cover
Contact Name
Nur Baiti Nasution
Contact Email
pena.abdimas@gmail.com
Phone
+628995370946
Journal Mail Official
pena.abdimas@gmail.com
Editorial Address
Kantor LPPM Universitas Pekalongan Gedung D Lantai 2 Jalan Sriwijaya No 3 Kota Pekalongan
Location
Kota pekalongan,
Jawa tengah
INDONESIA
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Published by Universitas Pekalongan
ISSN : -     EISSN : 27222527     DOI : -
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat merupakan jurnal yang mempublikasikan hasil-hasil pengabdian bidang ekonomi, hukum, perikanan, pertanian, kesehatan masyarakat, fisioterapi, keperawatan, farmasi, pendidikan bahasa indonesia, pendidikan bahasa inggris, pendidikan matematika, teknik konstruksi, teknologi batik dan lain-lain. Jurnal ini diharapkan dapat (1) menyebarluaskan informasi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat, (2) menjadi referensi bagi akademisi Perguruan Tinggi dalam rangka pengembangan keilmuan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023" : 8 Documents clear
PENGUATAN MANAJEMEN INVESTASI KELOMPOK MASYARAKAT PEMBUDIDAYA IKAN NILA KELURAHAN DEGAYU KOTA PEKALONGAN Linayati - Linayati; Tri Yusufi Mardiana; Wijianto Wijianto; Ashari Fahrurrozi; Muhammad Zulkham Yahya
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.2247

Abstract

Indonesia as a country that has abundant natural resources, especially waters, causes the fishery sector to become one of the sectors with great potential in development. One of the efforts to improve the human resources of coastal communities is to form institutions at the farmer level, but there is a lack of insight and knowledge about the function of farmer institutions as a forum for the organization. The purpose of this community service is to increase and increase knowledge for the community about the importance of institutions in managing businesses in the fisheries sector, especially in investing. The method used by explaining directly or presenting to community groups who attended the counseling with participants was the MAPAN group from Degayu Village, Pekalongan City with 25 members. The result was that 80% of participants were able to capture knowledge about the importance of institutions for developing fishery businesses after being given counseling and the community was able to compile data on investment in institutions that were formed after receiving counseling. Keywords: Organization, Investment, Society
PROGRAM PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN PUDING JAGUNG TERHADAP BALITA GIZI KURANG DI DESA KALIREJO Dyah Nur Astutik; Sugito Sugito; Taufikurrahman Taufikurrahman
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3232

Abstract

Kasus stunting menjadi salah satu fokus pemerintah untuk dituntaskan di Indonesia. Status anak gizi buruk dan gizi kurang menjadi faktor yang dikaitkan dengan stunting, dimana anak stunting tidak mengkonsumsi gizi yang sesuai dengan standar dalam waktu tertentu. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) menjadi salah satu solusi penuntasan kasus stunting di Indonesia. PMT berperan untuk mencukupi kebutuhan gizi pada anak gizi kurang maupun gizi buruk. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat melalui metode sosialisasi dan pemberian makanan tambahan berupa puding jagung untuk balita gizi kurang di Desa Kalirejo ini adalah membantu menurunkan angka stunting di Indonesia dan menciptakan orang tua yang berpengetahuan terhadap kebutuhan gizi balita. Peningkatan gizi melalui puding jagung dinilai efektif karena kandungan jagung baik untuk pertumbuhan dan kesehatan tubuh. Kegiatan pemberian makanan tambahan puding jagung diikuti oleh 8 balita yang terindikasi gizi kurang pada tanggal 27 Mei 2023 di Balai Desa Kalirejo, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Hasil pelaksanaan kegiatan berdampak positif bagi orang tua sebagai bentuk pengetahuan tentang pentingnya pemenuhan gizi serta bagi balita gizi kurang yang diberikan puding jagung sebagai makanan tambahan.Kata Kunci  : Stunting, Pemberian Makanan Tambahan, Puding Jagung
PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN BERKELANJUTAN MELALUI BUDIDAYA SAYURAN SECARA HIDROPONIK DI DESA GUNUNGLURAH KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS Alpha Nadeira Mandamdari; Eni Rokhminarsi; Tatang Widjojjoko; Sawitania Christiany; Dwi Utami Boru Situmorang
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.2591

