cover
Contact Name
Florensius Tijan
Contact Email
admin@unka.ac.id
Phone
+6281227902049
Journal Mail Official
admin@unka.ac.id
Editorial Address
Jl.Yc.Oevang Oeray,Nomor 92, Baning Kota, Sintang , Kalimantan Barat, 78612
Location
Kab. sintang,
Kalimantan barat
INDONESIA
Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
ISSN : 25805703     EISSN : 27757242     DOI : 10.51826/edumedia
Core Subject : Education,
Edumedia: Jurnal keguruan dan Ilmu Pendidikan, merupakan jurnal ilmiah yang berada di bawah naungan FKIP Universitas Kapuas Sintang. Jurnal Edumedia secara berkala menerbitkan artikel ilmiah dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Artikel yang diterbitkan merupakan hasil penelitian atau kajian ilmiah dalam bidang keguruan dan ilmu pendidikan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 211 Documents
PENGARUH PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 2 SINTANG Rachmi Afriani; Novi Oktaviani
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1, No 2 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v1i2.100

Abstract

Model pembelajaran kooperatif tipe talking stick merupakan salah satu metode yangdapat dilakukan guru untuk mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan dan meningkatkanantusias siswa untuk belajar aktif yang pada akhirnya akan meningkatkan hasil belajar siswaitu sendiri. Model pembelajaran ini memungkinkan siswa dapat belajar lebih rileks disampingitu juga menumbuhkan tanggung jawab, kerja sama, persaingan sehat dan keterlibatan belajardiantara siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajarankooperatif tipe talking stick terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem organisasi kehidupankelas VII SMPNi 2 Sintang Tahun Pelajaran 2016/2017. Metode penelitian ini menggunakanmetode penelitian kuantitatif. Bentuk penelitian ini adalah Quasi Experimental Design.Rancangan penelitian yaitu nonequvalent control group design. Data dianalisis denganmenggunakan uji t. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa model pembelajaran kooperatiftipe talking stick berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dengan kategori pengaruh yangbesar.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING mustakim -
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3, No 2 (2019): edumedia JURNAL keguruan Dan ilmU pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v3i2.368

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menningkatkan hasil belajar IPS siswa Kelas Negeri 2 Sungai Tebelian Tahun Pelajaran 2017/2018 melalui penerapan model pembelajaran Role Playing. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas, subyeknya adalah siswa kelas VII SMPN 2 Sungai Tebelian yang berjumlah 32 orang.Faktor yang diamati adalah aktifitas guru dan siswa dalam pembelajaran. Dalam Penelitian Tindakan Kelas ini mengikuti tahapan dalam PTK yaitu: (1) Perencanaan; (2) Pelaksanaan tindakan; (3) Observasi; (4) Evaluasi dan (5) Refleksi. Analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dalam bentuk persentase terhadap nilai rata-rata aktivitas dan hasil belajar, yang disajikan dalam bentuk tabel. Berdasarkan hasil penelitian, proses pembelajaran IPS dengan menerapkan model pembelajaran role playing terjadi peningkatan hasil belajar IPS siswa bila dibandingkan antara hasil test awal, post test siklus I dan post test siklus II. Pada hasil test awal nilai rata-rata skor klasikal hanya sebesar 67,50 pada post test siklus I meningkat menjadi 73,30 (meningkat sebesar 5,80 poin) dan pada post test siklus II menjadi sebesar 80,00 (meningkat sebesar 6,70 poin dari siklus I). Pada siklus II pelaksanaan hasil evaluasi pembelajaran sudah mencapai nilai rata-rata 80,00 (> 75) atau memenuhi KKM yang ditetapkan sekolah, maka pembelajaran telah mencapai indikator kinerja yang ditetapkan
PREFERENSI PAKAN SERANGGA Epilachna sp. DARI BEBERAPA KELOMPOK DAUN TUMBUHAN Rachmi Afriani
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3, No 1 (2019): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v3i1.276

Abstract

Epilachna sp. atau yang biasa disebut kepik adalah salah satu hewan kecil anggota ordo Coleoptera, famili Coccinellidae (Saktiawan, 2016). Serangga ini termasuk kelompok herbivora karena memakan daun tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi pakan Epilachna sp. terhadap lima jenis daun yaitu daun buas-buas (Premna serratifolia), daun kangkung (Ipomoea aquatica), daun kacang panjang (Vigna sinensis), daun bayam (Amaranthus sp.) dan daun terung (Solanum ferox). Sebanyak 10 ekor Epilachna sp. diuji pada masing-masing daun tanaman tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesukaan (preferensi) pakan suatu hewan termasuk Epilachna sp. terhadap pakannya sangat tergantung kepada jenis dan jumlah pakan yang tersedia. Daun yang paling banyak dimakan adalah daun dari tanaman Solanaceae seperti terung. Selain itu, hasil observasi menunjukkan bahwa serangga ini juga menyukai pakan dari famili yang lain yaitu daun buas-buas dari famili Verbenaceae. Faktor internal dan faktor eksternal diduga berpengaruh terhadap pemilihan pakan serangga Epilachna sp.
IMPROVING STUDENTS’ READING ACHIEVEMENT BY USING THINK-PAIRSHARE Lailatus Sa’adah
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 4, No 2 (2020): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v4i2.451

