CITRAWIRA : JOURNAL OF ADVERTISING AND VISUAL COMMUNICATION
Fokus utama jurnal ini adalah untuk mempromosikan forum diskusi secara akademik global dan pertukaran interdisipliner maupun multidisiplin keilmuan dari para cendekiawan peneliti yang mengeksplorasi topik pada permasalahan periklanan dan komunikasi visual. Serial ini akan mendorong inovasi dan penelitian, berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang dampak naratif, teknologi, ekonomi, promosi, periklananan dan persoalan artistik desain dalam lingkup desain grafis, multimedia, animasi, game yang meliputi seluruh rumpun dalam desain komunikasi visual. Analisis naratif fenomena tertentu, dengan fokus pada periklanan dan komunikasi visual; Studi tentang pengaruh promosi dan periklanan maupun komunikasi visual oleh teknologi media sosial; Analisis promosi dan periklanan yang mempengaruhi strategi baru dalam desain untuk mempersuasi konsumen seperti ambien media; Studi tentang hubungan antara desain grafis, animasi, game dan multimedia terhadap rasa estetika desain dan keinginan pasar strategis. Kajian tentang formula ekonomi dan inovatif dalam hal rantai produksi dan strategi pemasaran untuk periklanan cetak, periklanan TV, film iklan web series, animasi, game, fotografi iklan dalam aspek komunikasi visual. Dampak dan signifikansi strategi pemasaran untuk periklananTV, film iklan web series, animasi, game, iklan korporat, fotografi iklan, brand dan branding dari perspektif ekonomi politik atau pendidikan; Pendekatan historis dalam konteks sejarah periklanan untuk menemukan dan mengidentifikasi pengaruh-pengaruh terhadap strategi promosi, film iklan web series, animasi, game dan fotografi iklan, visual merchandising dalam ranah komunikasi visual; Kajian tentang fenomena baru pada periklanan, promosi, film iklan web series, animasi, game fotografi iklan, ambien media, baik media cetak maupun media online; Analisis dan studi yang berfokus aspek persuasi konsumen terhadap dampak dari nilai iklan.
Articles
148 Documents
<![CDATA[CARA WIMBA DAN TATA UNGKAPAN BAHASA RUPA DALAM PRINT-AD SEBAGAI STRATEGI KOMUNIKASI Studi Kasus Iklan Pemenang The Cannes Lions International Festival of Creativity Kategori Print-Ad pada tahun 1992 ]]>
<![CDATA[Dewi, Agustina Kusuma]]>;
<![CDATA[Surahman, Adi]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 4 No. 2 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v4i2.5672
<![CDATA[There are many advertisements whose visual expressions are dominated by Western fine arts and graphic design techniques (which tend to be one of the patrons of graphic design scholarship in Indonesia, so it requires significant exploration and development of traditional art roots to be able to find ideas about Indonesian graphic design. Wimba Method and Visual Language Expression is a wealth of world visual language, in this research it is used as a reference for visual styles based on local Indonesian traditions. Using a descriptive qualitative approach with a digital survey as a research instrument, the research objects were 43 advertisements that were winners in the print-ads category in The Cannes Lions International Festival of Creativity in 1992 (the first year the Press and Outdoor Lions category appeared). From the research results, it was concluded that visual style has the impact of providing stimuli to the target audience to determine the priority of information to be accessed; where there is a tendency, determination This begins first from an affective point of view, rather than a cognitive one. ]]>
<![CDATA[Optimalisasi Meta Ads dalam Strategi Iklan Digital UMKM ]]>
<![CDATA[Rachman, Zahrani Syalwa]]>;
<![CDATA[Aryawan, Salsabil Rizqi Aziza]]>;
<![CDATA[Handriyotopo, Handriyotopo]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.4815
