cover
Contact Name
Nur Hamdani Nur
Contact Email
hamdani.nur@unpacti.ac.id
Phone
+6281241263051
Journal Mail Official
jpp@unpacti.ac.id
Editorial Address
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti Jl. Andi Mangerangi No.73, Mamajang Dalam, Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90132
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Promotif Preventif
ISSN : 26226014     EISSN : 27458644     DOI : https://doi.org/10.47650/jpp.v3i1
Core Subject : Health,
Epidemiologi; Kesehatan Lingkungan; Administrasi dan Kebijakan Kesehatan; Gizi Kesehatan Masyarakat; Promosi Kesehatan; Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Articles 496 Documents
Pengaruh Kelas Digital Parenting Terhadap Pola Kontrol Orang Tua Pada Penggunaan Gadget Anak Mustafidah, Nailul; Hardini, Deisy Sri
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 6 (2023): Desember 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i6.1084

Abstract

Penggunaan perangkat elektronik seperti Smartphone dan computer, yang berlebih dapat mempengaruhi anak-anak lebih buruk dibandingkan kelompok usia lainnya. Peran orang tua dalam memantau dan mengontrol informasi yang diterima anak melalui gadget sangat penting dalam perkembangan otak anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kelas digital parenting terhadap pola kontrol orang tua dalam pengawasan, pembatasan, dan pendampingan anak pada penggunaan gadget di SDN Ledug. Metode penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan metode Quasi Eksperimental Pretest-Posttest Kontrol Group Design. Penelitian ini dilakukan di SDN Ledug Kecamatan Kembaran dengan 51 responden yang diperoleh menggunakan teknik simple random sampling. Hasil uji Mann-Whitney dari posttetst pola kontrol pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol mengahsilkan nilai p-value 0,000 (p < 0,05). Disimpulkan bahwa kelas Digital Parenting berpengaruh terhadap pola kontrol orang tua pada penggunaan gadget anak.
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Pencegahan Hipertensi Sukri, Sukri; Palinggi, Yunita; Taliabo, Petrus; Lisma, Lisma
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1089

Abstract

Hipertensi dapat dicegah dengan mengenali faktor resiko seperti pola makan tidak sehat (kurang konsumsi sayur dan buah serta konsumsi gula, garam dan lemak berlebih), obesitas, merorok kurang makan, aktivitas fisik, konsumsi alkohol berlebihan dan stres. Salah satu intervensi keperawatan yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat adalah dengan adanya program pendidikan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan tentang pencegahan hipertensi pada Siswa/i MA Biharul Ulum Ma`Arif. Desain penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan One Group Pretest-Posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah Siswa/i MA Biharul Ulum Ma`Arif. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Data di analisa menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata tingkat pengetahuan pretest 50.13 < posttest 89.47 artinya bahwa secara deskriptif ada perbedaan rata – rata pretest dan posttest tingkat pengetahuan siswa/i terhadap pencegahan hipertensi. Hasil uji statitistik didapatkan nilai Sig. 0.000 < α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan tentang pencegahan hipertensi pada siswa/i MA Biharul Ulum Ma`Arif.
Faktor Yang Berhubungan Dengan Kinerja Petugas Kesehatan di Klinik Cerebellum Kota Makassar Rauf, Nur Inayah; HB, Erlina
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1097

Abstract

Tenaga kesehatan mempunyai peran yang sentral dalam pemberian pelayanan kesehatan bagi masyarkat. Kinerja tenaga kesehatan dalam pemberian pelayanan kepada pasien akan mempengaruhi kepuasan pasien dan mutu dari pelayanan di Klinik Cerebellum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kinerja petugas kesehatan di Klinik Cerebellum. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan menggunakan desain ross sectional study dengan menggunakan Teknik sampling NonProbability yaitu total sampel sebanyak 61 responden. Instrumen pengumpulan data adalah kuesioner Teknik analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat Uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kepemimpinan (p value = 0.011) dan kompensasi (p value = 0.016) dengan kinerja petugas kesehatan di Klinik Cerebellum. Saran penelitian ini adalah mempertahankan dan meningkatkan pemberiaan arahan, dorongan, serta kerja tim bagi petugas agar senatiasa memberikan kinerja yang maksimal. Selain itu agar lebih diperhatikan pemberian kompensasi kepada petugas.
Media Pendidikan Kesehatan untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Anak Dalam Pencegahan Diare: Literature Review Ciptaningrum, Putri Reviana; Sudaryanto, Agus
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1099

