cover
Contact Name
Swastya Rahastamaa
Contact Email
swastya.r@lecturer.itk.ac.id
Phone
+6281266111589
Journal Mail Official
positron@physics.untan.ac.id
Editorial Address
Universitas Tanjungpura Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Kota Pontianak Kalimantan Barat
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
POSITRON
Core Subject : Science,
POSITRON: Berkala Ilmiah Fisika (POSITRON) is a peer-reviewed open accessed Indonesian journal that publishes scientific research papers in the field of physics and its application. The journal covers a wide range of topics in physics, including conceptual studies, theoretical and experimental studies, the use of computational methods, instrumentation, and multidisciplinary studies involving physics. This journal aims to be a platform to exchange research results in physics-related topics across all scientific disciplines. POSITRON is published by Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura, Indonesia, twice a year (Mei and November). This journal is accreditated SINTA 2 by RISTEKDIKTI and indexed in Directory of Open Access Journal (DOAJ), Bielefeld Academic Search Engine (BASE), Google Scholar, Science and Technology Index (Sinta), Garda Rujukan Digital (GARUDA), and Indonesia One Search (IOS). All articles in this journal are uniquely identified with DOI.
Articles 212 Documents
Pemodelan Curah Hujan Bulanan Di Kabupaten Sintang Menggunakan Metode Monte Carlo dengan Algoritma Metropolis Atang Rahma Agusta; Yudha Arman; Andi Ihwan
POSITRON Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.823 KB) | DOI: 10.26418/positron.v3i2.5126

Abstract

Telah dibangun model inversi untuk mengestimasi curah hujan bulanan dengan rentang waktu 12 tahun, yaitu dimulai dari tahun 1999 hingga 2010 di Kabupaten Sintang menggunakan metode Monte Carlo Algoritma Metropolis dengan hampiran pemodelan kedepan menggunakan deret Fourier. Dari hasil simulasi diperoleh bahwa kemiripan pola terhadap deret waktu tersebut dimiliki oleh deret Fourier yang berorde besar, yaitu pada orde 17. Hasil estimasi tersebut kemudian divalidasi dengan data tahun 2011 hingga 2012 menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,68. Prediksi untuk curah hujan pada tahun 2013 menunjukkan pola curah hujan di Kabupaten Sintang adalah pola hujan monsun  dengan puncak curah hujan terjadi pada bulan Januari.
Analisis Sifat Fisik dan Mekanik Papan Partikel Berbahan Dasar Sekam Padi Fauziah, .; Wahyuni, Dwiria; Lapanporo, Boni Pahlanop
POSITRON Vol 4, No 2 (2014)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.257 KB) | DOI: 10.26418/positron.v4i2.8728

Abstract

Abstrak Telah dilakukan pembuatan papan patikel dari sekam padi dengan menggunakan perekat urea formaldehyde (UF). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sifat fisik dan mekanik pada papan partikel. Pembuatan papan partikel menggunakan bahan baku sekam kasar dan sekam halus dengan perbandingan bahan baku 60 : 40, dan penambahan perekat urea formaldehyde (UF) dengan persentase berat perekat yang digunakan adalah 18%, 20%, dan 22%. Papan partikel kemudian dikempa dengan tekanan 25 kg/cm2 pada suhu 140°C selama 8 menit. Papan partikel yang dihasilkan kemudian diuji sifat fisik dan mekaniknya menurut standar JIS A 5908-2003. Dari hasil penelitian  sifat fisik yang memenuhi standar JIS A 5908-2003 yaitu kerapatan dengan nilai 0,703  sampai 0,709  dan kadar air dengan nilai 8,75% sampai 9,92%. Akan tetapi, sifat mekanik papan partikel tidak memenuhi standar JIS A 5908-2003. Hasil penelitian menunjukkan bahwa papan partikel dari sekam padi dapat digunakan sebagai bahan baku papan partikel.  
Pemodelan Variasi Nilai Percepatan Gravitasi di Daerah Khatulistiwa dengan Menggunakan Metode Gauss-Newton Suwanti Suwanti; Joko Sampurno; Azrul Azwar
POSITRON Vol 6, No 1 (2016)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (681.873 KB) | DOI: 10.26418/positron.v6i1.14419