Abstract

Kerawanan pangan keluarga misikin di Kecamatan Cilongok terjadi karena adanya Pandemi Covid – 19 yang menyebabkan akses terhadap pangan keluarga miskin semakin terbatas yang dicirikan oleh konsumsi pangan dari sisi kuantitas dan kualitas menurun. Family Farming (Pertanian Keluarga) dapat dijadikan alternatif dalam mengatasi kerawanan pangan di daerah melalui optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan. Karakteristik dari pemanfaatan lahan pekarangan umumnya selama ini masih bersifat sambilan atau mengisi waktu luang dan ditujukan untuk pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. Family Farming ini dilakukan oleh ibu rumah tangga petani, dimana model ini membutuhkan ketrampilan manajemen usahatani yang cukup tinggi dan menyerap curahan waktu yang cukup besar. Spesifikasi teknologi dalam kegiatan ini adalah Commmunity Based Driven, model ini merupakan teknologi tepat guna yang provent technology atau sudah teruji untuk penanggulangan kemiskinan pada berbagai program pemberdayaan masyarakat. Inti dari keberhasilan model pembangunan ini terletak pada kemapanan kelembagaan petani dan tehnologi usahataninya. Kegiatan PKM telah meningkatankan pengetahuan khalayak sasaran terhadap sistem budidaya tanaman sayuran lahan pekarangan dengan menggunakan teknik hidroponik. Kegiatan PKM telah meningkatankan ketrampilan khalayak sasaran terhadap system budidaya tanaman sayuran lahan pekarangan dengan menggunakan teknik hidroponik
SOSIALISASI DESA SADAR HUKUM DALAM MENINGKATKAN KESADARAN HUKUM MASYARAKAT DESA JAMBANAN KECAMATAN SIDOHARJO SRAGEN Liana Endah Susanti; Dwi Edi Wibowo
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3251

Abstract

The Community Service Program partners with the people of Jambanan Village, Sidoharjo District, Sragen Regency. There needs to be effective and sustainable socialization of the Law Awareness Family (Kadarkum) to overcome the lack of understanding of the law so that people really understand the importance of law. The activity method begins with the preparation stage, then the implementation stage and finally the reporting stage which is planned to be completed within 3 months. The research results show. The results and outputs of the activities after the implementation of the program have been achieved, that is, after the socialization was carried out, the community experienced an increase in knowledge and understanding of the importance of legal awareness in social life, therefore there is a need for synergy between related Ministries or Institutions in formulating programs that are sustainable and evaluated annually, one of which is through integrated legal counseling so that the program is expected to be focused, not overlapping, right on target and effective in disseminating information in order to increase legal awareness of the people of Jambanan Village, Sidoharjo District.Keywords: Village/Kelurahan Formation, Legal Awareness. 
PELATIHAN PEMBUATAN ABON IKAN UNTUK WARGA KAMPUNG SAWAH, JAKARTA UTARA Theodosia C. Nathalia; Kevin Gustian Yulius; Timothy Y. Famdale; Mario N. Weku
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3239

Abstract

Artikel ini membahas tentang pelaksanaan pelatihan pembuatan abon ikan menggunakan ikan Lele di Kampung Sawah, Jakarta Utara, dengan tujuan meningkatkan kreativitas dan taraf ekonomi warga serta memanfaatkan potensi perikanan Indonesia. Kampung Sawah adalah pemukiman urban di Jakarta Utara dengan penduduk menengah ke bawah yang terdampak pandemi COVID-19 dan memiliki masalah sosial ekonomi. Pelatihan ini mengajarkan pemilihan bahan baku ikan Lele yang berkualitas, teknik pengolahan abon ikan Lele, penggunaan bumbu, dan pengemasan yang efektif. Metode pelatihan menggunakan metode ceramah, lokakarya dan praktek langsung. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pretest dan post-test, serta umpan balik peserta. Hasilnya menunjukkan peningkatan pemahaman peserta. Kegiatan ini berjalan lancar dan efektif dibuktikan dari peningkatan pemahaman pada evaluasi pretest dan post-test. Diharapkan ilmu dari pelatihan ini dapat meningkatkan pendapatan, kreativitas, dan rasa percaya diri warga Kampung Sawah. Artikel ini memberikan pemahaman tentang pentingnya pengabdian kepada masyarakat golongan menengah ke bawah di area urban. Kegiatan serupa diharapkan dapat meningkatkan kreativitas dan ekonomi warga pemukiman urban lainnya.Kata Kunci : abon ikan lele, makanan dan minuman, pengabdian masyarakat
PEMBERDAYAAN PERAWAT DALAM MENGHADAPI BURNOUT UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PATIENT CENTERED CARE DI BANGSAL PERAWATAN JANTUNG Atiek Murharyati; S. Dwi Sulisetyowati; Wahyuningsih Safitri
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3121

