cover
Contact Name
Firman Malewa
Contact Email
firman_999@iainpalopo.ac.id
Phone
+628114121449
Journal Mail Official
admin@jurnaldidaktika.org
Editorial Address
Office: Microteaching Building 1st Floor State Islamic Institute of Palopo (IAIN Palopo), Jl. Agatis, , South Sulawesi, Indonesia, 91914
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Didaktika: Jurnal Kependidikan
ISSN : 23021330     EISSN : 27454312     DOI : 10.58230
Core Subject : Education,
Material Development Testing, Assessment, & Evaluation Teacher Professional Development Learning Activities Education Policy Learning Facilities & Infrastructures
Articles 1,090 Documents
Analisis Instrumen Penilaian Hasil Belajar Kimia untuk Mengukur High Order Thinking Skill (Hots) Semester Genap Kelas X Berdasarkan Permodelan Rasch Oddy Azis Saputra; Nurfajriani; Ajat Sudrajat
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.730

Abstract

Penelitian ini bertujan untuk mendeskripsikan hasil analisis instrumen penilaian berbasis HOTS yang dapat digunakan dalam evaluasi hasil belajar siswa di semester genap kelas X SMA. Analisis hasil instrumen ini dilakukan berdasarkan tahapan kedua dan ketiga dari model ADDIE yaitu (design and development). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengumpulkan data atau informasi dari para validator ahli untuk menentukan valid atau tidak valid terhadap butir soal yang dikembangkan. Partisipan penelitian ini adalah 3 validator ahli yang berasal dari dosen dan 5 validator ahli yang berasal dari guru kimia serta 70 siswa untuk mengerjakan butir soal berbasis HOTS. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan jenis data kualitatif dan menggunakan winstep sebagai permodelan rasch dengan jenis data kuantitatif. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan diperoleh data bahwa instrumen penilaian hasil belajar kimia semester genap kelas X yang dikembangkan telah dikategorikan untuk layak digunakan sebagai instrumen penilaian hasil belajar berdasarkan validasi isi dengan nilai rata-rata dari validator ahli dosen dan guru sebesar 3,74 dan 3,80. Kemudian, hasil analisis item menggunakan permodelan rasch dihasilkan 45 item fit dengan model, reliabilitas instrumen berada pada kategori baik dengan nilai 0,71; tingkat kesukaran item yang mendominasi terkategori sedang dengan perolehan 86,7%; daya pembeda yang mampu mendiskriminasi sebanyak 71%, dan pengecoh 77% berfungsi dengan baik. Sehingga dihasilkan 32 dari 45 soal layak dan terkategori sebagai soal yang baik.
Pengembangan Media Mobile Augmented Reality (AR) untuk Siswa Kelas XII SMA pada Materi Senyawa Turunan Alkana Santri Angelia Damanik; Ramlan Silaban; Nurfajriani
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.735

Abstract

Penelitin ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan dan mengembangkan media belajar yang dapat meningkatkan keterampilan belajar abad 21 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan model ADDIE, namun pada penelitian ini hanya dilaksanakan sampai pada tahap pengembangan (development). Berdasarkan hasil analisis kebutuhan yang diperoleh melalui wawancara dan pengisian angket oleh guru kimia juga siswa kelas XII di SMA Negeri 18 Medan, sebanyak 66% siswa membutuhkan pengembangan sebuah media belajar berbantuan augmented reality (AR) yang dapat diakses melalui mobile siswa. Media belajar mobile Augmented Reality (AR) ini mampu menggabungkan dunia maya dengan dunia nyata, sehingga dapat memberikan pengalaman belajar yang nyata melalui interaksi langsung dengan objek yang sedang dipelajari. Penelitian ini menghasilkan sebuah produk media belajar belajar berbantuan Augmented Reality (AR) yang markerless dipadukan dengan e-modul yang dilengkapi video pembelajaran yang menarik, lembar kerja peserta didik, penilaian kuantitatif dan juga rangkuman materi pelajaran. Melalui menu AR Camera siswa dapat beriteraksi langsung dengan beberapa contoh dari senyawa turunan alkana, yang dilengkapi dengan icon zom in dan zoom out, serta siswa dapat merotasi molekul tersebut sehingga dapat melihat dengan jelas seluruh bentuk molekulnya. Keseluruhan menu tersebut digabungkan dalam satu media belajar yang dapat diakses siswa melalui mobile device mereka. Adanya pembelajaran nyata, dapat meningkatkan keterampilan abad 21 siswa.
Pengembangan e-LKPD Kimia Berbasis Problem Based Learning Pada Materi Laju Reaksi Sesuai Kurikulum Merdeka Winarti; Nurfajriani; Murniaty Simorangkir
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.736