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pemodelan variasi nilai percepatan gravitasi yang bertujuan untuk memberikan gambaran variasi nilai percepatan gravitasi terhadap waktu di daerah khatulistiwa dengan menggunakan metode Gauss-Newton. Dengan menggunakan data dari percobaan bandul sederhana di daerah pengamatan yang terletak pada koordinat 0°03¢30,61²LS dan 109°20¢44,09²BT, dihasilkan periodesitas data variasi nilai percepatan gravitasi sebesar 15 hari, yang merupakan setengah dari periodesitas data jarak bumi-bulan dan fase bulan. Korelasi antara variasi nilai percepatan gravitasi dengan jarak bumi-bulan sebesar 0,38. Korelasi antara variasi nilai percepatan gravitasi dengan fase bulan sebesar 0,11. Variasi nilai percepatan gravitasi hasil pengamatan dibuat model berupa sebuah persamaan dari fungsi deret Fourier orde 8, yang bergantung terhadap waktu.
Upaya Peningkatan Kualitas Sifat Mekanik Komposit Polyester dengan Serat Bundung (Scirpus Grossus) Erwin Erwin; Leo Dedy Anjiu
POSITRON Vol 6, No 2 (2016)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.547 KB) | DOI: 10.26418/positron.v6i2.18462

Abstract

Tujuan penelitian komposit adalah memperkuat serat Bundung (Scirpus Grossus) untuk mengetahui sifat mekanik komposit terhadap kekuatan tarik. Metode yang dilakukan pada serat Bundung diberi perlakuan dengan perendaman 5% NaOH selama 2 jam, kemudian dipanaskan dengan temperatur 70°C selama 4 jam. Penyusunan serat Bundung  dengan gabungan orientasi sudut 0° dan 90° dengan resin polyester type 157 BTQN dengan variasi fraksi volume serat 20%, 30%, dan 40%. Hardener yang digunakan adalah MEKPO  berkonsentrasi 1%. Komposit dibuat dengan metode hand lay up. Spesimen dan prosedur pengujian tarik mengacu pada standart ASTM D638-03. Hasil penelitian ini menunjukkan  terjadi peningkatan kekuatan tarik pada penambahan fraksi volume sebesar 40% serat dengan perlakuan perendaman 5% NaOH selama 2 jam dengan pemanasan 70°C selama 4 jam. Kekuatan tarik tertinggi komposit serat bundung pada perlakuan perendaman 5% NaOH selama 2 jam dengan pemanasan 70°C selama 4 jam sebesar 67,56 N/mm2 dibandingkan dengan kekuatan tarik pada perlakuan perendaman 5% NaOH selama 2 jam tanpa pemanasan yaitu sebesar 54,25 N/mm2.
Prediksi Kadar Particulate Matter (PM10) untuk Pemantauan Kualitas Udara Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Studi Kasus Kota Pontianak Yogi Aprianto; Nurhasanah Nurhasanah; Iklas Sanubary
POSITRON Vol 8, No 1 (2018): May Edition
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1122.745 KB) | DOI: 10.26418/positron.v8i1.25470

Abstract

Pada penelitian ini telah dilakukan prediksi Particulate Matter (PM10) menggunakan jaringan syaraf tiruan propagasi balik. Prediksi pencemaran Particulate Matter (PM10) ini dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk mendeteksi pencemaran udara terutama jika alat ukur mengalami kerusakan. Data yang digunakan yaitu parameter cuaca seperti curah hujan, penyinaran matahari, kelembaban udara, kecepatan angin dan suhu udara sebagai masukan jaringan sedangkan target jaringan ialah kadar PM10. Arsitektur jaringan syaraf tiruan (JST) yang digunakan tersusun dari neuron sebanyak 20-20-15-15-10-1 dan menggunakan fungsi tansig-logsig-tansig-logsig-tansig-purelin pada setiap lapisan jaringan. Pelatihan jaringan menghasilkan koefisien korelasi 0,9999 dengan MSE 0,00003, sedangkan pengujian jaringan menghasilkan koefisien korelasi 0,9673 dengan MSE 0,491 dan koefisien determinasi 0,9334. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebesar 93,34% parameter cuaca dapat digunakan sebagai parameter masukan pada JST untuk memprediksi kadar PM10 di Kota Pontianak.
Fotodegradasi Air Sungai Landak dengan Polimer Polipropilena Berfotokatalis Semikonduktor TiO2 Rokayah Rokayah; Asifa Asri; Mariana Bara'allo Malino; Boni Pahlanop Lapanporo
POSITRON Vol 9, No 1 (2019): May Edition
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1259.754 KB) | DOI: 10.26418/positron.v9i1.30947

