cover
Contact Name
Djoko Hari Praswanto
Contact Email
jasten@scholar.itn.ac.id
Phone
+6281336663022
Journal Mail Official
jasten@scholar.itn.ac.id
Editorial Address
Jl. Bendungan Sigura - gura No. 2 Kota Malang, Jawa Timur
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional
ISSN : ""     EISSN : 27470598     DOI : https://doi.org/10.36040/jasten.v3i1
JASTEN merupakan jurnal pengabdian kepada masyarakat yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. Jurnal ini merupakan hasil dari hilirisasi kegiatan penelitian pada bidang sains, teknologi dan seni yang diaplikasikan kepada masyarakat. Jurnal ini diterbitkan 2 kali dalam 1 Tahun pada bulan April dan Oktober. e-ISSN : 2747-0598 Subyek : Sains, Teknologi dan Seni
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 62 Documents
PEMANFAATAN MESIN BENDING UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PRODUKSI DI BENGKEL LAS SURYA MANDIRI KECAMATAN PURWOSARI KABUPATEN PASURUAN Djoko Hari Praswanto; Eko Yohanes Setyawan; Soeparno Djiwo; Izza Nur Affida
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.597 KB) | DOI: 10.36040/jasten.v3i2.6034

Abstract

Dalam perkembangan desain pagar atau kanopi pada rumah, sekarang ini banyak desain yang menggunakan lengkungan. Sebelumnya pagar minimalis sangat dikenal dengan model yang minim lengkungan. Dengan perkembangannya untuk menampilkan estetika pagar mengikuti desain rumah, dimana ada beberapa lengkungan pada pagar atau kanopi. Untuk membuat lengkungan pada pagar besi hollow tidak mudah. Jika membuat lengkungan tersebut menggunakan cara manual, lengkungan pada besi hollow tidak simetris dan besi hollow dapat penyok didaerah lengkungan sehingga tampilan pagar menjadi jelek. Dengan kegiatan pengabdian masyarakat ini, solusi yang ditawarkan untuk membuat lengkungan pada besi hollow menggunakan mesin bending skala kecil yang berfungsi membuat lengkungan pada besi hollow kotak ataupun bulat. Mesin bending ini dilengkapi dengan roll yang dapat dirubah menyesuaikan ukuran pipa yang akan dibending. Luaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa teknologi tepat guna mesin bending, dan publikasi jurnal nasional terkareditasi sinta. Dari hasil kegiatan ini mitra dapat menghemat kurang lebih 15% dari harga pembuatan sebelumnya
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN WEBSITE DAN MAIL SERVER SEBAGAI MEDIA PROMOSI KAMPUNG WISATA PEDULI IKLIM Kartiko Ardi Widodo Kartiko Ardi Widodo; Nurlaily Vendyansyah; Suryo Adi Wibowo; Yosep Agus Pranoto
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (820.893 KB) | DOI: 10.36040/jasten.v3i2.6035

Abstract

Wisata Peduli Perubahan Iklim Tirta Rona memiliki keistimewaan sendiri karena dibangun bersama-sama oleh warga RW 07 Tlogomas, Kota Malang. Wisata Tirta Rona mempunyai manfaat tersendiri untuk warga RW 07 Tlogomas karena memiliki banyak manfaat seperti menyerap air, membantu menyimpan air, pengolahan limbah dan komposter. Melihat antusias warga dalam mengelola wisata ini yang sangat baik, tidak sebanding dengan tamu yang berkunjung. Hal ini disebabkan oleh pengelola wisata yang kurang memanfaatkan teknologi sebagai media promosi. Tujuan dari kegiatan ini adalah menambah layanan informasi Wisata Peduli Perubahan Iklim Tirta Rona yang lebih modern dan mampu bermanfaat bagi masyarakat, serta meningkatkan nama baik dan citra pengabdi serta Perguruan Tinggi di dimata masyarakat umum. Tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dirancang dalam tujuh tahapan proses yang saling terkait dan berkelanjutan yaitu : (1) Tahap survey lokasi mitra dan wawancara kebutuhan, (2) Tahap analisis, (3) Tahap perancangan perangkat lunak, (4) Tahap pengembangan perangkat lunak, (5) Tahap sosialisasi, (6) Tahap pelatihan dan pendampingan, dan (7) Tahap Evaluasi. Berdasarkan hasil evaluasi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan tentang pentingnya promosi terhadap suatu bisnis. Mitra sudah dapat melakukan pengolahan data melalui website admin tanpa dibantu oleh tim pengabdi.
PENDAMPINGAN APLIKASI MOBILE SEBAGAI PENYEDIA BUKTI BAYAR (AMBYAR) PADA RPM MOTOR Nurlaily Vendyansyah; Deddy Rudhistiar; Peniel Immanuel Gultom
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (849.396 KB) | DOI: 10.36040/jasten.v3i2.6036