Abstract

Diare menjadi salah satu permasalahan utama di negara berkembang seperti Indonesia. Penyebab utama dari gizi kurang adalah diare. Selain itu, diare juga dapat menyebabkan kematian serta kejadian luar biasa. Pendidikan kesehatan merupakan salah satu strategi untuk menanamkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan anak dalam pencegahan diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis media pendidikan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap anak dalam pencegahan diare. Proses literature review dilakukan dengan menyortir artikel-artikel dari basis data online seperti Google Scholar, Science Direct, dan Garuda (Garba Rujukan Digital) yang diterbitkan dalam tujuh tahun terakhir. Penelusuran menggunakan kata kunci pendidikan kesehatan, pengetahuan, sikap, anak, diare dalam bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia. Dari hasil analisis jurnal menggunakan metode diagram PRISMA didapatkan delapan artikel yang membahas mengenai berbagai media pendidikan kesehatan yang efektif meningkatkan pengetahuan dan sikap anak dalam pencegahan diare. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan edukasi melalui berbagai media efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap anak dalam pencegahan diare.
Pengetahuan dan Kecemasan Berhubungan Dengan Kejadian Dismenorhea Pada Remaja Putri di SMK Muhammadiyah I Purwokerto Dewi, Sawitri; Lestari, Linda
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1106

Abstract

Pengetahuan yang baik tentang kesehatan menstruasi, khususnya dismenorhea dapat meningkatkan kualitas hidup remaja, serta kesehatan individu keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan kejadian dismenore, serta antara tingkat kecemasan dengan kejadian dismenore pada remaja putri di SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah besar sampel 137 siswi remaja putri di SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto. Analisis data yang digunakan univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik korelasi Spearman- rank. Hasil penelitian menunjukkan remaja putri yang berusia di bawah 16 tahun merupakan mayoritas yaitu sebanyak 56,2%, 82 (59,9%) memiliki tingkat pengetahuan rendah, 37 (27,0%) mengalami kecemasan berat, dan mengalami dismenore berat 62 responden (45 ,3%). Hasil uji korelasi rank spearman menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan dengan kejadian dismenore (p value 0,001<0,05) dan hubungan antara tingkat kecemasan dengan kejadian dismenore (p value 0,000<0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan tingkat kecemasan dengan kejadian dismenore pada remaja putri di SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto.
Analisis Tren Jumlah Balita Stunting Kota Madiun Tahun 2019-2021 Susianto, Fakhrul Mahardika; Sudaryanto, Agus
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1111

Abstract

Menurut data Kementerian Kesehatan, prevalensi stunting di Indonesia pada tahun 2019 mencapai 27,67%, yang merupakan angka tertinggi di Asia Tenggara. Salah satu daerah yang memiliki angka stunting tinggi adalah Kota Madiun, Jawa Timur. Pada tahun 2017, prevalensi stunting di Kota Madiun mencapai 14,31%, yang masih di atas target nasional yaitu 14%. Penelitian ini penting dilakukan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap penurunan stunting di Kota Madiun, serta untuk memberikan rekomendasi bagi pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tren jumlah balita stunting di Kota Madiun tahun 2019-2021, serta sarana untuk mengetahui penyebab meningkat atau menurunya stunting agar menjadi pembelajaran atau contoh untuk daerah lain. Metode yang digunakan dalam penilitian ini yaitu kajian pustaka yang diambil dari berbagai sumber seperti data dinas Kesehatan dan artikel jurnal yang terkait. Hasil penelitian Pustaka menunjukan bahwa kota madiun dalam beberapa tahun terkahir dapat menurunkan tren balita stunting. Simpulan dari uraian tersebut bahwa kota madiun sempat mengalami jumlah angka stunting tinggi namun dalam beberapa tahun terakhir dapat ditekan karena program pemerintah yang mendukung dalam mencegah stunting serta Masyarakat yang kooperatif.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Dengan Kecemasan Menghadapi Menopause Saipullah, Saipullah; Yusran, Mawadhah; Muzaffar, Muzaffar
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1122

Abstract

Menopause merupakan siklus menstruasi yang telah berakhir secara alami, yang biasanya terjadi saat wanita memasuki usia 45 hingga 55 tahun. Seorang wanita dikatakan sudah menopause bila tidak mengalami menstruasi lagi, minimal 12 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan kecemasan menghadapi menopause. Jenis penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu usia 40 – 45 tahun sebanyak 37 responden yang ditentukan menggunakan total sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan seluruh total populasi yang ada. Teknik pengumpulan data menyebarkan kuesioner dan menggunakan analisis kuantitatif. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan (P Value 0,009), dan sikap (P Value 0,000) ibu umur 40 – 45 tahun dengan kecemasan menghadapi menopause. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kecemasan dalam menghadapi menopause.
Hubungan Tingkat Adversity Quotient Dengan Tingkat Burnout Pada Perawat di RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga Azzahra, Savira Yahya; Suroso, Jebul
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1140

