cover
Contact Name
Ahmad Fuadin
Contact Email
ahmadfuadin@upi.edu
Phone
+6285222333818
Journal Mail Official
artikulasi_fpbs@upi.edu
Editorial Address
Jl. Dr. Setiabudhi No.229 Bandung 40154 Jawa Barat - Indonesia Telp. 022-2013163
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
@Artikulasi
ISSN : 14124548     EISSN : 27765911     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal @Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia adalah jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan Progran Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia. Jurnal ini terbit pertama kali pada Mei 2002 dengan nama Jurnal @rtikulasi. Sejak Mei 2011 jurnal @rtikulasi diterbitkan atas kerjasama Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FPBS UPI dengan Perhimpunan Pengajar Bahasa Indonesia (PPBI) secara cetak. Sejak 2019 mulai diterbitkan secara elektronik (e-jurnal) melalui alamat e-jurnal.upi.edu. Kemudian pada tahun 2021, Jurnal @Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia versi OJS ( Open Journal System ) terbit secara berkala sebanyak 2 kali dalam satu tahun setiap bulan April dan Oktober. Jurnal ini menerima tulisan hasil penelitian dengan topik berikut ini. Hasil kajian atau penelitian mengenai pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang meliputi: 1) model/strategi/metode/teknik pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 2) media pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 3) bahan ajar pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 4) kurikulum pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 5) evaluasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 6) inovasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia; 7) kajian kependidikan bahasa Indonesia lainnya. Hasil kajian atau penelitian mengenai pendidikan Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) yang meliputi: 1) model/strategi/metode/teknik pembelajaran BIPA; 2) media pembelajaran BIPA; 3) bahan buka pembelajaran BIPA; kurikulum pembelajaran BIPA; 4) evaluasi pembelajaran BIPA; 5) inovasi pembelajaran BIPA dan kajian kependidikan BIPA lainnya. Hasil kajian dan penelitian di bidang linguistik bahasa Indonesia, bahasa daerah, atau bahasa asing yang dikaitkan dengan kajian linguistik bahasa Indonesia (dapat dikaitkan dengan kependidikan/kepembelajaran). Hasil kajian dan penelitian di bidang kesusastraan Indonesia, daerah, atau sastra asing yang dikaitkan dengan kajian kesusastraan Indonesia (dapat dikaitkan dengan kependidikan/kepembelajaran).
Articles 59 Documents
Analisis Wacana Covid-19 pada Baliho dan Banner di Daerah Waru Madura Nirma Amalia; Ika Febriani
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 2, No 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa pandemik wabah Covid-19 menyebabkan media baliho dan banner saat ini digunakan untuk memberikan informasi dan imbauan kepada masyarakat mengenai protokol kesehatan. Baliho dan banner tentang imbauan Covid-19 mengandung wacana yang berisikan teks, koteks, dan konteks. Penelitian mendeskripsikan penggunaan teks, koteks, dan konteks pada media baliho dan banner imbauan Covid-19 di daerah Waru, Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan menggunakan teknik observasi dan teknik dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis dengan cara memilah, menguraikan, dan akan ditarik suatu simpulan. Teknik validitas data penelitian dengan cara menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian disimpulkan terdapat 13 banner imbauan Covid-19 yang mengandung teks, koteks dan konteks, serta terdapat 8 baliho imbauan Covid-19 yang mengandung teks, koteks, dan konteks.
Analisis Toxic Parenting terhadap Tingkat Kestabilan Mental Anak Masa Kini Izzatiya, Kayla Zahra; Anggaeni, Clarissa Frizka; Amali, Shakira Bilqis; Azizah, Dien; Zulkarnain, Leonardo Iskandar
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/artikulasi.v3i2.68509

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dampak broken home dan toxic parenting pada perkembangan anak-anak melalui pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam. Broken home mencakup ketidakharmonisan keluarga akibat konflik, sementara toxic parenting melibatkan pola pengasuhan tidak sehat. Hasil menunjukkan bahwa anak-anak dari latar belakang ini cenderung mengalami gangguan kepercayaan diri, kesulitan pengambilan keputusan, perasaan bersalah, dan masalah kesehatan mental. Penelitian ini menekankan perlunya kesadaran terhadap pola pengasuhan sehat dan peran orang tua dalam perkembangan anak-anak. Saran termasuk edukasi orang tua, layanan konseling, dan pendidikan pengasuhan. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mencegah pengalaman toxic parenting dan memberikan dukungan bagi anak-anak yang terpengaruh secara psikologis.
