Early Childhood Islamic Education Journal
Early Childhood Islamic Education Journal adalah Jurnal Studi Pendidikan Anak Usia Dini yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IAIN Sultan Amai Gorontalo. Publikasi Early Childhood Islamic Education Journal dapat berupa hasil riset dan artikel yang berkonsentrasi pada bidang pendidikan anak usia dini. Semua artikel dan hasil penelitian bersifat akses terbuka, sehingga memungkinkkan untuk diakses secara online dan bebas tanpa berlangganan apapun
Articles
72 Documents
<![CDATA[Peran Guru dalam Meningkatkan Pengelolaan Lingkungan Belajar PAUD di TK Sinar Jaya Kelurahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo ]]>
<![CDATA[Sudirman, Rianti]]>;
<![CDATA[Utina, Sitriah Salim]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 2 No. 02 (2021): Early Childhood Islamic Education Journal (ECIE) ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v2i2.233
<![CDATA[Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui peran guru dalam meningkatkan pengelolaan lingkungan belajar PAUD, Faktor-faktor pendukung dan penghambat pengelolaan lingkungan belajar, serta cara mengatasi hambatan pengelolaan lingkungan belajar di TK Sinar Jaya kelurahan Bongohulawa kecamatan Limboto kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif –deskriptif dengan subjek penelitian Guru. Teknik pengumpulan data yakni, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data Reduction, data Diplay,conglusion. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa : Peran guru dalam meningkatkan pengelolaan lingkungan belajar PAUD di TK Sinar Jaya kelurahan Bongohulawa kecamatan Limboto kabupaten Gorontalo cukup baik hal ini di buktikan dengan optimalnya peran guru dalam mengimplmentasikan Prinsip-prinsip penataan lingkungan belajar indoor (dalam kelas) dan Outdoor (Luar kelas). Pengelolaan Alat Permainan Edukatif (APE) dalam dan APE luar di TK Sinar Jaya di kelola secara baik oleh guru, sehingga tercipta lingkungan belajar PAUD yang mendukung pencapaian tujuan pendidikan.. Adapun Faktor-faktor Pendukung & penghambat pengelolaan lingkungan belajar di TK Sinar Jaya kelurahan Bongohulawa kecamatan Limboto kabupaten Gorontalo adalah berupa faktor interen dan faktor ekstren. Adapun faktor intern antara lain yang didalamnya mencakup masalah : tenaga pendidik, peserta didik, fasilitas (lingkungan fisik) dan lingkungan masyarakat. Sedangkan Faktor Intern siswa berhubungan dengan emosi, pikiran, perilaku, dan kepribadian anak.]]>
<![CDATA[Peran Guru dalam Mengembangkan Kemandirian Anak Usia Dini di TK Kemala Bhayangkari 06 Gorontalo ]]>
<![CDATA[Indak, Yuni Basri]]>;
<![CDATA[Wiwik Pratiwi]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 2 No. 02 (2021): Early Childhood Islamic Education Journal (ECIE) ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v2i02.548
<![CDATA[Fokus penelitian ini adalah mendeskripsikan peran guru dalam mengembangkan kemandirian anak di TK Kemala Bhayangkari 06 Gorontalo. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Informan penelitian adalah kepala TK, 4 guru, dan 1 orangtua anak didik. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Gambaran kemandirian anak usia dini di TK Kemala Bhayangkari 06 Gorontalo adalah tanggung jawab (membereskan mainan sendiri, merapikan bukunya sendiri, membuang sampah pada temptanya sendiri dan mampu mengambil keputusan sendiri) dan mandiri (cuci tangan sendiri, makan sendiri, menyimpan peralatan tulis menulis sendiri, dan mandi sendiri); 2)Peran guru dalam mengembangkan kemandirian anak usia dini di TK Kemala Bhayangkari 06 Gorontalo yaitu memberikan pembiasaan, pengutan mental, bimbingan, dan pemberian contoh; 3) Faktor pendukung dan faktor penghambat guru dalam mengembangkan kemandirian anak usia dini di TK Kemala Bhayangkari 06 Gorontalo yaitu faktor pendukung yaitu dukungan dari orangtua, faktor penghambat yaitu faktor internal dan faktor eksternal (lingkungan sekitar dan kurangnya pembiasaan dari orangtua).]]>
<![CDATA[Pentingnya Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Prestasi Belajar ]]>