Abstract

This research aimed to find out how Think-Pair-Share technique can improve students’ achievement in reading comprehension. It used Classroom Action Research (CAR) and conducted two cycles, where each cycle consisted of four meetings. The subjects are 17 students of XI grade which consists of 7 males and 10 females. The instrument for collecting data were reading comprehension test, observation sheets, and interview sheet. Based on reading comprehension score, students’ score kept improving in every test. In preliminary study the mean score was 34.1, in cycle I the mean score was 73.82, in cycle II the mean score was 89.41. Based on observation sheets and interview sheet, it was found that teaching and learning process ran well. Students were active and interested in reading comprehension. The result of the research showed that Think-Pair-Share can improve students’ achievement in reading comprehension.
PENGARUH METODE PRAKTIKUM BERBASIS PBL TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KEMAMPUAN ARGUMENTASI TERTULIS SISWA Hilda Aqua Kusuma Wardhani
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 2, No 2 (2018): EDUMEDIA Jurnal keguruan Dan ilmu pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v2i2.183

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode praktikum berbasis PBL terhadap kemampuan argumentasi tertulis siswa pada materi analisa vegetasi tumbuhan di kelas X MIPA SMA N 1 Sintang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Non-Equivalen Control Group Design. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi, soal tes hasil belajar siswa, kemampuan argumentasi tertulis siswa, serta dokumentasi penelitian. Analisis data penelitian menggunakan uji independen sampel t-tes. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa nilai thit 1,357 ÂÆ ttab 1,67 maka H0 diterima dan H1 ditolak maka tidak ada pengaruh terhadap hasil belajar siswa. Hal ini juga dapat dilihat dari persentase rata-rata kemampuan argumentasi tertulis siswa pada kelas kontrol berkriteria cukup dengan presentase 63% dan kelas eksperimen juga berkriteria cukup dengan persentase 74,66%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode praktikum berbasis PBL tidak berpengaruh terhadap hasil belajar dan kemampuan berargumentasi tertulis siswa.
PENGEMBANGAN MEDIA E-BOOKLET PADA MATERI KEANEKARAGAMAN JENIS Nepenthes Hendra Setiawan
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3, No 2 (2019): edumedia JURNAL keguruan Dan ilmU pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v3i2.176

Abstract

Media pembelajaran berbasis elektronik merupakan sarana belajar yang dapat digunakan untuk mengatasi keterbatasan ruang dan waktu pembelajaran di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media e-booklet keanekaragaman jenis Nepenthes di Kecamatan Sintang, mengetahui kelaikan e-booklet dan respon minat belajar mahasiswa menggunakan e-booklet. Jenis peneltian ini adalah penelitian pengembangan dengan metode research and development (R & D) dengan model 4D (define, design, develop, disseminate). Validasi media dilakukan kepada ahli media sedangkan uji coba terbatas e-booklet dilakukan kepada dua kelompok kecil mahasiswa MK Ekologi tahun ajaran 2018/2019 Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Kapuas Sintang. Data dikumpulkan menggunakan angket dan wawancara. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian ini terdiri dari pengembangan media e-booklet, validasi media dan uji coba terbatas media terhadap respon minat belajar mahasiswa. Pengembangan media e-booklet mengikuti tahapan model 4D yaitu tahap pendefinisian, tahap perancangan, tahap pengembangan dan tahap penyebarluasan. Hasil validasi akhir media e-booklet menunjukan nilai sebesar 3,32, hal ini berarti bahwa media ebooklet valid dan laik digunakan sebagai media ajar. Hasil angket respon minat belajar mahasiswa terhadap media e-booklet pada kelompok 1 menunjukan nilai sebesar 4,26 sedangkan pada kelompok 2 sebesar 4,10. Kedua nilai tersebut dikategorikan memiliki respon yang sangat setuju (kelompok 1) dan setuju (kelompok 2) bahwa media e-booklet dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa terutama pada materi keanekaragaman jenis.
AKTIFITAS DAN SDS-PAGE XILANASE Nazarudin -
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1, No 2 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v1i2.105

