cover
Contact Name
Ida Leida Maria
Contact Email
jurnal.mkmi@gmail.com
Phone
+628114440454
Journal Mail Official
journal.mkmi@unhas.ac.id
Editorial Address
Jl. Perintis Kemerdekaan Km.10, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin, Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia
Published by Universitas Hasanuddin
ISSN : 02162482     EISSN : 23564067     DOI : https://doi.org/10.30597/mkmi.v18i1
Core Subject : Health,
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia accepts scientific papers in the form of research reports (original research papers) with a focus on the development of public health issues problems in Indonesia, including the developments and main problems in the field of epidemiology; Health Promotion; Environmental Health, Occupational Health, and Safety, Health Administration and Policy, Biostatistics, Reproductive Health, Hospital Management, Nutrition Science, Health Information Systems in Regional of Indonesia.
Articles 406 Documents
OBESITAS PADA ORANG DEWASA ANGGOTA KELUARGA MISKIN DI KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN PINRANG Nadimin Nadimin; Ayumar Ayumar; Fajarwati Fajarwati
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 11 No. 3: SEPTEMBER 2015
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.537 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v11i3.521

Abstract

Saat ini, masalah obesitas ternyata tidak hanya terjadi pada masyarakat dengan keadaan ekonomi menengah ke atas, tetapi tidak sedikit yang ditemukan pada keluarga-keluarga miskin. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada anggota keluarga miskin. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional study, dilaksanakan di Kelurahan Tadokkong Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang. Sampel penelitian adalah anggota keluarga miskin berumur >18 tahun dipilih secara purposive sampling. Penentuan obesitas menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT), pola makan dikumpulkan dengan metode food frekuensi, dan data aktivitas fisik dikumpulkan menggunakan kuesioner aktivitas fisik (Global Physical Activity Questionnaire/ GPAQ) dari WHO. Proporsi penderita obesitas pada keluarga miskin di tempat penelitian mencapai 22,4%. Kebanyakan penderita obesitas berjenis kelamin perempuan (88,25%), umur >25 tahun (100%), memiliki orang tua yang obesitas (88,25%), pola makan kurang baik (32.9%), dan aktivitas fisik ringan (88,25%). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara obesitas dengan jenis kelamin (p=0,049), umur (p=0,000), keturunan (p=0,000), pola makan (p=0,000), dan aktivitas fisik (0,000). Kesimpulannya, yaitu faktor jenis kelamin, umur, keturunan, pola makan dan aktivitas fisik merupakan penyebab terjadinya obesitas pada anggota keluarga miskin di Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan.
HUBUNGAN ANTARA FLEKSIBILITAS DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KECEPATAN RENANG Djohan Aras; Abdullah Arsyad; Nurhikmawaty Hasbiah
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 13 No. 4: DESEMBER 2017
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.345 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v13i4.3160

Abstract

Kecepatan adalah aset utama atlet renang. Penelitian terbaru menunjukkan variabel fleksibilitas dan kekuatan otot lengan sangat memengaruhi kecepatan renang individu. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara fleksibilitas dan kekuatan otot lengan pada atlet renang gaya bebas di Makassar. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan jumlah sampel 20 orang atlet yang berusia 12-18 tahun. Variabel independen yang diukur adalah fleksibilitas dan kekuatan otot lengan. Variabel dependen yang diukur adalah kecepatan renang melalui tes renang gaya bebas 25 meter. Analisis bivariat digunakan untuk menganalisis hubungan fleksibilitas dan kekuatan otot lengan dengan kecepatan pada atlet renang. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif antara fleksibilitas dengan kecepatan (p=0,001; R2=0,512) dan kekuatan otot lengan dengan kecepatan (p=0,001; R2=0,746). Disimpulkan bahwa semakin tinggi nilai fleksibilitas, semakin tinggi kecepatan renang. Semakin besar nilai kekuatan otot lengan, semakin tinggi kecepatan renang.
Hubungan Praktik Kesehatan pada Awal Kehidupan dengan Kejadian Stunting pada Balita Sutrani Rachmawati; Putri Bungsu Machmud; Ratna Djuwita Hatma
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 15 No. 2: JUNI 2019
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (774.595 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v15i2.6334

