cover
Contact Name
Danang Prasetyo
Contact Email
danangprasetyo@stipram.ac.id
Phone
+6285643643084
Journal Mail Official
harmoninusabangsa@stipram.ac.id
Editorial Address
Jl. Ahmad Yani, Ring Road Timur 52B, Modalan, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kodepos 55198
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Harmoni Nusa Bangsa
ISSN : -     EISSN : 30323770     DOI : -
Ruang lingkup JHNB adalah semua kajian terkait dengan mata kuliah wajib perguruan tinggi, mata kuliah penciri perguruan tinggi, dan mata kuliah lain yang relevan.
Articles 42 Documents
Sikap Keaktifan Belajar Peserta Didik dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila Lusie Putri, Mas Fierna Janvierna; Sasmita, Saepudin Karta; Ilham, Muhammad
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 1 (2023): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i1.344

Abstract

Pendidikan Pancasila berperan penting dalam membentuk sikap peserta didik. Dalam prosesnya yang paling dasar, Pendidikan Pancasila juga mengajarkan bagaimana setiap individu menjalani hidup mereka, dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa sikap keaktifan belajar peserta didik dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila kelas X BC2 di SMKN 6, Kota Tangerang Selatan adalah cukup baik di lihat dari hasil yaitu: Peserta didik berperan aktif dalam belajar di kelas. Peserta didik memiliki caranya tersendiri untuk memahami materi agar dapat turut aktif dalam bertanya, menjawab dan menyampaikan pendapat dengan memperhatikan guru. namun ada beberapa peserta didik yang masih belum berperan aktif dalam pembelajaran, hal ini karena ada beberapa factor penyebabnya yaitu peserta didik masih memiliki sikap, takut bertanya, malu dalam menjawab karena memiliki kekhawatiran tidak sesuai dengan materi yang sedang diberikan.Kata Kunci: Sikap, Keaktifan, Peserta didik, Pendidikan Pancasila
Strategi Membangun Reputasi Positif AIESEC Melalui Inovasi Hubungan Masyarakat di Instagram Ramadhenti, Annida Dian; Pradety, Shandina Nandita; Nisa, Azahra Khairul
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.330

Abstract

Penelitian ini membahas strategi inovatif penggunaan media sosial Instagram dalam konteks organisasi AIESEC untuk memperkuat hubungan masyarakat dan membangun reputasi positif. Melalui pendekatan yang terintegrasi, kami mengidentifikasi bagaimana AIESEC dapat memanfaatkan fitur-fitur kreatif Instagram untuk meningkatkan keterlibatan, menyampaikan pesan kunci, dan membangun citra yang kuat. Hasil penelitian ini dapat memberikan panduan praktis bagi organisasi nirlaba lainnya yang ingin memanfaatkan media sosial sebagai alat efektif dalam memperkuat hubungan masyarakat dan reputasi yang baik.
Implementasi Pancasila dalam Menanggulangi Tindakan Cyberbullying Mukhlisin, Fadhil; Mawarid, Achmad Hasfi
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 1 (2023): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i1.269

Abstract

Penelitian ini mencoba mengulas nilai-nilai Pancasila dalam penggunaan media sosial oleh generasi milenial. Meskipun ini adalah proyek era internet, namun menggunakan metode penelitian kualitatif. Ini termasuk mengamati internet dan hasil jurnal serta media lainnya. Digitalisasi gaya hidup tradisional sudah terjadi melalui digitalisasi segala aspek kehidupan. Tidak terkecuali bersosialisasi. Dalam menghadapi hoaks internet seperti sosial politik, Pancasila menuntut generasi milenial memahami teknologi dan menggunakan internet secara bertanggung jawab. Mereka adalah generasi yang lahir di era digital. Nilai-nilai Pancasila dapat diimplementasikan melalui berbagai platform media sosial. Dengan begitu, posisi bangsa terjamin, integrasi bangsa yang kuat melalui nilai-nilai Pancasila tetap terjaga.
Gambaran Gaya Kepemimpinan Transformasional yang Efektif untuk Memimpin Generasi Z Bantam, Dian Jualiarti; Shiddiq, Mochammad Azhar; Putra, Andhika Wahyu; Saputra, Andika
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.399

