cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Annas Ribab Sibilana
Contact Email
gerasiinstitute@gmail.com
Phone
+6282250808667
Journal Mail Official
gerasiinstitute@gmail.com
Editorial Address
Perum Griya Permata 4 A4-5, Tulungagung
Location
Kab. tulungagung,
Jawa timur
INDONESIA
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem
Published by Gerasi Insan Nusantara
ISSN : -     EISSN : 30252830     DOI : https://doi.org/10.56404/tej.v2i2
Core Subject : Economy,
Economics, Econometrics & Finance
This journal with the name CETHE is published by the Gerasi Institute which focuses on scientific publications of the creative economy, tourism and sustainable halal industry in the Asian region. The publication of the CETHE journal will be conducted twice a year, namely in March and November.
Arjuna Subject : Ilmu Ekonomi, Ekonometrika dan Keuangan (semua kategori) - Ilmu Ekomomi dan Ekonometrika
Articles 26 Documents
 1   2   3 
Pemanfaatan Sistem Aplikasi Media Sosial Dalam Mengembangkan Inovasi Pada Produk UMKM Mohammad wasil; Lestari, Ayu Sri; Sari, Hanny Rosa Puspita; Aprilia , Diva Fauziyah; Fitriani, Aulia Salwa
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.59

Abstract

  Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dan menganalisis bagaimana penggunaan aplikasi media sosial dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis UMKM di era digital, serta strategi inovasi produk untuk meningkatkan bisnis UMKM dalam lingkungan persaingan yang sengit. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan menggunakan jurnal, buku, dan pencarian melalui internet. Dalam konteks Indonesia, hampir semua sektor bisnis, termasuk UMKM, mengalami kerugian akibat dampak pandemi COVID-19. Oleh karena itu, para pelaku UMKM harus meningkatkan produk mereka, termasuk dengan melakukan inovasi produk. Penggunaan media sosial dalam pengembangan inovasi produk UMKM dapat memiliki dampak signifikan terhadap kesuksesan UMKM tersebut. Banyak UMKM yang menggunakan media sosial sebagai sarana untuk mempromosikan produk mereka agar dikenal oleh sebanyak mungkin konsumen. Oleh karena itu, inovasi yang tepat sangat penting dalam meningkatkan penjualan produk dan mengatasi penurunan penjualan yang terjadi.
Inovasi Produk Industri Kreatif Tenun Ikat Bandar Kota Kediri : Stretegi Dan Tantangan Novita, Deylla Eka; Fajrin, Ahmad Hanif; Chamidi, Achmad Luthfi; Sibilana, Annas Ribab
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.60

Abstract

Tenun ikat Bandar merupakan salah satu komoditas unggulan produk kreatif yang telah melegenda di kota kediri dan telah tersebar secara nasional hingga internasional. Tingginya intensitas persaingan industry kain tenun terutama yang diproduksi dari buatan pabrik serta kendala efisiensi dan relativitas yang cenderung rendah dalam pengembangan usaha menjadi ancaman eksistensi tenun ikat bandar. Melalui metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang terjadi pada pelaku industry kreatif tenun ikat bandar ini, dapat disimpulkan bahwa Strategi inovasi Tenun Ikat Bandar dilakukan dengan meningkatkan kualitas, citra perusahaan, ragam motif, warna, dan pengetahuan serta keterampilan pengrajin. Namun focus inovasi produk dengan mengembangkan ragam motif (unik dan eksklusif) serta peningkatan keragaman warna kain. Selain itu, tantangan inovasi produk yakni faktor hukum mengenai perlindungan Hak Cipta maupun faktor non hukum mengenai sumber daya manusia (SDM), teknologi produksi, dan pemasaran. Diperlukan Upaya dari pemerintah kota kediri untuk membantu menciptakan iklim yang kondusif untuk mendorong keunggulan bersaing tenun ikat bandar kota kediri.
DAMPAK KEMISKINAN, KESENJANGAN DAN KEADILAN SOSIAL PADA EKONOMI KREATIF Penurunanan Tingkat Kemiskinan di Era Pemerintahan Jokowi (Periode 1) hilmiyah, Hilmiyah Mahardini
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.61