MODEL JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MENYIMAK MAHASISWA FPBS UPI Denny Iskandar; Wawan Hermawan
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1, No 1 (2021): April 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena pembelajaran menyimak khususnya menyimak berita yang selama ini cenderung konvensional. Dalam pelaksanaannya dosen masih menggunakan paradigma pembelajaran lama dan kurang mengikuti perkembangan informasi dan komunikasi secara rutin sehingga hasil pembelajaran menyimak kurang maksimal. Pembelajaran keterampilan menyimak perlu dilatih dan dipraktikkan siswa agar mampu menyerap informasi secara cepat dan akurat sehingga dapat mengurangi kebingungan mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan menyimak. Model pembelajaran Jigsaw diharapkan dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa khususnya dalam menyimak. Penelitian ini diawali dengan masalah “Bagaimanakah pengaruh model pembelajaran Jigsaw terhadap peningkatan keterampilan menyimak mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia?”.  Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun Akademik 2020/2021. Secara umum tujuan penelitian ini adalah menemukan model pembelajaran menyimak khususnya menyimak berita yang sesuai dengan karakteristik mahasiswa serta diharapkan mampu mengantarkan dan meningkatkan kualitas kemampuan menyimak yang baik dari para mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian Tindakan Kelas.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pembelajaran menyimak yang selama ini berlangsung masih berpusat pada dosen,  dosen jarang menggunakan model pembelajaran menyimak, dan jarang mempraktikkan model pembelajaran Jigsaw, 2) pengembangan model pembelajaran Jigsaw bagi peningkatan keterampilan menyimak bahasa Indonesia dilakukan melalui sejumlah tahapan, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaaan, dan tahap pengembangan model, 3) mahasiswa banyak mengalami kesalahan berbahasa sebelum diberi perlakuan model pembelajaran Jigsaw,  dan 4)  penggunaan model pembelajaran Jigsaw terbukti dapat meningkatkan keterampilan menyimak mahasiswa.  Hasil pembelajaran menyimak dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw menunjukkan adanya peningkatan dengan cara membandingkan t hitung dengan t tabel untuk taraf signifikansi 0, 05, maka dicari pada t tabel = 2,01 dengan kriteria pengujian jika t hitung t tabel, artinya signifikan atau hipotesis tersebut benar atau diterima. Ternyata, t hitung t tabel atau 3, 32 2,01. Ini menunjukkan bukti hipotesis bahwa adanya peningkatan hasil keterampilan menyimak dengan menggunakan pembelajaran model Jigsaw setelah dilakukan beberapa kali perlakuan. Kata kunci: strategi model jigsaw, keterampilan menyimak mahasiswa AbstractThis research was motivated by a phenomenon in listening course, especially listening-to-news course which has tended to be conventional. During the lesson, some lecturers still hold an outdated learning paradigm and do not keep up with the development of information and communication technology regularly, resulting in undesirable learning outcomes. Students need to develop and practice their listening skills in order to be able to absorb information quickly and accurately, so as to reduce students’ confusion in solving listening problems. The Jigsaw learning model was expected to improve student competence, especially in listening. This research put forward a problem "how the Jigsaw learning model influenced and improved listening skills of students of Indonesian Language and Literature Education Study Program.  This research was conducted among students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program for the Academic Year 2020/2021. In general, the purpose of this study was to find a model of listening course, especially listening-to-news that was in accordance with the students’ characteristics and was expected to deliver and to improve the quality of their listening skills. The research method used in this research was Classroom Action Research Method.  The results showed that: 1) the ongoing listening course has still been centered on the lecturers, who rarely employ listening learning models, and infrequently practice the Jigsaw learning model, 2) the development of the Jigsaw learning model to improve listening skills in bahasa Indonesia was carried out through a number of stages, namely the planning stage, the implementation stage, and the model development stage, 3) students committed many language errors before exposed by the Jigsaw learning model, and 4) the use of the Jigsaw learning model was confirmed to improve students' listening skills.  Students’ grades of listening course with the Jigsaw learning model indicated an increase by comparing t count with t table for a significance level of 0.05, and noting t table = 2.01 with the testing criteria if t count t table, it means significant or the hypothesis is true or accepted. In fact, it was found that t count (3.32) t table (2.01), and it confirmed the hypothesis of an increase in the results of listening skills learning by means of Jigsaw learning model after several treatments. Keywords: jigsaw model strategy, students’ listening skills 
