cover
Contact Name
Yuniko Febby Husnul Fauzia
Contact Email
yunikofebby@gmail.com
Phone
+6281317484400
Journal Mail Official
jurnalilmukesehatan.umc@gmail.com
Editorial Address
Jalan Fatahillah, Watubelah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmu Kesehatan
ISSN : 2089080X     EISSN : 26859769     DOI : https://doi.org/10.32534/jik umc.v10i2
Core Subject : Health, Education,
Jurnal Ilmu Kesehatan UMC adalah jurnal ilmiah (e-journal) yang diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon setiap enam bulan sekali, yaitu pada bulan Juni dan Desember. Jurnal ini menerbitkan artikel hasil penelitian tentang ilmu kesehatan dengan cakupan meliputi Ilmu Keperawatan (keperawatan dewasa, keperawatan gerontologis, keperawatan komunitas, keperawatan jiwa, keperawatan gawat darurat, keperawatan kritis, keperawatan anak, keperawatan ibu hamil, kepemimpinan dan manajemen keperawatan, K3 dalam keperawatan, pendidikan dalam keperawatan), Ilmu Gizi dan Ilmu Keolahragaan.
Articles 74 Documents
Hubungan Gaya Belajar Dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Mahasiswa Tingkat III Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon Husnul Khotimah; Rully Annisa; Uus Husni Mahmud
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 8 No 1 (2019): Edisi Januari-Juni 2019
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v8i1.1198

Abstract

Hubungan Gaya Belajar Dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Mahasiswa Tingkat III Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon , , Mahasiswa S1 Keperawatan UMC1, Dosen FIKes2 ABSTRAK Latar Belakang: Prestasi belajar masih tetap menjadi indikator untuk menilai tingkat keberhasilan peserta didik dalam proses belajar. Prestasi belajar mahasiswa dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah faktor pendekatan belajar (gaya belajar). Prestasi yang baik dapat mencerminkan gaya belajar yang baik karena dengan mengetahui dan memahami gaya belajar yang terbaik bagi dirinya akan membantu mahasiswa dalam belajar sehingga yang dihasilkan akan maksimal.Prestasi belajar mahasiswa dapat diketahui setelah dilakukan evaluasi. Hasil dari evaluasi dapat memperlihatkan tinggi atau rendahnya prestasi belajar mahasiswa. Tujuan:Untuk mengetahuiHubungan Gaya Belajar dengan Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Tingkat III Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel penelitian berjumlah 30 responden. Pengambilan data dilakukan dengan instrumen gaya belajar David Kolb. Teknik sampel menggunakan teknik total sampling. Teknis analisa pada penelitian ini menggunakan uji Fisher. Hasil: Berdasarkan hasiluji Fisher diperoleh bahwa nilai p value = 0,01 (p value < 0,05) yang berarti Ha diterima yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara gaya belajar dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)Mahasiswa Tingkat III Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon. Kesimpulan: Dari hasil penelitian diatas maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki gaya belajar tipe diverger dibandingkan dengan assimilator, konverger dan akomodator. Sedangkan pada prestasi belajar mahasiswa sebagian besar memiliki prestasi belajar sangat memuaskan. Sehingga terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)mahasiswa tingkat III Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon. Kata Kunci : Gaya Belajar, Indeks Prestasi Kumulatif, Mahasiswa Keperawatan
Perbandingan Efektifitas Pemberian Jus Mentimun dan Jus Belimbing Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Panongan Kabupaten Majalengka Mirra Rizka Fauziah; Leya Indah Permatasari; Asep Novi Taufik Firdaus
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 8 No 1 (2019): Edisi Januari-Juni 2019
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v8i1.1199