Abstract

Indonesia sebagai negara berkembang tidak terlepas dari kemiskinan, dalam mengatasi permasalahan tersebut, pemerintahan Jokowi berhasil menurunkan tingkat kemiskinan hingga single digit, yaitu sebesar 9,82% atau setara dengan 25,95 juta jiwa orang pada maret 2018. Pemerintah membuat beberapa kebijakan dalam menurunkan tingkat kemiskinan, seperti kebijakan Program Indonesia Pintar (KIP), Perbaikan infantruktur dalam menurunkan tingkat keterisolasian suatu wilayah, kemudian kebijakan Alokasi Dana Desa (ADD). Oleh karena itu dalam penulisan ini akan dipaparkan beberapa hasil penelitian terkait evaluasi implementasi beberapa kebijakan Jokowi termasuk kebijakan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Alokasi Dana Desa (ADD). Berdasarkan kajian dari berbagai penelitian terkait kebijakan Jokowi dalam pengentasan kemiskinan, dapat diketahui bahwa dalam implementasi suatu kebijakan untuk mengukur keberhasilanya akan sangat sulit mencapai angka sempurna. Pasti ada dampak positif dan negatif dalam sebuah kebijakan. Pada kebijakan PIP, meskipun di dalamnya terdapat permasalahan terkait sasaran yang kurang tepat, sulitnya pengawasan dan sebagainya, namun bantuan sosial tunai tersebut mampu meringankan beban siswa yang berasal dari kalangan kurang mampu. Begitu juga dengan Program Dana Desa, desa mampu membangun beberapa infranstruktur serta sarana prasarana yang menunjang kegiatan warga. Hal ini menunjukan adanya perubahan perkembangan desa kearah lebih baik, memperluas inklusifitas dan menurunkan tingkat kesenjangan antara desa dan kota.
Filosofi Shodaqoh Sebagai Insrumen Ekosistem Halal Dalam Mendorong Kesejahteraan Ekonomi Ummat ulya, Ulya Nur Isnaini; Moh Farih Fahmi; Anas Ribab
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.62

Abstract

Artikel ini mengkaji shodaqoh secara filosofis saat diterapkan dalam ekonomi. bukan membahas ekonomi yang menggunakan alat bernama shodaqoh dalam mencapai keuntungan atau kondisi ekonomi yang diinginkan. Ada konsep dasar shodaqoh yang harus dikuatkan oleh umat muslim saat melakukan amaliah khususnya ekonomi dan dari pelaksanaannya pasti ada kontra konsepsi yang secara detail akan dibahas pada bagian pembahasan pada penulisan artikel ilmiah ini. Artikel ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literaratur. hasil dari penelitian ini adalah tentang filosofo shodaqoh dalam ekonomi syariah secara akan susah untuk diterapkan dalam kegiatan ekonomi. shodaqoh yang konsepya adalah keihlasan akan berbenturan dengan konsep ekonomi yang orientasinya adalah profit atau keuntungan
Fundrising Zakat, Infaq dan Sedekah Untuk Pemberdayaan Umat di Kota Blitar Murtadlo, Murtadlo
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.63

Abstract

Artikel ini mengkaji shodaqoh secara filosofis saat diterapkan dalam ekonomi. bukan membahas ekonomi yang menggunakan alat bernama shodaqoh dalam mencapai keuntungan atau kondisi ekonomi yang diinginkan. Ada konsep dasar shodaqoh yang harus dikuatkan oleh umat muslim saat melakukan amaliah khususnya ekonomi dan dari pelaksanaannya pasti ada kontra konsepsi yang secara detail akan dibahas pada bagian pembahasan pada penulisan artikel ilmiah ini. Artikel ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literaratur. hasil dari penelitian ini adalah tentang filosofo shodaqoh dalam ekonomi syariah secara akan susah untuk diterapkan dalam kegiatan ekonomi. shodaqoh yang konsepya adalah keihlasan akan berbenturan dengan konsep ekonomi yang orientasinya adalah profit atau keuntungan
Konsep Ekonomi Kreatif untuk Mendorong Perkembangan Industri Halal di Indonesia Lumaksom, Wahyu; Munir, Maryam Bte
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 3 No. 01 (2025): Journal Cethe: Maret 2025
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ekonomi kreatif memainkan peran strategis dalam mendorong pertumbuhan industri halal di Indonesia, yang memiliki potensi besar sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Artikel ini membahas konsep ekonomi kreatif dan bagaimana penerapannya dapat mempercepat perkembangan industri halal di berbagai sektor, seperti kuliner, fashion, pariwisata, dan keuangan syariah. Dengan pendekatan inovatif, ekonomi kreatif mampu meningkatkan daya saing produk halal melalui pemanfaatan teknologi digital, branding yang kuat, serta pengembangan ekosistem berbasis kreativitas. Dukungan pemerintah dan kolaborasi antar-pemangku kepentingan juga menjadi faktor kunci dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi industri halal yang berkelanjutan. Melalui studi ini, diharapkan dapat ditemukan strategi yang efektif untuk mengintegrasikan ekonomi kreatif dengan industri halal, sehingga dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
Sosiologi Kebijakan Publik: Peran Sosiopreneur dalam Pemberdayaan Desa Faiz, Fahril Alvin; Badrul Munir, Maryam Bte
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 3 No. 01 (2025): Journal Cethe: Maret 2025
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran sosiopreneur dalam pemberdayaan desa melalui perspektif sosiologi kebijakan publik. Sosiopreneur, sebagai wirausahawan sosial, memiliki peran penting dalam menciptakan solusi inovatif terhadap permasalahan sosial dan ekonomi di pedesaan. Studi ini menyoroti bagaimana kebijakan publik dapat mendukung pengembangan sosiopreneur dan bagaimana inisiatif mereka berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus di beberapa desa yang telah berhasil memberdayakan masyarakat melalui program sosiopreneur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan kebijakan yang tepat, akses terhadap sumber daya, serta kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat berperan krusial dalam memperkuat ekosistem sosiopreneur di pedesaan. Temuan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pembuat kebijakan dalam merancang strategi pemberdayaan desa yang berbasis kewirausahaan sosial.
Peningkatan Nilai Ekonomi pada Industri Seni Rupa dalam Perspektif Islam Nurdjayanto, Ahmad; Chunaifi, Ahmad Charis
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 3 No. 01 (2025): Journal Cethe: Maret 2025
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56404/cethe.v1i01.99