Abstract

Banten has the highest prevalence of stunting (29.6%) on Java island and has increased in the last threeyears. Health practice such as early initiation of breastfeeding, exclusive breastfeeding, complementary feeding,and vitamin A was important during child’s early life growth. This study analyzes the association between early lifehealth practice and stunting among children aged 6-23 months in Banten 2017. This study used a cross-sectionaldesign and used secondary data from PSG. The population in this study are the children aged 6-23 months whohad become the sample of Banten Province PSG. Sampling used total sampling and selected 840 children whomet the inclusion criteria. Analysis using chi-square test and multiple logistic regression. There were 25.36% ofthe child were stunting. There was no association between early life health practice and stunting (p=0.111) aftercontrolled by child’s age, number of household, mother’s education and the interaction between health practiceane mother’s education. The interaction test showed that children who got inappropriate health practice and highmother’s education was 0.63 times become stunting (95% CI:0.36-1.11) and children who got appropriate healthpractice and low mother’s education was 1.82 times become stunting (95% CI:0.90-3.67). Health practice was notassociated with stunting, but the interaction variables of health practice and mother’s education was associated.
PENILAIAN DAN MANAJEMEN RISIKO TIMBAL DI UDARA PADA ANAK SEKOLAH DASAR PESISIR KOTA MAKASSAR Agus Bintara Birawida
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 12 No. 1: MARET 2016
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.701 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v12i1.554

Abstract

Timbal bersifat neurotoksik akumulatif. Timbal dapat meracuni lingkungan yang berdampak pada seluruh sistem tubuh. Pada anak-anak, timbal menurunkan tingkat kecerdasan, pertumbuhan, pendengaran, menyebabkan anemia, dan dapat menimbulkan gangguan pemusatan perhatian dan gangguan tingkah laku. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan seberapa besar laju asupan, durasi pajanan, frekuensi pajanan dan tingkat risiko kesehatan (Risk Quotient/RQ) paparan timbal (Pb) pada anak SD. Penelitian ini dilakukan di wilayah pesisir Kota Makassar pada lima kecamatan yaitu kecamatan, Tamalate, Mariso, Ujung Tanah, Tallo dan Biringkanaya. Jenis Penelitian ini adalah observasional dengan menggunakan rancangan analisis risiko kesehatan lingkungan.Jumlah asupan (Ink) timbal (Pb) dalam udara pada responden untuk perhitungan risiko penyakit karsinogen adalah 0,0103 μg/kg/hari dan untuk risiko penyakit non karsinogen adalah 0,0242 μg/kg/hari. Mayoritas responden memiliki nilai RQ>1, yaitu RQ 2,594 untuk pajanan risiko karsinogen dan RQ 6,054 untuk risiko non karsinogen. Kesimpulannya Adalah Anak sekolah dasar yang menghirup Udara yang tercemar Pb, lebih banyak berisiko, yaitu RQ>1 daripada yang tidak berisiko RQ<1, baik pada RQ karsinogen maupun non karsinogen.
ANALISIS PROSES MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DI RUMAH SAKIT STELLA MARIS MAKASSAR Indah Purnamasari; Irwandy Kapalawi
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 9 No. 2: JUNI 2013
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.645 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v9i2.445

Abstract

Proses Manajemen SDM di Rumah Sakit Stella Maris Makassar terdiri dari perencanaan SDM, seleksi  tenaga, pelatihan dan pengembangan, dan penilaian kinerja. Proses Manajemen SDM sangat memengaruhi pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan menganalisis proses manajemen SDM di RS Stella Maris Makassar. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif dengan pendekatan kualitatif melalui teknik indepth interview. Informan dalam penelitian ini berjumlah lima orang, yaitu kepala bagian sumber daya manusia, diklat, administrasi personalia, pengembangan dan pelayanan medik, dan kepala bidang pelayanan medik. Data dianalisis dengan menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses manajemen SDM di RS Stella Maris melakukan perencanaan tenaga apabila ada permintaan kebutuhan dari setiap bagian. Pada tahap perencanaan lebih fokus pada tenaga medis karena sangat berperan penting dalam proses pelayanan. Tahap seleksi melalui 3 tahap seleksi, yakni seleksi administrasi, tes psikologi, tes kemampuan berdasarkan bidang masing-masing. Dalam pelatihan internal sering ditemukan kendala masalah anggaran atau dana yang harus disediakan oleh pihak RS. Pada penilaian hasil kinerja tenaga tersebut didokumentasikan dan dibahas dalam pertemuan evaluasi kinerja dan dalam proses penilaian kinerja menggunakan instrumen DP3.
The Effect of Psychosocial Stress on the Incidence of Hypertension in Rural and Urban Communities Mira Istiana; Yeni Yeni
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 15 No. 4: DESEMBER 2019
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.028 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v15i4.7988

