Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan
Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan (JISDIK) merupakan wadah pengembangan Ilmu Sosial dan Pendidikan, baik dari hasil penelitian maupun analisis-reflektif. Para akademisi dan praktisi diharapkan berkontribusi dalam mengembangkan teori dan konsep-konsep baru di bidang Ilmu Sosial dan Pendidikan dalam berbagai perspektif yang luas. Kajian utama jurnal ini mencakup studi Ilmu Komunikasi, Ilmu Hukum, Akuntansi, dan Penjaskes-Rek.
Articles
144 Documents
Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Orang Tua dan Siswa Selama Proses Belajar Dari Rumah (BDR) di Masa Pandemi
La Ode Muhammad Nasir, Paramitha Purwita Sari, Syahruddin, Abdul Sarlan Menungsa
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.12345/jisdik.v1i1.2
Perubahan cara dan system belajar yang diterapkan dalam program Belajar dari Rumah (BDR) membuat orang tua dan siswa harus berperan lebih aktif dalam mendidik dan membimbing anaknya di rumah dimana sebelumnya orang tua lebih banyak beraktivitas diluar berubah menjadi aktivitas penuh di rumah, perubahan system tersebut memberikan pengaruh signifikan dalam komunikasi antar pribadi orang tua dan siswa dimasa pandemi. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri yang ada di Kota Kendari dimana sekolah tersebut menerapkan program Belajar Dari Rumah (BDR) selama masa pandemi. Metode deskriptif kualitatif digunakan untuk menganalisis sejauhmana keterbukaan, empati, dukungan, sikap positif dan kesamaan dalam komunikasi antarpribadi orang tua dan siswa dimasa pelaksanaan program Belajar dari Rumah (BDR). Metode ini dipilih dengan dasar bahwa penelitian ini ingin mengungkapkan interpretasi terhadap temuan lapangan berdasarkan fakta yang ada. Subjek dalam penelitian ini yaitu orang tua wali murid sekolah dasar yang ada di kota Kendari dan informan yang ditetapkan adalah Kepala Sekolah 1 orang, guru/wali kelas 3 orang dan orang tua murid Sekolah Dasar sebanyak 6 orang yang dipilih berdasarkan klaster sekolah yang terpilih secara acak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara dan angket, selama proses wawancara tetap memperhatikan protocol covid yang ketat sesuai anjuran pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan efektivitas komunikasi antar pribadi selama penerapan program belajar dari rumah (BDR) bagi orang tua dan siswa.
Aspek Hukum Pertanggungjawaban Terhadap Inventarisasi Barang Milik Daerah Pada Kantor Penghubung Kabupaten Konawe Di Kota Kendari
Hasrul, Wahyu Prianto, Yedi Kusnadi
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.12345/jisdik.v1i1.4
Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Aspek Hukum Pertanggung JawabanTerhadap Inventarisasi Barang Milik Daerah Pada Kantor Penghubung Kabupaten Konawe di Kota Kendari Dengan menggunakan metode penelitian yuridis empiris, Secara normatif bahwa undang-undang sudah memberikan pengaturan Terhadap Penginventarisasi Barang Milik Daerah Pada Kantor Penghubung Kabupaten Konawe Di Kota Kendari,. Studi Lapangan adalah observasi lapangan dengan pihak-pihak yang terlibat guna memperoleh keterangan data tentang subyek dan objek yang diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa Aspek Pertanggungjawaban hukum atas kepemilikan aset barang milik pemerintah di Kantor Penghubung Kabupaten Konawe mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Konawe Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah. Salah satu sanksi admistrasi ialah Ganti Rugi atau Pemberhentian Sementara dari jabatan, Sanksi administrasi lainya adalah dengan cara memotong gaji penghasilan yang bersangkutan namun jika Pejabat/Pegawai dilingkungan Pemerintah Daerah terkait tindak pidana/pelanggaran hukum sehingga merugikan daerah, maka yang bersangkutan dapat diberhentikan sementara oleh Bupati. adapaun ketentuan-ketentuan yang mengatur tentang petanggungjawaban hukum atas hilangnya barang milik daerah di Kantor Penghubung Kabupaten Konawe, tidak sama sekali dilaksanakan, sehingga tidak ada sama sekali konsekkuensi bagi para oknum pejabat atau pegawai yang melakukan hal tersebut.