Abstract

Penelitian ini mempelajari fotodegradasi air Sungai Landak dengan material penyangga polimer polipropilena (PP) berfotokatalis semikonduktor TiO2. Disamping itu, dilakukan pula analisis untuk mengetahui hubungan antara jumlah TiO2 yang terdeposisi di permukaan PP dengan variasi suhu saat proses pabrikasi. Pabrikasi PP/TiO2 dilakukan dengan teknik deposisi thermal milling. Dari hasil pabrikasi yang dilakukan, diketahui bahwa TiO2 paling banyak terikat pada permukaan PP pada suhu milling  dengan massa TiO2 sebesar 1,7 gram. Sedangkan, hasil degradasi yang paling optimum (absorbansi maksimum = 1,446) diperoleh PP/TiO2 dengan suhu milling  setelah fotodegradasi selama 40 jam. Walaupun suhu milling  menghasilkan massa TiO2 terdeposisi pada permukaan PP yang paling tinggi, namun tidak diiringi dengan hasil degradasi terbaik. Hal ini dikarenakan adanya indikasi overlapping antar TiO2 sehingga menyebabkan luas permukaannya menjadi lebih kecil dan membuat proses fotodegradasi menjadi tidak optimal. Akhirnya untuk parameter pH, semua sampel yang diberikan PP/TiO2 mengalami kenaikan nilai pH dari 4,9 menjadi 6,6 (suhu milling 100 ), menjadi 6 (suhu milling 150  dan 200 ), menjadi 5,7 (suhu milling 125 ), dan menjadi 5,3 (suhu milling 175 ). Nilai pH air sungai setelah ditambahkan PP/TiO2 pada suhu milling 175  tergolong pH<pzc sehingga mendukung terjadinya degradasi sampel air yang lebih cepat daripada variasi suhu milling yang lain.
Sebaran Salinitas Perairan Laut Kabupaten Bengkayang pada Musim Kemarau Muhammad Ishak Jumarang; I Wayan Nurjaya; Agus Sholeh Atmadipoera; Dietriech G Bengen
POSITRON Vol 10, No 1 (2020): Vol. 10 No. 1 Edition
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (797.486 KB) | DOI: 10.26418/positron.v10i1.40113

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang sebaran salinitas perairan laut Kabupaten Bengkayang pada musim kemarau. Penelitian ini dilakukan dengan melalukan pengambilan data salinitas, suhu dan konduktivitas massa air berdasarkan kedalaman di 23 stasiun pengukuran.  Lokasi penelitian berada pada koordinat 107,68 s.d 108,93 BT dan 0,69 LS s.d 0,87 LU. Lokasi penelitian terdiri atas lima lintasan yang membentang dari timur ke barat dan setiap lintasan terdiri atas empat stasiun pengamatan serta penambahan tiga stasiun pengukuran di sisi timur, barat dan selatan Pulau Lemukutan. Analisis dan visualisasi data massa air (suhu, salinitas, dan densitas) dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Ocean Data View (ODV) versi 4.7.6. Hasil analisis dan visualisasi data massa air menunjukkan bahwa salinitas massa air di perairan laut Kabupaten Bengkayang pada musim kemarau berada pada rentang 28,96 s.d 32,5 psu. Sebaran salinitas permukaan di daerah penelitian terbagi atas tiga bagian yaitu bagian utara, bagian tengah dan bagian selatan daerah penelitian, dengan tiap bagian membentang dari timur ke barat atau tegak lurus garis pantai. Massa air bersalinitas rendah (MABR) yang terjebak di bagian tengah diduga berasal dari massa air dari sungai yang terletak di bagian selatan pesisir Kalimantan yaitu Sungai Kapuas dan Sungai Mempawah. MABR tersebut terdorong dan bergerak ke arah utara sesuai dengan arah arus yang terjadi di pesisir Kalimantan Barat pada musim kemarau. Stratifikasi kolom air dalam kondisi stabil di seluruh daerah penelitian. Massa air yang bersalinitas kurang dari 30,5 psu ditemukan hingga kedalaman 4,5 meter di bagian barat daya, bagian selatan dan bagian tenggara Pulau Lemukutan. Massa air dengan salinitas 30,75 s.d 31,75 psu dapat dijumpai dari garis pantai hingga mencapai bagian barat Pulau Lemukutan dengan kedalaman sampai 10 meter dari permukaan.
Korelasi Tortuositas dengan Porositas Absolut dalam Pemodelan Aliran Fluida Menggunakan Lattice Gas Automata Model FHP III Yoga Satria Putra
POSITRON Vol 1, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (865 KB) | DOI: 10.26418/positron.v1i1.1567