Abstract

Burnout adalah kumpulan gejala yang disebabkan kelelahan fisik, kelelahan emosional sehingga menyebabkan penurunan konsentrasi bahkan konsep diri dan kinerja yang menurun. Perawat di bangsal tertentu khususnya bangsal yang memiliki tingkat kesibukan yang tinggi seperti di UGD, ICU, HCU, ICCU, Bangsal Jantung, memiliki beban kerja yang sangat berat karena hampir seluruh pasien nya adalah total care dan pasien tergolong kondisi sudah mengancam jiwa. Perawat yang bekerja di bangsal khusus jantung memiliki beban kerja yang lebih berat dibandingkan ruang perawatan lainnya. Beban kerja yang berat akan berdampak pada stress kerja perawat sehingga jika tidak teratasi maka akan terjadi sindroma burnout perawat. Oleh karena itu perawat membutuhkan strategi tata kelola dalam mengahadapi burnout yang dialami sehingga kinerja akan tetap baik dan tidak mengalami penurunan kualitas pelayanan. Tujuan pengabdian masyarakat adalah mengupayakan meingkatnya kualitas implementasi dari patient centered care (PCC). Metode yang dilakukan melalui kegiatan seminar. Hasil yang diperolah bahwasannya adalah setelah dilakukan kegiatan seminar maka peserta yang terdiri dari mayoritas perawat bangsal Jantung dan mahasiswa yang praktik di bangsal Jantung, akan mengetahui cara menjaga kualitas dari implementasi patient centered care (PCC).  Kesimpulannya adalah perawat di ruang khusus perawatan pasien jantung membutuhkan kemampuan dalam mengelola burnout sehingga mampu menjaga  kualitas pelayanan keperawatan khususnya pada pasien jantung
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN STUNTING DI KELURAHAN SETONO KECAMATAN PEKALONGAN TIMUR KOTA PEKALONGAN Dewi Nugraheni Restu Mastuti; M. Adika Nggofur Rurrochim; Sinta Wulandari; Boy Galant Merpati Pura; Muflihatun Ni’mah; Siti Shifa Akmalia; Via Khabibatul Aulia
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3006

Abstract

Cases in Indonesia are still very high with an average prevalence in 2021 of 24.4%. According to the results of the Indonesian Nutrition Status (SSGI) in 2021, 20.9% of children under five (toddlers) in Central Java are stunted, where for Pekalongan City it is ranked 18th out of 34 districts/cities in Central Java with stunting prevalence in toddlers. 20.6%, this figure is still far from the 14% target to be achieved in 2024. Interventions in efforts to reduce stunting rates in Setono Village are carried out by the community service team through 6 forms of intervention in community empowerment activities: 1) GENTING (Youth Movement) Prevent Stunting), 2) GOSTING (Stunting Gossip), 3) TEKAAT (Practice of Giving Healthy Snacks), 4) ISI (Giving MPASI), 5) NAMPOL CULTURE (Cultivation of Plants in Polybags), and 6) SOGIMIL CENTING (Socialization of Maternal Nutrition Pregnant Prevent Stunting), The results of the intervention activities that have been carried out are increasing public understanding about stunting, creating changes in parenting for toddlers for the better, and creating good nutritional food intake for toddlers in order to increase the level of public health as high as possible.Keywords: community service, community empowerment, stunting 
PELATIHAN PPH FINAL PADA UPPKS CEMPAKA DI KAMPUNG KB DUKUH PADANGAN GLODOGAN KLATEN SELATAN Natalia Ratnaningrum; Inayat Hanum Indriati; Guruh Ghifar Zalzalah; Fikri Farhan; Padrul Jana
PENA ABDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/abdms.v4i2.3048

Abstract

Efforts to Increase Income for Prosperous Families, which are often referred to as UPPKS, are productive economic business groups, which consist of a group of family members who interact with each other and consist of various stages of prosperous families, both couples of childbearing age who already have family planning and those who have not. stages of well-being and stabilizing. The purpose of this service is to solve UPPKS problems related to taxes, namely calculation, deposit and reporting of Final Income Tax with a certain gross circulation. The method used in this service is that the first service must take into account the Final Income Tax at a rate of 0.5% with the tax base being the gross income in one tax month (Period). After calculating the second is that it must be paid in advance, an ID billing must be made first and later you will get proof of payment in the form of a Tax Payment Slip (SSP) and the last is reporting, reporting can be done through DGT online. The results of this Community Service result in an understanding of theory and practice related to the calculation, payment and reporting of Final Income Tax.

Page 1 of 1 | Total Record : 8