Fokus dan ruang lingkup kajian Jubindo terbatas pada bidang bahasa Indonesia, sastra, dan pengajarannya yang meliputi: bidang linguistik bahasa Indonesia atau bahasa daerah di Indonesia, yang terdiri atas: fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, pragmatik, analisis wacana, sosiolinguistik, psikolinguistik, etnolinguistik, linguistik forensik, dan bidang linguistik lainnya. bidang sastra Indonesia atau sastra daerah di Indonesia, yang terdiri atas: teori sastra, apresiasi sastra, kritik sastra, sejarah sastra, dan tradisi lisan. bidang pengajaran bahasa dan sastra Indonesia, yang terdiri atas: kurikulum, metode pembelajaran, media pembelajaran, evaluasi pembelajaran, keterampilan berbahasa, pendidikan karakter, dan analisis pembelajaran bahasa Indonesia lainnya.
Articles 132 Documents
ANALISIS PRESUPOSISI DALAM CERPEN “SIKAT GIGI” KARYA DEWI LESTARI Admin Jubindo; Ita Meiarni
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5 No 2 (2020): Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jbi.v5i2.2879

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis presuposisi dalam cerpen “Sikat Gigi” karya Dewi Lestari. Penalitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode analisis isi (content analisis), namun tidak mengabaikan konteks pembicaraan. Sumber data penelitian ini adalah cerpen “Sikat Gigi” karya Dewi Lestari dengan data penelitiannya adalah pernyataan-pernyataan yang mengandung presuposisi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui beberapa tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 25 data presuposisi. Data tersebut tersebar dalam 6 presuposisi yang terdiri atas 4 data presuposisi eksistensial, 3 data presuposisi faktif, 14 presuposisi leksikal, 1 data presuposisi non-faktif, 2 data presuposisi struktural, dan 1 data presuposisi konterfaktual.
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA MAHASISWA DALAM PENYAJIAN MAKALAH DISKUSI KELOMPOK Giri Indra Kharisma; Ita Meiarni
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5 No 3 (2020): Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jbi.v5i3.2880

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrispikan kesalahan berbahasa mahasiswa dalam penyajian makalah diskusi kelompok. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode analisis isi (content analisis). Sumber data dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pascasarjana Prgram Studi Pendidikan Bahasa Universitas Negeri Jakarta yang bertindak sebagai penyaji makalah dalam diskusi kelompok pada mata kuliah Analisis Kontrastif dan Analisis Kesalahan Berbahasa. Data dalam penelitian ini adalah seluruh kalimat-kalimat tidak efektif yang dituturkan oleh penyaji makalah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah alat perekam. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui beberapa tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 45 data kesalahan berbahasa pada penyaji dalam presentasi kelompok tersebut. Kesalahan berbahasa meliputi kesalahan penggunaan kalimat efektif yang meliputi aspek kesepadanan, kesatuan, kesejajaran dan paralelisme, penekanan, kehematan, dan kevariasian. Pada aspek kesepadanan ditemukan 11 kesalahan, aspek kesatuan ditemukan 14 kesalahan, aspek kesejajaran dan paralelisme ditemukan 1 kesalahan, aspek penekanan ditemukan 1 kesalahan, dan aspek kehematan ditemukan 19 kesalahan.
Penggunaan Bahasa Prokem dalam Media Whatssup Grup Karang Taruna Hanifatu Rissalatin; Suparmin Suparmin; Muhlis Fajar Wicaksono
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to describe the language of the youth program program in the whatsapp grub media. This research uses descriptive qualitative research method. The data collected is in the form of words, using reading, and sorting techniques. Data analysis techniques with distributional techniques that analyze the data as it is. The basis for determining distributional techniques is the technique of selecting data based on certain criteria from a grammatical perspective in accordance with the natural characteristics of the research data. In this study, the criteria used were in the form of prokem language words. The results of the study found seven prokem language words, namely "healing", "otw", "gibah", "pap", "japri", "goks", and "tuman". The use of prokem language by youth group youth groups is very diverse with regard to acronyms and abbreviations. Keywords: Prokem Language, Whatsapp, Youth Organization.