<![CDATA[UMKM merupakan sektor usaha dengan jumlah terbesar dalam perekonomian Indonesia, namun banyak pelakunya masih enggan memanfaatkan iklan digital karena dianggap rumit dan mahal. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi persepsi pelaku UMKM terhadap penggunaan Meta Ads serta menggambarkan kemudahaan dan efisiensi biaya yang ditawarkan platform tersebut. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif melalui wawancara mendalam dan analisis deskriptif terhadap pengalaman beberapa pelaku UMKM yang telah mencoba Meta Ads. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Meta Ads dapat membantu UMKM memperluas jangkauan promosi dengan pengaturan biaya yang fleksibel sesuai anggaran. Selain itu, fitur penargetan audiens pada Meta Ads terbukti meningkatkan efektivitas promosi dibandingkan metode pemasaran konvensional. Temuan ini menegaskan bahwa adopsi iklan digital berpotensi memperkuat daya saing UMKM di era global]]>
<![CDATA[Analisis Perbandingan User Interface (UI) pada Aplikasi Traveloka dan Tiket.com berdasarkan Prinsip Gestalt ]]>
<![CDATA[Mohamad Zhofran Ardyan]]>;
<![CDATA[Muslihah, Isnawati]]>;
<![CDATA[Rachman, Anung]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6108
<![CDATA[Pengembangan desain UI pada aplikasi online travel agency perlu memperhatikan prinsip visual. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan penerapan tujuh prinsip Gestalt pada UI aplikasi Traveloka dan Tiket.com. Metodologi yang digunakan melibatkan data kualitatif deskriptif dan data kuantitatif yang dianalisis menggunakan uji statistik Mann-Whitney U. Prinsip yang dikaji meliputi Proximity, Similarity, Focal Point, Closure, Continuity, Figure-Ground, dan Common Region. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara kedua aplikasi, dengan nilai signifikansi pada seluruh prinsip berada di atas 0,05. Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun terdapat variasi minor dalam konsistensi visual seperti warna dan tata letak, Traveloka dan Tiket.com memiliki tingkat efektivitas yang seimbang dalam menerapkan prinsip desain. Kedua aplikasi terbukti berhasil menciptakan hierarki visual yang jelas dan navigasi yang intuitif untuk memfasilitasi pengalaman pengguna yang efisien]]>
<![CDATA[Evaluasi Penciptaan Karakter 3D dalam Desain Komunikasi Visual: Studi Kasus Karya Mahasiswa ]]>
<![CDATA[Prio Utomo, Nugroho Widya]]>;
<![CDATA[harnoko, irwan]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6167
<![CDATA[Penelitian ini mengevaluasi proses pemodelan 3D dalam konteks desain komunikasi visual melalui studi kasus terhadap karya mahasiswa yang baru memulai pembelajaran modeling 3D. Fokus penelitian diarahkan pada bagaimana mahasiswa menerapkan teknik pemodelan, prinsip desain karakter, serta penggunaan perangkat lunak Blender dalam menghasilkan karya tiga dimensi. Temuan menunjukkan bahwa penggunaan panduan visual berupa ilustrasi tiga tampak, workflow yang sistematis, dan pemahaman prinsip desain mampu meningkatkan kualitas estetika, proporsi, dan kedalaman komposisi visual pada karya yang dihasilkan. Selain itu, penelitian ini mengungkap bahwa pendekatan pembelajaran terstruktur, meliputi tahapan sketsa, modeling, material, pencahayaan, dan rendering, dapat mendorong kreativitas, inovasi, serta kepercayaan diri mahasiswa dalam menciptakan karakter 3D yang komunikatif dan menarik bagi audiens. Studi ini menegaskan bahwa pemodelan 3D memiliki peran penting sebagai keterampilan dasar dalam pendidikan desain komunikasi visual dan berkontribusi pada penguatan pengalaman belajar mahasiswa]]>
<![CDATA[Satwa Eksotik sebagai Ciri Khas Identitas Visual dan Media Promosi untuk Taman Satwa Kemuning Karanganyar ]]>
<![CDATA[Mintarso, Widhi]]>;
<![CDATA[Panindias, Asmoro Nurhadi]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6225
<![CDATA[Kabupaten Karanganyar memiliki dua pusat pariwisata, yaitu Tawangmangu dan Ngargoyoso, yang memunculkan persaingan ketat antar destinasi wisata. Taman Satwa Kemuning sebagai satu-satunya mini zoo di wilayah tersebut memiliki potensi besar, namun belum didukung identitas visual yang konsisten sehingga kurang optimal dalam membangun pengenalan merek. Penelitian ini bertujuan merancang identitas visual dan media promosi yang mampu merepresentasikan karakter Taman Satwa Kemuning dengan menjadikan satwa eksotik sebagai ciri khas. Metode perancangan mengacu pada tahapan Surianto Rustan—riset, strategi, visualisasi, dan penerapan dengan Morphological Matrix sebagai alat eksplorasi visual. Perancangan media promosi menggunakan model Kertamukti yang mencakup penentuan audiens, tujuan, media, dan pesan. Hasil perancangan menghasilkan identitas visual yang lebih kuat serta media promosi yang komunikatif dan efektif untuk memperkuat citra Taman Satwa Kemuning]]>
