cover
Contact Name
Muhammad Arief budiman
Contact Email
ariefbudiman@upgris.ac.id
Phone
+628157648763
Journal Mail Official
absolutegreen@gmail.com
Editorial Address
Jl Sidodadi Timur no 24 , Semarang, Provinsi Jawa Tengah
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Indonesian Journal of Elementary School
ISSN : 30308437     EISSN : 30257646     DOI : https://doi.org/10.26877/ijes.v3i2.12540
Core Subject : Education,
Fokus IJES pada bidang ilmu pendidikan secara umum, yang meliputi: Inovasi Pembelajaran di Pendidikan Dasar, Media pembelajaran di sekolah dasar, pendidikan IPS di sekolah dasar, pendidikan IPS di sekolah dasar, pendidikan olahraga di sekolah dasar, pendidikan bahasa di sekolah dasar, pendidikan bahasa indonesia di sekolah dasar, pendidikan bahasa inggris di sekolah dasar, pendidikan inklusi di sekolah dasar, pembelajaran berdiferensiasi di sekolah dasar, Inovasi Pembelajaran, Pengembangan Media Pembelajaran, Model Pembelajaran, Instrumen Penilaian, dan kajian Kurikulum.
Articles 143 Documents
PENGGUNAAN MEDIA EDUCANDY DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DI SD NEGERI 6 BOJA Nur Farida husnul Khotimah; Filia Prima Atharina; Muhammad Arief Budiman
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 2 (2023): November 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i2.16986

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat adanya pengaruh dari media pembelajaran educandy terhadap peningkatan hasil belajar bahaasa inggris siswa SD kelas V. Penelitian ini termasuk kedalam penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan metode pre-experimental design dengan bentuk one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh seluruh siswa SD Negeri 6 Boja. Sampel yang diambil yaitu kelas V yang berjumlah sebanyak 25 siswa yang terdiri dari 13 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki yang diambil menggunakan tekhnik non probability sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu media pembelajaran educandy, sedangkan untuk variabel terikatnya adalah hasil belajar. Data dikumpulkan melalui wawancarara, observasi, angket, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah rata-rata nilai belajar bahasa inggris siswa kelas eksperimen adalah 86,36 dan kelas kontrol adalah 67,76. Uji hipotesis menggunakan uji paired sample t-test diperoleh nilai thitung sebesar = 5,228 dengan ttabel = 1,709 dengan nilai Sig. (2 tailled) 0,00 < 0,05 yang artinya terdapat perbedaan antara nilai rata-rata hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan (penggunaan media educandy). Kesimpulan dari hasil penelitian adalah terdapat pengaruh yang positif dari media educandy terhadap peningkatan hasil belajar bahasa inggris siswa kelas V SD Negeri 6 Boja. Kata Kunci: media educandy, pembelajaran bahasa inggris, hasil belajar
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTU MEDIA BAPER DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PERKALIAN KELAS II SD NEGERI 1 TEGOWANU KULON Inez Denisya Putri; Ervina Eka Subekti; Qoriati Mushafanah
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i1.15198

Abstract

 Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui apakah Model pembelajaran Snowball Throwing berbantu Media BAPERmampu berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar siswa dan mengatasi kesulitan siswa dalam berhitung operasi perkalian siswa kelas II SDN 1 Tegowanu Kulon. Pengumpulan data melalui beberapa cara diantaranya observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest. Pada desain ini, pengujian dilakukan dua kali yaitu sebelum dan sesudah diberi perlakuan pretest-posttest. Berdasarkan data hasil penelitian diperoleh hasil belajar pretest rata-rata sebesar 54. Sedangkan hasil belajar posttest diperoleh rata-rata sebesar 82, kemudian dilakukan analisis hasil data menggunakan Uji-t yangakan mengungkapkan apakah perlakuan tersebut efektif atau tidak. Dengan N= 25 didapatkan nilai thitung sebesar 11.490 dan  db= 25 + 25-1 diperoleh 49 dengan taraf signifikansi 5% didapatkan ttabel sebesar 2.010. Maka nilai thitung  > ttabel (11.490 > 2.010),  jadi artinya Ha diterima. Maka Ada perbedaan hasil belajar matematika kelas II SDN 1 Tegowanu Kulon antara sebelum dan sesudah diterapkan model pembelajaran Snowball Throwing berbantu media BAPER .
Pengembangan Media Light Box Materi Sifat-sifat Cahaya Pada Mata Pelajaran IPAS di Kelas IV SD helgarani fanitasari laksono; Henry Januar Saputra; Prasena Arisyanto
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 2 (2023): November 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i2.17666