Abstract

The prevalence of hypertension in Indonesia increased to 34.1% in 2018. Hypertension incidence was higher in rural than urban. Psychosocial stress was hypertension risk factors. Individuals with psychosocial stress 3 times at risk get hypertension. The purpose was to determine effect of psychosocial stress on hypertension in rural and urban communities. A cross sectional study design with secondary data IFLS 5 in 2014. Sample was respondents of IFLS 5 who ≥15 years old and had blood pressure measurement data. The sample size was 10.008 in rural and 16,057 urban. Data analysis use complex sample as secondary data analysis technique by considering weighting when analyzing data. The results showed the hypertension was 29.7% in rural and 31.3% in urban. In rural, psychosocial stress increases the risk of hypertension after being controlled for age, sex, education, economic, marital status and BMI (PR = 1,108; 95% CI = 1,016-1,209). In urban, psychosocial stress increases the risk of hypertension after being controlled by age, sex, education, economic, marital status, BMI and tobacco consumption (PR=1,174; 95% CI=1,032-1,335). Psychosocial stress was a risk factor for hypertension. The importance of providing hypertension prevention education such as stress management techniques to prevent hypertension in integrated assistance post (Posbindu).
BANK SAMPAH SEBAGAI SALAH SATU SOLUSI PENANGANAN SAMPAH DI KOTA MAKASSAR Makmur Selomo; Agus Bintara Birawida; Anwar Mallongi; Muammar Muammar
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 12 No. 4: DESEMBER 2016
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.811 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v12i4.1543

Abstract

Bank sampah adalah salah satu strategi penerapan 3R (Reuse, Reduce, Recycle) dalam pengelolaan sampah pada sumbernya di tingkat masyarakat dengan pola insentif ekonomi. Bank Sampah Pelita Harapan telah beroperasi sejak tahun 2011 dan terus berlanjut sampai saat ini di Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang memengaruhi keikutsertaan masyarakat dalam menabung di Bank Sampah Pelita Harapan di Kelurahan Ballaparang Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh rumah tangga yang berada di RW 04 Kelurahan Ballaparang dan diperoleh besar sampel 200 rumah. Penarikan sampel menggunakan systematic random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan ujichi squaredan uji phi. Hasil penelitian diperoleh variabel yang berhubungan dengan keikutsertaan masyarakat adalah tingkat pengetahuan (p=0.000;φ=0.643). Variabel yang tidak berhubungan dengan keikutsertaan masyarakat adalah jumlah anggota keluarga (p=0.111) dan penghasilan (p=0.526). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan keikutsertaan masyarakat dalam menabung di Bank Sampah Pelita Harapan di Kelurahan Ballaparang Kota Makassar tahun 2015.
PERSEPSI KARYAWAN TERHADAP PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT. SEMEN TONASA Hasyrul Almani; Atjo Wahyu; Muhammad Rum Rahim
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 10 No. 1: MARET 2014
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.49 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v10i1.479

