Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 5, No 1 (2020): Mei"
:
10 Documents
clear
Pengembangan Modul Fisika Berbasis Guided Inquiry pada Materi Suhu dan Kalor Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA Kelas X
Wahyu Dwi Wulansari;
Supriyono Koes Handayanto;
Sumarjono Sumarjono
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p65-68
Untuk meningkatkan kemampuan siswa di bidang sains diperlukan penggunaan modul berbasis guided inquiry. Berdasarkan analisis modul di lapangan, modul yang ada belum sesuai. Hasil wawancara guru fisika SMA diperoleh bahwa penggunaan modul sangat dibutuhkan. Sebanyak 88,9% siswa merasa lebih memahami fisika melalui praktikum dan 76,7% siswa memilih bahan ajar yang berisi rangkuman materi, praktikum, dan latihan soal beserta pembahasan. Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah model Borg dan Gall sampai tahap ketujuh. Berdasarkan hasil uji kelayakan isi dan penyajian oleh ahli serta uji coba terbatas oleh 34 siswa SMA kelas X diperoleh hasil bahwa modul yang dikembangkan sudah layak digunakan dalam pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa SMA/MA kelas X pada materi suhu dan kalor.
Efektivitas Pembelajaran dengan Diagram Benda Bebas pada Hukum Newton secara Terintegrasi untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Siswa
Fitria Nur Aini;
Agus Suyudi
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p12-17
Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pembelajaran dengan diagram benda bebas pada Hukum Newton secara terintegresi dalam meningkakan penguasaan konsep siswa. Penelitian ini menggunakan mixed method dengan embedded experimental design dengan subjek penelitan 34 siswa kelas X SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang. Data yang dibahas dalam artikel ini diperoleh melalui pretestt dan posttest. Instrument soal yang digunakan adalah 18 soal pilihan ganda beralasan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran dapat meningkatkan penguasaan konsep siswa secara signifikan dengan nilai N-gain 0,261 dan effect size 2,145.
Pembelajaran Interactive Demonstration dengan Diagram Gaya melalui Real dan Virtual Lab untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Dinamika Rotasi
Diana Eka Saputri;
Agus Suyudi
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p18-23
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran dinamika rotasi melalui interactive demonstration diagram gaya melalui real dan virtual lab dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa dan kesulitan apa sajakah yang masih dialami siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. Penelitian menggunakan mix method embedded experimental model. Subjek penelitian 29 siswa kelas XI SMAN 1 Karangrejo 2019/2020. Hasil penelitian menunjukkan pemahaman konsep siswa meningkat setelah pembelajaran. Kesulitan yang masih dialami siswa diantaranya (1) menentukan torka bila diagram gaya belum ditampilkan, (2) mengidentifikasi besaran yang memengaruhi momen inersia benda tegar, (3) menetukan pengaruh resultan torka terhadap perecapatan sudut, dan (4) mengidentifikasi benda setimbang pada konteks selain jungkat-jungkit.
Eksplorasi Penguasaan Konsep Gelombang Mekanik Mahasiswa Pendidikan Fisika Tahun Pertama Semester Genap Universitas Nusa Cendana Kupang
Welhemina Kameo;
Supriyono Koes Handayanto;
Ahmad Taufiq
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p46-52
Berbeda dengan bidang mekanika Newton yang telah banyak menjadi perhatian peneliti, materi gelombang mekanik merupakan materi yang masih kurang diteliti. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi penguasaan konsep mahasiswa pada materi gelombang mekanik. Subjek penelitian terdiri atas 46 mahasiswa tahun pertama jurusan fisika UNDANA Kupang yang sedang menempuh mata kuliah Fisika Dasar II tahun akademik 2016/2017. Analisis dilakukan berdasarkan jawaban mahasiswa terhadap indikator soal yang disusun dalam bentuk pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengusaan konsep mahasiswa tergolong rendah dengan rata-rata penguasaan konsep sebesar 10,13%. Penguasaan sub materi yang sangat rendah terjadi sub materi gaya tegang kawat pada gelombang stasioner. Sehingga disarankan untuk dilakukan penelitian lanjutan untuk mengeksplorasi lebih dalam dan lebih autentik penyebab rendahnya penguasaan konsep pada materi tersebut.
Analisis Penguasaan Konsep dan Kesulitan Belajar Materi Alat-Alat Optik pada Siswa Kelas XI MAN Tuban
Qurrotul Ainiyah;
Lia Yuliati;
Parno Parno
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p24-29
Penguasaan konsep erat kaitannya dengan penyelesaian masalah. Permasalahan yang dihadapi siswa dengan penguasaan konsep yang akan memicu kesulitan belajar. Penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif dengan subyek penelitian sebanyak lima kelas yang terdiri dari 184 siswa. Penelitian menunjukkan penguasaan konsep fisika siswa kelas XI MAN Tuban masih rendah. Kesulitan belajar yang diidentifikasi meliputi kesulitan siswa dalam melakukan percobaan alat-alat optik, kesulitan dalam mempelajari alat-alat optik di kelas maupun di luar kelas, kesulitan dalam memahami penerapan materi alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari, kesulitan siswa dalam membuat diagram jalannya sinar pada pemantulan dan pembiasan cahaya, dan kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal secara matematis.
Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Usaha dan Energi Siswa SMA dengan Pembelajaran Inquiry
Sifatus Sholikah;
Eny Latifah;
Sutopo Sutopo
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p53-58
Kemampuan pemecahan masalah merupakan kemampuan yang harus dimiliki siswa yang diimplementasikan dalam memecahkan permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitar. Pembelajaran fisika khususnya materi usaha dan energi hendaknya menjadi agen pendongkrak kemampuan pemecahan masalah. Dengan demikian dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pemecahan masalah usaha dan energi siswa yang belajar menggunakan pembelajaran inquiry dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran direct instruction. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan rancangan penelitian nonequivalent control group design. Pengumpulan data dilakukan sebelum dan sesudah penelitian pada kelas eksperimen (inquiry) dan kelas control (direct instruction). Pretest digunakan sebagai data awal siswa dan posttes setelah pembelajaran digunakan sebagai data untuk uji beda menggunakan ANCOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan pemecahan masalah usaha dan energi antara kelas yang menggunakan model pembelajaran inquiry dengan kelas yang menggunakan model direct instruction. Kemampuan pemecahan masalah usaha dan energi siswa dapat meningkat dengan menggunakan pembelajaran Inquiry. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.
Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Pembelajaran Structured Inquiry Berbantuan Socratic Questioning: Materi Optika Geometri
Sintia Arianti;
Sentot Kusairi
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p30-37
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis dan kesulitan siswa yang mengikuti pembelajaran Structured Inquiry berbantuan Socratic Questioning. Metode dalam penelitian berupa mixed method dengan desain embedded experimental. Subjek penelitian adalah 29 orang siswa kelas XI IPA 4 SMAN 9 Malang. Tes uraian kemampuan berpikir kritis digunakan sebagai instrumen untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah pembelajaran. Didapatkan peningkatan nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa saat pretestt sebesar 24,65 dan saat posttest sebesar 66,29. Didapatkan pula normalized gain sebesar 0,55 serta d effect size sebesar 3,76. Disimpulkan bahwa pembelajaran structured inquiry berbantuan socratic questioning dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Masih ditemukan masalah diantaranya siswa belum bisa melukiskan proses pembentukan bayangan dua lensa dan belum bisa membedakan sifat lensa dan cermin ketika diterapkan pada permasalahan.
Penguasaan Konsep Suhu dan Kalor dengan Experiential Learning melalui Pembelajaran Destilasi Air Laut
Riskawati Riskawati;
Lia Yuliati;
Eny Latifah
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p58-64
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan penguasaan siswa menggunakan strategi experiential learning melalui pembelajaran destilasi air laut pada topik suhu dan kalor. Karakteristik experiential learning yang diterapkan dalam penelitian ini mengikuti empat fase belajar, antara lain concrete experience (pengalaman), reflective observation (merefleksikan), abstract konseptualitation (generalisasi) dan active experimentation. Metode dalam penelitian ini adalah mixed method dengan desain model embedded experimental dengan subjek penelitian 30 siswa pada kelas XI SMA N 9 Jeneponto pada 2017/2018. Pengumpulan data yang dilakukan dengan mencakup daya kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif dikumpulkan menggunakan lembar kerja, queationnaires, panduan wawancara dan lembar observasi, sedangkan data kuantitatif dikumpulkan menggunakan tes (pre/post). Hasil penelitian menunjukkan penguasaan siswa telah meningkat. Hasil ini menjelaskan bahwa penggunaan strategi experiential learning dapat meningkatkan penguasaan siswa pada topik suhu dan kalor dengan nilai N-Gain 0,46 dan efek ukuran 3,24.
Conceptual Problem Solving (CPS) dalam Latihan Memecahkan Masalah untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Mahasiswa pada Topik Termodinamika
Paulus Satria Eda;
Endang Purwaningsih;
Sutopo Sutopo
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/um058v5i1p1-11
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penguasaan konsep mahasiswa pada materi termodinamika setelah berlatih memecahkan masalah menggunakan pendekatan CPS. Penggunaan pendekatan CPS dilatarbelakangi oleh banyaknya temuan hasil penelitian terdahulu terkait kebiasaan mahasiswa menggunakan strategi chug and plug dalam menyelesaikan masalah. Metode yang digunakan adalah mixed method dengan desain embedded experimental. Penelitian ini melibatkan 22 mahasiswa tahun kedua Universitas Nusa Cendana di Kupang. Instrumen pretest dan posttest berupa 12 soal penguasaan konsep berbentuk pilihan ganda dengan reliabilitas 0,524. Hasil uji paired sample t-test diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000. Nilai effect size sebesar 1,69 dan berada pada kategori kuat menunjukkan bahwa berlatih memecahkan masalah menggunakan pendekatan CPS berpengaruh kuat terhadap peningkatan penguasaan konsep mahasiswa.
RETRACTED: Analisis Penguasaan Konsep Gerak Parabola yang Belajar dengan Modeling Instruction Disertai Formative-Authentic E-Assessment
Siti Imtinan;
Sentot Kusairi;
Purbo Suwasono
Jurnal Riset Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Mei
Publisher : Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Following a rigorous, carefully concerns, and considered review of the article published in JRPF (Jurna Riset Pendidikan Fisika) to article entitled “Analisis Penguasaan Konsep Gerak Parabola yang Belajar dengan Modeling Instruction Disertai Formative-Authentic E-Assessment” Vol. 5, No. 1, pp. 38–45, 2020.This paper has been found to be in violation of the JRPF (Jurna Riset Pendidikan Fisika) and has been retracted. The document and its content has been removed from JRPF (Jurnal Riset Pendidikan Fisika), and reasonabel effort should be made remove all references to this article.