Abstract

Sejumlah mikrooganisme mampu mendegradasi komponen dinding sel tumbuhanini, melalui aksi berbagai glikosil hidrolase. Oligomer dan atau monomer yang dihasilkandigunakan oleh bakteri-bakteri tersebut sebagai sumber karbon dan energy. Mikroorganismeselulolitik mengeluarkan beberapa selulase, yang memotong ikatan β1,4 glikosida yangmenghubungan unit-unit glukosa dalam rantai selulosa. Bakteri selulolitik tersebut seringkalimenghasilkan enzim khusus seperti mananase, xilanase, lichenase, pektat-liase) yangmenghidrolisis polisakarida nonselulosik yang berasosiasi dengan selulosa. Tujuan daripenelitian ini adalah untuk mengetahui berat molekul molekul dari enzim xilanase yang berasaldari isolate aktinomiset I dan II dengan menggunakan metode SDS-PAGE dan Zimografi. HasilSDS PAGE isolate II yang diendapkan dengan aseton menunjukkan pembentukan 3 pita proteindengan ukuran masing-masing yaitu 17,89 kDa, 13,85 kDa dan 9,68 kDa. Sedangkan EEKxilanase dari isolat I tampak terbentuk 1 pita dengan ukuran 9,2 kDa.. Analisis zimogrammenunjukkan bahwa pita elektroforesis pada gel memiliki aktivitas xilanase yang ditandai denganterbentuknya zona bening. Kesimpulan penelitian ini berhasil menghasilkan 3 pita isolat II dansatu pita untuk isolat hasil SDS PAGE EEK xilanase kedua isolate aktinomiset tersebut memilikiberat molekul yang rendah (9-18 kDa).
Ekoeduwisata sebagai Inovasi Pendidikan Lingkungan di Sekolah : Studi Kasus di Taman Wisata Alam Bukit Kelam, Kabupaten Sintang Hendra Setiawan; Ria Rosdiana Hutagaol
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1, No 1 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v1i1.50

Abstract

Ekoeduwisata adalah kegiatan wisata danpendidikan yang berbasis lingkungan dan kebudayaan lokal setempat. Artikel ini bertujuan untuk membentuk suatu gagasan baru dalam inovasi pengembangan metode pengajaran pendidikan lingkungan di sekolah menggunakanekoeduwisata sebagai sebuah metode pembelajaran.Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kelam Kecamatan Kelam, Kabupaten Sintang digunakan sebagai area studi kasus.TWA Bukit Kelam memiliki potensi yang sangat besar sebagai pusat ekoeduwisata di daerah Kabupaten Sintang. Potensi keanekaragaman tumbuhan seperti Kantong Semar (Nepenthes spp.), Anggrek, Rotan,berbagai jenis tanaman buah, dll menjadi daya tarik TWA Bukit Kelam. Potensi keanekaragaman hewan yang mungkin ditemukan adalah beberapa jenis burung dan monyet. Ekoeduwisata dapat dikembangkan menjadi metode pembelajaran yang menarik dengan memberikan pengalaman langsung pada siswa melalui pemahaman pendidikan lingkungan dan budaya. Tahapan pelaksanaan ekoeduwisata sebagai metode pembelajaran yaitu: Penjelasan lokasi melalui brosur, Pengarahan, Observasi, Penguatan, Kesimpulan, Kuis. Pembelajaran lingkungan melalui metode ekoeduwisata diharapkan menghasilkan pribadi siswa yang sadar akan kelestarian lingkungan dan budaya setempat.
MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM ANALISIS SOAL MELALUI IN HOUSE TRAINING DI SEKOLAH BINAAN Restu Widianingsih Gea
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3, No 1 (2019): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v3i1.281

Abstract

Penelitian ini berjudul “Meningkatkan Kompetensi Guru Dalam Analisis Soal Melalui In House Training di Sekolah Binaan. Penelitian dilaksanakan selama 2 siklus yaitu dari Agustus s.d Nopember 2017. Kegiatan yang dilaksanakan dalam setiap siklusnya meliputi (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) pengamatan dan (4) refleksi tindakan. Dan sebagai subjeknya adalah guru-guru di Sekolah Binaan. Masalah umum yang dibahas adalah “apakah dengan melaksanakan in house training dalam bentuk in service dapat meningkatkan kompetensi guru dalam melakukan analisa butir soal?”. Penelitian ini berangkat dari rasa keprihatinan pengawas terhadap temuan tentang rendahnya kompetensi guru di SMP Binaan dalam menganalisa soal penilaian hasil belajar. Yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah kompetensi guru dalam menganalisa soal yang digunakan dalam penilaian hasil belajar. Ada empat indikator dalam penilaian yaitu kesukaran soal, daya pembeda soal, reliabilitas soal dan pilihan pengecoh. Setelah dilaksanakannya penelitian tindakan diperoleh hasil sebagai berikut : (1) persentase jumlah guru yang memperoleh skor diatas 60 hanya 16,67% pada siklus I, sedangkan pada siklus II skor diatas 70 sebesar 100%. (2) rata-rata kemampuan guru dalam menganalisa soal berdasarkan empat indikator pada siklus I mencapai 43,21, pada siklus II mampu mencapai 72,68. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kegiatan penelitian tindakan sekolah melalui IHT dapat meningkatkan kompetensi guru dalam perencanaan, penyusunan, dan melaksanakan analisa butir soal.
PENDEKAT AN “COLLA-COOP” TRIK MENGATASI MASALAH MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH MEMASUKI ERA PKKS DI SEKOLAH BINAAN KABUPATEN SINTANG Tatik Hidayati
Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 2, No 2 (2018): EDUMEDIA Jurnal keguruan Dan ilmu pendidikan
Publisher : Universitas Kapuas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/edumedia.v2i2.188