Abstract

Perbandingan Efektifitas Pemberian Jus Mentimun dan Jus Belimbing Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Panongan Kabupaten Majalengka Mirra Rizka Fauziah1, Leya Indah P2, Asep Novi Taufik Firdaus2 Mahasiswa S1 Keperawatan UMC1, Dosen FIKes2 ABSTRAK Perubahan gaya hidup sebagian besar banyak yang mengalami peningkatan angka kesakitan yang cenderung meningkat salah satu faktornya yaitu4 perubahan fertilitas, gaya hidup dan kurang olahraga. Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang umum dimasyarakat. Hipertensi adalah suatu keadaan ketika tekanan darah di pembuluh darah meningkat secara kronis dan jika dibiarkan, penyakit ini dapat menganggu fungsi organ-organ vital. Pengobatan telah dilakukan dengan farmakologi dan non farmakologi. Mentimun memiliki kalium dan magnesium sedangkan belimbing mengandung kalium dan natrium yang berefek terhadap penurunan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pemberian jus mentimun dan belimbing manis teradap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Penelitian ini menggunakan design quasy eksperiment dengan two group pre-post test design dengan jumlah sample 30 responden. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik simple random sampling. Tekanan darah diukur menggunakan sphygnomanometer. Hasil penelitian menunjukan nilai rata-rata perbedaan MAP sebelum dan sesudah pemberian jus mentimun sebesar 13,11 sedangkan pada belimbing nilai rata-rata perbedaan MAP sebelum dan sesudah pemberian sebesar 10,00. Berdasarkan uji statistik Independent T Test diperoleh P value 0,653 (P<0,05). Berarti tidak ada perbedaan MAP sesudah antara mentimun dan belimbing. Kesimpulan mentimun dan belimbing sama baiknya terhadap penurunan tekanan darah tetapi melihat dari perbandingan kedua nya yang lebih efektif adalah jus belimbing dengan nilai rata-rata MAP adalah lebih kecil dibanding jus mentimun sehingga belimbing lebih baik dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Saran : Diharapkan kepada pasien mempu mengontrol tekanan darahnya dan membuat jus mentimun atau jus belimbing dalam penurunan tekanan darah. Kata Kunci : Tekanan darah, Jus mentimun, Jus belimbing, Hipertensi.
Faktor-faktor yang Memengaruhi Keberhasilan Metode Amenorea Laktasi di Desa Sedonglor Kabupaten Cirebon Tahun 2018 Humairotu Wilda; Liliek Pratiwi; Fitri Alfiani
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 8 No 1 (2019): Edisi Januari-Juni 2019
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v8i1.1200

Abstract

Faktor-faktor yang Memengaruhi Keberhasilan Metode Amenorea Laktasi di Desa Sedonglor Kabupaten Cirebon Tahun 2018 Humairotu Wilda1, Liliek Pratiwi2, Fitri Alfiani2 Mahasiswa S1 Keperawatan UMC1, Dosen FIKes2 ABSTRAK Latar Belakang:Program Keluarga Berencana merupakan salah satu pelayanan kesehatan yang bersifat preventif. Pada pemberian ASI Eksklusif dapat menjadi kontrasepsi sementara yang cukup efektif selama klien belum mendapatkan haid dan waktunya kurang dari enam bulan pasca melahirkan. Keefektifannya dapat mencapai 98%. Pengguna kontrasepsi alami hanya 0,4% diantaranya (Metode Amenorea Laktasi, kalender dan senggama terputus). Di Indonesia sendiri menurut Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2012 menunjukan bahwa penggunaan Metode Amenorea Laktasihanya sebanyak 0,1%. Keuntungan menggunakan Metode Amenorea Laktasi adalah, tidak memerlukan prosedur khusus, alat maupun obat, serta tidak memerlukan pengawasan medis, tidak mengganggu senggama, serta metode kontrasepsi ini praktis dan mudah digunakan. Karena kontrasepsi mengandalkan ASI maka tidak menimbulkan efek samping sistemik, dan tidak bertentangan dengan agama maupun budaya. Tujuan Penelitian:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan Metode Amenorea Laktasi. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kualitatif dengan desain fenomenologi, data diperoleh melalui wawancara mendalam. Partisipan berjumlah tujuh orang meliputi ibu yang sedang memberikan ASI Eksklusif dengan rentang usia bayi 0-6 bulan. Sampel didapatkan melalui purposive sampling. Data yang dikumpulkan berupa hasil rekaman wawancara dan catatan lapangan yang dianalisis dengan teknik collaizzi. Hasil Penelitian: Penelitian ini mengidentifikasikan enam kategori yaitu : Dukungan keluarga, Pengetahuan, Sumber Informasi, Persepsi, Nutrisi ibu, dan Intensitas menyusui. Peneliti menyarankan agar para tenaga kesehatan meningkatkan promosi kesehatan kepada ibu dan keluarga mengenai kontrasepsi Metode Amenorea Laktasi. Kata Kunci: Metode Amenorea Laktasi, kontrasepsi, ASI Eksklusif. 1Mahasiswa IlmuKeperawatan, FIKES UMC 2Dosen PengajarIlmuKeperawatan, FIKES UMC 3Dosen PengajarIlmuKeperawatan, FIKES UMC
Pengaruh Terapi Musik Keroncong Terhadap Penurunan Tingkat Insomnia Pada Kelompok Usia Lanjut Di Panti Wreda Kota Cirebon Tahun 2019 Rohmatun Ummah; Leya Indah Permatasari; Liliek Pratiwi
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 8 No 1 (2019): Edisi Januari-Juni 2019
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v8i1.1201