Perilaku Komunikasi Dalam Membentuk Identitas Sosial Pemulung Di Kota Kendari
Nana Adriana Hutari
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.12345/jisdik.v1i1.6
Abstrak Nana Adriana Hutari. Pemulung di Kota Kendari : Studi tentang perilaku komunikasi dalam membentuk identitas sosial. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana prilaku komunikasi dalam membentuk identitas sosial Pemulung Di Kota Kendari. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui Bagaimana prilaku komunikasi pada Pemulung Di Kota Kendari. Manfaat penelitian ini adalah secara teoritis; hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah dan memperluas wawasan tentang prilaku komunikasi pada pemulung, secara metodologis; Sebagai bahan informasi tambahan bagi peneliti selanjutnya dalam rangka memperkaya literatur hasil penelitian khususnya yang berkaitan dengan prilaku komunikasi pada pemulung di Kota Kendari,secara praktis; hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada pemerintah dalam menangani persoalan yang dihadapi pemulung dikota kendari. Lokasi penelitian ini dilakukan TPA Wisata Bougainville Kota Kendari dengan pertimbangan bahwa TPA Wisata Bougainville Kota Kendari yang paling banyak dihuni pemulung sehingga untuk menjawab permasalahan mengenai Prilaku komunikasi pada Pemulung Di kota Kendari tepat untuk dilakukan. . Teori yang digunakan adalah Teori Self Disclosure (Joseph Luft dan Harrington Ingham dalam Alo Liliweri 1997 : 49 ) Dengan jumlah informan sebanyak 20 orang. Data yang di kumpulkan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prilaku pemulung di Kota Kendari digambarkan dengan menggunakan jendela johari yang terdiri dari Open Area yaitu Jendela ini menggambarkan perilaku yang pemulung ketahui dan orang lain juga tahu tentang hal itu yang terdiri dari karateristik pemulung seperti umur,jenis kelamin, status perkawinan, lama bekerja.Hidden Area. Jendela ini adalah daerah yang merupakan antonim dari Blind Area, jendela ini memperlihatkan hal-hal yang bersifat pribadi, hanya pemulung tersebut yang tahu namun orang lain tidak tahu seperti keunangan pemulung, keluarga, serta kesehatan pemulung. Blind Area, Jendela yang satu ini melukiskan diri pemulung yang orang lain tidak sadar akan hal itu, tapi orang lain tahu sisi yang bersembunyi dari pemulung seperti identitas diri yang memperlihatkan ketidak percayaan pemulung terhadap orang lain.jendela terakhir adalah Unknow Area, jendela ini menyembunyikan hal-hal yang pemulung miliki,seperti ketrampilan dan bakat.
Upaya Pemerintah Konawe Selatan Terkait Pertumbuhan Petani Usia Muda Melalui Prodak Hukum
Wahyu Prianto
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.69972/jisdik.v1i1.7
Penelitian ini adalah untuk mengetahui seperti apa dan bagaimana, Peran Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan terhadap Petani Muda di Kabupaten Konawe selatan hal tersebut di tujuakan untuk dunia pertanian di Kabupaten Konawe Selatan, peran ditinjau dari aspek kebijakan public berupa sebuah prodak hukum kabupaten Konawe Selatan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuradis Empiris adalah Metode penelitian hukum yang dilakukan memperoleh data melalui penelusuran yang sudah doleh sumber data yang berhubungan dengan masalah yang dibahas lalu dipadukan dengan ketentuan peraturan perudang-undang, dan nilai hukum yang berbasis keadilan masyarakat yang menyangkut Peran Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan dala mengembangkan dunia pertanian di konawe selatan melalui kebijakan public berbasis Prodak Hukum, penelitian ini menggunakan metode analisis data kualitatif yaitu yuridis Empiris yang disajikan secara deskriptif, yakni dengan menggambarkan suatu Kondisi Masyarakat Pertanaian di Kabupaten Konawe Selatan dan Kondisi Kebijakan Pemerintahan Kabupaten Konawe Selatan dikaitkan dengan kebijakan public berbasis Prodak hukum Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa Kondisi memperhatikan terhadap dunia pertanian di Kabupaten Konawe Selatan disebabkan penyebab terbesarnya adalah karena berkurangnya bahkan terhentinya regenerasi petani muda di kabupaten tersebut sehingga menyebabkan banyak lahan pertanian yang berubah atau hilang tidak menjadi lahan pertanian lagi sehingga petani-petani yang sudah berusia lanjut bahkan meninggal maka efektivitas lahan pertanian juga ikut meninggal bersama petani-petani yang berusia lanjut atau telah meninggal tersebut kondisi itu sangat mengancam kondisi Pertanian Kabupaten Konawe Selatan sebagai lumbung pertanian provinsi Sulawesi Tenggara di mana kondisi tersebut tentu sangat diharapkan peran pemerintah dalam upayanya untuk membangun dunia pertanian dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan tentu dalam pembangunan dunia pertanian seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa petani muda menjadi tonggak dalam pertumbuhan dunia pertanian tersebut sayangnya petani muda banyak yang tidak mau menjadi petani atau melanjutkan pertanian orang tuanya sehingga hal tersebut mengancam dunia pertanian di Kabupaten Konawe Selatan.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Sexting Behaviour Pada Kalangan Remaja Di Kota Kendari
