cover
Contact Name
Rina Saputri
Contact Email
apt.rinasaputri@gmail.com
Phone
+6282350203789
Journal Mail Official
sainsmedisina@wpcpublisher.com
Editorial Address
Komplek Kelapa Sawit No.13 Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Indonesia
Location
Kota banjarbaru,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Sains Medisina
ISSN : -     EISSN : 29641853     DOI : -
Sains Medisina merupakan media publikasi penelitian orisinil dan review article tentang penemuan obat, sistem penghantaran obat, pengembangan obat, evaluasi sediaan kosmetik dan makanan. Jurnal ini mencakup bidang-bidang khusus seperti kimia obat, farmakologi, farmakognosi, fitokimia, farmakokinetik, farmakodinamik, analisis farmasi, sistem penghantaran obat, teknologi farmasi, bioteknologi farmasi, dan mikrobiologi.
Articles 173 Documents
Pengaruh Suhu Dan Waktu Penyeduhan Teh Kering Dalam Kemasan Terhadap Angka Kuman Tiara Dini Harlita; Dita Irianti Rukmana; Zalva Nabillah
Sains Medisina Vol 1 No 3 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.287 KB)

Abstract

Teh merupakan minuman yang disukai hampir setiap orang di dunia. Teh dibuat dengan mengolah daun dari tanaman teh (Camellia sinensis). Faktor yang mempengaruhi proses penyeduhan teh yaitu faktor suhu dan waktu penyeduhan. Teh seperti makanan dan minuman lainnya yang dapat mengalami kerusakan secara mikrobiologi oleh berbagai faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran cemaran bakteri pada teh kering dalam kemasan yang diseduh berulang dengan variasi waktu dan suhu berbeda. Jenis penelitian eksperimen dengan metode pemeriksaan Angka Lempeng Total (ALT). Populasi dalam penelitian adalah teh kering kemasan yang dijual dipasaran. Sampel yang diteliti adalah 3 merk teh kering kemasan. Setiap 1 merk sampel teh kering kemasan dilakukan sebanyak 6 kali perlakuan dengan 3 waktu dan 2 suhu, dikarenakan terdapat 3 merk sampel maka dilakukan sebanyak 18 kali percobaan yang masing-masing dilakukan 3 kali pengenceran maka total perlakuan 54 kali unit percobaan. Pengambilan sampel dengan Purposive Sampling. Analisis data yang digunakan analisis One Away Anova. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pemeriksaan ALT pada teh kering dalam kemasan yang diseduh dengan variasi waktu dan suhu Ketika dilakukan penyeduhan dengan suhu yang tepat yaitu 100oC walaupun penyeduhan dilakukan berulang dengan waktu berbeda tetapi memberikan hasil memenuhi syarat yang menandakan teh layak untuk dikonsumsi.
Pengaruh Suhu Dan Lama Simpan Terhadap Angka Lempeng Total Pada Susu Kedelai Home Industry Tiara Dini Harlita; H. Azhari; Poppy Risvina
Sains Medisina Vol 1 No 3 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.161 KB)

Abstract

Soy milk is plant-based milk made from soybean seeds. The high protein content in soy milk can make milk a very favorable medium for microorganisms to grow and develop. The purpose of this study was to determine the effect of temperature and storage time on the total plate number of home industry soy milk in the city of Samarinda. This type of research is experimental research, using the Total Plate Count (ALT) examination method. The sample of this research is 2 samples. Each 1 sample of home industry soy milk was treated 3 times with 3 times and 2 temperatures, because there were 2 samples, 36 experimental units were carried out, each of which was diluted 3 times, the total treatment was 108 experimental units. Sampling using purposive sampling technique. The data analysis used is One Way Anova. Based on the research that has been donethere was an interaction effect between temperature and time on bacterial growth activity in soy milk samples A and B (f hit > F tab) or p value <0.05.From the results of the research that has been done, it can be concluded that if soy milk is not consumed immediately, it should be stored at a cooler temperature such as a refrigerator. The minimum limit for storing soy milk at room temperature is 2 hours, while at refrigeration temperature is 6 hours.
Analisis Cemaran Logam Berat Timbaldan Kadmium Pada Produk Kosmetika BB Cream Ganea Qorry Aina; Dini Indriaty Yusran; Tiara Dini Harlita; Puput Uswatun Hasanah; Muhammad Ivan Saputra
Sains Medisina Vol 1 No 3 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.958 KB)