<![CDATA[Dita, Para]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 3 No. 01 (2022): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v3i01.679
<![CDATA[Guru memainkan peran penting dalam proses pendidikan karena mereka memikul tanggung jawab untuk merancang, mengkoordinasikan, melaksanakan, dan menilai kegiatan pendidikan. Guru berada pada posisi strategis untuk menentukan kedalaman dan keluasan materi pelajaran, serta memilih metode dan media pengajaran yang tepat. Karena itu, peran guru secara luas diakui sebagai sangat penting selama proses pendidikan.]]>
<![CDATA[Pola Asuh Demokratis Orang Tua Petani dalam Mengembangkan Aspek Kognitif Anak Usia Dini ]]>
<![CDATA[Ramlan, Dwi Putri Windisari]]>;
<![CDATA[Munirah]]>;
<![CDATA[Utina, Sitriah Salim]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 5 No. 01 (2024): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v5i01.814
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pola asuh orang tua petani dalam mengembangkan aspek kognitif anak usia dini. Model penelitian ini yaitu deskriptif dengan subjek penelitian 5 orang tua petani yang berada di Kelurahan Bongohulawa. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan April sampai bula Juli 2023. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data kualitatif. Hasil dari penelitian pola asuh demokratis orang tua petani dalam mengembangkan aspek kognitif anak usia dini di Kelurahan Bongohulawa melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dapat disimpulkan bahwa: pola asuh demokratis yang diterapkan oleh orang tua petani pada anak usia 4-6 tahun memiliki dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan kognitif anak. Pola asuh ini melibatkan perhatian, peraturan yang teratur, teladan yang baik, serta pemberian hadiah dan hukuman yang sesuai.]]>
<![CDATA[Mengenalkan Makanan Bergizi pada Anak Usia Dini melalui Media Pembelajaran Audio Visual ]]>
<![CDATA[Lasulika, Anita]]>;
<![CDATA[Munirah]]>;
<![CDATA[Indriani]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 3 No. 02 (2022): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v3i02.829
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan menjelaskan penggunaan media audio visual dapat meningkatkan pemahaman tentang makanan bergizi pada anak usia dini di TK Dahlia Desa Pinogu Kecamatan Pinogu Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo,. Jumlah subjek penelitian ialah 25 orang anak yang terdiri dari 11 orang anak laki-laki dan 14 orang anak perempuan. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengenal jenis-jenis makanan bergizi, mengelompokkan jenis-jenis makanan bergizi, serta mengetahui manfaat dari makanan bergizi. Prosedur penelitian terdiri dari persiapan, pelaksanaan, observasi, evaluasi, dan analisis dan refleksi. Pelaksanaan penelitian ini terdiri dari dua siklus. Setiap siklus dilaksanakan dua kali tindakan. Hasil observasi pra siklus mencapai ketuntasan 30%, siklus I tingkat ketuntasan belajar sebesar 44%, dan pada siklus II terjadi peningkatan yakni sebesar 82%. Maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran audio visual dapat meningkatakan pemahaman anak tentang makanan bergizi, serta dapat meningkatkan semangat anak dalam proses pembelajaran di kelompok B di Taman Kanak-Kanak Dahlia]]>
<![CDATA[Penerapan Permainan Maze dalam Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Alfabet pada Anak Kelompok B di TK Siap Maju Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur ]]>
<![CDATA[Lamala, Lepiana]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 3 No. 02 (2022): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v3i02.830