Abstract

Kebutuhan masyarakat Indonesia dalam pengetahuan pajak untuk saat ini masih dinilai kurang, walaupun sudah dilakukan sosialisasi oleh Direktorat Jendral Pajak (DJP). Data survey DJP membuktikan bahwa per 31 Desember 2021, SPT Tahunan 2020 tercatat mencapai 15,97 juta dari 19 juta wajib pajak yang wajib melaporkan SPT (Azkiya Dihni.Vika,2021). Salah satu penyebabnya adalah belum semua wajib pajak mengerti tentang pajak serta bagaimana pelaporannnya. Untuk itu wajib pajak harus mengetahui informasi tentang objek pajak penghasilan, penghasilan kena pajak, tarif pajak penghasilan, pelunasan pajak di tahun berjalan, ilustrasi penghitungan pajak terutang, serta pembukuan dan pencatatan (Fitriya,2022). Permasalah muncul ketika pelaku usaha adalah merupakan pelaku bisnis UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang tidak mengerti tentang pajak. Walaupun pemerintah telah menyatakan bahwa UMKM dengan pendapatan di bawah 500 juta dinyatakan bebas pajak (Liputan 6, 2023). Namun hal ini tetap harus dibuktikan dengan pelaporan keuangan. Tujuan kegiatan ini adalah : 1) mengenalkan bentuk laporan keuangan yang dapat dipakai sebagai alat untuk pelaporan pajak, 2) mengenalkan aplikasi AMBYAR yang dapat dipakai sebagai laporan keuangan. Metode yang digunakan dalam kegiatan adalah Experimential Learning (pembelajaran pengalaman), dengan tahapan pelaksanaan adalah sebagai berikut : 1) Persiapan, 2) Pelaksanaan sosialisasi aplikasi AMBYAR sebagai alat pelaporan keuangan, 3) Pelaksanaan pelatihan dan pendampingan penggunaan aplikasi AMBYAR, 4) Evaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa :1) Pengetahuan mitra dalam mengoperasikan aplikasi AMBYAR meningkat sebesar 33,34%, 2) Pengetahuan mitra dalam membuat laporan keuangan meningkat sebesar 66,67%, 3) Respon mitra terhadap pelaksanaan kegiatan menyatakan baik sebesar 100%.
Pemanfaatan, Aplikasi Scratch 3 PEMANFAATAN APLIKASI SCRATCH 3 PADA MATAPELAJARAN BIMBINGAN TIK KELAS IX DI SMP NEGERI 1 AMPEK ANGKEK: Aplikasi Scratch 3 muhammad razi alfarisy muhammad
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i1.5905

Abstract

Pada era sekarang perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi berkembang sangat pesat. Perkembangan memberikan perubahan kesetiap sektor kegiatan masyarakat juga memberikan perubahan kedalam dunia pendidikan. SMP N 1 Ampek Angkek masih menggunakan kurikulum 2013 dimana terdapat matapelajaran Bimbingan TIK dan media untuk menerapkan pembelajaran menggunakan aplikasi Scratch 3 terbilang sudah cukup memadai dan minat peserta didik sudah mulai menurun. Metode yang peneliti gunakan dalam kegiatan pembelajaran merupakan metode ceramah, demonstrasi, praktik dan angket. Kegiatan ceramah dilaksanakan diawal guna menyampaikan materi pengenalan tampilan, menu dan ikon yang terdapat di dalam aplikasi Scratch 3. Penyebaran angket kepada peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal hingga akhir. Adapun angket yang digunakan mengetahui ketertarikan peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran. Dari data angket yang telah diberikan ada satu aspek yang mendapatkan repon sedikit rendah yakni pada bagian keberanian peserta didik untuk mengungkapkan pendapat dalam pembelajaran TIK. Hal ini menandakan tidak semua peserta didik mampu untuk memberikan pendapat di dalam proses pembelajaran dikarnakan beberapa penyebab salah satunya yakni pendidik kurang memberikan motivasi untuk peserta didik mengikuti pembelajaran. Aplikasi Scratch 3 sebagai pembelajaran kelas IX sangat cocok dan mampu menarik minat belajar peserta didik. pendidik memanfaatkan aplikasi Scratch3 sebagai pengenalan kepada peserta didik mempelajari bahasa pemograman sederhana karana didesain agar mudah dalam penggunaannya. hampir keseluruhan peserta didik menyukai pembelajaran dengan memanfaatkan aplikasi Scratch 3, dari segi minat dan pemahaman peserta didik tergolong tinggi hanya saja keberanian untuk mengungkapkan pendapat masih tergolong rendah.
Implementasi Focus Grup Discussion dalam Perancangan Desain Fasilitas PAUD Tunas Bangsa 02 Tutut Nani Prihatmi; Ghoustanjiwani Adi Putra; Hani Zulfia Zahro'
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i1.6233

