cover
Contact Name
Endina Putri Purwandari
Contact Email
abdireksa@unib.ac.id
Phone
+6285268441570
Journal Mail Official
abdireksa@unib.ac.id
Editorial Address
Gedung Laboratorium C Fakultas Teknik Universitas Bengkulu Jl. W.R Supratman Kandang Limun Bengkulu 38371
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Abdi Reksa
Published by Universitas Bengkulu
ISSN : 27457575     EISSN : 27457583     DOI : https://doi.org/10.31186
Abdi Reksa is an open-access community service journal with an online ISSN or E-ISSN (2745-7583) and P-ISSN (2745-7575). It serves as a platform for publishing community service activities covering branches of science, engineering, applied science, technology, socio-cultural (ipteksosbud), and other knowledge areas based on the results of community service. The Abdi Reksa Journal is published by the Information Systems Study Program, Faculty of Engineering, Bengkulu University.
Articles 66 Documents
PEMBUATAN WEBSITE SEKOLAH DAN PENGGUNAAN GOOGLE FORM DALAM PEMBUATAN TUGAS SECARA DARING yuliaDarnita yuliaDarnita
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.28-36

Abstract

Pandemi ini tidak tahu kapan akan berakhir, sudah semester kedua dalam tahun 2020 kelas masih dilakukan secara online dan tugas siswa dikirim dengan menggunakan media online yaitu Whattshap yang hanya berupa photo ataupun video tutorial saja yang tidak ada flassbacknya secara tersistem untuk itu diperlukan solusi permasalah ini dengan membuat google form yang memungkin guru-guru memberi pertanyaan dan siswa bisa menjawab secara langsung dan guru bisa langsung memeriksa pekerjaan rumah siswa, dengan tidak ada sistem informasi yang memadai untuk penyampain informasi yang bisa diakses semua orang yang memberi informasi untuk mempromosikan sekolah. Ada dua solusi yang ditawarkan pada pengabdian kali ini yaitu sebagai berikut: Pelatihan berbasis website dengan menggunakan teknologi web service, Pembelajaran daring menggunakan Google Form. Berdasarkan hasil rekapitulasi umpan balik mengenai website dan pelatihan terdapat respon positif yang diberikan oleh guru dan anggota TU, website sekolah diharapkan dapat memajukan sekolah dan mengenalkan sekolah ke masyarakat lebih luas digunakan pihak sekolah serta dengan penggunaan Google Form telah mempermudah proses pengisian tugas langsung siswa (Umpan Balik) guru bisa memeriksa tugas dengan segera dan siswa bisa langsung mengisih di form yang tersedia, saran harus sering dilakukan survey untuk mendapatkan umpan balik penggunaan website.
Pendampingan Google Class Room dan Zoom Meeting di SD Negeri 36 Bengkulu Tengah Yuriska - Destania
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.23-27

Abstract

Pandemi Covid 19 tidak saja berdampak pada perekonomian masyarakat tetapi hampir mengubah seluruh tatanan kehidupan sosial, terutama dalam dunia pendidikan. Berdasarkan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah yang mengharuskan pembelajaran secara daring atau online, tak pelak membuat dilema para guru ditengah keterbatasan pengetahuan IT khususnya yang berada di desa-desa terpencil. Pemilihan metode yang tepat dalam proses belajar mengajar menjadi permasalahan serius, beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti kesiapan sekolah, guru dan peserta didik dalam pelaksanaan proses pembelajaran daring. Tentunya aplikasi yang digunakan harus bisa diakses dan dipahami oleh setiap guru dan peserta didik agar tujuan pembelajaran tetap tercapai. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk mengimplementasikan Tri Darma Perguruan Tingggi, terutama Pengabdian Kepada Masyarakat dengan cara membekali para guru agar memiliki keahlian atau skil di bidang IT khususnya aplikasi pembelajaran daring yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar secara daring. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini adalah melalui system ceramah, memaparkan materi-materi yang berkaitan dengan aplikasi pembelajaran daring berbasis google classroom, zoom meeting serta praktek langsung penggunaan aplikasi tersebut dengan bantuan tim pendamping praktek terhadap 10 orang guru SD Negeri 34 Bengkulu Tengah. Hasil dari kegiatan pengabdian pada masyarakat yaitu guru-guru dapat memahami dan mampu mengaplikasikan metode pembelajaran daring seperti google classroom sehingga proses pembelajaran dapat berjalan efektif di tengah Pandemi Covid 19.
Kampanye Penanganan Covid-19 di Perumahan Bukit Dewa Residence Kecamatan Selebar Kota Bengkulu Deni Agus Triawan; Budi Harlianto; Morina Adfa
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.1-6