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk melihat penerapan permainan Maze dalam meningkatkan kemampuan mengenal huruf alphabet pada anak kelompok B di TK Siap Maju Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang sering disebut dengan calssroom action research. Dengan prosedur 1) Refleksi awal, 2) Perencanaan tindakan, 3) Pelaksanaan tindakan PTK dengan menggunakan siklus I dan siklus II, 4) Pengamatan hasil tindakan serta 5) Refleksi. Teknik Pengumpulan data dilakukan melalui: observasi; wawancara dan hasil evaluasi pembelajaran. Adapun informan adalah guru dan peserta didik. Penelitian ini dilakukan pada anak kelompok B di TK Siap Maju Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur yang berusia rata-rata 5-6 tahun terdiri dari 10 orang anak laki-laki dan 8 orang anak perempuan. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan melalui tindakan pada siklus I dan siklus II. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan permainan Maze di TK Siap Maju dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf alphabet pada anak kelompok B. Peningkatan tersebut terjadi setelah dilakukan tindakan sejak siklus I sampai siklus ke II, diperoleh hasil kemampuan mengenal huruf anak yang cukup signifikan berdasarkan sebagai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yakni 80%. Keberhasilan ini didasari dari indakator mengenal huruf anak pertama pengenalan bunyi bahasa (symbol huruf alphabet), kedua pemahaman huruf vokal dan konsonan serta yang ketiga tahap penggabungan huruf vokal dan konsonan. Dari hasil penelitian tindakan kelas di TK siap Maju maka diperoleh data pada prasiklus sebesar 39 % atau 7 orang anak yang memiliki kemampuan mengenal huruf. Setelah di beri tindakan pada siklus I melalui penerapan permainan Maze mengalami kenaikan sebesar 44 % atau naik menjadi 8 orang anak yang memiliki kemampuan mengenal huruf alphabet serta tumbuhnya gairah belajar pada anak yang mulai berkembang dalam mengenal huruf sehingga terus di berikan bimbingan dan motivasi saat mengikuti kegiatan permainan Maze karena hasil ini masih perlu perbaikan. Dan setelah diberikan perbaikan atas evaluasi dari siklus sebelumnya maka diperoleh kemampun mengenal huruf pada siklus II sebesar 83% atau 15 orang anak dengan kategori telah berkembang sesuai harapan dalam mengenal huruf alphabet pada anak kelompok B melalui penerapan permainan Maze di TK Siap Maju Desa Tulabolo Kecamatan Suwawa Timur.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus melalui Penggunaan APE dalam di Kelompok B TK Asri Al-Maghfirah ]]>
<![CDATA[Leingo, Laranti]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 4 No. 01 (2023): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v4i01.841
<![CDATA[Data kemampuan motorik halus yang ditemukan pada anak didik kelompok B TK Asri Al-Maghfirah yaitu berkisar 56,88% saja. Angka ini menunjukkan kemampuan rata-rata motorik halus di bawah rata-rata, dengan mengidentifikasi masalah kemampuan motorik halus anak khususnya pada koordinasi jari lengan dan mata, diantaranya: 1) kurangnya alat permainan APE dalam yang dapat membantu kemampuan motorik halus anak. 2) kurang optimalnya kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan motorik halus. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, dengan model penelitian tindakan kelas Kemmis Mc Tagart. Subjek dari penelitian ini adalah anak didik kelompok B TK Asri Al-Maghfirah yang terdiri dari 8 orang laki-laki dan 12 orang perempuan. Alat permainan edukatif yang digunakan dalam penelitian ini yaitu set main memasak, set main menjahit, dan alat main meronce. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan motorik halus dari jumlah presentase observasi awal 56,88%, meningkat menjadi 74,17% pada pelaksanaan siklus 1, namun setelah dilakukan refleksi dan dilanjutkan pada siklus ke II kemampuan motoric halus anak meningkat dengan presentase 91,67%. Set main memasak, meronce dan menjahit merupakan alat permainan edukatif yang disediakan dengan memperhatikan indikator kemampuan motorik halus.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Kemampuan Mengenal Kosa Kata Bahasa Arab Anggota Tubuh melalui Metode Bernyanyi Lagu Gubahan di Kelompok A1 di PPIT Lukmanul Hakim Gorontalo ]]>
<![CDATA[Pakaya, Widya wati]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 4 No. 01 (2023): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v3i01.842