Abstract

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tunas Bangsa 02 Desa Harjokuncaran, Sumbermanjing Wetan, didirikan pada bulan Mei tahun 2013 dan merupakan sekolah PAUD swasta yang bebas biaya iuran sekolah (gratis). Karena keterbatasan dana, maka diperlukan perencanaan yang tepat dan terarah agar pengembangan sarana pembelajaran ini sesuai dengan kebutuhan yang paling utama. Untuk menentukan prioritas tersebut perlu dilakukan pengambilan keputusan bersama dan kerjasama dengan seluruh komponen masyarakat yang terkait. Oleh karena itu, program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menerapkan pendekatan partisipatif berbasis Forum Group Discussion (FGD) untuk membantu sekolah PAUD Tunas Bangsa 02 memetakan kebutuhan fasilitas yang paling diprioritaskan. Peserta dalam FGD ini adalah pemilik yayasan, donatur, perwakilan orang tua, dan seluruh guru yang didampingi oleh tim abdimas. Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada bulan Juni hingga Oktober 2022. Berdasarkan hasil FGD, tim pelaksana pengabdian berhasil memetakan kendala yang dihadapi, solusi yang paling memungkinkan, tingkat prioritas perancangan fasilitas, serta tahun realisasi.
GERAKAN 5R SEBAGAI SOLUSI DALAM MENINGKATKAN INCOME PADA UMKM ARWATI HOMESTAY DAN DORMITORY DI KOTA MALANG F. Endah Kusuma Rastini Endah; Fourry Handoko; Jimmy; Nabila Syafa
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i1.6981

Abstract

UMKM Arwati merupakan UMKM yang bergerak dibidang homestay dan dormitory. Usaha ini telah berdiri sejak tahun 2016 dengan ruang kamar saat itu sebanyak 20 kamar di satu lokasi. Seiring waktu, melalui pelatihan manajemen pengelolaan usaha menjadi semakin berkembang dari yang awalnya 20 kamar menjadi 100 kamar pada tahun 2018. Peningkatan usaha ini perlu penanganan serius untuk mempertahankan income pelaku usaha, dengan cara menerapkan 5R pada lokasi usaha. Berdasarkan pengamatan tim abdimas, permasalahan 5R merupakan hal yang penting sebab sekalipun peminat homestay dan dormitory banyak dan terdapat karyawan yang dipekerjakan di tempat usaha, namun masih minim pengetahuan akan 5R. Kondisi yang tidak teratur rapi dan kurang bersih di tempat usaha ditengarai akan menurunkan minat pengguna UMKM Arwati Homestay dan Dormitory maupun investor. Oleh karena itu dilakukan sosialisasi mengenai 5R kepada pelaku usaha, karyawan serta pengguna homestay dan dormitory. Hasil yang diperoleh setelah menjalankan 5R selama beberapa bulan yaitu lokasi usaha menjadi semakin rapi, bersih, teratur. Karyawan semakin terbiasa dalam menjalankan 5R yang akhirnya juga diikuti oleh pengguna homestay dan dormitory. Perluasan usaha UMKM dengan menarik investor untuk menambah kamar homestay dan dormitory tercapai, sehingga saat ini total kamar yang dimiliki sebanyak 130, dan income pelaku usaha meningkat.
Perbaikan Desain Meja Packaging untuk AMDK Menggunakan Pengukuran Antropometri Prima Vitasari
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i1.6900

Abstract

Equipment is the most important thing in production activities as an auxiliary method when carrying out the process so that it is more effective. Bottled drinking water companies are industries whose activities use various supporting equipment in their production process. Among them is the need for appropriate packaging desk equipment. In this community service, we redesigned the bottled water packaging table. The table redesign stage includes anthropometric measurements of the employee's body. The table redesign process requires several stages such as making 2D and 3D designs and determining the tools and materials used. The size of the table is based on the calculation of the employee's posture by determining the percentile used, so that the size of the table is 88 cm high, 80 cm long and 65 cm wide using two percentiles, namely the 95th percentile for table height and 5th percentile for table length and width. By implementing a jack system on the table so that the table height is easily adjusted so that employees can easily determine the size of the table height according to their body posture.
IMPLEMENTASI FSM (FINITE STATE MACHINE) PADA GAME MALIK LOOKS FOR THE HOLY BOOK Adam Abiyu
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i2.8155

