cover
Contact Name
Ida Leida Maria
Contact Email
jurnal.mkmi@gmail.com
Phone
+628114440454
Journal Mail Official
journal.mkmi@unhas.ac.id
Editorial Address
Jl. Perintis Kemerdekaan Km.10, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin, Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia
Published by Universitas Hasanuddin
ISSN : 02162482     EISSN : 23564067     DOI : https://doi.org/10.30597/mkmi.v18i1
Core Subject : Health,
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia accepts scientific papers in the form of research reports (original research papers) with a focus on the development of public health issues problems in Indonesia, including the developments and main problems in the field of epidemiology; Health Promotion; Environmental Health, Occupational Health, and Safety, Health Administration and Policy, Biostatistics, Reproductive Health, Hospital Management, Nutrition Science, Health Information Systems in Regional of Indonesia.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol. 13 No. 2: JUNI 2017" : 12 Documents clear
FAKTOR RISIKO KEJADIAN PRE-EKLAMSIA PADA IBU HAMIL DI KABUPATEN BELU Paulina Ika D.R Bere; Mindo Sinaga; H.A Fernandez
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.164 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1992

Abstract

Pre-eklamsia merupakan suatu keadaan patologi yang ditandai dengan adanya hipertensi, proteinuria dan edema. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko dengan kejadian pre-eklamsia pada ibu hamil di Kabupaten Belu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian retrospektif dengan desain case control dan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada wilayah kerjaPuskesmas di Kabupaten Belu, periode Januari–Maret 2015. Analisis statistik yang digunakan adalah chi-square dan Odd Ratio. Besar sampel kasus 40 ibu dan kontrol 40 ibu yang diambil dengan teknik purposivesampling. Hasil penelitian ini ditemukan adanya hubungan yang signifikan antara faktor risiko umur (p=0,007;OR=0,286;95%CI=0,133-0,721), paritas (p=0,014;OR-0,323;95%CI=0,130-0,804), riwayat hipertensi(p=0,007;OR=3,462;95% CI=1,379-8,691), riwayat pre-eklamsia (p=0,000;OR=2,379;95% CI=1,803-3,139), antenatal care (p=0,000;OR=0,140;95%CI=0,052-0,378) terhadap kejadian preeklamsia. Variabel yang mempunyai risiko terjadinya pre-eklamsia adalah riwayat hipertensi mempunyai risiko 3 kali, riwayat pre-eklamsiamempunyai risiko 2 kali sedangkan variabel umur, paritas dan pemeriksaan kehamilan (ANC) merupakan faktor protektif.
PENGARUH PEMBERDAYAAN IBU DALAM PERAWATAN BAYI MELALUI PENDEKATAN MODELLING Ariyanti Saleh; Elly Nurachmah; Veny Hadju; Surayani As'ad; St Khadijah Hamid
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.896 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1981

Abstract

Ibu merupakan faktor lingkungan yang utama dan dapat berperan terhadap tumbuh kembang bayi melalui pemberian ASI. Pemberian ASI sangat dianjurkan pada bayi sampai anak berusia 2 tahun. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi efektivitas pemberdayaan ibu dalam merawat bayi 0-6 bulan dengan memberikan pendidikan kesehatan dengan pendekatan modeling terhadap pengetahuan dan dukungan keluarga dengan status laktasi bayi. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperiment pre-post control group design. Analisis menggunakan uji wilcoxson dan uji Mann Whitney. Intervensi yang diberikan berupa pemberian pendidikan kesehatan dengan pendekatan modelling tentang manajemen laktasi dan stimulasi tumbuh kembang bayi. Sampel berjumlah 81 orang terdiri atas 41 orang kelompok perlakuan dan 40 orang kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu dari kelompok intervensi dan kontrol masing-masing menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi (p=0,000; p=0,001). Dukungan keluarga dari kelompok intervensi dan kontrol masing masing menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi (p=0,000; p=0,009). Status laktasi menunjukkan ada perbedaan yang signifikan (p=0,001) antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Kesimpulan dari penelitian bahwa efektivitas pemberdayaan ibu dalam merawat bayi menunjukkan terdapat perbedaan antara pengetahuan, dukungan keluarga dan status laktasi sebelum dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan dengan pendekatan modelling.
PENURUNAN NYERI PERSALINAN DENGAN KOMPRES HANGAT DAN MASSAGE EFFLEURAGE Stang Abdul Rahman; Ary Handayani; Sumarni Sumarni; Anwar Mallongi
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (283.035 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1986