Abstract

Telah dihitung nilai tortuositas dan porositas absolut dalam pemodelan aliran fluida menggunakan Lattice Gas Automata model FHP III. Selanjutnya kedua sifat makroskopis tersebut (tortuositas dan porositas absolut) dikorelasikan dalam bentuk grafik. Perhitungan dan pemodelan pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metoda Lattice Gas Automata (LGA).LGA adalah  metode numerik pengembangan dari Cellular Automata (CA)  yang dapat memecahkan persamaan dinamika fluida yang memenuhi persamaan  Navier Stokes. Karakteristik dari LGA yaitu adanya suatu sistem yang terdiri dari partikel-partikel identik yang bermassa satu satuan bergerak dengan satu satuan kecepatan yang menempati  kisi heksagonal dimana setiap tumbukannya memenuhi hukum kekekalan massa dan momentum. Metode ini menggunakan pendekatan diskretisasi ruang dan waktu serta mengikuti aturan tumbukan tertentu. Dalam penelitian ini model yang dipilih adalah model FHP III  (Frisch, Hasslacher and Pomeau model III).  Model aliran fluida dalam penelitian ini dibandingkan dengan  model aliran fluida yang telah dibuat dalam penelitian-penelitian sebelumnya dan  menghasilkan pola aliran yang mirip. Model   aliran fluida dibangun pada medium berukuran 400x300 lattice unit (lu) dengan time steps 4000. Tortuositas dan porositas absolut dihitung dalam penelitian ini, dimana nilai tortuositas berbanding terbalik dengan porositas absolut.
Pengaruh Konsentrasi Larutan Katalis dan Bentuk Elektroda dalam Proses Elektrolisis untuk Menghasilkan Gas Brown Jumiati, Joko Sampurno, Irfana Diah Faryuni; Joko Sampurno; Irfana Diah Faryuni
POSITRON Vol 3, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4997.974 KB) | DOI: 10.26418/positron.v3i1.4757

Abstract

Telah dibuat sebuah alat untuk menghasilkan gas brown menggunakan metode elektrolisis. Alat ini dibuat untuk mengetahui pengaruh bentuk elektroda dan konsentrasi katalis terhadap volume gas brown. Elektroda yang digunakan berbahan stainless steel, dengan variasi bentuk diantaranya lempeng, spiral, dan pipa silinder. Tegangan yang diberikan ke dalam larutan katalis CaCl2 (kalsium klorida) yang telah divariasikan (0,014 M, 0,023 M, 0,027 M, 0,032 M, 0,038 M) yaitu sebesar 9 V. Hasil penelitian selama 40 menit menunjukan bahwa volume terbesar penghasil gas brown terdapat pada elektroda pipa silinder dengan konsentrasi 0,038 M.
Estimasi Peluang Terjadinya Wabah DBD di Kota Pontianak Berdasarkan Tinjauan Cuaca Menggunakan Motede Jaringan Syaraf Tiruan . Renitania; Andi Ihwan
POSITRON Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Univetsitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.203 KB) | DOI: 10.26418/positron.v4i1.7345

Abstract

Telah dilakukan estimasi peluang terjadinya wabah DBD berdasarkan tinjauan cuaca bulanan di kota Pontianak menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan algoritma Hopfield. Pada penelitian ini objek pelatihannya adalah data unsur cuaca bulanan dari tahun 2004 – 2012. Unsur cuaca tersebut adalah data kelembaban udara, curah hujan, uap air dan suhu. Keempat data unsur cuaca tersebut diestimasi untuk menghasilkan nilai bobot (w) yang menghubungkan unsur cuaca dengan perkembangan wabah DBD. Dari hasil simulasi dihasilkan nilai bobot (w) yang baik yaitu -74,31 dan 39,22. Dengan nilai ketepatan estimasi 72% dari data observasi.  

Page 4 of 22 | Total Record : 212