Abstract

Blemish Balm Cream (BB Cream), is a cosmetic product that is often used by women. In the composition of BB Cream, there are basic ingredients, one of which is a coloring agent that has many contaminants such as lead and cadmium. Dyes such as CI. 77492 or called iron oxide already contains lead and cadmium with levels < 10 and < 5 ppm. Long-term exposure to lead and cadmium can cause kidney damage and impaired nerve function. The purpose of this study was to determine that the levels of lead and cadmium in BB Cream circulating in the Samarinda area had met the safe limit. This research is a descriptive study using Atomic Absorption Spectrophotometry method. The variables in this study are the independent variables, namely the levels of lead and cadmium in BB Cream circulating in the Samarinda area. The results of measuring the levels of lead and cadmium in 10 samples of BB Cream showed that the levels of lead and cadmium in the tested BB Cream did not exceed the contamination limit. Based on this research, it can be concluded that there are lead and cadmium content from 10 samples, and of these 10 samples all 100% contain lead and cadmium and meet the requirementsfor the standard lead contamination 10 ppm and standard cadmium 5 ppm.
Evaluasi Manajemen Penyimpanan Obat Di Puskesmas “X” Kabupaten Barito Kuala Hayatun Izma; Ayu Shafira Razakhi; Gusti Nisa Soleha; Murni Novita Eka Sari; Noor Amini Budiarti
Sains Medisina Vol 1 No 2 (2022): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.57 KB)

Abstract

Penyimpanan obat adalah komponen dari manajemen obat yang berguna untuk menjaga persediaan, menjauhi penggunaan obat yang tidak bertanggung jawab, mempermudah dalam mencari dan memantau, mengoptimalkan stok, menginformasikan kebutuhan obat di masa mendatang dan risiko untuk mengurangi kerugian. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi manajemen penyimpanan obat di Puskesmas “X” yang merupakan salah satu puskesmas di Kabupaten Barito Kuala. Desain penelitian ini mempergunakan cross sectional dengan metode penelitian survei analitik. Penelitian ini memakai instrumen berupa Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO) tahun 2021 dan catatan rekapan obat kedaluwarsa tahun 2021 yang didapat dari Puskesmas “X” Kabupaten Barito Kuala sebagai sumber data. Hasil persentase obat kedaluwarsa tahun 2021 sebesar 5,37%; hasil persentase stok mati sebesar 2,19%; hasil perhitungan TOR di Puskesmas “X” pada tahun 2021 sebesar 1,7 kali/ tahun. Hal ini menunjukkan bahwa evaluasi penyimpanan obat di Puskesmas “X” Barito Kuala diperoleh hasil yang belum sesuai berdasarkan nilai pembanding tiap indikator persentase obat kedaluwarsa, stok mati, dan TOR.
Identifikasi Senyawa Flavonoid Ekstrak Daun Karinat Ali Rakhman Hakim
Sains Medisina Vol 1 No 3 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.304 KB)

Abstract

Indonesia merupakan Negara yang dikenal memiliki kekayaan hayati dan Negara tropis terutama di pulau Kalimantan. Di Kalimantan terdapat salah satu tanaman dengan nama Daun Karinat yang biasa disebut oleh penduduk Tumbang Samba, Kalimantan Tengah. Daun Karinat banyak digunakan masyarakat untuk penyakit keputihan dan obat sakit gigi (nyeri). Tujuan dari penelitian ini mengidentifikasi senyawa flavonoid dari ekstrak etanol Daun Karinat. Metode penelitian menggunakan uji kualitatif perubahan warna. Hasil penelitian uji identifikasi senyawa kimia menunjukkan bahwa ekstrak positif mengandung flavonoid. Kesimpulan dari penelitian ini adalah daun karinat mengandung senyawa flavonoid.
Identifikasi Senyawa Flavonoid Ekstrak Etanol Daun Karinat Dengan Metode KLT Mustaqimah Mustaqimah
Sains Medisina Vol 1 No 3 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.77 KB)