Abstract

Lembar kerja peserta didik (LKPD) merupakan salah satu sumber belajar sebagai pedoman bagi peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Umumnya LKPD yang digunakan oleh peserta didik kurang efektif dan kurang praktis karena masih berupa bahan ajar cetak atau belum sesuai dengan perkembangan Information and Communication Technology (ICT). Salah satu teknologi informasi yang dapat digunakan guru untuk mengubah LKPD cetak menjadi LKPD Elektronik yaitu melalui aplikasi berbasis website. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan e-LKPD kimia berbasis Problem Based Learning pada materi laju reaksi sesuai kurikulum merdeka dan menguji kelayakan e-LKPD kimia yang telah dikembangkan. Penelitian ini mengadaptasi model pengembangan ADDIE, namun dalam penelitian ini dibatasi hanya sampai tiga tahapan yaitu tahap analysis, tahap design, dan tahap development. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. e-LKPD kimia berbasis Problem Based Learning ini melibatkan tujuh orang validator, terdiri dari enam validator ahli materi dan satu validator ahli media. Penilaian terhadap kelayakan e-LKPD kimia berbasis Problem Based Learning yang dikembangkan mengacu pada standar kelayakan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) modifikasi untuk ahli materi. Validator ahli media dinilai menggunakan instrumen penilaian multimedia pembelajaran yang dikembangkan oleh Sriadhi. Hasil rata-rata uji kelayakan e-LKPD Kimia Berbasis Problem Based Learning dari ahli materi adalah 3,55 dengan persentase 88,75% berada pada kategori sangat layak. Uji kelayakan e-LKPD Kimia Berbasis Problem Based Learning oleh ahli media yang divalidasi 1 orang dosen teknologi pendidikan menghasilkan rata-rata skor sebesar 4,32 dengan persentase 86,4%, berada pada kategori sangat layak. Disimpulkan bahwa e-LKPD kimia berbasis Problem Based Learning pada materi laju reaksi telah memenuhi kriteria kelayakan dan layak diimplementasikan.
Hasil Belajar Praktik Akuntansi Manufaktur Ditinjau Dari Keaktifan Belajar, Kemandirian Belajar, dan Efektivitas Pembelajaran Aik Arsita Rahmawati; Moh Chairil Asmawan
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.737

Abstract

Hasil belajar yang kurang memuaskan tidak selalu mencerminkan ketidakcerdasan mahasiswa. Terdapat banyak dari internal atau eksternal mempengaruhi kinerja mahasiswa. Penelitian bertujuan agar diketahuinya: 1) pengaruh keaktifan belajar terhadap hasil belajar praktik akuntansi manufaktur, 2) pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar praktik akuntansi manufaktur, 3) pengaruh efektivitas pembelajaran terhadap hasil belajar praktik akuntansi manufaktur, 4) pengaruh keaktifan belajar, kemandirian belajar dan efektivitas pembelajaran terhadap hasil belajar praktik akuntansi manufaktur. Populasi yang menjadi subjek penelitian terdiri dari 75 mahasiswa prodi pendidikan akuntansi angkatan 2020 UMS, dengan penggunaan metode sampling jenuh dalam pengambilan sampel. Penelitian memakai pendekatan kuantitatif metode asosiatif. Data dianalisis dengan analisis regresi berganda memperlihatkan : 1) keaktifan belajar berpengaruh negatif terhadap hasil belajar dengan nilai T hitung > T tabel (3,027 > 1,992) maupun signifikan 0,003 < 0,05. 2) kemandirian belajar berpengaruh positif maupun signifikan terhadap hasil belajar T hitung > T tabel (2,247 > 1,992) maupun signifikan 0,028 < 0,05. 3) efektivitas pembelajaran berpengaruh negatif terhadap hasil belajar T hitung > T tabel (2,975 > 1,992) maupun signifikan 0,004 < 0,05. 4) keaktifan belajar, kemandirian belajar dan efektivitas pembelajaran secara bersama-sama berpengaruh terhadap hasil belajar, nilai F hitung > F tabel (27,203 > 2,73) dan signifikan 0,000 < 0,05. Keaktifan belajar, kemandirian belajar dan efektivitas pembelajaran berpengaruh terhadap hasil belajar praktik akuntansi manufaktur pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi.
The Effectiveness of Using Google Classroom On Students Achievement In Learning English Siti Julaida Siregar; Yani Lubis
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.741