Paramitha Purwita Sari, Syahruddin, Abdul Sarlan Menungsa
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kegiatan mengirim, menyebarkan dan tukar menukar konten berkonotasi seksual merupakan bagian dari aktivitas seksual yang sering disebut dengan sex and texting (sexting). Mayoritas orang yang banyak terlibat dalam sexting adalah kalangan remaja dikarenakan masa tersebut remaja memiliki rasa ingin tau dan dorongan seksual yang cenderung meningkat. Kecenderungan remaja melakukan aktivitas sexting di media sosial dilatarbelakangi oleh beberapa hal yaitu meningkatkan kesenangan dan kepuasan, adanya pengakuan dari teman sebaya, diperoleh pasangan seksual, dan meningkatkan kualitas hubungan. Rasa keingintahuan remaja salah satunya menjadi seperti orang dewasa menyebabkan remaja akan melakukan apa yang sering dilakukan orang dewasa termasuk masalah seksualitas. Dalam penelitian ini tujuan yang ingin dicapai adalah untuk melihat pengaruh penggunaan media sosial terhadap sexting behavior pada remaja di kota Kendari, serta untuk melihat faktor-faktor apa saja yang melatarbelakangi terjadinya sexting behavior tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survey dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa sekolah menengah atas (SMA) dengan jumlah sampel sebanyak 192 orang dengan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner sexting yang telah disiapkan. Uji validitas dan reliabilitas digunakan untuk menguji instrument yang akan digunakan. Teknik analisis data menggunakan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan dan pengaruh yang signifikan antara media sosial yang digunakan kalangan remaja terhadap perilaku sexting dikehidupan sehari-harinya. Pengaruh tersebut ditunjukkan berdasarkan hasil uji regresi dimana menunjukkan nilai r = 0.601 dengan taraf signifikan 0.000 yang menunjukkan bahwa hubungan antar variabel terdapat hubungan yang kuat.
Analisis Pengelolaan Anggaran Tunjangan Profesi Guru Dalam Meningkatkan Kinerja Guru
Ahmad Hamid, Wiwin Sultraeni, Ria Rezky Amalia, Sumrani, Yacob Breemer
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.12345/jisdik.v1i1.10
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Pengelolahan Anggaran Tunjangan Profesi Guru Pada Pendidikan Madrasah Lingkup Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kolaka Utara dengan menggunakan data yang bersumber dari informan penelitian (partisipan) sebanyak 5 orang yaitu kepala seksi, bendara umum, kepala sekolah dan 2 orang guru penerima tunjangan. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatf deskriptif. Hasil penelitian diperoleh bahwa pengelolaan anggaran tunjangan profesi pada seksi pendidikan madrasah dalam lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Kolaka Utara dapat dioptimalisasikan melalui penyediaan anggaran yang akan disalurkan kepada guru madrasah, peningkatan kualitas pengelola anggaran dan penyediaan data guru yang mendukung realisasi pengelolaan anggaran tunjangan profesi guru secara efektif dan efisien.
Persepsi Auditor Internal Atas Kode Etik Dalam Pelaksanaan Audit (Survei Pada Beberapa Bank Di Kota Kendari)
Ria Rezki Amalia
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.12345/jisdik.v1i1.11
Ria Rezki Amalia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi auditor internal terhadap kode etik dalam pelaksanaan audit pada beberapa bank di Kota Kendari, seperti PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Kendari, Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara, PT. Bank Muamalat Tbk Cabang Kendari, dan Bank Internasional Indonesia Cabang Kendari. Populasi dalam penelitian ini adalah auditor internal empat bank yang terdiri dari sembilan responden. Metode pengumpulan sampel dengan menggunakan kuesioner selain metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif yang menjelaskan secara deskriptif tentang persepsi auditor internal terhadap kode etik dalam pelaksanaan audit. Berdasarkan hasil penelitian bahwa auditor internal beberapa bank di Kota Kendari memiliki persepsi yang baik tentang kode etik dalam pelaksanaan audit. Hal tersebut dapat ditunjukkan dari rata-rata nilai jawaban responden secara keseluruhan untuk pernyataan kuesioner adalah 4,27 (interpretasi baik). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa auditor internal empat bank di Kota Kendari memiliki persepsi yang baik tentang kode etik dalam pelaksanaan audit.