Abstract

Pengaruh Terapi Musik Keroncong Terhadap Penurunan Tingkat Insomnia Pada Kelompok Usia Lanjut Di Panti Wreda Kota Cirebon Tahun 2019 , , Mahasiswa S1 Keperawatan UMC1, Dosen FIKes2 Abstrak Latar Belakang Penelitian:Salah satu gangguan psikologis pada lanjut usia adalah insomnia. Insomnia merupakan suatu keadaan ketidakmampuan mendapatkan tidur yang adekuat, baik kualitas maupun kuantitas, dengan keadaan tidur yang hanya sebentar dan susah tidur (Trilia, 2013)Gejala insomnia diantaranya adalah sulit untuk memulai tidur, terbangun pada malam hari, bangun lebih awal, merasa ngantuk disiang hari, dan merasa tidak segar saat bangun pada pagi hari. Upaya untuk menurunkan insomnia pada lansia yaitu salah satunya dengan menggunakan terapi farmakologi dan non farmakologi. Terapi farmakologi memiliki efek yang cepat, akan tetapi jika diberikan dalam waktu jangka panjang dapat menimbulkan efek berbahaya bagi kesehatan lansia (Majid, 2014). Pada dasarnya, banyak pilihan yang dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia selain obat tidur, Salah satu terapi non-farmakologi yang dapat dilakukan salah satunya yaitu dengan pemberian terapi musik keroncong (Harmat, 2008). Tujuan Penelitian: Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi musik keroncong terhadap penurunan tingkat insomnia pada kelompok usia lanjut di Panti Wreda Kota Cirebon. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimental dengan one-grouppretest-posttest design tanpa adanya kelompok kontrol.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh lansia yang ada di Panti Wreda Kota Cirebon berjumlah 41 lansia. Tehnik sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik Total Sampling, dengan jumlah sampel 17 lansia yang sudah memenuhi kriteria. Hasil: Berdasarkan Uji Paired t Test didapatkan hasil nilai p=0,000 (p <0,05), artinya ada pengaruh terapi musik keroncong terhadap penurunan tingkat insomnia pada kelompok usia lanjut di Panti Wreda Kota Cirebon. Kesimpulan: Ada pengaruh yang signifikan antara sebelum dan sesudah pemberian terapi musik keroncong terhadap penurunan tingkat insomnia pada kelompok usia lanjut di Panti Wreda Kota Cirebon. Kata kunci: Insomnia, Lanjut Usia, Terapi Musik Keroncong
Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Keberhasilan Toilet Training pada Anak Usia PraSekolah di RA Lebah Nursa’adah Desa Wilanagara Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan Fathonatun Nur Rohmah; Uus Husni Mahmud; Leya Indah Permatasari
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 1 (2020): Edisi Januari-Juni 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v9i1.1203