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan kampanye penanganan Covid-19 di Perumahan Bukit Dewa Residence Kota Bengkulu. Berdasarkan survey awal perilaku pencegahan Covid-19, diketahui bahwa virus korona (Covid-19) adalah virus yang berbahaya (90% setuju dan 7,5% ragu-ragu dan 2,5% tidak setuju). Hal ini seiring dengan pendapat tentang kondisi saat ini masih tergolong darurat Covid-19 (95% setuju dan 5% tidak setuju). Tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 tetap perlu dilakukan (100% responden menjawab setuju). Lebih lanjut, tindakan pencegahan Covid-19 melalui penggunaan masker saat keluar rumah, sebanyak 92,5% responden menjawab selalu dan sebanyak 7,5% menjawab kadang-kadang. Terkait sikap saling mengingatkan tentang penggunaan masker, responden menjawab 75% mengingatkan jika ada orang tidak memakai masker dan 25% menjawab masa bodoh. Terkait kebiasaan mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer, sebanyak 87,5% responden menjawab selalu dan 12,5% menjawab kadang-kadang. Tindakan pencegahan covid-19 berupa menjaga jarak (physical distancing)  merupakan tindakan yang paling sulit dilakukan oleh masyarakat dimana 57,1% responden menjawab kadang-kadang dan 42,9% menjawab selalu. Kampanye penanganan Covid-19 yang dilakukan melalui penyampaian informasi tentang perlunya tindakan pencegahan Covid-19 seperti 3M (menggunakan masker, mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer dan menjaga jarak). Penyampaian informasi dilakukan melalui media virtual (whatsapp grup, status whatsapp dan media sosial) dan pemasangan spanduk untuk mencegah kerumunan serta pembuatan handsanitizer. Antusias warga dalam menerima informasi dan pemahaman terhadap pentingnya tindakan pencegahan covid-19 sangat baik dimana 100% masyarakat akan menggunakan masker jika keluar rumah, selalu mencuci tangan. Namun, kebiasaan untuk menjaga jarak masih sulit dilakukan seluruh warga jika di tempat umum seperti di pasar dan di tempat umum lainnya.
PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DAN JARINGAN INTERNET PADA GURU SD NEGERI 69 BENGKULU Muntahanah Muntahanah; Yulia Darnita; Rozali Toyib; Sastya Hendri Wibowo; Egia Apriansyah; Wahyu Nugroho; Wilio Papian
Abdi Reksa Vol. 3 No. 1 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.3.1.1-8

Abstract

Sekolah Dasar  Negeri 69 merupakan salah satu  sebagian besar gurunya rata-rata sudah senior sudah tersertifikasi dan hanya sebagian kecilnya masih muda, dengan adanya perubahan dan petunjuk teknis dari mendikbud yang mewajibkan guru melakukan pelaporan  kegiatan  kinerjanya yang menjadi syarat pencairan dan  sertifikasinya via online lewat jaringan internet bagaimana login, menginput data, mengirim file laporan, mengubah dari hardcopy  menjadi softcopy sehingga bisa diupload ke aplikasi. Mengajarkan kepada guru-guru bagaimana berselancar di dunia maya untuk mencari bahan-bahan ajar yang menarik baik itu berupa teks, video ataupun materi ajar sehingga bisa menjadi rujukan bagi guru serta masih terbatas ruang jangkau yang belum maksimal terutama dalam akses jaringan internet untuk setiap ruangannya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan cara menyiapkan modul untuk pelatihan dan melakukan praktek langsung. adanya pelatihan dan pengembangan jaringan ini berdampak pada perkembangan sekolah dan memperlancar tugas guru-guru dan staf, serta pembangunan dan pengembangan jaringan internet sekolah dengan router sehingga  wifi terjangkau  untuk setiap unit, selain hal tersebut guru dapat menggunakan aplikasi pelaporan sertifikasi dengan baik dan mampu mengembangkan bahan ajar yang di perolah dari situs-situs yang kredibel dan perlu sering diadakan  kerjasama antara  sekolah dengan kampus dalam rangka pengembangan sumber daya manusia di sekolah
PELATIHAN E-COMMERCE (SHOPEE) KEPADA MAMA-MAMA PENJUAL NOKEN DI DISTRIK SOTA Nurlela Pandiangan
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.15-22

