Articles
96 Documents
ANALISIS USAHA INDUSTRI RUMAHTANGGA RENGGINANG BERAS KETAN DI DESA SUMBER AGUNG KECAMATAN ARMA JAYA KABUPATEN BENGKULU UTARA
Feriady, Anton;
Rianto, Wendi
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 1 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (356.209 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v14i1.1309
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan, efisiensi dan tingkat kelayakan Industri Rumahtangga Rengginang Beras Ketan di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai dengan bulan Maret 2020 di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara.Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa di desa ini merupakan penghasil rengginang beras ketan yang secara rutin memproduksi olahan rengginang beras ketan tersebut.           Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sensus, ddengan mengambil seluruh populasi pengrajin usaha Rengginang Beras Ketan di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara.Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.           Hasil analisis menunjukan bahwa pendapatan Industri Rumahtangga Rengginang Beras Ketan sebesar Rp. 1.191.829,55 Usaha Industri Rumahtangga Rengginang Beras Ketan di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara efisien karena nilai R/C sebesar 1,47 artinya nilai  R/C > 1. Usaha Industri Rumahtangga Rengginang Beras Ketan di Desa Sumber Agung Kecamatan Arma Kabupaten Bengkulu Utara tidak layak karena nilai B/C sebesar 0.47 artinya nilai B/C < 1. Serta nilai BEP produksi 71.70 Kg dan BEP Atas Dasar Sales (Penjualan) Rp. 2.509.420,45 maka usaha ini menguntungkan dan layak untuk dilanjutkan. Kata Kunci :  Efisiensi, Kelayakan,  Rengginang
ANALISIS MOTIVASI KERJA PENJUAL RUJAK BUAH KELILING DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI KOTA BENGKULU
HERRI FARIADI LUBIS;
Ferri Herrifariadi fariadi
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (477.152 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v14i2, Juli.1410
Untuk mencukupi kebutuhan keluarganya beberapa masyarakat Kota Bengkulu mencurahkan tenaganya sebagai penjual rujak buah yang ada di Kota Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui motivasi kerja penjual rujak buah keliling, mengetahui tingkat motivasi penjual rujak buah kelilin, untuk mengetahui besarnya pendapatan penjual rujak buah keliling, mengetahui besarnya kontribusi pendapatan penjual rujak buah keliling terhadap pendapatan keluarga di Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, analisis pendapatan dan analisis kontribusi pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa otivasi kerja penjual rujak buah keliling tertinggi adalah motivasi karena ‘besarnya beban tanggungan keluarga†yaitu sebesar 87,50%, tingkat motivasi kerja penjual rujak buah keliling di Kota Bengkulu memiliki rata-rata sebesar 33,14 yang berarti bahwa tingkat motivasi kerja penjual rujak buah keliling dalam kategori sangat tinggi, pendapatan penjual rujak buah keliling di Kota Bengkulu sebesar Rp 3.192.058, kontribusi pendapatan penjual rujak buah yaitu dengan rata-rata kontribusi pendapatan sebesar Rp 72.70%. Hal ini menunjukkan kontribusi pendapatan penjual rujak buah adalah dengan kategori tinggi. Kata Kunci: Penjual rujak keliling, motivasi kerja, kontribusi pendapatan
CONTRIBUTION OF PALM SUGAR BUSINESS TO FAMILY ACCEPTANCE IN SELUPU REJANG SUBDISTRICT OF REJANG LEBONG REGENCY
Mira Yanuarti;
Meza Yolanda
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (850.341 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v14i2, Juli.1625
This study aims to calculate the large acceptance of palm sugar business during the Covid-19 Pandemic. Calculating the contribution of palm sugar business income to the acceptance of craftsmen's families during the Covid-19 pandemic.the research was conducted using purposive sampling method as a consideration material, namely in 2020 the amount of palm sugar production in Selupu Rejang Subdistrict reached 5,441.68 Tons with a palm plant area of 2,280 ha.The analysis tools used are income analysis of palm sugar processing business and analysis of business income contribution.The results showed that during the Covid-19 pandemic the average acceptance of palm sugar business in Selupu Rejang subdistrict was an average of Rp.2,019,501/month average production cost was Rp.1,020,602.50/mo. So it is known that the average income of palm sugar craftsmen is Rp.982.357.50/mo. The contribution of palm sugar income during the Covid-19 pandemic is 5.54% so it can be concluded that the palm cave processing business is a side business and the largest contribution of income obtained from other businesses.
IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGEMBANGAN USAHA KUE LAPIS LEGIT RISQI SARI DI KOTA BENGKULU
Bagus Dimas Setiawan;
Karin Elista
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (734.154 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v14i2, Juli.1646
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal dan faktor eksternal yang berpengaruh terhadap pengembangan Usaha Kue Lapis Legit Risqi Sari serta menyusun alternatife strategi yang dapat dilakukan, Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2019 di UKM (Usaha Kecil Menengah) Lapis Legit Risqi Sari Kota Bengkulu. Metode yang digunakan adalah metode survey dan observasi langsung kelapangan, menggunakan bantuan kuesioner, penentuan responden dilakukan dengan sengaja (purposive) pada usaha kue lapis legit Risqi Sari di Kota Bengkulu sebanyak 10 responden. Analisis data berupa analisis deskriptif dan Analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari identifikasi analisis IFE dan EFE terdapat 8 faktor kunci pada faktor internal terdiri dari kekuatan dan kelemahan, Faktor kekuatan: 1) Harga produk yang terjangkau; 2) Produk yang dihasilkan bervariasi; 3) Lokasi usaha strategis; dan 4) Nomor perizinan dan sertifikat usaha. Faktor kelemahan yaitu: 1) Sistem pencatatan keuangan yang manual; 2) Metode promosi yang belum efisien; 3) Jumlah tenaga kerja terbatas; dan 4) Alat produksi pendukung masih terbatas. Faktor kunci pada faktor eksternal yang terdiri dari peluang-ancaman, pada faktor peluang yaitu ; 1) Hubungan yang dekat dengan pemasok bahan baku; 2) Loyalitas konsumen; 3) Sering dihidangkan pada acara besar; dan 4) Perubahan gaya hidup masyarakat. Pada faktor ancaman yaitu: 1) Munculnya pesaing dengan produk sejenis; 2) Munculnya pesaing dengan produk berbeda; 3) Kestabilan harga bahan baku; dan 4) Daya beli konsumen (tergantung waktu).Kata Kunci: UKM, Strategi Pengembangan, Analisis SWOT, Bengkulu
STRATEGI PENGEMBANGAN AGROWISATA UNGGULAN (KEBUN BUNGA) DI DATARAN TINGGI KABUPATEN REJANG LEBONG
Dwita PRISDINAWATI
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (839.634 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v14i2, Juli.1650
Agrowisata memiliki potensi besar untuk dikembangkan di daerah untuk mendukung perekonomian masyarakat setempat. Pengembangan agrowisata khususnya usaha kebun bunga di Kabupaten Rejang Lebong tidak dapat dikatakan maksimal sehingga perlu strategi pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik agrowisata, menganalisis faktor internal dan eksternal untuk memenuhi keinginan pasar pariwisata pada umumnya. Data diperoleh dari kuesioner yang ditujukan untuk semua usaha Agrowisata dan wawancara mendalam dengan 5 pakar. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Rejang Lebong dari bulan April 2019 hingga September 2019. Pemilihan kebun bunga dan pakar agrowisata dalam penelitian ini menggunakan metode non-probabilitas, sedangkan pengumpulan data menggunakan teknik sensus. Metode pengolahan data menggunakan (SWOT), serta Road map strategy analisys.Hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa strategi yang dapat dilakukan oleh pemilik bisnis adalah 'mengembangkan usaha agrowisata berbasis kearifan lokal. Strategi ini dipilih berdasarkan pertimbangan sumber daya yang tersedia. Pemilik dapat memfokuskan sumber dayanya yang ada untuk lebih dioptimalkan, diperbarui atau direorganisasi,. Upaya ini mengarah pada strategi fokus bila dibandingkan dengan diferensiasi dan biaya rendah. Karena sebenarnya, Agrowisata yang ada hanya perlu pengawasan, evaluasi dan kontrol yang teratur, dan pembaruan yang ada dibandingkan dengan ekspansi usaha yang membuat pemiliknya tidak fokus karena keterbatasan sumber daya.