Abstract

Penyusunan Penelitian Tindakan Sekolah ini bertujuan untuk membahas langkahlangkah yang telah dilakukan pengawas sekolah sebagai Pembina kepala sekolah dalam melaksanakan tupoksinya, dengan pendekatan “Colla-Coop” sebagai trik untuk mengatasi masalah manajerial kepala sekolah memasuki era PKKS. Kepala Sekolah dituntut memiliki kompetensi manajerial dalam melaksanakan tupoksinya dalam memimpin sekolah, yang setiap tahun diukur dan dinilai dengan instrumen PKKS. Standar kompetensi kepala sekolah dalam Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah, meliputi 5 Kompetensi: Kepribadian, Manajerial, Kewirausahaan, Supervisi, dan Sosial. Dalam instrumen PKKS dijabarkan menjadi 6 dimensi kompetensi, yaitu : 1) Kepribadian dan Sosial; 2) Kepemimpinan Pembelajaran; 3) Pengembangan Sekolah; 4) Manajemen Sumber Daya; 5) Kewirausahaan; dan 6) Supervisi Pembelajaran. Hasil PKKS pada tahun 2015/ 2016 hasilnya kurang baik sehingga ditingkatkan, dengan indikator belum terpenuhinya bukti fisik yang dituntut harus ada saat penilaian. Pengawas sekolah sebagai pembina memandang perlu melakukan pendampingan kepada kepala sekolah agar tupoksi manajerial dapat berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan. Kegiatan yang dilakukan pengawas sekolah sebagai trik untuk mengatasi masalah tersebut, adalah sebagai berikut: 1) Pengarahan dan review tentang tupoksi dan kompetensi Kepala Sekolah sesuai standar; 2) Bedah instrumen PKKS; 3) Workshop berbagi tugas menyusun dokumen bukti fisik yang harus dilakukan kepala sekolah, yang dilaksanakan bertahap dengan tahapan penyusunan draf, presentasi, revisi dan finalisasi yang dilakukan berdaur ulang; 4) Pengumpulan hasil draf akhir dan disitribusi komulatif, dan 5) Review program masing-masing sekolah. Pelaksanan trik pendekatan “Colla-Coop” lancar, karena setiap kepala sekolah merasa kegiatan tersebut wajib dilakukannya dan hasil produk kegiatan merasa harus dimiliki. Hasil akhir kegiatan yang dilakukan pengawas sekolah ini adalah setiap kepala sekolah memiliki produk draf program sekolah dan wawasan tentang tugas manajerial seperti tuntutan instrumen PKKS, yang harus dikembangkan lebih lanjut di sekolah masing-masing, serta terbangun karakter tanggung jawab dan kerjasama.

Page 2 of 22 | Total Record : 211


Filter by Year

2016 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 9 No 1 (2025): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 8 No 2 (2024): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 8 No 1 (2024): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 7 No 2 (2023): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2023): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 7 No 1 (2023): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 6, No 2 (2022): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 6 No 2 (2022): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 6 No 1 (2022): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 6, No 1 (2022): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5, No 2 (2021): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5 No 2 (2021): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5, No 1 (2021): EDUMEDIA Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5 No 1 (2021): Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 4, No 2 (2020): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 4 No 2 (2020): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 4 No 1 (2020): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 4, No 1 (2020): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 2 (2019): edumedia JURNAL keguruan Dan ilmU pendidikan Vol 3, No 2 (2019): edumedia JURNAL keguruan Dan ilmU pendidikan Vol 3, No 1 (2019): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 3 No 1 (2019): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 2 No 2 (2018): EDUMEDIA Jurnal keguruan Dan ilmu pendidikan Vol 2, No 2 (2018): EDUMEDIA Jurnal keguruan Dan ilmu pendidikan Vol 2 No 1 (2018): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 2, No 1 (2018): EDUMEDIA : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1, No 2 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 2 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1, No 1 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2017): Edumedia : Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Media Edukasi More Issue