Kemampuan Mahasiswa dan Siswa dalam Membedakan Bahasa Baku dan Tidak Baku Berdasarkan EYD Muhamad Agung Alfi Shalatin Shalatin; Firza Fauzani Haulah; Najma Tsabita; Namira Jasmine Nisyaputri; Muhamad Rizal
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menguji kemampuan 102 mahasiswa dan siswadalam membedakan bahasa baku dan tidak baku denganmetode kuantitatif menggunakan kuesioner g-form. Hasilmenunjukkan kemampuan sedang dengan skor rata-rata. Analisis statistik mengungkap perbedaan skor antaramahasiswa dan siswa, khususnya yang kurang paham mengenaibahasa baku dan tidak baku. Data menunjukkan pemahamanrendah terhadap penggunaan bahasa tersebut. Studi inimenyoroti kebutuhan untuk meningkatkan pemahamanmahasiswa dan siswa terhadap perbedaan ini. Oleh karena itu, perlu upaya lebih lanjut dalam meningkatkan kemampuanmembedakan bahasa baku dan tidak baku di kalanganmahasiswa dan siswa.
Tradisi Merantau Masyarakat Minang dalam Lagu Kelok Ampek Puluah Ampek Azka Azkia Amelia; Yostiani Noor Asmi Harini; Memen Durachman
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 2, No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya tradisi merantau masyarakat Minang untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Akivitas tersebut menjadi inspirasi penciptaan lagu berbahasa Minang, Kelok Ampek Puluah Ampek yang sering dinyanyikan oleh masyarakat Minang di perantauannya. Artikel ini mendeskripsikan struktur teks dan fungsi lagu tersebut. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa struktur teks memiliki formula formulaik sehingga mudah untuk diingat. Fungsi lagu tersebut yaitu sebagai sistem proyeksi mengenai tradisi merantau yang di satu sisi dianggap sebagai peluang memperoleh kehidupan yang lebih baik sekaligus keharuan yang harus dijalani karena berpisah dengan sanak saudara dan kampung halaman. Selain sebagai sistem proyeksi, lagu ini pun berfungsi sebagai penglipur lara para perantau terhadap rasa rindu kepada sanak saudara dan kampung halaman.
KAJIAN KONSTRUKSI TES SUMATIF BAHASA INDONESIA DAN IMPLIKASINYA UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP Yuenda Pratama Dewi; Andoyo Sastromiharjo; Suci Sundusiah
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1, No 1 (2021): April 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini diperlukan untuk mengetahui kualitas soal, untuk mencerminkan capaian tujuan pembelajaran dan melihat kemampuan peserta didik. Kualitas soal sangat mempengaruhi terhadap capaian tujuan pembelajaran dan melihat kemampuan pengetahuan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) tingkat kesukaran soal, (2) jenjang kognitif soal, (3) hasil akhir pengukuran, (4) implikasi untuk pembelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu (1) pada tingkat kesukaran soal diketahui bahwa soal terlalu banyak yang tergolong mudah sehingga ketika soal tersebut akan digunakan kembali sebaiknya dilakukan perbaikan terlebih dahulu agar tingkat kesukaran, daya beda dan butir pengecoh nya baik; (2) pada analisis jenjang kognitif, soal memiliki kesetaraan jumlah antara C1, C2, C4 dan tidak terdapat soal yang tergolong C5 sehingga ketika akan membuat soal perhatikan kembali kesetaraan antar tingkatan kemampuan kognitif setiap soal, tidak menumpuk pada kategori HOTS ataupun LOTS; (3) pada analisis hasil akhir pengukuran, diperlukan perbaikan soal pada pembuatan soal selanjutnya dan peningkatan kemampuan peserta didik dengan mengembangkan proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru ; (4) implikasi untuk pembelajaran bahasa indonesia yaitu pembuat kebijakan diperlukan untuk memperbaiki soal dari segi tingkat kesukaran soal, daya beda, butir pengecoh, dan jenjang kognitif jika soal tersebut akan digunakan kembali, guru harus lebih menekankan proses pembelajaran bukan hanya pada tercapainya tujuan pembelajaran namun pada pemahaman peserta didik, peserta didik harus memahami materi-materi yang telah dipelajari disetiap proses pembelajaran.Kata kunci: tes sumatif bahasa indonesiaAbstractThis research was considered necessary to determine the quality of test questions, to reflect the achievement of learning objectives and to observe students’ aptitude. The quality of the questions greatly affects the achievement of learning objectives and the knowledge and skills of students. This study aimed to