Abstract

The purpose of this research was to investigate the impact of Google Classroom on the learning achievements of English language students at State Islamic University Of North Sumatra Medan. This form of research is a pre-experiment with the research design, specifically the One Group Pretest Posttest Design. The participants in this study were students in the eighth semester of the 2020 English Language Education Study Program. The independent variable in this study is online learning, while the bound factors are student learning outcomes. Methods for data collecting include distributing the questionnaire employed the G form, which was organized using the Likert scale approach. According to the research findings, respondents' final competence tests vary greatly based on the completion criteria. The validity test demonstrates that all indicator items are valid. The findings of the reliability test for the entire variable are reliable. The normality test indicates that all data is normal. The research instrument consisted of 30 multiple-choice questions. Data collecting strategies include pretesting and posttesting. The gathered data is then examined statistically, both descriptively and inferentially, using the SPSS 25 program. The results showed that the average pretest value was 40, while the average posttest value was 80. The independent sample analysis T test yielded a significance value of p = 0.000 <α = 0.05. As a result, it is possible to establish that online learning influences student learning results.
Enhancing Grade IV Student Learning Outcomes Through the Implementation of the Discovery Learning Model: A Classroom Action Research on the Theme of Caring for Living Things Sri Hastati; Nur Afni; Abdul Wahid
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.742

Abstract

This research examines the application of the Discovery Learning learning model to improve student learning outcomes on the theme of caring for living things for class IV students at SD Inpres Panaikang 1, Makassar City. The main problem in this research is the low learning outcomes of class IV students at SD Inpres Panaikang 1 Makassar City. The aim of this research is to apply the discovery learning model to improve student learning outcomes. This research is a classroom action research (CAR) method using the Kemmis and Taggart model. The research subjects were fourth grade students at SD Inpres Panaikang 1, Makassar City. This research consists of 2 cycles, each cycle consisting of planning, implementation, observation and reflection stages. The data collection techniques used in this research were observation and test techniques. The results of the research showed that there was an increase in students' average scores and students' learning completion. The average value in cycle I was 66.67 and in cycle II it increased to 81.11. Student learning completeness in cycle I was 44.44% and in cycle II it increased to 88.89%.
Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menanggulangi Tawuran Antar Pelajar Alifia Azizah Ilmi; Fauziah Nst
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.743

Abstract

Tawuran antar pelajar telah menjadi masalah sosial yang meresahkan dalam lingkungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan layanan bimbingan kelompok sebagai strategi yang efektif dalam menanggulangi fenomena tawuran tersebut. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Responden penelitian terdiri dari guru, konselor, dan siswa yang terlibat dalam program bimbingan kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan layanan bimbingan kelompok telah memberikan dampak positif dalam menanggulangi tawuran antar pelajar. Melalui sesi-sesi diskusi, refleksi diri, dan aktivitas kolaboratif, siswa dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang konflik, empati, dan penyelesaian masalah secara konstruktif. Selain itu, partisipasi aktif dalam kelompok juga meningkatkan rasa solidaritas dan saling menghormati di antara siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan layanan bimbingan kelompok merupakan pendekatan yang berpotensi dalam menanggulangi tawuran antar pelajar. Rekomendasi untuk penelitian mendatang termasuk perluasan jangkauan program, pelatihan lebih lanjut bagi fasilitator, dan integrasi lebih lanjut dengan kurikulum sekolah guna memastikan keberlanjutan dan efektivitas program ini dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung bagi semua siswa.
Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Palopo Muhammad Muharram; Purnamawati; Yasser Abdul Djawad; Darmawang; Anas Arfandi
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.744