Faktor Yang Menghambat Implementasi Dari Peraturan Daerah Kolaka Utara Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Bangunan Gedung Di Kecamatan Lasusua Terhadap Pelanggaran Garis Sempadan Bangunan (GSB)
Wa Ode Intan Kurniawati
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): EDISI SEPTEMBER
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Salah satu pelanggaran ketentuan Peraturan Daerah Kabupaten Kolaka Utara Nomor 2 Tahun 2013 tentang Bangunan Gedung di wilayah Kecamatan Lasusua yaitu, pelanggaran Garis Sempadan Bangunan (GSB). Terhadap pelanggaran tersebut dilakukan teguran terhadap masyarakat pemilik bangunan rumah/ruko. Ada beberapa faktor yang memungkinkan pemilik bangunan itu melanggar GSB. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan yuridis empiris. Jenis dan sumber data penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Adapun Faktor yang menghambat Implementasi dari Peraturan Daerah Kolaka Utara Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Bangunan gedung di KecamatanLasusua terhadap pelanggaran Garis Sempadan Bangunan (GSB), yaitu rendahnya penerapan sanksi hukum yang diberikan, tidak adanya kordinasi/surat rekomendasi ke Satpol PP maupun Instansi terkait untuk melakukan Pembongkaran Bangunan, faktor ketidaktahuan masyarakat tentang peraturan larangan pembangunan Rumah/Ruko melebihi GSB, faktor budaya masyarakat yang individualisme dan monitoring/pengawasan dari Dinas PUPR masih kurang, sehingga masih banyak bangunan rumah/ruko di Kecamatan Lasusua di dirikan tampa IMB dan melanggar GSB, serta adanya penambahan bangunan di kemudian hari yang terlepas dari pengawasan Dinas PUPR sehingga menyebabkan pemilik bangunan gedung mendirikan bangunan gedung melebihi Garis Sempadan Bangunan (GSB) di Kecamatan Lasusua
Penerapan Penegakan Hukum Bagi Yang Melakukan Pelanggaran Garis Sempadan Bangunan Di Kecamatan Lasusua
Wa Ode Intan Kurniawati
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): EDISI SEPTEMBER
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Salah satu pelanggaran ketentuan Peraturan Daerah Kabupaten Kolaka Utara Nomor 2 Tahun 2013 tentang Bangunan Gedung di wilayah Kecamatan Lasusua yaitu, pelanggaran Garis Sempadan Bangunan (GSB). Terhadap pelanggaran tersebut dilakukan teguran terhadap masyarakat pemilik bangunan rumah/ruko. Ada beberapa faktor yang memungkinkan pemilik bangunan itu melanggar GSB. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan yuridis empiris. Jenis dan sumber data penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Penerapan Sanksi yang diberikan terhadap pemilik bangunan gedung yang melanggar Garis Sempadan Bangunan (GSB) adalah sanksi administratif yang terdiri atas Surat Peringatan/Teguran dan sampai peneliti melakukan penelitian belum ada sanksi yang lebih tegas terhadap pelaku pelanggaran Garis Sempadan Bangunan (GSB).
Proses Penyelesaian Terhadap Nasabah Yang Melakukan Wanprestasi Pada Akad Murabahah Di BMT Mapan Mandiri Kantor Cabang Lasusua
Wa Ode Intan Kurniawati
Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): EDISI SEPTEMBER
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya wanprestasi dalam perjanjian akad murabahah dan bagaimanakah proses penyelesaian terhadap nasabah yang melakukan wanprestasi dalam perjanjian murabahah pada BMT Mapan Mandiri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris, yang dilakukan dengan cara langsung yaitu melalui proses wawancara dengan pihak yang dianggap mengetahui masalah yang sedang diteliti. Penyelesaian nasabah wanprestasi dapat ditangani dengan cara melakukan penagihan secara intensif kepada nasabah, melakukan restrukturisasi dan langkah terakhir melakukan penyitaan jaminan bagi nasabah yang tidak memiliki itikad baik.