Abstract

Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Keberhasilan Toilet Training pada Anak Usia PraSekolah di RA Lebah Nursa’adah Desa Wilanagara Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan Fathonatun Nur Rohmah1, Uus Husni Mahmud2,Leya Indah Permatasari2 Mahasiswa S1 Keperawatan UMC1, Dosen FIKes2 ABSTRAK Latar Belakang :Masa prasekolah merupakan masa kritis yang perlu mendapat perhatian lebih besar dari orang tuanya. Kendala atau masalah yang paling banyak dialami pada masa tumbuh kembang usia pra sekolah tersebut adalah toilet training.Kesuksesan toilet training dipengaruhi oleh banyak hal, salah satunya adalah pola asuh orang tua.Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan keberhasilan toilet training pada anak usia prasekolah di RA Lebah Nursa’adah Desa Wilanagara Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan tahun 2018. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional.Uji yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan uji Chi-Square (parametrik).Populasi penelitian adalah orang tua diRA Lebah Nursa’adah Desa Wilanagara Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan sebesar 27 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik total sampling. Hasil : hasil penelitian didapatkan mayoritas orang tua menerapkan pola asuh demokrasi yaitu berjumlah 17 responden (63 %), dan mayoritas orang tua yang menerapkan keberhasilan toilet training baik yaitu berjumlah 20 responden (74,1 %). Berdasarkan hasil uji statistik Chi-Square didapatkan hasil p-value 0.235 (p< 0,05), yang berarti bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan keberhasilan toilet training pada anak usia prasekolah di RA Lebah Nursa’adah Desa Wilanagara Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan tahun 2018. Kata Kunci : Pola Asuh; Keberhasilan Toilet Training.
HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG BENIGN PROSTATE HYPERPLASIA (BPH) DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE-OPERASI BPH DI RSUD KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2017 Asep Novi Taufik Firdaus
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Edisi Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.492 KB) | DOI: 10.32534/jik umc.v9i2.1680

Abstract

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG BENIGN PROSTATE HYPERPLASIA (BPH) DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE-OPERASI BPH DI RSUD KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2017 Asep Novi Taufiq Firdaus1 Asep Novi Taufiq Firdaus: Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon, Kampus UMC, Jl. Fatahillah, Jawa Barat, E-mail: asepnovitaufiq@umc.ac.id Abstrak Tindakan pembedahan dapat menimbulkan kecemasan karena merupakan pengalaman baru bagi pasien yang dapat berdampak psikologis seperti ketidaktahuan akan pengalaman pembedahan yang terekspresi dalam berbagai bentuk seperti marah, menolak, atau apatis terhadap kegiatan keperawatan (Arif dan Kumala Sari, 2009). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang Benign Prostate Hyperplasia(BPH) dengan tingkat kecemasan pasien pre-operasi BPH di RSUD Kabupaten Ciamis Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien BPH yang dirawat di RSUD Ciamis selama tahun 2016 sampai dengan Februari 2017 yaitu sebanyak 112 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah rata-rata jumlah pasien BPH di RSUD Ciamis setiap bulan yaitu 25 orang. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan pasien tentang BPH dengan tingkat kecemasan pasien pre-operasi BPH di RSUD Kabupaten Ciamis tahun 2017 (p=0,00).Bagi masyarakat yang masih memiliki pengetahuan kurang tentang penyakit BPH diharapkan dapat menambah pengetahuan dengan mencari sumber-sumber informasi terkait BPH. Kata kunci : Benign Prostatic Hyperplasia, BPH, Pengetahuan, Pre-operasi
Analisis Kecerdasan Emosional Mahasiswa Tingkat II Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon Rully Annisa
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Edisi Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.038 KB) | DOI: 10.32534/jik umc.v9i2.1681