Struktur Puisi Karya Defri N Sae dalam Kumpulan Puisi " Atas Nama Cinta dan Benci" serta Relevansinya dalam Pembelajaran Sastra di SMP Imaniah Kusuma Rahayu; Alfonsia Erlinda Meas; Marnina Silla
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the structure of poetry by Defri N Sae in the collection of poems "In the Name of Love and Hate" and its relevance in learning literature in junior high school. The data of this research are in the form of words, quotes, and sentences in the collection of poems. The data source for this research is a collection of Poems in the Name of Love and Hate by the Yususf GMKI Kefamenanu Commissariat which was published in 2021 by the publisher Ruang Pustaka. The method used is descriptive qualitative. From the results of research on 8 poems by Defri N Sae, these poems can be used as teaching materials, because the building elements contained in the poems are quite complete. The building elements consist of diction, imagery, concrete words, figure of speech, levers, typography, theme, tone, feeling, and message. KD: 3.7 Identify the building blocks of the poetry text that is heard or read and KD 4.7 Identifying the building blocks of the poetry text summarizing the builidng blocks and the meaning of the poetry text that is heard or read Both KD require students to be able to identify and conclude the building blocks and meanings of the text they hear or read. Based on the level of difficulty, Defri N Sae's poem is not that difficult and describes a place on the island of Timor. This of course makes it easier for readers to understand this because of its contextual nature so that it is worthy of being used as learning material at the junior high school level. Keywords: Structure of poetry, Literature Learning, Junior High School
Tindak Tutur Ilokusi dalam Interaksi Jual Beli di Pasar Bunder dan Implikasinya Mukti Widayati; Sukarno Sukarno; Wahyu Putri Utami
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to describe the form of illocutionary speech acts in buying and selling interactions in the Bunder Market Sragen and their implications for learning Indonesian in high school. This study used descriptive qualitative method. The method used to collect data in this research is the listening method, free listening and speaking, and note-taking techniques. The method used in analyzing the data is the matching method with an advanced technique, namely the determining element sorting technique (PUP). The data in this study is the form of illocutionary speech acts delivered by sellers and buyers of clothing at the Bunder Market Sragen. The results of this study found the forms of illocutionary speech acts, namely: assertive speech acts (stating, complaining, refusing), directive speech acts (offering, asking), expressive speech acts (insinuating, thanking, praising), commissive speech acts (promising, offering, swear) and its implications for learning negotiating texts for class X in high school. Keywords: implication, round market, illocutionary speech act.
Deskripsi Tentang Perempuan dalam Novel Siti Nurjanah Karya Sunaryono Basuki KS Bakti Sutopo
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Throughout the length of the search, the work of Sunaryo Basuki KS contains sui generis impetus to uncover in the feminism dimension. With that being the case, this study aimed at exploring various descriptions of a woman in the Siti Nurjanah novel as the work of Sunaryono Basuki KS with a review of literary feminism; principally of which researchers rely on the woman as the reader. Because what is discussed, as a formal object of this study, is the woman in the novel entitled Siti Nurjanah, Sunaryono Basuki KS work. Further, the problem of this study is the conception of an ideal woman and woman in the reality of the Novel. In order to meet this purpose, the method of the qualitative study is employed. Returning to the aim at the beginning of this study, it is now possible to state that the ideal woman in the novel is described as a woman who has perfection and beauty both physically and morally. However, the ideal woman cannot be found in real life but in the imaginal reality. The woman in the novel reality is described as that who has a physical perfect nature but has a bad temperament. The category of such woman is very dominant in life. However, both ideal woman and realistic woman have the same position in patrilineal society; namely, as an inferior entity or still under the domination of men. Keywords: literature, feminism, woman, description, role, and position
Analisis Konstruksi Framing Berita Kekerasan Seksual Pada Media Cnnindonesia.Com Dan Kompas.Com (Edisi September-Oktober 2021) Aisyah Asharini Nur Fadilah; Hendra Setiawan; Uah Maspuroh
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The mass media have a big role in distributing news to the public, therefore it is important for the mass media to package news appropriately, according to facts, as well as objective and professional. This research, which is a descriptive qualitative research, aims to explore the framing constructed by online mass media CNNIndonesia.com and Kompas.com on the topic of sexual violence regarding father abuse of children in Luwu Timur which was reported on October 7, 2021. The data selected were based on purposive techniques. sampling which is the first report so that it can analyze how the two media construct language on reporting on sexual violence with limited information. This study uses the framing theory of Zhongdang Pan and Gerald M. Kosicki. The results of this study indicate that the two media form a provocative impulse but use language that is in accordance with the rules of mass media. The two media also collided with two sources in the news who exchanged differences of opinion regarding the closed harassment case. Keywords: framing analysis, news text construction, sexual violence, mass media
Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Media Serbaneka Oleh Siswa Kelas Viii Smp Negeri Oelneke Yunita Ane; Metropoly M.J. Liubana; Imaniah Kusuma Rahayu