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran sosiopreneur dalam pemberdayaan desa melalui perspektif sosiologi kebijakan publik. Sosiopreneur, sebagai wirausahawan sosial, memiliki peran penting dalam menciptakan solusi inovatif terhadap permasalahan sosial dan ekonomi di pedesaan. Studi ini menyoroti bagaimana kebijakan publik dapat mendukung pengembangan sosiopreneur dan bagaimana inisiatif mereka berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus di beberapa desa yang telah berhasil memberdayakan masyarakat melalui program sosiopreneur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan kebijakan yang tepat, akses terhadap sumber daya, serta kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat berperan krusial dalam memperkuat ekosistem sosiopreneur di pedesaan. Temuan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pembuat kebijakan dalam merancang strategi pemberdayaan desa yang berbasis kewirausahaan sosial.
Trends and Challenges Industry Halal Cosmetics: Opportunities Growth in Indonesia and Global Markets Khoiriyah, Eva Zunia; Wulan Dari, Azizah; Novelika, Lutfiyah Rahma; Fahrullah, A'rasy
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 2 No. 02 (2024): Journal Cethe: November 2024
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research analyze request product halal cosmetics in Indonesia, which is a country with the largest Muslim population in the world. This study use method study library For dig trend, factor drivers, as well as challenges faced by the industry halal cosmetics. Research results show that request to halal cosmetics driven by religiosity consumers, safety and health products, social media influence, and competitive pricing and availability. Generation​ millennials and Gen Z become segment the main determining factor market direction, with preferences influenced by digital promotions. Although regulation like Constitution Guarantee Halal products have give certainty law, challenges such as complex certification processes and lack of education consumer Still become constraints. This study emphasize importance innovation, marketing strategy based on social media, as well as strengthening education and literacy consumer For support growth industry halal cosmetics in Indonesia sustainable
The Concept of the Sharing Economy from an Islamic Economic Perspective Tobroni, M.Kamil; Bte Badrul Munir , Maryam; Hilmi, Ahmad
Journal Creative Economics and Trading Halal Ecosystem Vol. 2 No. 02 (2024): Journal Cethe: November 2024
Publisher : GERASI INSAN NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The sharing economy has emerged as a worldwide phenomenon, transforming consumption and production patterns within society. This approach relies on the collective use of resources via digital channels. From the standpoint of Islamic economics, the sharing economy is significantly pertinent to ideals such as justice, integrity, and communal welfare. This article examines the sharing economy within the framework of Islamic economics, assesses its adherence to sharia principles, and analyzes its advantages and obstacles

Page 1 of 3 | Total Record : 26

 1   2   3 

Filter by Year

2023 2025


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol. 3 No. 02 (2025): Journal CETHE November 2025 [in Progress] Vol. 3 No. 01 (2025): Journal Cethe: Maret 2025 Vol. 2 No. 02 (2024): Journal Cethe: November 2024 Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal CETHE: Maret 2024 Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Cethe: Maret 2023 Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal CETHE: November 2023