Abstract

Indonesia merupakan Negara yang dikenal memiliki kekayaan hayati dan Negara tropis terutama di pulau Kalimantan. Di Kalimantan terdapat salah satu tanaman dengan nama Daun Karinat yang biasa disebut oleh penduduk Tumbang Samba, Kalimantan Tengah. Daun Karinat banyak digunakan masyarakat untuk penyakit keputihan dan obat sakit gigi (nyeri). Analisis senyawa metabolit sekunder dilakukan dengan uji identifikasi senyawa kimia uji Kromatografi Lapis Tipis yaitu senyawa flavonoid pada ekstrak etanol Daun Karinat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi senyawa flavonoid ekstrak etanol daun karinat dengan metode kromatografi lapis tipis. Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan melihat hasil dari data identifikasi senyawa metabolit sekunder yaitu melihat perubahan warna hasil uji kromatografi lapis tipis berupa nilai Rf, perbandingan eluen dan mengamati noda dengan sinar UV-vis. Hasil penelitian uji identifikasi senyawa kimia menunjukkan bahwa ekstrak positif flavonoid. Hasil uji Kromatografi Lapis Tipis dengan fase gerak n-heksan:etil asetat (7:3) untuk flavonoid.
Efektivitas Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Kelakai (Stenochlaena palustris) Asal Gambut Kalimantan Selatan Rina Saputri; Ali Rakhman Hakim; Amanda Shelvia Savitri; Anisa Ujuldah; Aulia Damayanti; Aima Pitriya
Sains Medisina Vol 1 No 4 (2023): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.81 KB)