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to deretmine the application of multi-media by students of class VIII SMP Negeri Oelneke, and to determine the ability to write poetry using multi-media by students of class VIII SMP Negeri Oelneke this type of research uses quantitative medhods. The research subject is a student of class VIII B SMP Negeri Oelneke with a total of 17 students and the object of research in the form of a test of the ability to write poetry using various media. Data collection techniques in this study use observation, test, questionnaire. Based on the research, the results of the first meeting and the second meeting of the questionnaire were obtained. Observation of the first meeting there are still many problems found in the learning process activities that the learning process activities have not been running in a conducive manner. This causes the student’s work to not meet the minimum completeness criteria (KKM) and learning to write poetry using various media is categorized as not successful. This can be seen from the average score of the first meeting observation results with a value of 68, it can be categorized that the learning process activities are still lacking. Meanwhile, in the second meeting observation, it was runnig conducive, students were actively involved in learning and students listened to the teacher’s explanation well. This couses most of the students’ workto meet the minimum completeness criteria (KKM) and learning to write poetry using various media is categorized as successful. This can be seen from the average score of the results of the second meeting observation with a value of 85, it can be categorized that the learning process activities have increased. Judging from the results of the guestionnaire, it also shows that all students using various media have increased with a value of 89,05. The results of data analysis can be concluded that at the first meeting and the second meeting the abilyti to write poetry using various media has a positive impact in improving the learning process of writing poetry by eighth grade students of SMP Negeri Oelneke. This can be seen in the average value of students in each meeting. At the meeting, the average score was 69,76, students who completed were 8 students with a completeness percentage of 47,05%, while students who did not complete were 9 students with an incomplete percentage of 52,94%. While the average value of students at the second meeting was 80,41, with the number of students who completed as many as 13 students with a percentage of completeness 76% while students who did not complete as many as 4 students with a percentage of incompleteness 24%. Keywords: Multi-Media Writing Puis,
The Existence of MKDU of Indonesian Language on Millenial Generation in the Era of Digital industry 4.0 (Post Covid 19 pandemic) Fane Trisna Fitriana; Melia Dwi Renovriska
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 3 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai eksistensi Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) bahasa Indonesia pada generasi milenial di era industri digital 4.0 pasca pandemi Covid-19. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian berupa deskriptif kualitatif dengan library research atau studi kepustakaan (dokumentasi dan catat) sebagai teknik pengumpulan datanya. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teori Miles dan Huberman, adapun tekniknya yakni menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ini, ditemukan bahwa eksistensi MKDU bahasa Indonesia pada mahasiswa sebagai generasi milenial di era industri 4.0 perlu diperhatikan. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional masih rentan dipengaruhi bahasa asing. Generasi milenial menjadi salah satu faktor utamanya. Munculnya generasi milenial yang mengedepankan trend (kekinian) dan gengsi membuat bahasa Indonesia seperti ketinggalan atau kuno. Tidak hanya itu, pasar industri ekonomi juga lebih mengedepankan bahasa asing sehingga banyak mahasiswa berbondong-bondong belajar bahasa asing dan lupa melestarikan serta memelihara bahasa bangsanya sendiri. Mahasiswa sebagai generasi milenial perlu disadarkan akan kenyataan ini agar timbul rasa kebanggaan dan kecintaan terhadap bahasa nasionalnya, apa lagi pasca pandemi Covid-19 banyak bermunculan pula problematika dalam dunia pendidikan tidak hanya pada pembelajaran bahasa Indonesia di perguruan tinggi saja tetapi hampir di semua tingkat pendidikan. Hal tersebut hendaknya menjadi bahan evaluasi pada pembelajaran bahasa Indonesia khususnya di perguruan tinggi, agar dapat lebih berkembang sehingga mampu merancang, menciptakan, dan menyediakan pembelajaran yang terintegrasi tanpa mengurangi esensi maupun eksistensi dari bidang ilmu (bahasa Indonesia) yang diajarkan. Kata Kunci: Eksistensi, Generasi Milenial, Era Industri Digital 4.0, dan Pandemi Covid-19
The Language Attitude of Napan Community - Kefamenanu (Sociolinguistics Study at the Border of NKRI-Timor Leste Lenny Nofriyani Adam; Ferdinandus Siki; Abdul Rahim Arman Putera Dapubeang
Jubindo: Jurnal Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 3 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang sikap bahasa masyarakat di daerah perbatasan Nusa Tenggara Timur-Timor Leste, khususnya di Napan, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sikap bahasa masyarakat di daerah perbatasan terhadap bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yang menghubungkan ciri-ciri sosial responden dengan pendapatnya terhadap beberapa parameter sikap bahasa seperti sikap kebahasaan mereka terhadap bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah perbatasan Nusa Tenggara Timur khususnya di Napan memiliki sikap yang lebih positif terhadap bahasa daerah daripada terhadap bahasa Indonesia, atau bahasa asing. Ciri sosial penutur, seperti jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, suku bangsa pasangan, status perkawinan, dan mobilitas dari tempat tinggal memengaruhi sikap bahasa penutur tersebut. Jika dibandingkan berdasarkan ciri-ciri sosialnya, sikap berbahasa masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah perbatasan, baik terhadap bahasa Indonesia, bahasa daerah, maupun bahasa asing, selalu menunjukkan hasil yang beragam. Kata Kunci: sikap bahasa, masyarakat perbatasan, kefamenanu

Page 6 of 14 | Total Record : 132