analyze (1) the level of difficulty of test questions, (2) the cognitive level of the questions, (3) the final result of the measurement, (4) the implications for bahasa Indonesia learning. This study employed a descriptive qualitative approach. The results of this study indicated (1) about the level of difficulty of the questions, there were too many easy questions. Thus, when the questions will be reused, improvements should be made to reach decent level of difficulty, distinction and distractors; (2) in the cognitive level analysis, there were equivalent number of C1, C2, and C4 questions, but there were no C5 questions. Therefore, attention on the distribution of levels of cognitive ability for each question is required in making questions to ensure that they do not accumulate in HOTS or LOTS categories; (3) in the analysis of the final results of the measurement, improvement is indispensable in constructing questions in the future and in improving students’ ability by developing the learning process carried out by teachers; (4) in terms of bahasa Indonesia learning, there is a demand for policy makers to develop test questions related to their difficulty level, differentiation power, distractors, and cognitive levels if the questions will be reused, for teachers to emphasize the learning process not only on achieving learning objectives, but also on students’ understanding, and for students to comprehend materials studied in each stage of learning process.Keywords: Summative Test Construction of Bahasa Indonesia Subject
TRADISI DAN RITUAL KEMATIAN DI GARUT: SEBUAH KAJIAN DIALEKTOLOGI Lilis Hartini
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakDialektologi adalah cabang ilmu bahasa yang khusus mempelajari variasi-variasi bahasa dalam aspek fonologi, morfologi, sintaksis, leksikon, semantik, onomasiologis, dan semasiologis, yang wujud pelafalannya ada pada dialek. Sumber kajian dialektologi kali ini adalah bahasa lisan yang dituliskan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tradisi dan ritual kematian di Garut. Melalui pendekatan kualitatif dengan menerapkan metode deskriptif. Ditemukan bahwa terdapat tradisi dan ritual kematian pada masyarakat Garut yang sesuai dengan variasa bahasanya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diterapkan secara daring dengan cara membagikan kuesioner dan wawancara kepada informan yang memenuhi syarat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, masih tedapat tradisi dan ritual kematian di Garut dan kedua, terdapat variasi bahasa pada bidang fonetk, morfologi, leksikal, dan onomasiologis. Kemudian hasil data yang dianalisis tersebut disajikan melalui contoh-contoh yang relevan dengan keadaan tradisi dan ritual kematian dewasa ini.  Kata kunci: tradisi, ritual, dialek, Garut AbstractDialectology is a branch of linguistics specifically studying language variations in the aspects of phonology, morphology, syntax, lexicon, semantics, onomasiology, and semasiology, with pronunciation manifestation in dialects. The source of this dialectological study is written verbal language. This study aims to describe traditions and death rituals in Garut through a qualitative approach and descriptive methods. It was found that Garut community has traditions and death rituals which are in line with the variety of languages. Research data were collected online by distributing questionnaires and conducting interviews with qualified informants. The results show that first, traditions and death rituals still exist in Garut, and second, there are language variations in the terms of phonetics, morphology, lexical, and onomasiology. The results of the data analysis were presented through examples relevant to the current state of traditions and death rituals. Keywords: traditions, rituals, dialect, Garut  
Stereotipe, Diskriminasi, Segregasi Sosial, dan Resistensi dalam Novel Ivanna van Dijk karya Risa Saraswati Meisa Arya Putri Gunawan; Yostiani Noor Asmi Harini; Yulianeta Yulianeta
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 2, No 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Isu rasialisme menjadi konflik yang menonjol dalam novel Ivanna van Dijk karya Risa Saraswati. Dalam novel dikisahkan bagaimana bangsa Belanda memandang kaum pribumi sebagai sesuatu yang hina. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk-bentuk rasialisme yang direpresentasikan dalam novel. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan menggunakan pendekatan poskolonial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasialisme bangsa Belanda direpresentasikan melalui tindakan para tokoh beridentitas bangsa Belanda dalam bentuk rasialisme berupa stereotipe, tindakan diskriminasi, segregasi terhadap tokoh dalam keluarga van Dijk, dan resistensi.