Abstract

Nyeri persalinan memiliki derajat yang paling tinggi diantara rasa nyeri yang lain sehingga banyak perempuan yang belum siap memiliki anak karena membayangkan rasa sakit yang akan dialami saat melahirkan.Tujuan penelitian mengetahui perbandingan nyeri persalinan sebelum dan setelah diberikan kompres hangat dan massage effleurage. Penelitian ini adalah penelitian pre-eksperimen dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design. Populasi penelitian adalah semua ibu bersalin yang datang ke ruang bersalin Puskesmas Plus Bara-Baraya Makassar dalam setahun terakhir sebanyak 504 orang dan besar sampel 22 orang. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Analisis data menggunakan komputer program SPSS dengan uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan nyeri persalinan, dengan rata-rata nyeri sebelum intervensi mean=7,00 setelah intervensi menjadi mean=4,14. Hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,000 yang berarti p<0,05, dengan demikian dapat disimpulan bahwa ada penrunan secara signifikan nyeri persalinan pada primipara setelah diberikan kompres hangat dan massage effleurage selama kala satu persalinan.
PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG UPAYA PENCEGAHAN TUBERKULOSIS Fauzie Rahman; Adenan Adenan; Fahrini Yulidasari; Nur Laily; Dian Rosadi; Aulia Noor Azmi
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.669 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1993

Abstract

Penyakit tuberkulosis paru adalah penyakit menular kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa 1/3 penduduk dunia telah terinfeksi kuman tuberkulosis. Pada tahun 2012 kasus penderita tuberkulosis baru di Kalimantan Selatan dilaporkan 96 per 100.000penduduk. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap dengan upaya pencegahan penyakit tuberkulosis di wilayah kerja Puskesmas Bawahan Selan tahun 2015. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Populasi penelitian sebanyak 24.410 orang, teknikpengambilan sampel menggunakan metode cluster random sampling, kemudian jumlah sampel ditentukan menggunakan rumus slovin dan didapat sampel sebanyak 100 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menggunakan uji chi square menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (p=0,000) dan sikap (p=0,000), dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan dan sikap dengan upaya pencegahan tuberkulosis.
DIMENSI SOCIAL CAPITAL YANG MEMENGARUHI KINERJA PEGAWAI BPJS KESEHATAN Muhammad Tahajjudi Ghifary
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.615 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1982

Abstract

Social capital dipandang dari perspektif sumber daya manusia merupakan upaya mengelola sumber daya menjadi aspek penting dalam pembentukan organisasi. Social capital didefinisikan sebagai serangkaian sumber daya potensial dan aktual yang tersedia pada jejaring organisasi yang dikembangkan oleh individu maupun kelompok. Tujuan penelitian mengkaji tingkat keterpengaruhan structural relational dan cognitive social capital terhadap kinerja pegawai BPJS Kesehatan Cabang Pasuruan. Rancangan penelitian bersifat kuantitatif, serta menggunakan pendekatancross sectional dengan sampel sebanyak 52 responden yang merupakan total populasi. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner. Variabel-variabel diuji dengan menggunakan uji regresi linier sederhana dan berganda. Diperoleh temuan bahwa structural social capital relational social capital maupun cognitive social capital secara terpisah mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja pegawai BPJS Kesehatan Cabang Pasuruan. Interaksi sosial, tingkat kepercayaan serta kesamaan dalam mengartikan visi perusahaan dipandang merupakan aspek yang dapat mewarnai kinerja pegawai. Ketika ketiga dimensi ini disatukan (unidimensi) masih tampak adanya pengaruh terhadap kinerja pegawai. Namun, manakala ketiga dimensi social capital tersebut diperlakukan secara multidimensi tidak diperoleh hasil keterpengaruhan yang signifikan. Social capital sebagai satu kesatuan tidak dapat diposisikan pada dimensinya masing-masing, tetapi harus diletakkan sebagai sebuah kerangka dimensi yang utuh.
KADAR ASAM URAT SUKU SERAWAI DAN SUKU JAWA DI KABUPATEN KEPAHIANG Kiki Puspasari; Ali Khomsan; Faisal Anwar
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.885 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1987