<![CDATA[Representasi Kepemimpinan pada Karakter Monkey D Luffy dalam Anime One Piece ]]>
<![CDATA[Prayogi Setya Natanegara, Mochammad]]>;
<![CDATA[adiprabowo, vani dias]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6249
<![CDATA[Penelitian ini mengeksplorasi representasi kepemimpinan dalam Anime One Piece Episode 1070 melalui analisis semiotika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menerapkan analisis semiotika dan kerangka kerja tiga level kode-kode televisi John Fiske untuk mengurai makna kepemimpinan yang tertanam dalam episode tersebut. Analisis menunjukkan bahwa representasi kepemimpinan dikonstruksikan melalui penggambaran perilaku Monkey D. Luffy sebagai kapten bajak laut, yang mencerminkan sifat ambisius dan berani dalam mencapai tujuannya. Representasi ini dielaborasi lebih lanjut melalui analisis struktur naratif, tanda, dan ideologi yang terkandung dalam episode. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami representasi kepemimpinan dalam konteks budaya dan sosial di mana Anime One Piece dibuat dan ditayangkan. Temuan ini menawarkan wawasan berharga tentang bagaimana pesan kepemimpinan disampaikan dan diinterpretasikan oleh penonton]]>
<![CDATA[Perancangan Konten Digital Komunitas Ilustrasi Corat-Coret sebagai Media Promosi ]]>
<![CDATA[Idham, Idham Malik]]>;
<![CDATA[Putra Mandala, Galih]]>;
<![CDATA[A. Solihah, Yuni]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6342
<![CDATA[Era perkembangan teknologi berdampak pada adanya kebutuhan antara kombinasi konten digital dan ilustrasi digital dalam sarana periklnan. Perancangan ini bertujuan untuk menghasilkan konten digital dalam bentuk video reels yang berisikan materi edukasi tentang ilustrasi digital, dengan tujuan mempromosikan komunitas ilustrasi Corat-Coret. Penelitian ini menggunakan pendekatan Integrated Marketing Communication (IMC) yang dipilih untuk memastikan bahwa penargetan dan keselarasan antar elemen periklanan dapat tercapai, sehingga pesan yang disampaikan lebih konsisten dan efektif. Fokus utama dari penelitian ini adalah pembuatan konten video reels di instagram yang membahas edukasi tentang ilustrasi digital, yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar industri kreatif saat ini, serta pembuatan merchandise sebagai media pendukung penelitian. Perancangan tiga konten digital bermanfaat sebagai media promosi yang informatif dan sesuai dengan kebutuhan audiens]]>
<![CDATA[Analisis Penerapan Maskot pada Desain Kemasan Malabar Roastery ]]>
<![CDATA[Muhammad Arvi Suria]]>;
<![CDATA[Rahmania Almira]]>
<![CDATA[ CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 6 No. 2 (2025) ]]>
Publisher : <![CDATA[ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33153/citrawira.v6i2.6842
<![CDATA[Kopi menjadi industri yang populer karena mengonsumsi kopi di kalangan masyarakat Indonesia sudah menjadi sebuah budaya. Kemunculan dan berkembangnya kafe di kota Bandung mempengaruhi kebutuhan akan suplai kopi yang berkualitas. Dengan kebutuhan akan kopi yang terus meningkat tentu akan menjadikan produsen kopi saling bersaing dengan ketat. Namun keunikan dan nilai Malabar Roastery belum disampaikan kedalam identitas visual khususnya desain kemasan. Kemasan tidak hanya dilihat dari fungsionalitasnya akan tetapi identitas serta nilai yang hendak disampaikan brand kepada konsumen. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mendesain maskot yang diterapkan kedalam desain kemasan. Maskot dapat menjadi identitas serta citra dari Malabar Roastery. Agar brand Malabar Roastery dapat diingat, maka desain maskot haruslah menyampaikan pesan Malabar Roastery sebagai kopi khas Jawa Barat yang peduli akan kesejahteraan petani]]>