Implementasi Model Flipped Classroom Berbantuan Media Podcast dalam Pembelajaran Menulis Resensi Putri, Mentari Vitalianty; Cahyani, Isah; Sundusiah, Suci
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4, No 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/artikulasi.v4i1.68516

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi implementasi model Flipped Classroom dengan media podcast dalam pembelajaran menulis resensi selama pandemi. Dibandingkan dengan model terlangsung, hasil pretes menunjukkan kategori "Kurang" untuk kedua kelas. Setelah implementasi model Flipped Classroom dengan media podcast, kelas eksperimen menunjukkan peningkatan yang signifikan, dengan rata-rata postes 80,60, sementara kelas kontrol (model terlangsung) memiliki rata-rata postes 66,55. Analisis uji menunjukkan perbedaan signifikan antara kemampuan menulis resensi siswa di kedua kelompok. Model ini membuktikan keefektifannya dalam memfasilitasi pembelajaran menulis resensi, meningkatkan hasil belajar siswa, dan mengoptimalkan waktu belajar siswa selama pembelajaran daring di masa pandemi.
REPRESENTASI TOKOH PEREMPUAN DALAM NOVEL RAPIJALI 1: MENCARI KARYA DEE LESTARI Clarisa Septiani Putri; Suci Sundusiah; Dheka Dwi Agustiningsih
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakRepresentasi karakter perempuan pada tokoh perempuan dalam novel Rapijali 1: Mencari begitu kental disampaikan dalam novel. Hal tersebut menjadikan novel Rapijali 1:Mencari tidak cukup dibaca saja namun juga perlu adanya tanggapan ilmiah khususnya mengenai karakter tokoh perempuan yang ada di dalamnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk memeroleh deskripsi struktur novel, deskripsi representasi karakter tokoh perempuan dalam novel, dan perancangan pembelajaran teks novel di SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi. Fokus kajian lebih menekankan pada analisis representasi karakter tokoh perempuan dalam novel, dan model perancangan Dick and Carey sebagai perancangan pembelajaran sastra di SMA. Hasil dari penelitian ini yaitu adanya data struktur novel Rapijali 1:Mencari, adanya representasi karakter tokoh perempuan dalam novel yang digambarkan dalam tiga bagian yaitu, penampilan perempuan, minat perempuan, dan kecerdasan perempuan. Adapun pemanfaatan penelitian terhadap perancangan pembelajaran sastra di SMA dirancang untuk pembelajaran Kompetensi Dasar 3.8, 4.8 dan 3.9 di kelas XII SMA. Kata kunci: novel, rancangan pembelajaran, Rapijali 1:Mencari, Representasi perempuan AbstractThe representation of female characters on female characters in the novel Rapijali 1: Mencari is conveyed very vividly in the novel. Therefore, the novel Rapijali 1: Mencari deserves not only reading, but also scientific endeavors, especially regarding the characteristics of the female characters. The purpose of this study was to obtain a description of the structure of the novel, a description of the representation of female characters in the novel, and a learning design for novel learning in senior high schools. This study used a qualitative approach with content analysis method. The study emphasized the analysis of the representation of the female characters in the novel, and Dick and Carey’s model as a literary learning design in senior high schools. The results obtained from this study are the data of the structure of the novel Rapijali 1: Mencari, and the representation of female characters in the novel which is described in three parts, namely, female appearance, female interest, and female intelligence. The utilization of this research as a literary learning design in senior high schools was intended for Basic Competencies 3.8, 4.8 and 3.9 in senior high school class XII. Keywords: novel, learning design, Rapijali 1: Mencari, representation of women