cover
Contact Name
Willy Astriana
Contact Email
willy.astriana@gmai.cim
Phone
+6281927680848
Journal Mail Official
cendikiamedikajurnal@gmail.com
Editorial Address
Jl.Dr.Muhammad Hatta No.687 B Sukaraya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU
Location
Kab. ogan komering ulu,
Sumatera selatan
INDONESIA
Cendekia Medika : Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja
Core Subject : Health,
This journal is intended as a medium for communication among stakeholders on health research such as researchers, educators, students, practitioners of Health Office, Department of Health, Public Health Service center, as well as the general public who have an interest in the matter. This journal contains a script on Health Sciences that includes: Nursing, Midwifery, and Public health
Articles 294 Documents
Hubungan Pendidikan Dan Pengetahuan Ibu Terhadap Pemilihan Kontrasepsi IUD (Intra Uterin Device) Rani Oktarina
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.376 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.104

Abstract

Menurut World Health Organization penggunaan kontrasepsi telah meningkat di banyak bagian dunia., terutama di ASIA, Amerika Latin dan Afrika. Diperkirakan terdapat 225 juta perempuan di negara berkembang ingin menunda kehamilannya dengan menggunakan alat kontrasepsi diantaranya kontrasepsi suntik, pil, kondom, IUD dan implant. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pendidikan dan pengetahuan ibu terhadap pemilihan alat kontrasepsi IUD di poskesdes gunung ibul kota Prabumulih tahun 2021.Penelitian menggunakan Survey Analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional.Populasi penelitian adalah akseptor kb di poskesdes gunung ibul kota prabumulih tahun 2021. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 46 responden.Analisa Bivariat menunjukkan pendidikan ibu mempunyai hubungan yang bermakna dengan pemilihan alat kontrasepsi IUD (p value 0,000) dan pengetahuan ibu mempunyai hubungan yang bermakna dengan pemilihan alat kontrasepsi IUD (p value 0,000). Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa ada hubungan hubungan pendidikan dan pengetahuan ibu terhadap pemilihan alat kontrasepsi IUD di poskesdes gunung ibul kota Prabumulih tahun 2021.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Terhadap Pemeriksaan Kehamilan Pada Masa Pandemi Covid-19 Maya Sartika; Eichi Septiani
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.26 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.105

Abstract

Pengertian : Kehamilan merupakan masa sensitif bagi perempuan dalam siklus kehidupannya. Perubahan hormon sebagai dampak adaptasi tumbuh kembang janin dalam rahim mengakibatkan perubahan fisik dan psikologis. Perubahan fisik dan psikologis selama masa kehamilan dapat menjadi stress yang mengakibatkan kecemasan pada ibu hamil. Tujuan : Untuk Mengetahui Tingkat Kecemasan Ibu Hamil Terhadap Pemeriksaan ANC Pada Masa Pandemi Covid-19 di PMB TITIK ARYANTI AM.Keb. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif melalui Pendekatan yang digunakan dalam studi ini menggunakan pendekatan cross-sectional dimana pengumpulan data dilakukan dalam suatu waktu. Hasil : Dari hasil analisis chi square didapat nilai p value 0,00 ≤ 0,05 artinya ada hubungan yang bermakna antara Umur, Usia Kehamilan, Frekuensi Kunjungan, Status Pendidikan dengan Tingkat kecemasan pada ibu hamil.
Analisis Kejadian Fluor Albus Berdasarkan Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Personal Hygiene Adelina Pratiwi
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.933 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.106