Abstract

Sejak tahun 2000 PT. Semen Tonasa telah menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Setelah melakukan observasi, masih ada tenaga kerja yang tidak mengikuti SMK3 yang ditetapkan oleh pihak manajemen perusahaan, khususnya pada unit produksi tonasa IV, seperti tidak menggunakan APD yang memadai pada saat bekerja dan tidak mematuhi rambu-rambu keselamatan yang ada. Hal tersebut mungkin disebabkan oleh persepsi yang kurang baik terhadap penerapan SMK3 dan memengaruhi dukungan terhadap penerapan SMK3. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang berhubungan dengan persepsi karyawan unit produksi Tonasa IV terhadap penerapan SMK3 di PT. Semen Tonasa tahun 2013. Jenis Penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional study terhadap 60 karyawan unit produksi tonasa IV sebagai sampel. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh variabel yang berhubungan dengan persepsi karyawan terhadap penerapan SMK3 di PT. Semen Tonasa adalah umur (p=0,002), pengetahuan (p=0,002), masa kerja (p=0,008), dan pelatihan K3 (p=0,008) dan variabel yang tidak berhubungan persepsi karyawan Unit Produksi Tonasa IV terhadap penerapan SMK3 adalah tingkat pendidikan (p=1,00). Disimpulkan bahwa ada hubungan antara umur, pengetahuan, masa kerja dan pelatihan K3 dengan persepsi penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di PT. Semen Tonasa
Densitas Gizi dan Morbiditas serta Hubungannya dengan Status Gizi Anak Usia Prasekolah Pedesaan Sarah Melati Davidson; Cesilia Meti Dwiriani; Ali Khomsan
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 14 No. 3: SEPTEMBER 2018
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.006 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v14i3.4551

Abstract

School age children are susceptible to experiencing nutritional problems, one of which is due to environmentalfactors, especially the physical environment which provides broad, affordable food, higher energy densityand lack of consumption of fruits and vegetables. The efforts to improve the habit of eating fruits and vegetables inschool children is the existence of school based intervention. This study aim to analyze the effect of school basedintervention program to increase of fruit and vegetable consumption of elementary school students. The studytook place from February to May 2017 in Nganjuk, East Java. This study used experimental design with pre-postintervention with the number of subjects is 50 students (10-13 years) given three types of interventions is schoolgardening, cooking class, and giving of fruit and vegetables in school. The results showed that the presence ofthese three interventions can increased fruit consumption 130 g/day and vegetable 100 g/day and the availabilityof fruit and vegetables at home increased 81 g/week and 182 g/week. The results from recall SQ-FFQ 2x24 hoursshowed the average consumption of energy density decreased from 1420 kcal to 1241 kcal. Based on these results,school based intervention can be used as a strategy to increase fruit and vegetable consumption and availabilityfruit and vegetable at home
PERBANDINGAN EFEKTIVITAS AIR PERASAN KULIT JERUK MANIS DAN TEMEPHOS TERHADAP KEMATIAN LARVA AEDES AEGYPTI Syamsuar Manyullei; Hasanuddin Ishak; Ranti Ekasari
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 11 No. 1: MARET 2015
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (776.547 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v11i1.512

Abstract

Penggunaan larvasida merupakan salah satu cara untuk mengurangi jumlah larva Aedes aegypti yang dapat berkembang menjadi vektor penular penyakit DBD. Larvasida kimia yang paling sering digunakan adalah temephos, selain itu adapula larvasida alami yang dapat digunakan, yaitu air perasan kulit jeruk manis. Penelitian ini bertujuan membandingkan efektivitas larvasida kimia, yaitu temephos dan air perasan kulit jeruk manis. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimental murni dengan rancangan penelitian post-test only with control group design. Jumlah sampel yang digunakan sebesar 1450 larva Aedes aegypti instar III-IV. Replikasi dilakukan sebanyak 10 kali menggunakan analisis probit diawali dengan uji pendahuluan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air perasan kulit jeruk manis dengan konsentrasi 2,81% (LC95) dapat membunuh 84,4% larva dengan LT95 sebesar 1568,54 menit. Namun, temephos dapat membunuh larva sebesar 91,6% dengan dosis 0,69 mg/L (LD95) serta nilai LT95 dari temephos adalah 1379,23 menit. Ada hubungan yang signifikan (p=0,000) antara pemberian kedua jenis larvasida dalam mematikan larva Aedes aegypti. Tidak terdapat perbedaan efektivitas yang signifikan antara air perasan kulit jeruk manis dan temephos untuk mematikan larva Aedes aegypti baik dari segi rata-rata kematian (p=0,075) maupun dari segi rata-rata lama waktu kematian larva (p=0,161).

Page 7 of 41 | Total Record : 406