PENTINGNYA MENGGALI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT PETANI DALAM RANGKA MEMELIHARA KELESTARIAN LAHAN PERTANIAN SEBAGAI PENDUKUNG KETAHANAN PANGAN DI KABUPATEN REJANG LEBONG
Neti Kesumawati;
Yukiman Armadi;
Rita Hayati
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (495.44 KB)
ABSTRAK                Introduksi teknologi revolusi hijau yang massif di masa lalu berdampak pada menurunnya kualitas lingkungan, seperti rusaknya lahan-lahan pertanian di perdesaan (Sukayat, dkk. 2013). Hal ini telah melahirkan suatu gerakan untuk kembali menerapkan pertanian tradisionil yang pernah dilakukan oleh nenek moyang terdahulu. Biasanya nenek moyang memanfaatkan sumberdaya lokal tanpa aplikasi pupuk buatan dan pestisida kimiawi, sebaliknya menekankan pada pemberian pupuk organik (alam), dan pestisida hayati, serta cara-cara budidaya lainnya yang tetap berpijak pada pelestarian lahan-lahan pertanian (Tandisau dan Herniwati, 2009).  Sebenarnya cara pertanian ini telah dilaksanakan secara turun temurun oleh nenek moyang yang merupakan kearifan local yang banyak mengandung tata nilai atau perilaku hidup masyarakat lokal dalam berinteraksi dengan lingkungan tempatnya hidup secara arif sehingga tidak akan menimbulkan kerusakan lingkungan, termasuk lahan-lahan pertanian (Rusandi, 2013). Mengingat besarnya peranan kearifan lokal dalam memelihara kelestarian lahan pertanian maka perlu digali, dihidupkan dan dikembangkan lagi, baik berwujud pengetahuan atau ide, peralatan, norma adat, nilai budaya, aktivitas dalam kegiatan pertanian guna mencukupi kebutuhan hidupnya, termasuk kearifan lokal yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.        Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui kearifan local masyarakat petani yang ada di Kabupaten Rejang Lebong; (2) Mengetahui peran kearifan lokal masyarakat petani Kabupaten Rejang Lebong dalam memelihara kelestarian lahan pertania; (3) Mengetahui cara melestarikan kearifan local masyarakat petani yang ada di Kabupaten Rejang Lebong        Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong, selama lebih kurang 10 bulan mulai Februari 2015. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan metode sengaja dengan tujuan tertentu (Purpossive sampling) dan teknik penarikan sampel menggunakan metode Snowball Sampling. Data diperoleh melalui penyebaran angket kepada responden serta pengamtan langsung kondisi lingkungan. Data ditabulasi dan dianalisis secara deskriptif.        Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Rejang Lebong memiliki banyak kearifan lokal dalam hal bercocok tanam. Dalam kearifan lokal tersebut terdapat banyak pedoman atau tuntunan yang sangat bijak dan arif disaat bercocok tanam. Pemakaian bahan-bahan alami dalam kegiatan bercocok tanam yang diterapkan nenek moyang sangat bermanfaat bagi kelestarian lahan-lahan pertanian. Kata Kunci : Kearifan Lokal, Kelestarian Lahan PertanianÂ
ANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN CABE MERAH DI PASAR TRADISIONAL KOTA BENGKULU
Edi Efrita;
Elni Mutmainah;
Evi Tri Nurhidayanti
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (697.466 KB)
ABSTRACTPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis keputusan pembelian cabe merah di pasar tradisional Kota Bengkulu.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dimana informasi dikumpulkan dengan menggunakan quisioner. Data perimer dan skunder mengambil sampel dengan caraaccsidental sampling sebanyak 100 responden. Metode analisa menggunakan regresi logistik. Penguji variabel bebas secara bersama – sama menggunakan uji F, dan pengujian variabel bebas menggunakan uji t. Dari hasil penelitian secara simultan berpengaruh nyata terhadap keputusan pembelian cabe merah di pasar tradisional Kota Bengkulu. Secara persial keputusan pembelian cabe merah di pasar tradisional Kota Bengkulu seperti harga berpengaruh nyata dan menu masakan berpengaruh nyata, sedangkan pendapatan, jumlah anggota keluarga,dan asal daerah/suku tidak berpengaruh nyata terhadap keputusan pembelian cabe merah. Kata Kunci : Keputusan, Pembelian, Cabe Merah
ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) KAMPUNG HORTIKULTURA BINAAN PT. PUPUK SRIWIDJAJA PALEMBANG
Lestari lestari
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (520.226 KB)