Abstract

Perkembangan masa remaja berpengaruh pada perkembangan fisik dan kematangan reproduksi. Prevalensi masalah kesehatan reproduksi pada wanita mencapai 31% dari semua jenis penyakit yang mengenai sistem lainnya pada wanita di seluruh dunia. Persentase wanita yang pernah mengalami keputihan (flour albus, vaginal discharge) mencapai 75%, paling tidak sekali selama selama hidupnya. Keputihan disebabkan oleh bakteri kandidiasis vulvovagenitis, yang jika tidak segera diatasi dapat menimbulkan infertilitas atau masalah kesuburan dan penyakit radang panggul. Kurangnya pengetahuan, sikap dan tindakan personal hygiene diyakini berpengaruh terhadap kejadian keputihan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dan tindakan personal hygiene dengan kejadian fluor albus. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan rancangan cross sectional, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi tingkat II STIKES ‘Aisyiyah Palembang sebanyak 153 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling, didapatkan sebanyak 66 responden. Analisis data menggunakan uji chi-square. Penelitian ini dilakukan pada bulan November sampai dengan Januari 2021. Berdasarkan hasil uji chi- square didapatkan pada variabel pengetahuan (pvalue (0,089) > α (0,05)),  sikap (pvalue (0,826)  > α  (0,05)), dan tindakan personal hygiene (pvalue (0,015) ≤ α  (0,05)), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tindakan personal hygiene dengan kejadian fluor albus.
Gambaran Faktor Umur, Paritas Dan Pendidikan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Marchatus Soleha
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.271 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.107

Abstract

AKDR atau IUD adalah suatu alat kontrasepsi modern yang telah dirancang sedemikian rupa (baik bentuk, ukuran, bahan, dan masa aktif kontrasepsinya), diletakkan di dalam kavum uteri sebagai usaha kontrasepsi, menghalangi fertilisasi dan menyulitkan telur berimplantasi dalam uterus. Data dari Rumah Bersalin Mitra Ananda, total akseptor KB AKDR sebanyak 108 responden. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi frekuensi umur, paritas dan pendidikan dengan penggunaan alat kontrasepsi dalam rahim.Desain penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional dengan sampel 108 akseptor KB AKDR.Variabel independen dalam penelitian ini umur, paritas dan pendidikan sedangkan dependen variabel adalah penggunaan AKDR. Pengumpulan data menggunakan data sekunder dengan alat bantu checklist. Analisa penelitian menggunakan Analisa Univariat.Hasil penelitian pada kelompok umur ≤ 35 tahun sebanyak 81 responden (75.0%) lebih banyak menggunakan AKDR dibandingkan dengan kelompok  umur > 35  tahun sebanyak 27 responden (25.0%). Pada kelompok paritas pada  multipara yaitu sebanyak 93 responden (86,1%), pada primipara yaitu sebanyak 11 responden (10,2%), yang terendah terdapat pada grande multipara yaitu sebanyak 4 responden (3,7%). Sedangkan pada kelompok pendidikan, pada tingkat pendidikan D3/S1 yaitu sebanyak 58 responden (53,7%) yang memilih AKDR, pada tingkat pendidikan SMA/SMK yaitu sebanyak  34 responden (31,5%), pendidikan SD – SMP/MTS  terdapat 16 responden (14,8%)
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Tempat Penolong Persalinan Eka Juniarty
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.351 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.108

Abstract

Angka kematian ibu tahun 2019 menurut World Health Organization (WHO) dapat disebabkan oleh perencanaan kehamilan yang kurang matang, sehingga perempuan melahirkan terlalu banyak, terlalu dekat, terlalu muda, terlalu tua. Angka kematian ibu melahirkan pada tahun 2019 berada di angka 305 per 1.000 kelahiran hidup. Capaian keberhasilan upaya kesehatan pada ibu, salah satunya terlihat indicator Angka Kematian Ibu (AKI). Upaya untuk menekan resiko AKI antara lain menganjurkan kepada masyarakat agar persalinan yang aman ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih dan dilakukan di fasilitas kesehatan, bidan adalah byang salah satunya memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu dan anak secara langsung. Bidan memiliki kedudukan memberikan kemudahan dalam pelayanan masa persalinan, promosi dan konsultasi kesehatan untuk ibu dan anak, serta melakukan deteksi deteksi dini terhadap kasus rujukan khususnya di pedesaan. Salah satu sarana pelayanan kesehatan untuk ibu dan anak adalah BPM (Bidan Praktik Mandiri).Menganalisi faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan ibu hamil dalam memilih tempat penolong persalinan di Bidan Praktik Mandiri Umi Kalsum.Penelitian dilakukan dengan survey analitik dan pendekatan cross sectional, yang dilakukan pada bulan April – Juli 2021.Jumlah sampel adalah 46 responden, teknik yang di gunakan adalah accidental sampling. Data yang dikumpulkan ini menggunakan data primer dengan kuesinoner .Uji chi-square digunakan untuk analisa data.Hasil analisa data menunjukan bahwa faktor Jarak, Pendidikan dan Pekerjaan mempunyai kolerasi dengan pemilihan tempat penolong persalinan di BPM Umi Kalsum.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Minat Ibu Dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi Implant Precelia fransiska
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.636 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.109