Abstract

Gaya kepemimpinan transformasional yang efektif dalam memimpin Generasi Z merupakan suatu pendekatan kepemimpinan yang menekankan pada keterlibatan, pembinaan hubungan yang kuat, dan pengembangan visi bersama. Penelitian ini bertujuan untuk menggali gambaran tentang seberapa efektif gaya kepemimpinan transformasional dalam memimpin Generasi Z di lingkungan kerja pada era sekarang. Aspek di dalam penelitian ini adalah Idealized influence, Intellectual simulation, Individual consideration, dan Inspiration motivation. Informan dalam penelitian ini berjumlah 3 orang yang dilakukan melalui proses wawancara semi- terstruktur, dengan pendekatan kualitatif deskriptif dan analisis data dilakukan menggunakan pengkodean tematik. Hasil penelitian gaya kepemimpinan yang efektif untuk Generasi Z adalah mampu menjadi standar moral yang baik, mampu mendorong pemikiran kreatif, mampu memberikan perhatian yang baik, dan mampu memberikan semangat optimisme.
Pengaruh Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Terhadap Sikap Toleransi dan Nasionalisme Sari, Nurul Lita; Therreshia, Annisha; Rahmah, Siti
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.377

Abstract

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka bertujuan untuk meningkatkan wawasan kebangsaan, integritas, solidaritas, dan wadah perekat kebangsaan antar mahasiswa se-Indonesia, melalui pembelajaran antar budaya, memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi lain. Penelitian ini merupakan penelitian ekspLanotari. Fenomena dalam penelitian ini adalah sikap toleransi dan nasionalisme. Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menganalisis Program Pertukaran Mahasiswa Terhadap Sikap Toleransi dan Nasionalisme Bagi Mahasiswa Universitas Pamulang. Untuk menguji pengaruh langsung atau tidak langsung dari setiap variabel digunakan metode survey kausal dengan teknik analisis jalur (path analysis).Kesimpulan penelitian ini yaitu banyak mahasiswa yang sadar akan pentingnya toleransi apalagi dalam dunia perkuliahan yang sangat luas, salah satunya dengan mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka ini. Hal ini pun ditandai dengan banyaknya partisipasi para mahasiswa untuk mengikuti program PPM ini. Mereka pun merasa sikap toleransi dapat mempersatukan setiap mereka yang berbeda, baik suku, agama, hingga ras, terlebih perbedaan cara belajar dari kampus satu dengan kampus lainnya. Begitu pula dengan sikap nasionalisme pada program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja di Indonesia Auliya, Achmad Alie; Yahya, Aliefan Badar; Hurryos, Faizah Kanahaya
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 1 (2023): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i1.297

Abstract

Media sosial memiliki pengaruh besar terhadap perilaku seseorang, terutama pada remaja. Bergaul dengan teman sebaya yang tadinya menjadi salah satu cara seorang remaja untuk mencari jati diri, kini justru banyak remaja memilih untuk menggunakan media sosial untuk menacari jati dirinya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan pengaruh media sosial terhadap perilaku remaja memiliki pengaruh baik dan buruk. Beberapa pengaruh baik dalam penggunaan media sosial adalah menjadi salah satu sarana diskusi antar remaja, serta mempermudah interaksi antar sesama. Namun tentunya juga terdapat beberapa pengaruh buruk yang di timbulkan yaitu memicu terjadinya cyberbullying dan dapat mengakibatkan kecanduan media sosial seperti yang terjadi di masa sekarang. Oleh karena itu, pengawasan dan pembatasan penggunaan media sosial sangat penting untuk mencegah terjadinya dampak buruk pada perilaku mereka.
PENGARUH PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA TERHADAP SIKAP TOLERANSI DAN NASIONALISME Nurul Lita Sari; Annisa Therreshia; Siti Rahmah
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.357