Abstract

Noken merupakan salah satu warisan budaya telah diakui oleh Unesco. Di Papua, Noken menjadisalah satu kerajinan tangan yang punya nilai jual bagi masyarakat Papua, beberapa masyarakat diKampung Sota Distrik Sota Kabupaten Merauke biasanya menjual Noken sebagai souvenir wisata di Tugu0 Kilometer Distrik Sota. Tidak hanya noken, tetapi adapun produk-produk lokal yang diperjualbelikan disana. Permasalahan yang dihadapi saat ini, masyarakat hanya menjual produk lokalsebatas di tempat wisata maupun di salurkan ke kota saja. Sedangkan,perkembangan dunia dalambidang teknologi saat ini membuka peluang bagi banyak orang untuk melakukan jual beli secara lebihluas dan mudah. Hal ini, tidak dimanfaatkan oleh masyarakat di kampung Sota, sedangkan Distrik Sotasudah didukung dengan listrik dan internet yang cukup menunjang masyarakat untuk melakukan transaksijual beli online secara luas. Tim pengabdian kami bertujuan melakukan pelatihan E-commerce Shopeeguna mengenalkan kepada pedagang di Tempat Wisata Tugu 0 Kilometer Kampung Sota, sebuah aplikasibelanja dunia yang dapat membantu para pedagang menjual hasil produk lokal mereka melalui mediaonline. Metode yang digunakan tim adalah dengan mengadakan workshop dengan 3 materi pokok : (1)pedagang mengenal aplikasi E-commerce Shopee, (2) pedagang membuat akun aplikasi Shopee, (3)pedagang melakukan upload produk pada aplikasi Shopee. Hasil kegiatan, dari pelatihan yangberlangsung, minat masyarakat cukup baik di buktikan dari hadirnya mereka melebihi target kuota pesertayang diharapkan, namun pelatihan cenderung minim karena terbatas oleh waktu dan kondisi di masapandemi covid-19 ini. Walau waktu yang terbatas, para peserta telah melakukan pelatihan pengenalanaplikasi, pembuatan akun, dan melakukan uji coba upload produk sudah dapat dilakukan. Kekurangannya,para peserta perlu lagi lebih mendalami tentang jual beli terutama penulisan nominal harga yang sesuaidengan harga asli suatu barang agar tidak menjadi salah dalam deskripsi produk penjualan, peserta jugadiharapkan mampu membiasakan diri menggunakan aplikasi Shopee ini dalam jual beli online agar lebihterbiasa dengan teknologi yang dapat membantu dalam memasarkan dagangannya.
Literasi Digital dalam Rangka Peningkatan Kemampuan Manajemen Keuangan Keluarga bagi Ibu-ibu Rumah Lisa Martiah Nila Puspita
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.7-14

Abstract

Family financial management and control practices have received little attention. This absence can lead to bigger problems in a family. However, if the family finances have been well planned and managed, every member of the family will feel serenity in his house. By taching the housewives about the urgency of financial management and technical guidance of existing family financial management applications, the financial problems faced will be easier to anticipate in advance. If this problem can be resolved by every family, then the goal of a prosperous family can be realized. This program aims to explain the urgency of family financial management and provide technical guidance using an Android-based financial management application for housewives in Muara Bangkahulu sub-district, Bengkulu city. The results show that these housewives have a better understanding of the urgency of family financial management and skills in using family financial management applications by using their handphones after join this program. 
Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Animasi Guna Meningkatkan Kualitas Proses Kbm Pada Dewan Guru Di Sman 7 Kota Bengkulu Yudi Setiawan; Nafri Yanti; Dyah Setyo Rini
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.51-59

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) ini adalah untuk meningkatkan efektifitas pembelajaran di sekolah melalui media pembelajaran yang digunakan. Sasaran dalam kegiatan adalah kelompok dewan guru SMAN 7 Kota Bengkulu yang saat ini merupakan salah satu sekolah unggulan di Provinsi Bengkulu. Berdasarkan hasil identifikasi awal kepada salah satu dewan guru SMAN 7 Kota Bengkulu, diketahui salah satu permasalahan yang dihadapi guru saat ini adalah kesulitan untuk menyediakan media pembelajaran yang efektif. Citra SMAN 7 Kota Bengkulu dipandang sangat baik oleh masyarakat, sehingga hal ini  hendaknya juga dapat diimbangi dengan kemampuan dewan guru serta seluruh jajaran untuk  menyediakan media pembelajaran yang efektif. Dalam kegiatan PPM ini tim pengabdi merupakan tiga orang dosen Universitas Bengkulu yang berasal dari 3 Fakultas yang berbeda agar tujuan kegiatan dapat dicapai dengan maksimal. Untuk mencapai tujuan kegiatan maka tim pengusul PPM telah melaksanakan rangkaian kegiatan pelatihan kepada dewan guru SMAN 7 Kota Bengkulu mulai dari observasi awal, demonstrasi, diskusi dan evaluasi yang semuanya berorientasi pada tujuan kegiatan. Data menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil yang diperoleh pada observasi awal. Persentase jumlah peserta pelatihan yang memahami pengertian media pembelajaran meningkat menjadi 50% yang semula hanya 37,5%. Sebesar 68,75% peserta pelatihan cukup memahami dalam membuat media pembelajaran dengan menggunakan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran di sekolah. Pada observasi awal, persenatsenya hanya 31,25%. Persentase jumlah peserta yang telah memahami penggunaan aplikasi Alice untuk membuat media pembelajaran dengan konten animasi adalah 81,25% dan sebesar 75% dari jumlah peserta pelatihan memahami penggunaan aplikasi Camtasia Studio untuk membuat media pembelajaran.
Pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran Interaktif Menggunakan Animaker Bagi Siswa SMK Bhakti Praja Dukuhwaru Nurul Renaningtias; Dyah Apriliani; Julia Purnama Sari
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.46-50