Abstract

Peran asam urat dalam meningkatkan penyakit ginjal dan kardiovaskuler dalam beberapa tahun terakhir ini sering menjadi perdebatan para ahli. Penyakit kardiovaskuler dan infark miokard dilaporkan dipengaruhioleh tingginya asam urat dalam darah dalam beberapa penelitian besar. Jenis penelitian menggunakan rancangan cross sectional study. Tujuan penelitian ini melihat perbedaan kadar asam urat antara suku Jawa dengan suku Serawai. Penarikan sampel menggunakan purposive sampling dengan 104 orang berusia 40-65 tahun. Data primer berupa data subjek termasuk umur, jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, pekerjaan, kadar asam urat. Untuk menganalisis perbedaan dan kadar asam urat darah pada kedua suku dengan menggunakan uji t tidak berpasangan. Suku Serawai 55,8% mempunyai kadar asam urat tinggi dan Suku Jawa yang mempunyai kadar asam urat tinggi sebanyak 40,4%. Dari analisis uji beda kadar asam urat antara Suku Serawai dengan Suku Jawa diperoleh p=0,031 (p<0,005), terdapat perbedaan kadar asam urat antara Suku Jawa dengan Suku Serawai.
VALIDITAS PENILAIAN KINERJA BERBASIS KOMPETENSI PERAWAT GAWAT DARURAT Gerry Silaban; Arfah Mardiana Lubis; Umi Salmah
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.843 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1983

Abstract

Saat ini, kompetensi dijadikan sebagai dasar untuk penilaian kinerja perawat di seluruh dunia, sehingga pada tahun 2015 telah dirancang sistem penilaian kinerja yang disusun berdasarkan kompetensi perawat gawat darurat. Namun, perlu dilakukan peninjauan kembali mengenai kevaliditasan sistem penilaian kinerja tersebut. Penelitian kuantitatif ini menggunakan rancangan pre and post-experimental, yang bertujuan memvalidasi rancangan penilaian kinerja berdasarkan kompetensi perawat gawat darurat yang telah dibuat pada tahun pertama. Populasidari RSU Bina Kasih, RSU Malahayati, RSU Martha Friska, RSU Permata Bunda, RSU Sari Mutiara, RSU Deli Medan, dan RSU Imelda ada 63 orang berdasarkan purposive sampling. Penelitian dilakukan dari bulan Januarisampai Oktober 2016. Hasil uji Kolmogorov-Smirnov, sebaran data tidak normal (sig. Sebelum=0,003 <α=0,05 dan Sig. Sesudah = 0,002<α = 0,05). Hasil uji wilcoxon, tidak ada perbedaan antara nilai rangking sebelum dan sesudah diaplikasikannya sistem penilaian kinerja (p=0,959). Oleh karena itu, sistem penilaian kinerja berdasarkan kompetensi perawat gawat darurat di RSU swasta se-Kota Medan dinyatakan valid.
RISIKO GAYA HIDUP TERHADAP KEJADIAN KANKER PAYUDARA PADA WANITA Ida Leida Maria; Andi Asliana Sainal; Mappeaty Nyorong
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.413 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1988