Abstract

Kelakai (Stenochlaena palustris) diketahui mengandung senyawa flavonoid. Flavonoid terdapat di hampir semua bagian tanaman, seperti daun, bunga, buah, batang dan akar, dan dilaporkan memiliki sifat antioksidan yang dapat sebagai agen antiinflamasi. Tujuan dati penelitian untuk mengetahui efektivitas antiinflamasi dari ekstrak daun kelakai. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental. Ekstraksi menggunakan metode ekstraksi ultrasonik. Pengujian antiinflamasi menggunakan karagenin sebagai penginduksi radang. Obat natrium diklofenak sebagai kontrol positif. Dosis ekstrak kelakai yaitu 100mg/kg BB, 250mg/kg BB, dan 500 mg/kg BB. Hasil dari penelitian ini adalah ekstrak kelakai dengan dosis 500 mg/kg BB memiliki kemampuan lebih baik menghentikan radang dibandingkan obat natrium diklofenak. Simpulan dari penelitian ini adalah ekstrak kelakai memiliki kemampuan yang lebih baik dari obat natrium diklofenak.
Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Suruhan (Peperomia pellucida) Sebagai Antiinflamasi Pratiwi Rukmana Nasution
Sains Medisina Vol 1 No 1 (2022): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inflamasi adalah usaha tubuh untuk menginaktif atau menghancurkan organisme penginvasi, menghilangkan iritan, dan persiapan tahapan untuk perbaikan jaringan, bila penyembuhan telah sempurna proses inflamasi biasanya mereda. Suruhan (Peperomia pelucida) merupakan tumbuhan yang mengandung senyawa metabolit sekunder flavonoid yang berpotensi sebagai antiinflamasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas ekstrak etanol daun suruhan sebagai antiinflamasi pada tikus putih jantan yang diinduksi putih telur 0,5ml secara intraplantar pada telapak kaki kiri tikus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental dengan desain penelitian yang terdiri dari 5 kelompok yaitu kelompok I kontrol negatif diberikan NA-CMC 1%, kelompok II kontrol positif diberikan natrium diklofenak, kelompok III EEDS 15mg/kgbb, kelompok IV EEDS 30mg/kgbb, kelompok V EEDS 60mg/kgbb masing-masing kelompok terdiri dari tiga ekor tikus. Hasil yang di peroleh dari penelitian ini adalah Dosis Ekstrak Etanol Daun Suruhan dengan konsentrasi 15mg/kgbb, 30mg/kgbb, 60mg/kgbb yang lebih efektif untuk menurunkan volume edema telapak kaki tikus adalah konsentrasi 60mg/kgbb dibandingkan konsentrasi 15mg/kgbb dan 30mg/kgbb, dengan tingkat penyembuhan 86%. Untuk mempreloh data, peneliti ini menggunakan jangka sorong untuk mengukur volume edema telapak kaki tikus sebelum dan seteah di induksi putih telur sebanyak 0,5ml secara subplantar. Kesimpulan didapatkan bahwa Dosis Ekstrak Etanol Daun Suruhan dengan konsentrasi 60mg/kgbb mempunyai daya antiinflamasi pada telapak kaki tikus yang diinduksi putih telur 0,5ml, Ekstrak Etanol Daun Suruhan dengan konsentrasi 60mg/kgbb memiliki efek antiinflamasi yang hampir setara dengan Natrium Diklofenak.
Formulasi Dan Uji Evaluasi Masker Gel Peel Off Dari Pasta Buah Tomat Cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill.) Nurpermatasari, Adhisty
Sains Medisina Vol 1 No 1 (2022): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill) merupakan salah satu bahan pangan dengan kandungan antioksidan yang cukup tinggi, yang berpotensi, menyehatkan, dan mempunyai prospek pasar yang cukup menjanjikan. Likopen, polifenol dan vitamin C adalah antioksidan yang terkandung di dalam tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ekstrak buah tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill.) Dapat di formulasi dalam bentuk sedian masker gel Peel Off. untuk mengetahui evaluasi dari formulasi sediaan masker gel Peel Off dari ekstrak buah tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Eksperimental yang di lakukan di Laboratorium Poltiteknik Kesehatan Kemenkes Medan Jurusan Farmasi dengan Formulasi masker gel Peel Off dari ekstrak pasta buah tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill) dibuat dengan konsentrasi yang bervariasi yaitu 10%, 15%, 25%. Pengujian sifat evaluasi sediaan masker gel Peel Off dari ekstrak tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill.) meliputi organoleptis, uji pH, uji homogenitas, uji waktu mengering, uji iritasi dan uji kesukaan pada sukarelawan penulis. Kesimpulan dari penelitian ekstrak buah tomat cherry (Solanum lycopersicum esculentum Mill.) dapat diformulasikan dalam sediaan masker gel Peel Off dengan konsentrasi 10%, 15% dan 25%, memiliki hasil evaluasi yang baik dan tidak mengiritasi pada kulit sukarelawan, formulasi yang paling banyak disukai yaitu F3 dengan konsentrasi 25%.
Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Salam (Syzygium polyanthum) Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi Glukosa Pratiwi Rukmana Nasution
Sains Medisina Vol 1 No 2 (2022): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa darah. Daun salam merupakan tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat tradisional untuk penyakit diabetes melitus. Adapun salah satu kandungan kimia daun salam adalah flavanoid yang berkhasiat dapat menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh estrak etanol daun salam terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih jantan dengan induksi glukosa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan desan penelitian yaitu rancangan penelitian pre-test and post-test Control group design. Sampel yang digunakan adalah daun salam. Dengan menggunakan 15 ekor tikus putih jantan sebagai hewan percobaan yang terbagi menjadi 5 kelompok. Kelompok 1 diberikan suspensi cmc, kelompok 2 diberi suspensi glibenklamid, kelompok 3 diberi estrak etanol daun salam dosis 50 mg/kgBB, Kelompok 4 diberi estrak etanol daun salam dosis 100 mg/kgBB, kelompok 5 diberi estrak etanol daun salam dosis 150 mg/kgBB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa estrak etanol daun salam dosis 150 mg/kgBB lebih efektif dalam menurunkan kadar glukosa darah tikus dibandingkan dengan dosis 50 mg/kgBB dan 100 mg/kgBB. Kesimpulan dari penelitian ini adalah estrak etanol daun salam berpotensi menurunkan kadar glukosa darah tikus putih jantan yang diinduksi glukosa.

Page 4 of 18 | Total Record : 173