Abstract

Pada era 4.0 yang semakin berkembang ini peran teknologi dalam bidang pendidikan dapat menunjang proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas pembelajaran.   Perkembangan teknologi yang sudah sangat maju harus diimbangi dengan kreatifitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran guna meningkatkan kemampuan dalam memahami materi yang diberikan. Peningkatan proses pembelajaran dapat dilakukan dengan menerapkan proses pembelajaran berbasis multimedia. Metode terbaru dengan bantuan video membuat bentuk tampilan menjadi lebih menarik dengan konsep visual dengan bentuk gambar bergerak. Dengan adanya hal ini dapat mengatasi kejenuhan siswa saat proses pembelajaran berlangsung dan siswa akan lebih tertarik, konsentrasi, fokus dan lebih cepat untuk memahami materi karena disampaikan dengan cara yang berbeda. Dalam hal ini, aplikasi yang digunakan dalam pembuatan video pembelajaran adalah Animaker. Pemanfaatan media pembelajaran interaktif, atraktif, sistematis, menarik dan ramah berbasis multimedia memberikan kemudahan dalam menyampaikan materi pembelajaran serta dengan tampilan yang menarik dan interaktif.
PENDAMPINGAN PEMBUATAN LEMBAR KEGIATAN SISWA DARING UNTUK IMPLEMENTASI KEBIJAKAN BELAJAR DARI RUMAH BAGI GURU DI KOTA BENGKULU Endang Widi Winarni; Irwan Koto
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.37-45

Abstract

One of the impacts of COVID-19 pandemic is forcing teachers and school residents to adjust teaching and learning activities at home. This mentoring activity aims to improve the knowledge and skills of SD N 69 Bengkulu City teachers to prepare worksheets that are easy for parents to understand while implementing BDR. This service activity partners are grade 1 to grade 6 teachers of SDN 69 Bengkulu City, class, religion, and health education teachers, totaling 26 teachers. This activity was carried out from August to November 2020 through observational and modeling with four phases, namely: the attention phase, the retention phase, the reproduction phase, and the motivation phase. The instrument used was a questionnaire to measure teacher knowledge about online worksheets and a rubric for assessing teacher skills in compiling online worksheets. Results and conclusions, teacher assistance activities to prepare online worksheets can: (1) Increase teachers' knowledge about online worksheets, especially those related to online worksheets' goals. (2) Improve teacher skills in compiling online worksheets, especially the fourth aspect, namely teachers' skills to collect assessment rubrics per basic subject competence in online worksheets.
Bimbingan Teknologi Instrumen Penilaian Prasyarat Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini Melia Eka Daryati
Abdi Reksa Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/abdi reksa.2.2.60-71

Abstract

Penyelenggaraan pendidikan anak usia dini sangat penting dan memiliki kekhawatiran yang sangat bekesan bila penyelenggaraan pendidikan tidak sesuai dengan mutu dan tumbuh kembang anak, untuk itu peningkatan mutu dan kualitas setiap layanan suatu sekolah harus dilakukan salah satunya melalui akreditasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini menggunakan model technical assistance dalam bentuk edukasi berupa peyuluhan dan pendampingan mengenai akreditasi BAN PAUD dan PNF untuk tahun 2021. Tahapan kegiatan yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini berupa a) Studi pendahuluan, b) Pelaksanaan, c) Pendampingan, d) Evaluasi. Unggahan dokumen disesuaikan dengan pemenuhan butir yang ada pada standar: a) Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA), b) Standar isi, c) Standar Proses, d) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, e) Standar Sarana dan Prasarana, f) Standar Pengelolaan, g) Standar Pembiayaan, h) Standar Penilaian. Pemenuhan dokumen yang ada pada setiap butir Penilaian Prasyarat Akreditasi (PPA) bila telah mencapai 80% unggahan maka bisa masuk kedalam tahap Klasifikasi Permohonan Akreditasi (KPA) BAN PAUD dan PNF untuk tahun 2021. Kegiatan pengabdian masyarakat ini terbukti mampu memberikan manfaat kepada para guru PAUD yang ada di Raudhatul Athfal Wirdha Kota Bengkulu berupa pengetahuan dan motivasi untuk memenuhi dokumen dan kelengkapan delapan standar dari butir Penilaian Prasyarat Akreditasi (PPA) BAN PAUD dan PNF.