Abstract

Keluarga berencana merupakan usaha untuk mengukur jumlah anak dan jarak kelahiran anak  yang  diinginkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berhubungan dengan minat ibu dalam pemilihan alat kontrasepsi implant di puskesmas karang raja kota prabumulih tahun 2021. Penelitian ini menggunakan Survey Analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan semua wanita pasangan usi asubur yang merupakan akseptor KB di Puskesmas Karang Raja Kota Prabumulih periode Januari-April 2021 yang berjumlah 85 responden.Pada analisa univariat diketahui bahwa dari 85 responden didapatkan bahwa responden dengan pengetahuan baik sebanyak 59 responden (69,4%) lebih banyak  dari responden dengan pengetahuan kurang baik sebanyak 26 responden (30,6%), responden yang mendapat informasi dari petugas kesehatan  sebanyak 59 responden (69,4%) lebih banyak dari  responden yang tidak mendapat informasi dari petugas kesehatan sebanyak 26 responden (30,6%), responden dengan ada dukungan suami sebanyak 40 responden (47,1%) lebih sedikit dibanding responden dengan tidak ada dukungan suami sebanyak 45 responden (52,9%).Analisa bivariat menunjukkan bahwa Pengetahuan Ibu, Sumber Informasi dan Dukungan Suami mempunyai hubungan yang bermakna terhadap Alat Kontrasepsi Implant (p value 0,000).
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Hiperbilirubinemia Pada Bayi Baru Lahir Rinda Lamdayani; Rini Angeriani; Aryanti; Ega Nopia
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.353 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.110

Abstract

Angka Kematian Bayi pada negara ASEAN (Association of South East Asia Nations) yaitu Singapura 3/1000 KH, Malaysia 5,5/1000 KH, Thailand 17/1000 KH, Vietnam 18/1000 KH dan Indonesia 27/1000 KH. Di Indonesia, hiperbilirubinemia merupakan masalah pada bayi baru lahir yang sering dihadapi tenaga kesehatan dimana angka kejadian mencapai 25% pada bayi cukup bulan dan 50% pada bayi prematur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan hiperbilirubinemia pada bayi baru lahir.Dengan menggunakan metode studi literatur maka dilakukan analisis terhadap hasil penelusuran jurnal (e-journal) dan artikel dengan tinjauan teori yang ada (e-book). Penelitian ini mengungkapkan bahwa banyak faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya hiperbilirubinemia antara lain inkmpatibilitas ABO, penggunaan infus oksitosin, masa gestasi, asupan ASI, jenis infeksi, asfiksia, hipoglikemia, prematuritas dan berat lahir bayi . Hasil penelitian ini merekomendasikan agar tenaga kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakattentang faktor-faktor penyebab hiperbilirubin dan dapat meningkatkan upaya promotif dan preventifdengan memberikan penyuluhan serta seminar kesehatan pada masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan pada bayi baru lahir
Penerapan Senam Bayi Untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik Bayi 3-12 Bulan Ririn Anggraini; Tiara Fatrin
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.683 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.111