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model kepemimpinan kepala sekolah dan teknik supervisi yang digunakan dalam meningkatkan kinerja guru di SMK Negeri Kota Palopo serta menganalisis implikasi dari kepemimpinan Kepala Sekolah di SMK Negeri Palopo. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif analitis dengan pengumpulan data melalui observasi partisipan, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kepemimpinan demokratis, manajerial, dan kolaboratif yang diterapkan oleh kepala sekolah sangat efektif dalam meningkatkan kinerja guru. Kegiatan supervisi/observasi juga memiliki peran yang signifikan dalam meningkatkan kinerja guru. Implikasi dari kepemimpinan kepala sekolah di SMK Negeri Kota Palopo menunjukkan perubahan signifikan dalam kinerja dan produktivitas guru, yang didukung oleh komunikasi yang terbuka, pembinaan, dan disiplin. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan model kepemimpinan yang efektif, penguatan kegiatan supervisi, dan pengembangan profesionalisme guru sebagai langkah penting untuk meningkatkan kinerja guru di sekolah.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Perhitungan Kimia Komputasi pada Materi Senyawa Turunan Alkana Kelas XII SMA Syafrialdi Azwar Harahap; Asep Wahyu Nugraha; Ajat Sudrajat
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.746

Abstract

Senyawa turunan alkana merupakan salah satu materi kimia yang dapat dibuat menarik untuk dipelajari, namun faktanya materi tersebut termasuk materi yang dianggap sulit oleh sebagian siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis perhitungan kimia komputasi pada materi senyawa turunan alkana kelas XII SMA. Penelitian ini termasuk jenis penelitian dan pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII SMA Negeri 2 Kotapinang. Instrumen yang digunakan yaitu lembar validasi ahli, lembar observasi, angket dan instrumen tes. Teknik analisis data menggunakan analisis kelayakan, analisis kepraktisan dan analisis keefektifan dengan uji One-Sample T-Test dan Paired-Sample T-Test. Penelitian dan pengembangan ini menghasilkan produk pembelajaran berupa media pembelajaran berbasis perhitungan kimia komputasi pada materi senyawa turunan alkana kelas XII SMA yang telah memenuhi kriteria layak, praktis dan efektik digunakan dalam meningkatkan hasil belajar kimia siswa. Kelayakan media pembelajaran terpenuhi secara kualitatif berdasarkan hasil penilaian validator ahli materi dan validator ahli menurut standar BSNP. Kepraktisan telah terpenuhi secara kualitatif berdasarkan konsistensi dua ukuran yaitu hasil pengamat keterlaksanaan pembelajaran dan hasil angket siswa. Keefektifan media pembelajaran terpenuhi secara kuantitatif berdasarkan rata-rata peningkatan hasil belajar siswa serta hasil pengujian statistik dengan nilai sig. sebesar 0,000 < 0,05. Temuan penelitian ini membawa implikasi bahwa untuk menciptakan proses pembelajaran kimia yang bermakna, melibatkan siswa secara aktif dalam belajar, serta memudahkan siswa mengkontruksi pengetahuan dan pikirannya terhadap konsep kimia yang abstrak, haruslah diawali dengan mengembangkan media pembelajaran yang layak, praktis dan efektif digunakan pada proses pembelajaran di dalam kelas, salah satunya dengan mengembangkan media pembelajaran berbasis perhitungan kimia komputasi. Perlu adanya inovasi dan penelitian lebih lanjut pada tingkatan kelas maupun materi kimia lainnya, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan motivasi, dan keterlibatan siswa secara aktif dalam belajar, serta diharapkan dapat mengoptimalkan proses pembelajaran kimia di dalam kelas.
Teachers’ Perception On Project Based Learning Method In Teaching English Lesson Yunda Walia Shafaa; Sholihatul Hamidah Daulay
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.747

Abstract

This research investigates how English teachers at Budi Satrya School view project-based learning. The strategy used in this study to gather data from interviews is qualitative. Next, information was gathered to determine how Budi Satrya School teachers felt about Project Based Learning. The findings demonstrate that the Budi Satrya School students benefited from the teachers' application of project-based learning. Additionally, according to this research, children become self-regulated, motivated, cooperative, critical, and communicative learners when they interact with the actual world. Project-based learning has greater beneficial effects than traditional teaching techniques. Project-Based Learning has many benefits over traditional teaching methods, even though it cannot be used with all selected materials.

Page 44 of 109 | Total Record : 1090