Abstract

Kanker payudara merupakan keganasan umum pertama pada wanita di seluruh dunia dan menjadi pembunuh nomor dua dari keseluruhan kanker di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor risikogaya hidup yaitu konsumsi lemak, obesitas, merokok dan stres pada wanita yang menderita kanker payudara di rumah sakit Kota Makassar tahun 2016. Jenis penelitian observasional analitik dengan rancangancase control study, pengumpulan data menggunakan kuesioner, uji statistik bivariat menggunakan odds ratio dengan α=0,05 dan multivariat menggunakan analisis regresi berganda logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan OR, diketahui bahwa faktor risiko yang signifikan terhadap kejadian kanker payudara adalah konsumsi lemak ≥ nilai rata-rata seluruh penderita/responden (≥97) (p=0,005, OR=2,872;CI 95%:1,410-5,849), obesitas (IMT≥25 kg/m²) (p=0,069,OR=1,942,CI 95%:1,006-3,749), merokok (p=0,063,OR=2,002;CI 95%:1,020-3,930), dan stres (p=0,012,OR=2,698;CI 95%:1,294-5,624). Stres merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara (p=0,020,OR=2,657;CI 95%:1,166-6,054). Kesimpulannya adalah faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian kanker payudara pada wanita di Rumah Sakit Kota Makassar adalah konsumsi lemak, obesitas, merokok dan stres. Faktor risiko yang paling perpengaruh terhadap kejadian kanker payudara adalah stres.
EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN AMPISILIN DANSEFOTAKSIM PADA PASIEN ANAK DEMAM TIFOID Nurmainah Nurmainah; Siti Syabriyantini; Ressi Susanti
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.44 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1984

Abstract

Demam tifoid merupakan penyakit endemik yang angka kejadiannya masih tinggi di Indonesia. Pengobatan demam tifoid dapat dilakukan dengan cara pemberian terapi antibiotik, yaitu ampisilin dan sefotaksim. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbandingan efektivitas biaya penggunaan sefotaksim dan ampisilin pada pasien anak demam tifoid di RST TK II Kartika Husada Kubu Raya Tahun 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan penelitian secara potong lintang (cross sectional) yangbersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif berdasarkan basis data rekam medik pasien demam tifoid yang dirawat inap di RST TK II Kartika Husada Kubu Raya periode Januari sampai dengan Desember 2015. Data efektivitas dan biaya pengobatan demam tifoid dianalisis secara ACER dan ICER. Dari hasil analisis data diperoleh nilai ACER pada penggunaan sefotaksim sebesar Rp.1.571.014,474 per efektivitas, sedangkan pada penggunaan ampisilin sebesar Rp.2.629.026,316 per efektivitas. Nilai ICER diperoleh sebesar Rp.513.002,632 perefektivitas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sefotaksim lebih cost effective dibandingkan ampisilin.
PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PERILAKU VAKSINASI HPV PADA SISWI SMA SWASTA Christine Mariane Dethan; Ni Luh Putu Suariyani
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 2: JUNI 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.233 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i2.1989

Abstract

Kabupaten Badung merupakan kabupaten pertama di Provinsi Bali yang memiliki kebijakan pemberian vaksinasi kanker serviks gratis kepada siswi SMA. Kebijakan ini mulai diterapkan pada tahun 2012 dan ditujukankepada siswi yang bersekolah di SMA negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap tentang perilaku pencegahan kanker serviks melalui vaksinasi HPV pada siswi kelas X di SMA swasta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 154 siswi SMA swasta di Kabupaten Badung yang terpilih secara probability proportional to sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkansebanyak 8,4% responden memiliki pengetahuan baik tentang kanker serviks, 16,9% responden memiliki pengetahuan baik tentang vaksin HPV. Lebih dari 50% responden memiliki sikap negatif terhadap kanker serviks dan vaksinasi HPV dan 64,3% responden memiliki perilaku baik terhadap pencegahan kanker serviks. Sebesar 92,2% responden belum melakukan vaksinasi HPV. Responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik tentang kanker serviks akan meningkatkan peluang responden memiliki perilaku pencegahan yang baik dengan OR sebesar 8,3. Responden dengan pengetahuan baik tentang vaksin HPV berpeluang 13,6 kali lebih besar memiliki sikap positif terhadap vaksin HPV dibandingkan yang pengetahuannya kurang.

Page 1 of 2 | Total Record : 12