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya media pembelajaran yang inovatif pada mata pelajaran IPAS untuk membantu siswa dalam memahami materi sifat-sifat cahaya. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis pengembangan media light box materi sifat-sifat cahaya pada mata pelajaran IPAS kelas IV SD, (2) Untuk menganalisis kelayakan media light box materi sifat-sifat cahaya pada mata pelajaran IPAS kelas IV SD. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D). Model pengembangan yang digunakan oleh peneliti adalah model ADDIE. Sampel yang diambil yaitu 16 peserta didik kelas IV SD N 03 Rejosari. Data penelitian ini diperoleh melalui studi dokumen, wawancara, angket validasi media dan materi serta angket respon guru dan peserta didik. Hasil validasi yang dilakukan oleh ahli media mendapatkan skor penilaian 3,9 dengan kategori sangat baik dan hasil validasi yang dilakukan oleh ahli materi mendapatkan skor penilaian 3,8 dengan kategori sangat baik. Sedangkan pada hasil uji coba lapangan, hasil penilaian respon guru mendapatkan skor 4 dengan kategori sangat baik dan hasil penilaian respon peserta didik mendapatkan skor presentase 88,40% dengan kategori sangat baik. Kesimpulannya bahwa media pembelajaran light box materi sifat-sifat cahaya ini terbukti valid dan layak digunakan dalam pembelajaran IPAS kelas IV SD.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA TEMA 1 HIDUP RUKUN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTU MEDIA AUDIO VISUAL DI KELAS II SEMESTER I SD NEGERI PADASARI 01 KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2022/2023 Ardhita Dian Aslami; Sukamto Sukamto; Jumarni Jumarni
Indonesian Journal of Elementary School Vol 2, No 2 (2022): IJES Vol. 2 No. 2, November 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v2i2.13345

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar kognitif pembelajaran tematik kelas II SD Negeri Padasari 01 hanya sebesar 39,48%  atau 15 dari 38 peserta didik yang telah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Hal tersebut disebabkan karena kurangnya variasi dalam penggunaan model dan media pembelajaran. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimanakah meningkatkan hasil belajar peserta didik pada tema 1 Hidup Rukun melalui model Problem Based Learning berbantu media Audio Visual di kelas II Semester I SD Negeri Padasari 01 Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2022/2023?” Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian yaitu peserta didik kelas II SD Negeri Padasari 01 Kabupaten Tegal berjumlah 38 peserta didik. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model Problem Based Learning berbantu media Audio Visual dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Hal tersebut dapat dilihat dari adanya peningkatan persentase ketuntasan hasil belajar peserta didik dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu minimal 75%. Pada siklus I persentase ketuntasan peserta didik yaitu 39,48%. Siklus II mengalami peningkatan yaitu 52,63%, dan siklus III yaitu 94,73%. Disimpulkan bahwa model Problem Based Learning berbantu media audio visual dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada Tema 1 Hidup Rukun di kelas II semester I SD Negeri Padasari 01 Kabupaten Tegal.
PELAKSANAAN INTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS VI SD Lia Margareta
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i1.17146