This study aims to (1) Determine the impact of the Horticulture village's CSR program under the guidance of PT. Sriwidjaja Palembang Fertilizer. (2) Knowing the       effectiveness of the CSR program in the Horticulture village fostered by PT. Sriwidjaja Palembang Fertilizer. This research has been carried out at Posdaya Kebumen Gemilang Sejahtera Kelurahan 2 Ilir, Ilir Timur District 2 Palembang in January to February 2020. The method used in this study is a simple random method. Samples were taken as many as 25 people from 114 female members of the Posdaya Gemilang Sejahtera farmer group. Data collected in this study are primary and secondary data. Data processing methods used are descriptive analysis and Microsoft Excel data processing. The results showed that (1) the CSR program in the Horticulture village was implemented through the distribution of aid accompanied by guidance and counseling from the field of Partnership and Community Development Program (PKBL) of PT. Sriwidjaja Palembang Fertilizer. (2) The fostered Horticulture village program as a whole is included in the very effective criteria with a score of 35.96 or 79.91% of the ideal value with the criteria of each indicator, namely: very effective participation indicators, indicators of effective time suitability, indicators of program benefits are very effective, indicators of program sustainability are very effective, and indicators of increasing insight are very effective.Key words: Corporate Social Responsibility, Effectiveness, Village fostered
Analisa Optimasi Faktor-Faktor Produksi Usahatani Tomat Di Desa Pattapang Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa
Andi Amran Asriadi
Jurnal AGRIBIS Vol. 14 No. 2 (2021): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (293.376 KB)
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat produksi, penerimaan dan pendapatan usahatani tomat,  apa saja pengaruh faktor-faktor produksi terhadap produksi tomat digunakan fungsi Cobb-Douglas, dan tingkat optimasi pengunaan faktor-faktor produksi usaha tani tomat   di  Desa Pattapang, Kecamatan Tinggi Moncong Kabupaten Gowa. Populasi dalam penelitian ini adalah petani yang melakukan usahatani Tomat yang berjumlah 350 orang diambil sebanyak 10%. dari jumlah populasi tersebut diambil sebanyak 35 orang petani dengan secara sengaja menggunakan (Purposive Sampling). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat produksi usahatani tomat sebesar 3.205 kg, penerimaan sebesar Rp. 13.505.870 dan pendapatan sebesar Rp. 9.297.342/Musim. Pengaruh faktor-faktor produksi terhadap produksi tomat digunakan fungsi Cobb-Douglas berdasarkan Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap produksi adalah pupuk (X3).  Sedangkan luas Lahan (X1), Benih (X2), peptisida (X4), tenaga kerja (X5), dan modal (X6) tidak berpengaruh signifikan dilihat nilai koefisian determinasi (R) sebesar 0,847 menunjukkan bahwa sekitar 84,7 %. Sedangkan pada tingkat optimasi pengunaan faktor-faktor produksi usaha tani tomat yaitu penggunaan peptisida sudah melebihi optimal dan tenaga kerja sudah melebihi optimal. Sedangkan luas lahan, benih, pupuk, dan modal masih kurang optimal.Kata Kunci: Optimasi Faktor Produksi Tomat
KAJIAN PERTUMBUHAN STEK TANAMAN LADA (Piper nigrum L) DENGAN PEMBERIAN AUKSIN ALAMI DAN KOMBINASI MEDIA TANAM
Rita Hayati;
Bagus Fajara;
Jafrizal Jafrizal;
Ririn Harini
Jurnal AGRIBIS Vol. 15 No. 1 (2022): Jurnal Agribis
Publisher : Program Studi Agribisnis Faperta Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (710.135 KB)
|
DOI: 10.36085/agribis.v15i1.2892
Pemanfaatan Auksin alami yang dikombinasi dengan media tanam pada stek tanaman Lada (Piper nigrum L) tujuannya untuk meningkatkan pertumbuhan stek. Penelitian telah dilakuan di Taba Penajung Bengkulu Tengah bulan Oktober 2019 hingga Januari 2020 menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial. Faktor pertama Auksin alami (F) dengan 4 taraf : F0 (Kontrol), F1 (15cc/l air), F2 (30cc/l air), F3 (45cc/l air), sedangkan Faktor kedua Media Tanam(M) dengan : M0 (Kontrol) Tanah, M1 (2:1) tanah dicampur Pupuk Kandang : Sekam Padi, M2 (1:1) tanah dicampur Pupuk Kandang : Sekam Padi, masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil data dianalisis menggunakan Analisis Sidik Ragam (ANOVA) dilakukan uji lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh pemberian Auksin alami berpengaruh nyata terhadap Panjang Tunas, Jumlah Daun, Jumlah Akar dan Panjang Akar tanaman Lada,  sedangkan media tanam berpengaruh nyata terhadap Jumlah Daun tanaman Lada dan interaksi antara kedua perlakuan tersebut menunjukan pengaruh nyata terhadap Panjang tunas tanaman Lada (Piper nigrum L).Kata kunci : Stek Lada, auksin alami, pupuk kandang, dan sekam padi.