<![CDATA[PPIT Lukmanul Hakim merupakan salah satu PAUD berbasis ke Islaman. Aktivitas pembelajarannya mencakup hafalan Al-Quran, dengan demikian peserta didik perlu memahami kajian dalam surat-surat Al-Quran yang dihafal. Namun observasi awal menunjukkan rendahnya pengenalan kosa kata arab yaitu 52,17% terutama pada pengenalan kosa kata anggota tubuh. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan mengenal kosa kata bahasa Arab anggota tubuh, dengan menggunakan metode bernyanyi lagu gubahan pada anak usia dini kelompok A1 di sekolah PPAUD IT Lukmanul Hakim Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan adalah model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Kemmis Mc Taggart. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini dilakukan pada anak kelompok A1 berusia 4 sampai 5 tahun di sekolah PPAUD IT Lukmanul Hakim Gorontalo yang berjumlah 23 siswa yang terdiri dari 10 laki-laki dan 13 perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan mix method yaitu dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini terjadi peningkatan kemampuan mengenal kosa kata bahasa Arab anggota tubuh yaitu dari jumlah presentase obsevasi awal 52,17%, meningkat pada pelaksanaan siklus I menjadi 65%. Setelah dilakukan refleksi, dilanjutkan pada siklus II dengan presentase 90,86%. Maka dengan ini kemampuan mengenal kosa kata bahasa Arab anggota tubuh dapat meningkat dan dikatakan mampu melalui metode bernyanyi lagu gubahan di kelompok A1 PPAUD IT Lukmanul Hakim Gorontalo.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus menggunakan Playdough melalui Teknik Latihan pada Anak di Kelompok A TK Dotinggulo Sonuo Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara ]]>
<![CDATA[Taiya, Asri]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 4 No. 01 (2023): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v4i01.843
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi masalah yang berkaitan dengan motorik halus, di kelompok A TK Dotinggulo Sonuo, yaitu; 1) kurangnya media dan alat permainan yang dapat membantu kemampuan motorik halus anak. 2) kurang optimalnya kegiatan yang menunjang kemampuan motorik halus. Dengan demikian tujuan dari penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan membentuk binatang menggunakan playdough dengan teknik latihan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan model tindakan kelas Kemmis Mc Taggart. Subjek dari penelitian ini adalah anak kelompok A berusia 5-6 tahun yang terdiri dari 10 laki-laki dan 10 perempuan. Peningkatan kemampuan motorik halus anak kelompok A TK Dotinggulo Sonuo melalui media playdough dengan teknik latihan dapat dilihat dari jumlah presentase observasi awal 59,38%, mengalami peningkatan pada siklus 1 yaitu 77,81%, dan setelah dilakukan refleksi pada siklus 2, meningkat menjadi 91,77% . Penggunaan media playdough dapat bermanfaat untuk meningkatkan motorik halus anak dengan menggunakan teknik latihan dan kegiatan membentuk yang variatif.]]>
<![CDATA[Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf melalui Penerapan Media Salt Painting pada Anak Kelompok B di TK Kartika XXI-17 Kota Gorontalo ]]>
<![CDATA[Sahu, Rati Julianti]]>;
<![CDATA[Indriani]]>
<![CDATA[ Early Childhood Islamic Education Journal Vol. 4 No. 01 (2023): Early Childhood Islamic Education Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58176/eciejournal.v4i01.844
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mengenal huruf melalui penerapan media salt painting di TK Kartika XXI-17 Kota Gorontalo dan untuk mengetahui bagaimana tahapan media salt painting di TK Kartika XXI-17 Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan pada anak kelompok B di TK Kartika XXI-17 Kota Gorontalo. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah anak kelompok A dengan jumlah 24 siswa hasil penelitian ini menjelaskan pada Pra Siklus, memperoleh jumlah presentase 58,33%, mulai meningkat pada siklus I yaitu 69,71%, setelah dilakukan refleksi dilanjutkan pada siklus II dengan presentase 85,98%, maka dengan ini kemampuan mengenal huruf dapat meningkat melalui penerapan media salt painting pada anak kelompok B di TK Kartika XXI-17 Kota Gorontalo. Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat di simpulkan bahwa kemampuan mengenal huruf pada anak dapat ditingkatkan menggunakan media salt painting dalam proses pembelajaran.]]>