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis pelaksanaan integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik Kelas VI SD. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Tempat penelitian berlokasi di SD Negeri Pedurungan Kidul 03. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data digunakan triangulasi. Teknik analisis data meliputi tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: (1) Perencanaan integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik Perencanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru kelas VI SD Negeri Pedurungan Kidul 03 sudah baik dengan menentukan komponen-komponen seperti adanya tujuan yang harus dicapai, adanya strategi untuk mencapai tujuan, sumber daya yang dapat mendukung implementasi setiap keputusan, (2) Pelaksanaan integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik Kelas VI SD. Pelaksanaan pembelajaran tematik di kelas VI SD Negeri Pedurungan Kidul 03 menggunakan model pembelajaran tematik yaitu model Project Based Learning. Dalam kegiatan pembelajaran tematik terdapat 3 komponen dalam langkah-langkah pembelajaran tematik yaitu pendahuluan, kegiatan inti dan penutup. Serta dalam penerapan model Project Based Learning komponen langkah-langkah Project Based Learning yaitu Guru memunculkan masalah dan menyampaikan tujuan pembelajaran serta topik materi, menjelaskan materi, membagi siswa dalam kelompok, memberikan permasalahn kepada siswa, membimbing siswa/kelompok menemukan pemecahan masalah, membimbing siswa dalam penyajian hasil kerja kelompok, memberikan refleksi dan evaluasi terhadap proses dan hasil penyelidikan, membimbing siswa membuat rangkuman, (3) Evaluasi integrasi pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik. Dalam melakukan evaluasi pembelajaran Kelas VI SD Negeri Pedurungan Kidul 03 Semarang, guru memeriksa kesesuaian antara kegiatan belajar dengan perencanaan pembelajaran, melihat apa saja hal yang belum dan yang sudah dicapai oleh siswa, kekurangan siswa selama kegiatan pembelajaran serta menyimpulkan hasil belajar siswa, serta aspek yang dinilai siswa berupa sikap, pengetahuan dan keterampilan.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA KELAS III TEMA 8 MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) SDN KARANGSARI 01 Hanim Mukhtiyani Mahmudah; Widya Kusumaningsih; Fransiska Suciana
Indonesian Journal of Elementary School Vol 1, No 1 (2021): IJES Vol.1 No.1, July 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v1i1.8918

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui peningkatan hasil belajar kognitif siswa melalui Model Problem Based Learning dalam pembelajaran Tema 8 kelas III SDN Karangsari 01 Tahun 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SDN Karangsari 01, Kecamatan Cluwak berjumlah 15 siswa. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga siklus, masing-masing siklus terdiri atas dua pertemuan. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring melalui zoom meeting dan WhatsApp grup. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif.  Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan teknik non tes. Tes evaluasi dilakukan secara daring melalui google formulir. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah catatan lapangan. Penelitian melalui model Problem Based Learning dilakukan melalui Langkah-langkah: 1) Orientasi siswa pada masalah; 2) Mengorganisasi siswa; 3) Membimbing penyelidikan; 4) mengembangkan dan menyajikan hasil karya; 5) analisis dan evaluasi penyelesaian masalah. Hasil Penelitian menunjukkan hasil belajar kognitif siswa pada siklus I mendapatkan rata-rata kelas 72 dengan ketuntasan klasikal 60.00%.  Hasil belajar kognitif pada siklus II mendapat rata-rata kelas 73,82 dengan ketuntasan klasikal 73.33% termasuk kategori baik  dan hasil belajar kognitif siklus III memperoleh rata-rata kelas 77,67 dengan rata-rata ketuntasan klasikal 80.00% termasuk Kategori Sangat Baik.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN OSIN (OMAH SINAU) BERBASIS ANDROID BERBANTU SMART APPS CREATOR UNTUK KETERAMPILAN MEMBACA DAN MENGHITUNG Neni Mukaromah; Suyitno Suyitno; Singgih Adhi Prasetyo
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i1.17136

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan dan kelayakan media pembelajaran Osin (omah sinau) berbasis android berbantu smart apps creator untuk keterampilan membaca dan menghitung. Jenis penelitian ini adalah Penelitian pengembangan atau R&D (Research and Development) dengan menggunakan model pengembangan Borg dan Gall. Langkah-langkah yang dilakukan oleh peneliti dibatasi hanya sampai 6 tahap yaitu penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draf produk, uji coba lapangan awal (terbatas), revisi hasil uji lapangan terbatas, dan uji lapangan (lebih luas). Subjek dalam penelitian dan pengembangan media pembelajaran Osin (omah sinau) yaitu peserta didik Kelas I Sekolah Dasar. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara, validasi, angket dan dokumentasi. Hasil perhitungan dari validasi terhadap ahli media dan materi yaitu rata-rata ahli media diperoleh kevalidan media sebesar 90% dan rata-rata validasi ahli materi diperoleh kevalidan materi sebesar 89,5% termasuk dalam kategori “Sangat Baik”. Hasil rata-rata Persentase dari angket respon guru dari 2 sekolah memperoleh sebesar 95% dalam kategori “Sangat Baik” dan rata-rata Persentase angket respon peserta didik dari 2 sekolah memperoleh sebesar 95,03% dalam kategori “Sangat Baik”. Berdasarkan presentase perolehan hasil uji validasi dan uji lapangan maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran Osin (omah sinau) ini dinyatakan dalam kategori layak digunakan sebagai media pembelajaran.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR SENI RUPA BERBASIS QR FASE B PADA MATERI KARYA 3 DIMENSI Tiara Nur Ashry; Singgih Adhi Prasetyo; Filia Prima Artharina
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 2 (2023): November 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i2.15404