Abstract

The development of the gaming industry has required developers tocreating a more immersive gaming experience. In this context,the use of Finite State Machines (FSM) has become a popular and effective solution inmanaging the storyline and more structured character development. This articleaims to review the basic concepts of FSM and describe its implementationin the game "Malik Looks for the Holy Book" as a means of education and entertainment.The application of FSM in this game aims to increase the dynamics of the gameas well as providing a clear structure in the player's journey. This abstract willdiscusses in detail the basic concepts of FSM applied in the game,highlighting how the use of FSM can improve the quality of the experienceplay for the players. Through analysis of the implementation of FSM in this game,this article presents a deeper understanding of how the framework worksFSM can be used to organize story lines, character behavior, and dynamicsthe game as a whole. Implementation of FSM in "Malik Looks for the HolyBook" has a positive impact in creating a fun gaming experiencestructured, dynamic and relevant to the expectations of modern players.
Penerapan Mesin Pengaduk Briket Arang Tempurung Kelapa Sebagai Bahan Bakar Eko Yohanes Setyawan; Awan Uji Krismanto; Soeparno Djiwo; Abraham Lomi; I Made Wartana; Choirul Saleh; Ida Soewarni
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i2.8163

Abstract

Briket arang kelapa Indonesia memiliki potensi ekspor yang besar. Salah satu faktornya adalah kualitas briket kelapa Indonesia yang dinilai terbaik oleh pasar Internasional. Briket arang batok kelapa merupakan bahan bakar alternatif yang kerap digunakan untuk memasak terutama untuk memanggang bahan makanan seperti di Eropa, di negara Timur Tengah digunakan untuk keperluan rokok pipa shisha, sedangkan di Asia seperti di Korea Selatan dan Jepang briket arang kelapa digunakan untuk keperluan memasak di restoran, dikarenakan produk briket arang batok kelapa asal Indonesia dapat menghasilkan panas yang lebih besar dibandingkan dengan briket batu bara ataupun arang dari bahan tanaman bakau. Selain itu, briket dari arang batok kelapa juga lebih aman, ramah lingkungan, karena tidak merusak tanaman seperti tanaman bakau serta tidak menimbulkan asap terkait dengan isu pemanasan global. Dari hasil survei yang sudah dilakukan mitra menyampaikan bahwa mesin yang selama ini pakai tidak bekerja secara maksimal sehingga disaat briket yang sudah dicetak masuk kedalam oven setelah kering akan banyak yang pecah, sehingga tidak laku untuk dijual. sehingga tim pengabdian melihat beberapa permasalahan diantaranya perlunya penambahan mesin blending agar menjadi adonan yang bagus.
KEGIATAN PRAKTISI MENGAJAR PADA PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA Masyitah Auliya; Titi Andriani; Desi Maulidiyawati; Ibnu Shina
JASTEN (Jurnal Aplikasi Sains Teknologi Nasional) Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jasten.v4i2.8166

Abstract

Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar diluar kampus. Pelaksanaan MBKM awalnya menjadi hal yang sulit di laksanakan oleh karena itu Kemdikbudristek melalui Dirjen Pendidikan Tinggi meluncurkan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM). PKKM memberikan kesempatan untuk seluruh lembaga pendidikan untuk mengimplementasikan seluas-luasnya kegiatan MBKM, dimana implementasi kegiatan tersebut akan didanai. Adanya program (PKKM) yang dicanangkan memberikan kesempatan pada program studi teknik elektro universitas teknologi sumbawa sebagai penerima hibah tersebut pada tahun 2023 menjalankan kegiatan MBKM lebih baik salah satunya adalah praktisi mengajar. Kegiatan praktisi mengajar pada program studi teknik elektro menghadirkan praktisi industri yang sesuai dengan bidang PSTE yaitu Asisten manager PT PLN (Persero) UP3 Sumbawa. Kegiatan praktisi mengajar pada PSTE dilakukan dengan 3 tahap yaitu: sosialisasi, pelaksanaan dan penilaian. Pelaksanaan dilakukan sebanyak 6 kali pertemuan Hasil penilaian mahasiswa di peroleh oleh mahasiswa berupa kemampuan analisis dan problem solving dalam menyelesaikan masalah dilapangan, dimana prosedur dan aturan yang berlaku merupakan hal mutlak yang harus di kerjakan. Dengan melihat hal tersebut secara keseluruhan dalam kegiatan praktisi mengajar memberikan tanggapan 16 % Sangat Puas, 50% Puas dan sisanya 8,3% cukup puas, 8,3 % Tidak puas, 16,7% Kurang Puas.