Abstract

Perawat yang mengalami burnout berdampak pada kondisi psikologis yang tidak dapat mentolerir stress kerja, mengarah pada stress jangka panjang dan menyebabkan kelelahan mental, fisik, serta harga diri rendah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara adversity quotient dengan burnout pada perawat di RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah 50 perawat di Instalasi Rawa Inap RSUD Dr. R. Goeteng Taronadibrata Purbalingga, yang diperoleh menggunakan Teknik random sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner, dengan uji statistik spearman rank. Hasil penelitian didapatkan tinngkat adversity quotient pada kategori berat sebanyak 12 orang (24%), dan tingkat burnout berat 24 orang (48%), dan berdasarkan uji spearman rank didapat nilai p value 0,000 (p < 0.05) berarti signifikan, dan nilai person corelation yaitu -0,775 yang berarti berkorelasi sangat kuat. Terdapat hubungan negatif dan signifikan antara adversity quotient dengan burnout. Semakin tinggi adversity quotient maka semakin rendah burnout, sebaliknya semakin rendah adversity quotient maka semakin tinggu Burnout.
Faktor Karakteristik Individu dan Body Appreciation Yang Berhubungan Dengan Motivasi dan Tingkat Aktivitas Fisik Mahasiswa di Kabupaten Banyuwangi Pada Masa Pandemi Nur Aisyah, Syafira Septika; Nur Aini, Zaroh Ulfa; Nurmala, Ira
Jurnal Promotif Preventif Vol 7 No 1 (2024): Februari 2024: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v7i1.1144

Abstract

Motivasi dalam aktivitas fisik memiliki peran yang sangat dasar dan krusial untuk mendorong setiap individu untuk menggerakkan dan mengarahkan tindakan yang akan dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik individu dan body appreciation dengan motivasi aktivitas fisik dan tingkat aktivitas fisik mahasiswa di Kabupaten Banyuwangi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study yang selanjutnya dilakukan analisis korelasi. Hasil penelitian yaitu terdapat hubungan antara usia, jenis kelamin, dan body appreciation dengan motivasi aktivitas fisik; ada hubungan motivasi aktivitas fisik dengan tingkat aktvitas fisik; tidak ada hubungan IMT, pengeluaran dalam sebulan, dan jenis tempat tinggal dengan motivasi aktivitas fisik.
Desain Tracer dan Efisiensi Waktu Penyediaan Berkas Rekam Medis Menggunakan Tracer di RSUD Kabupaten Buton Selatan Sari, Selvi Mayang; Muzuh, Mega Ermasari
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 6 (2023): Desember 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i6.1149

Abstract

Tidak digunakannya Tracer pada ruangan filing dapat menimbulkan keterlambatan pelayanan pengobatan pasien baik secara medis maupun nonmedis. Hal ini menyebabkan waktu tunggu pasien menjadi lama, dan berdampak negatif pada mutu pelayanan Kesehatan. Penelitian bertujuan untuk menijau efisiensi waktu penyediaan berkas rekam medis menggunakan Tracer. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif digunakan dengan pendekataan fenomenologi. Subjek penelitian adalah kepala ruangan rekam medis dan petugas filing. Penggunaan Tracer di RSUD Kabupaten Buton Selatan memilih alternatif I, berbentuk persegi panjang dengan panjang 30cm dan lebar 10 cm. Untuk pemilihan warna pihak Rumah Sakit memilih warna merah terang karena mencolok dan berbeda dengan berkas rekam medis yang ada dengan menggunakan bahan dasar kertas jilid F4 yang dilaminating, Karena kecepatan penyediaan berkas rekam medis ke poli menjadi salah satu indikator mutu pelayanan rekam medis, maka berdasarkan hasil penelitian waktu yang di gunakan untuk mencari berkas rekam medis setelah menggunankan Tracer lebih efektif yaitu 43 menit, dibandingka sebelum menggunakan Tracer yaitu 73 menit, sehingga semakin cepat rekam medis sampai di poliklinik maka semakin cepat pelayanan yang di berikan kepada pasien