cover
Contact Name
Beni Chandra Purba
Contact Email
benichandrapurba@gmail.com
Phone
+6281318358986
Journal Mail Official
benichandrapurba@gmail.com
Editorial Address
Villa Pakuhaji, Kav. 18. RT. 02, RW. 01, Kamp. Randukurung, Desa Pakuhaji, Kec. Ngamprah, Kab. Bandung Barat. 40552
Location
Kab. bandung,
Jawa barat
INDONESIA
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 3026314X     DOI : https://doi.org/10.61404/jimad
Core Subject : Religion, Education,
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Adalah sebuah publikasi akademik yang secara khusus memfokuskan pada penelitian, pembahasan, dan analisis dalam bidang pendidikan. Tujuan utama dari jurnal ilmiah ini adalah untuk memajukan pengetahuan dan pemahaman tentang isu-isu pendidikan, praktik pengajaran, kurikulum, manajemen pendidikan, evaluasi, dan topik terkait lainnya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 59 Documents
Genealogi Pendidikan Kristen: Jejak Asal, Makna, dan Tujuannya: Genealogy of Christian Education: Traces of Origin, Meaning and Goals Juita Lusiana Sinambela; Janes Sinaga
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.38

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki genealogi pendidikan Kristen dengan fokus pada asal, makna, dan tujuan yang mendasarinya. Melalui pendekatan interdisipliner yang mencakup sejarah, teologi, dan sosiologi pendidikan, penelitian ini merunut kembali akar-akar pendidikan Kristen dari masa lampau hingga perkembangannya dalam konteks modern. Studi ini akan menelusuri sejarah pendidikan Kristen, mengidentifikasi peran gereja dan pemikir-pemikir Kristen dalam membentuk prinsip-prinsip pendidikan. Selain itu, penelitian ini akan membahas makna pendidikan Kristen dalam konteks spiritual, moral, dan sosial, serta bagaimana nilai-nilai tersebut tercermin dalam praktik pendidikan sehari-hari. Tujuan utama penelitian ini adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang esensi pendidikan Kristen, serta bagaimana nilai-nilai tersebut dapat memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter dan perkembangan individu. Implikasi praktis dari penelitian ini dapat membantu pengembangan kebijakan pendidikan Kristen yang relevan dan efektif dalam memenuhi tuntutan zaman modern sambil tetap setia pada akar-akar tradisionalnya.
Transformasi Karakter: Dampak Kesetiaan Guru Kristen dalam Pembentukan Kepribadian Anak Didik Daniel Udju; Janes Sinaga
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.51

Abstract

The aim of this research is to explore and understand in depth the role of a Christian teacher's loyalty in shaping the character of students. This research explores the impact of a Christian teacher's loyalty on the formation of students' character in the context of Christian education. Using a qualitative approach, this research analyzes and presents the findings from literature studies from the Bible, books and journals related to research. The findings show that loyalty to Christian teachers is not just a religious aspect, but an integral foundation that forms the basis of students' character. Teachers' loyalty is reflected in their daily actions, creating an immersive and empowering educational environment. Students respond positively to teachers' loyalty as an inspirational model, forming strong faith values and having a long-term impact on their outlook on life. The practical implications of this research include the development of Christian education strategies that are more effective in forming character. The loyalty of Christian teachers, in the context of this research, is not only a driver of character transformation, but also the key to forming a generation that is firmly rooted in moral and spiritual values.
Pendidikan Kristen Versus Pendidikan Sekuler: Ditinjau Dari Motivasi Dan Tujuan Pendidikan: Christian Education Versus Secular Education: Viewed from Motivation and Educational Goals Janes Sinaga; Juita Lusiana Sinambela
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.56

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki perbedaan motivasi dan tujuan pendidikan antara Pendidikan Kristen dan Pendidikan sekuler, untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana sistem pendidikan ini memengaruhi motivasi belajar dan tujuan pendidikan para pelajar. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif melalui studi literatur untuk menyelidiki perbandingan antara Pendidikan Kristen dan Pendidikan sekuler dalam konteks motivasi dan tujuan pendidikan. Dengan melakukan pencarian sistematis literatur melalui berbagai sumber akademis, penelitian ini memusatkan perhatian pada literatur yang memenuhi kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Analisis literatur mencakup identifikasi tema utama, pengungkapan sinergi dan konflik dalam motivasi dan tujuan pendidikan, serta sintesis temuan untuk membentuk pemahaman yang kohesif. Evaluasi kritis terhadap literatur dan penyajian hasil dalam bentuk naratif yang jelas merupakan komponen integral dari metodologi penelitian ini. Diharapkan bahwa penelitian ini akan memberikan wawasan mendalam mengenai perbedaan esensial dalam motivasi dan tujuan pendidikan antara Pendidikan Kristen dan Pendidikan sekuler, memberikan kontribusi pada pemahaman kita tentang pengaruh nilai dan prinsip dalam membentuk pengalaman pendidikan.
Strategi Pembelajaran Efektif Melalui Permainan: Pengaruh Permainan Lego Dalam Meningkatkan Kreativitas Dan Kepandaian Pada Anak-Anak: Effective Learning Strategies Through Games: The Effect of Lego Games in Increasing Creativity and Intelligence in Children Janes Sinaga; Juita Sinambela
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.63