Abstract

Analisis Kecerdasan EmosionalMahasiswa Tingkat II Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah CirebonRully Annisa11 Dosen Prodi Sarjana Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Cirebon Email: rullyannisa20@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Kecerdasan emosional merupakan kemampuan individu yang dapat mengendalikan perasaan diri sendiri dan orang lain, serta dapat mengelola pikiran dan tindakan. Individu yang memiliki kecerdasan emosional tinggi akan mempunyai sikap yang tenang dalam menghadapi sesuatu, tidak khawatir, tidak mudah takut dan selalu berfikir matang sebelum bertindak.Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan TotalSampling berjumlah 65mahasiswa aktif. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner Kecerdasan Emosional dengan 42 item pernyataan.Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa keperawatan yang memiliki kecerdasan emosionalkategori sedang sebanyak 21mahasiswa, dan mahasiswa yang memiliki kecerdasan emosional kategori tinggi sebanyak 44mahasiswa.Kesimpulan: Terdapat 65mahasiswa yang memiliki kecerdasan emosionalpadamasing-masingkategoriSedangdanTinggi.Mahasiswa dengan kecerdasan emosional tinggi cenderung dapat mengelola dan mengendalikan emosi untuk beradaptasi dengan perubahan. Kecerdasan emosional mencakup kemampuan individu dalam mengenali emosi diri, mengelola emosi, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain (empati) dan membina hubungan dengan orang lain. Kata Kunci: Kecerdasan Emosional, Mahasiswa, Program SarjanaKeperawatan
Analisis Perbandingan Hasil Terapi Pasien Hiperlipidemia yang Menggunakan Terapi Statin Antara Dua Kelompok Uji dengan Modifikasi Metode Konseling Di Beberapa Apotek Di |Bandung Fitri Alfiani
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Edisi Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.855 KB) | DOI: 10.32534/jik umc.v9i2.1682

Abstract

ANALISIS PERBANDINGAN HASIL TERAPI PASIEN HIPERLIPIDEMIA YANG MENGGUNAKAN TERAPI STATIN ANTARA DUA KELOMPOK UJI DENGAN MODIFIKASI METODE KONSELING DI BEBERAPA APOTEK DI BANDUNG Fitri Alfiani Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Cirebon E-mail: fitri.alfiani@umc.ac.id Anas Subarnas Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran E-mail: a.subarnas@unpad.ac.id ABSTRAK Konseling menjadi sangat penting dan harus dilakukan secara berkelanjutan terutama untuk pasien dengan penyakit khusus yang bersifat kronik seperti hiperlipidemia yang tidak terkontrol. Pasien hiperlipidemia harus menjalani pengobatan dalam waktu yang cukup lama dan membutuhkan kepatuhan yang tinggi untuk meminum obat dengan baik serta perubahan gaya hidup yang baik agar dapat tercapai hasil terapi yang baik. Untuk mencapai semua itu diperlukan metode konseling yang tepat dan sesuai standar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modifikasi metode konseling terhadap hasil terapi pasien hiperlipidemia. Metode penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan quasi eksperimen yaitu dengan melakukan intervensi melalui konseling pada terapi pasien hiperlipidemia yang dikelompokan menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kontrol yang akan diberikan konseling verbal saja dan kelompok uji yang akan diberikan modifikasi konseling dengan menggunakan alat bantu media leaflet dan video, serta akan dilakukan monitoring melalui telefon. Jumlah sampel yang diperlukan dalam penelitian ini sebanyak 72 pasien yaitu 36 pasien sebagai kelompok kontrol dan 36 pasien sebagai kelompok eksperimen. Hasil Penelitian menunjukan bahwa persepsi dan perilaku kelompok eksperimen mengalami perubahan yang lebih besar dibandingkan dengan kelompok kontrol. persepsi dan perilaku sebelum konseling termasuk dalam kategori baik, dan setelah konseling, persepsi dan perilaku pasien berubah menjadi kategori sangat baik berdasarkan skala Likert. Hasil terapi pasien hiperlipidemia berupa profil lipid menunjukan nilai p 0,000 < 0,05 yang artinya bahwa modifikasi metode konseling memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perubahan hasil terapi pasien hiperlipidemia yang menggunakan statin. Kata kunci: apoteker, farmasi, hiperlipidemia, konseling, statin
Uji Validitas dan Reliabilitas The Pediatric Quality Of Life Inventory Multidimentional Fatigue Scale Versi Indonesia (Pedsql Mfs-I) pada Anak yang Menjalani Kemoterapi Ito Wardin
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Edisi Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.623 KB) | DOI: 10.32534/jik umc.v9i2.1683