Abstract

Dimulainya pembelajaran jarak jauh membuat Kemendikbud memberi banyak solusi menarik agar pembelajaran tak begitu membosankan. Adanya program baru di Kampus Merdeka yaitu Pertukaran Mahasiswa Merdeka, menjadi salah satu wadah yang menyalurkan banyak inovasi dalam sistem pembelajaran di Indonesia. Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini menjadi penggagas baru bagi dunia pendidikan di Indonesia. Hadirnya Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan kebangsaan, integritas, solidaritas, dan wadah perekat kebangsaan antar mahasiswa se-Indonesia, melalui pembelajaran antar budaya, memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi lain. Konsep merdeka belajar ini mengusung perihal nasionalisme dan sikap toleransi antar sesama mahasiswa. Kalau mengulas nasionalisme dalam pendidikan, maka dapat dikaitkan dengan pendidikan karakter. Perwujudannya akan mirip dengan perjuangan lahirnya nasionalisme, dimana tiap manusia akan merasa senasib sepenanggungan yang haus akan pendidikan, juga akan mencintai bangsa dan negaranya melalui pendidikan yang dikenyam. Melalui adanya Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) ini diharapkan banyak mahasiswa yang mengerti dan mampu mengimplementasikan dengan baik bagaimana sikap toleransi yang selaras dengan nasionalisme yang ditorehkan ditengah masa perguruan tinggi.
Urgensi Pendidikan Karakter dalam Memajukan Bangsa Nurjanah, Alim; Pranesti, Sri Harinita Indah
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 1 (2023): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i1.270

Abstract

Pendidikan karakter dan pembentukan karakter diperlukan karena pendidikan tidak hanya membuat siswa intelektual, tetapi juga memiliki kebiasaan dan adat istiadat agar posisinya sebagai anggota masyarakat berarti untuk pribadi dan orang lain. Tujuan dari Pendidikan karakter untuk memberi karakter bangsa yang kuat, mampu bersaing, berbudi, bermoral, toleran,  gotong royong, cinta tanah air, berkembang energik, berwawasan iptek. Sebab selain sumber daya alam, faktor lain seperti pendidikan dan keterampilan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan suatu negara. Dampak pendidikan karakter dari sistem pendidikan yang benar sangat besar. Maka dari itu, pendidikan menjadi salah dari berbagai cara guna mengarah pada pembentukan karakter milenial yang di dalamnya termasuk pendidikan kewarganegaraan.
Memahami Dinamika Pemaafan dalam Organisasi Mahasiswa Bantam, Dian Juliarti; Aisyah, Nur; Anggraeni, Nofa; Sabela, Theodosia Indiani
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.403

Abstract

Pemaafan merupakan aspek penting di dalam kehidupan manusia untuk  membangun dan memelihara hubungan yang harmonis antara individu dengan orang lain. Pemaafan biasanya dilakukan untuk menghindari perilaku yang kurang baik dan dapat menimbulkan kerenggangan hubungan. Terutama di dalam sebuah organisasi, budaya memaafkan sangat perlu dilakukan demi keberlangsungan organisasi ke depannya. Tujuan dari penelitian ini untuk memahami dinamika pemaafan  dalam organisasi mahasiswa BEM FES  UNJAYA. Metode penelitian ini merupakan metode kualitatif. Subjek penelitian ini adalah tiga anggota organisasi mahasiswa BEM FES UNJAYA. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil dari penelitian  ini menunjukkan bahwa terdapat 5 faktor penting dalam terjadinya proses pemaafan antara anggota BEM FES UNJAYA yaitu komunikasi yang baik, kesadaran akan keberlanjutan hubungan, keasadaran akan profesionalisme, kemauan untuk memahami orang lain, dan peran pemimpin. 
Peran Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja Sunanto, Sunanto; Pujilestari, Yulita
JURNAL HARMONI NUSA BANGSA Vol 1, No 2 (2024): HARMONI NUSA BANGSA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47256/jhnb.v1i2.358

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam pemberantasan kenakalan remaja di SMK TI PGRI 11 SERPONG. Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru selain guru dalam pendidikan Pâncășila dan kewarganegaraan khususnya dalam mengatasi masalah kenakalan remaja di SMK TI PGRI 11 SERPONG. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data deskriptif kualitatif. Penelitian ini terdiri dari observasi, wawancara dan rekaman. Data observasi dan data wawancara. Metode analisis data dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahap yaitu pengumpulan data, penyajian data, dan derivasi/kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian : 1. SMK TI PGRI 11 SERPONG Peran guru PKn dalam pencegahan kenakalan remaja sebagai pembimbing, teladan, motivator dan komunikator bagi siswa. 2. SMK TI PGRI 11 SERPONG Hambatan yang dihadapi guru pendidikan kewarganegaraan dalam menangani kenakalan remaja antara lain adalah anak itu sendiri, lingkungan orang tuanya, cara orang tua membesarkan anaknya di rumah, ketatnya guru sekolah dalam menegakkan aturan, dan gaya aturan. dari kehidupan siswa. dan peraturan. Termasuk item terkait. Karena melanggar pengaruh lingkungan.