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendalami dan memahami dampak strategi pembelajaran melalui permainan, khususnya pengaruh permainan Lego, terhadap peningkatan kreativitas dan kepandaian pada anak-anak. Studi literatur ini menyelidiki strategi pembelajaran efektif melalui permainan dengan fokus pada pengaruh permainan Lego terhadap peningkatan kreativitas dan kepandaian pada anak-anak. Analisis literatur menyajikan temuan yang menggambarkan bahwa permainan Lego memiliki dampak positif yang signifikan dalam pengembangan kreativitas, berpikir kritis, dan keterampilan motorik anak-anak. Dengan melibatkan anak-anak dalam pembelajaran interaktif dan menyenangkan, permainan Lego dapat memotivasi mereka untuk belajar dengan lebih efektif. Meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mendukung temuan ini secara empiris, kajian literatur ini memberikan landasan yang kuat untuk pemahaman terhadap peran berharga permainan Lego dalam konteks pendidikan anak-anak. Implikasi praktis dari penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pengembangan strategi pembelajaran yang lebih inovatif dan menarik bagi pendidik dan orang tua, mendukung pertumbuhan holistik anak-anak di bidang kreativitas dan kepandaian.
Pembelajaran Religius untuk Generasi Muda: Strategi Pendidikan yang Mendalam dan Menginspirasi: Religious Learning for the Younger Generation: Deep and Inspiring Educational Strategies Juita Sinambela; Janes Sinaga
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.65

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dan menganalisis efektivitas strategi pendidikan religius dalam membentuk karakter dan nilai-nilai spiritual pada generasi muda. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui pendekatan kajian literatur, dapat menganalisa dan memaparkan strategi pendidikan yang religious. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pendidikan yang mendalam dan menginspirasi mampu mengintegrasikan ajaran keagamaan ke dalam kehidupan sehari-hari generasi muda. Analisis data mengungkapkan perubahan positif dalam sikap, nilai, dan perilaku partisipan. Temuan ini didukung oleh pendekatan kualitatif yang mencakup pengkodean tematik dan analisis naratif. Partisipan menilai positif pendekatan ini karena memberikan ruang bagi refleksi pribadi, pembangunan nilai moral, dan pengalaman spiritual yang mendalam. Kesimpulan penelitian ini memberikan wawasan praktis untuk pengembangan pendekatan pendidikan yang dapat membentuk karakter positif pada generasi muda, menghadirkan relevansi ajaran keagamaan dalam konteks modern, dan mendorong penerapan nilai-nilai spiritual dalam tindakan nyata.
The Language Features of the Coronation of "Pohutu Momulanga" in Forming the Leadership Identity of the Gorontalo Community Haris Danial; Muhammad Rayyan Kufri; Ayu Hidayati Ali; Sri Rumiyatiningsih Luwiti; Kessy Pramesti Mokodompit
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): JIMAD - NOVEMBER
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i2.78

Abstract

The use of language in society is not only limited to reflecting local wisdom, but the language features contained  are able to build human character. The aim of this research is to describe the features of the Pohutu Momulanga language in forming the leadership identity of the Gorontalo people. Data was collected using paradox observer techniques and observation techniques. Research data was analyzed using pragmatic aspects by Leech (1983). The results of the research show that there are 5 (five) language features in Pohutu Momulanga's coronation ceremony, including: standard, literary, parable, rhyme, and archaic. Meanwhile, 5 (five) speech acts were found that were reflected in tuja'I, including: respecting, informing, promising, giving a message, and announcing.
Validitas Isi Instrumen TPACK pada Calon Guru Kimia menggunakan Aplikasi Model Rasch Wahyuni Tri Lestari; Dwi Maryani Rispatiningsih
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2023): JIMAD - NOVEMBER
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i2.87