Abstract

Penelitian mendiskripsikan permasalahan (1) pengembangan bahan ajar Seni Rupa berbasis QR  Fase B, (2) hasil uji coba lapangan bahan ajar terkait karya 3 dimensi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pengembangan bahan ajar seni rupa berbasis QR  Fase B serta mendeskripsikan hasil uji coba lapangan awal dan mengetahui tingkat pemahaman konsep Seni Rupa Fase B SDN 1 Tunjungan dan SDN 2 Semampir saat menggunakan bahan ajar. Penelitian ini menggunakan metode (research and development) model Borg and Gall. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, angket kuisioner, dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan tenik analisis data deskriptif kualitatif dan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Teknik keabsahan data menggunakan teknik validasi dan respon. Hasil penelitian, menjelaskan mengenai pengembangan dan hasil coba lapangan bahan ajar Seni Rupa berbasis Qr Fase B. Pengembangan Bahan Ajar Seni Rupa 3 Dimensi dikembangkan berdasarkan langkah penelitian dan pengembangan (Research and Development) sehingga bahan ajar ini mampu digunakan sebagai alternatif penggunaan media pembelajaran yang akan membantu guru dalam memahami materi seni rupa. Kemudian hasil uji coba lapangan menyatakan bahwa bahan ajar sudah sesuai dengan kriteria bahan ajar yang baik dan dinyatakan valid serta efisien sehingga layak  digunakan
KEEFEKTIFAN MODEL TALKING STICK BERBANTU VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 03 TUNGGAK KABUPATEN GROBOGAN Fera Ariliyana; Sunan Baedowi; Suyitno Suyitno
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i1.17127

Abstract

Latar Belakang yang mendorong penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model Talking Stick berbantu video pembelajaran terhadap hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 03 Tunggak Kabupaten Grobogan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan desain Pre-Experimental Design dalam bentuk tipe one-Group Prestest – Posttest Design. Hasil penelitian setelah mendapat perlakuan menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa yang dapat dilihat dari hasil nilai pretest (tes awal) dan posttest (tes akhir). Hasil nilai rata-rata tes awal 51,8 dan hasil nilai rata-rata tes akhir 79,8. Hal ini dapat dibuktikan dengan menggunakan hasil analisis uji t yaitu thitung sebesar 8,7103 dan ttabel sebesar 2,064 dengan taraf 5% sehingga nilai thitung> ttabel yaitu 8,7103 > 2,064 yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan model Talking Stick berbantu video pembelajaran efektif terhadap hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 03 Tunggak Kabupaten Grobogan.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR BAHASA INGGRIS PADA SISWA KELAS IV DI SDN 03 PURWOSARI Ratini Ratini; Muhammad Arief Budiman; Muhammad Aniq Khairul Basyar
Indonesian Journal of Elementary School Vol 3, No 2 (2023): November 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ijes.v3i2.17477

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kesulitan belajar bahasa Inggris siswa kelas IV di SD Negeri 03 Purwosari dan mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar bahasa Inggris siswa kelas IV di SD Negeri 03 Purwosari. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini diperoleh melalui hasil instrumen observasi, wawancara, kuesioner/angket  dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 4 kesulitan yang dialami siswa kelas IV di SD Negeri 03 Purwosari yang dipengaruhi 2 faktor yaitu internal dan eksternal dengan jumlah siswa 25 siswa untuk mendapatkan data. Bahwa siswa mengalami kesulitan belajar Bahasa Inggris ada 4 hal yaitu 1) membaca, 2) menulis, 3) menghafal kosakata, 4) mengartikan sebuah kata atau kalimat dalam bentuk bahasa Inggris. Faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa ada 2, faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal 1) psikis, 2) motivasi, 3) kesehatan siswa. Faktor eksternal 1) guru, 2) kelas.

Page 4 of 15 | Total Record : 143