Abstract

Perkembangan motorik merupakan perkembangan kematangan dan pengendalian gerak tubuh yang berkembang sejalan dengan kematangan saraf dan otot. Baby gym (Senam bayi) merupakan bentuk permainan gerakan pada bayi untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan serta kemampuan pergerakan bayi secara optimal. Senam bayi sangat penting karena dapat membuat bayi merasa segar. Penelitian ini bertujuan agar diketahuinya cara penerapan senam bayi terhadap motorik bayi dengan menggunakan metode studi literatur maka dilakukan analisis terhadap hasil penelusuran jurnal (e-journal) dan artikel dengan tinjauan teori yang ada (e-book) dimana jurnal yang telah di review yaitu sebanyak 12 jurnal. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa senam bayi dapat mempengaruhi perkembangan motorik bayi dengan usia 3-12 bulan. Adapun gerakan-gerakan dalam melakukan senam bayi yaitu terlentang dan tengkurap. Kemudian lakukan senam ini 2 kali dalam satu minggu dalam kurun waktu 10-15 menit dan perlu dilakukan dalam waktu pagi dan sore. Bagi tenaga kesehatan penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan kepada bidan dan tenaga kesehatan untuk memotivasi ibu atau keluarga untuk melakukan senam bayi, karena senam bayi berpengaruh terhadap peningkatan perkembangan motorik bayi.
Gambaran Pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) Tentang Test Inspeksi Visual Asetat (IVA) terhadap Perilaku Untuk Melakukan Test IVA Sagita Darma Sari; Anggi
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 5 No. 2 (2020): Cendekia Medika
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.222 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v5i2.69

Abstract

Kanker serviks merupakan jenis penyakit kanker yang paling banyak di derita wanita, penyebab utama kanker serviks adalah Human Papilloma Virus (HPV).Faktor penyebab tingginya angka kejadian kanker serviks pada wanita adalah akibat rendahnya cakupan deteksi kanker serviks diantaranya adalah test PAP smear dan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) perilaku juga menjadi faktor penghambat WUS untuk melakuakn deteksi dini kanker servis dan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku adalah pengetahuan, sikap, tingkat pendidikan, peran kader dan dukungan keluarga.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran pengetahuan wanita usia subur (wus) tentang test inspeksi visual asetat (IVA) terhadap perilaku untuk melakukan test iva. Metode penelitian ini menggunakan Kuantitatif dengan pendekatan cross sectional.Hasil penelitian ini terdapat 45 responden dengan persentase 45.9% yang mempunyai tingkat pengetahuan baik, Namun lain halnya dengan hasil penelitian pada perilaku wanita usia subur terhadap test IVA yang menunjukan bahwa dari 98 responden tidak ada yang pernah melakukan test IVA dengan persentase 100%.
Tingkat Pengetahuan Remaja Sekolah Menengah Atas Tentang HIV/AIDS Fitriani Agustina
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 5 No. 2 (2020): Cendekia Medika
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.712 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v5i2.70

Abstract

HIV merupakan singkatan dari Human Immuno deficiency Virus adalah virus yang dapat melemahkan kekebalan tubuh pada manusia. Sedangkan AIDS adalah singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah kumpulan dari gejala dan infeksi atau biasa disebut sindrom yang diakibatkan oleh kerusakan sistem kekebalan tubuh manusia karena virus HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS di SMA Negeri 01 Bumi Agung Kabupaten Way Kanan. jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian yang bersifat deskriftif dimana populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja SMA Negeri 01  Bumi Agung dan yang di jadikan sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari remaja SMA Negeri 01 Bumi Agung yaitu sebanya 75 orang dan dipilih secara proposif sampling. Selanjutnya data diperoleh melalui kuesioner dan di analisis secara univariat dari setiap variable jawaban pertanyaan. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS sebanyak 97.3% (73) orang memiliki pengetahuan yang baik,  pengetahuan remaja tentang penyebab HIV/AIDS sebanyak 97.3% (73) orang memiliki pengetahuan yang baik, Pengetahuan remaja tentang Gejala HIV/AIDS adalah 70.7 % (53) orang memiliki pengetahuan yang baik , Pengetahuan remaja tentang pencegahan HIV/AIDS adalah 85.3 % (64) orang memiliki pengetahuan yang baik, dan Pengetahuan remaja tentang penularan HIV/AIDS adalah 80.0% (60) orang memiliki pengetahuan yang baik.  Dari hasil penelitian ini diharapkan kepada remaja khususnya SMA Negeri 01 Bumi Agung Kabupaten Way Kanan Diharapkan untuk para remaja lebih memperhatikan lagi mengenai kesehatan reproduksinya dan secara aktif mencari informasi mengenai HIV/AIDS.

Page 9 of 30 | Total Record : 294