Abstract

This research aims to assess the content validity of the instrument used to measure Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) in prospective chemistry teachers. The evaluation encompasses a thorough analysis of the instrument's alignment with the knowledge domains being measured, ensuring that the instrument covers key aspects of TPACK that are relevant to the context of teaching chemistry. Content validity reflects the representation and relevance of a set of items used to measure a concept carried out through rational analysis of the contents of the test through an expert panel assessment. This validity refers to the accuracy of the measurement based on the contents of the instrument to ensure that the scale of the items used has fulfilled the entire concept of the item or the suitability of the item. The instrument used in this study was assessed by nine validators consisting of two chemistry education experts and seven chemistry teachers. The assessment is done by determining the appropriateness or relevance of the test contents to be used through rational analysis by a competent panel or through expert judgment. The instrument validations in this study were 20 multiple choice questions. The assessment is done by giving a score of 1-4 on each item. This research is a quantitative descriptive study using Rasch model analysis. The analysis showed that the exact agreement was 71.4% and the expected agreement was 73.8%. Based on measurements showing relevant items in this research instrument, there are 17, among others number 1, 10, 11, 14, 5, 8, 19, 20, 18, 3, 6, 12, 13, 15, 17, 4 and 9. While there are 3 items that are irrelevant and need to be corrected, including number 16, 2 and 7.
Upaya Meningkatkan Kedisiplinan dalam Pembelajaran melalui Teknik Behavioral Contract pada Siswa SMK Negeri 2 Lamongan Mar'ah Fatinah; Nadhirotul Laily
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2024): JIMAD - FEBRUARI
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v2i1.103

Abstract

This research discusses efforts to increase discipline in learning through behavioral contract techniques in students at SMK Negeri 2 Lamongan. This research aims to teach directly the Behavior Contract technique, increase the learning effectiveness of students at SMK Negeri 2 Lamongan, and address the low learning effectiveness of students at SMK Negeri 2 Lamongan. This type of research is quantitative research. The problem in this research is that in implementing learning, students often choose lessons they only like and don't want to go to class and often hang out in the canteen. This causes a lack of application of scientific disciplines in learning for students. Researchers also use a behavioral approach because this approach assumes that all behavior, both adaptive and maladaptive, can be learned. This approach can be carried out in depth with groups of students who have a habit of being undisciplined in learning. Researchers conducted interviews and distributed questionnaires to students with the results of the level of learning discipline before receiving the intervention and after receiving intervention through the behavior contract technique, which was different, the result of which was that the learning discipline of students at SMK N 2 Lamongan class XI before being given the behavior contract technique was in the low category, after being given it. intervention through the behavior contract technique resulted in an increase in categories starting from the very low category to the low and high categories which experienced a significant increase. The results of this research were obtained from the results of the Wilcoxon Signed test, obtained a Z value of -1.342 and an asymp value of sig. (2-tailed) 0.180 is smaller than the alpha level of 5% (0.05), so the conclusion is that there is a difference in the learning discipline of students at SMK N 2 Lamongan class XI before and after being given the behavior contract intervention.
Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Pelaksanaan Aqiqah Nur Aidila Fitria; Rizal Awaludin; Sa’baniah; Laila; Muhammad Yasin
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2024): JIMAD - FEBRUARI
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v2i1.110

Abstract

The values of Islamic education are benchmarks of behavior that are in line with Islamic teachings and must be upheld in both the private and public spheres. One of the means that parents can do in providing Islamic education to their children is by carrying out aqiqah. This study aims to analyze the values of Islamic education contained in the implementation of aqiqah. This research uses a literature study research methodology or library research, which is the process of collecting materials related to research from books, journals, literature, and other publications that deserve to be used as sources for further research by the author. As a result, there are five points of Islamic education in the implementation of aqiqah, namely the value of faith education which shows that aqiqah as a form of obedience in religion, the value of worship education which shows that aqiqah as a form of self-sacrifice to Allah, the value of moral education which shows that aqiqah as an effort to form morality, the value of social education which shows that aqiqah can strengthen the bonds of friendship, and the value of health education which shows that aqiqah is carried out by slaughtering healthy animals and not defective, and halal for consumption. In addition, there are three additional educational values in the implementation of aqiqah, namely giving a name to the child as a prayer and his identity, shaving the hair as a form of obedience and preventing disease and fostering an attitude of charity, and men-tahnik or giving something sweet to the baby's mouth as an effort so that one day the child has a good speech in speaking.
Lingual Syncretism: Language Features on the Relationship between Tradition and Religion in “Motolobalango” Coronation Haris Danial; Muhammad Rayyan Kufri
JIMAD : Jurnal Ilmiah Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023): JIMAD - AGUSTUS
Publisher : PT. Penerbit Tiga Mutiara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61404/jimad.v1i1.118

Abstract

In various regions, we often find marriage processions that are guided by customary and Islamic laws that apply as ancestral heritage. Unfortunately, the pattern of syncretism between custom and Islam in marriage is rarely known by society in general. The aim of this research is to describe lingual syncretism in the Motolobalango tradition in Gorontalo. This research is oriented towards qualitative descriptive methods. The results of the research show that the syncretism of Motolobalango marriage customs is indicated in two forms, namely verbal language which appears in five representations of tuja'I speech acts in the form of: greeting, asking for permission, inviting, praising, requesting, and making non-verbal promises to cultural attributes in the form of aato dalalo, tonggu permata, pata potolongito, and yila-yilapito.