Abstract

Uji Validitas dan Reliabilitas The Pediatric Quality Of Life Inventory Multidimentional Fatigue Scale Versi Indonesia (Pedsql Mfs-I) pada Anak yang Menjalani Kemoterapi Ito Wardin1 1 Departemen Keperawatan Anak, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Cirebon, Jawa Barat, Indonesia *Corresponding author. Email :ito@umc.ac.id (+62-13933 14963) Latar Belakang: Pasien anak dengan kanker mayoritas mengalami masalah kelelahan terutama saat menjalani pengobatan kemoterapi. pengukuran tingkat kelelahan pada anak dengan kanker dapat dilakukan dengan menggunakan instrumen PedsQL MFS. Instrumen Pediatrics Quality of Life Multidimensional Fatigue Scale (PedsQL MFS) merupakan instrumen yang sangat direkomendasikan untuk mengukur tingkat kelelahan pada anak dengan kanker yang menjalani kemoterapi, namun saat ini instrument PedsQL MFS belum pernah dilakukan uji valid dan reliabel di Indonesia. Tujuan Penelitian: Melakukan uji validitas dan reliabilitas instrumen PedsQL MFS versi Bahasa Indonesia untuk mengukur tingkat kelelahan pada anak dengan kanker yang menjalani kemoterapi. Metode: Instrumen yang digunakan adalah PedsQL MFS-I dengan 3 sub-skala dan 18 item. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Uji validitas isi diukur menggunakan rumus Aiken’s V. Uji reliabilitas PedsQL MFS-I diukur menggunakan Cronbach Alpha. Hasil:Instrumen PedsQL MFS-I laporan anak dan orang tua menunjukkan validitas yang baik dengan rentang nilai Aiken’s 0,667-1.Reliabilitas konsistensi internal menunjukkan hasil hasil Cronbach Alpha sebesar 0,912 (>0,7) untuk laporan anak dan 0,910 (>0,7) untuk laporan orang tua. Kesimpulan: Instrumen PedsQL MFS-I dapat digunakan sebagai salah satu instrumen untuk mengukur tingkat kelelahan pada anak dengan kanker yang menjalani kemoterapi yang valid dan reliabel. Kata Kunci: Pasien anak, Kanker, Validitas dan Reliabilitas, Kelelahan, PedsQL MFS
Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Hipertensi pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Susukan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon Tahun 2019 Nelly Agustin; Liliek Pratiwi; Leya Indah Permatasari
Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 9 No 2 (2020): Edisi Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jik umc.v9i2.1684

Abstract

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Hipertensi pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Susukan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon Tahun 2019 Nelly Agustin1, Liliek Pratiwi2, Leya Indah Permatasari2 Mahasiswi Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon1, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon2 Abstrak Hipertensi dalam pada kehamilan adalah hipertensi yang terjadi saat kehamilan berlangsung dan biasanya pada bulan terakhir kehamilan atau lebih setelah 20 minggu usia kehamilan pada wanita yang sebelumnya normotensif, tekanan darah mencapai nilai 140/90 mmHg, atau kenaikan tekanan sistolik 30 mmHg dan tekanan diastolik 15 mmHg di atas nilai normal. Ibu hamil yang mengalami rasa cemas beresiko mengalami tekanan darah meningkat sehingga timbul kejadian preeklampsia. Jenis penelitian adalah metode deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling sebanyak 45 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan lembar observasi. Analisa data menggunakan analisa univariat dengan persentase dan analisa bivariat dengan uji Spearman Rho. Kecemasan ibu hamil diperoleh lebih dari setengahnya responden (57,8%) mengalami kecemasan sedang dan Kejadian hipertensi pada ibu hamil diperoleh lebih dari setengahnya responden (66,7%) mengalami hipertensi stage I. Hasil uji Spearman Rho diperoleh ? value= 0,000 < ? (0,05) dengan demikian menunjukkan bahwa Ha diterima artinya terdapat hubungan antara kecemasan dengan kejadian hipertensi pada ibu hamil di Puskesmas Susukan Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon tahun 2019 (p = 0,000, ? = 0,05).Kesimpulan hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat hubungan antara kecemasan dengan kejadian hipertensi pada ibu hamil, sehingga hendaknya ibu hamil dapat menambah informasi mengenai kondisi kehamilan dan persalinan. Kata Kunci : Kecemasan, Hipertensi, Ibu Hamil Daftar Pustaka : 44 (2012-2018)