cover
Contact Name
Dadang Mulyana
Contact Email
dadang@unimed.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalptkft@unimed.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
ISSN : 08547468     EISSN : 24077453     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan dan Teknologi Kejuruan diterbitkan oleh Fakultas Teknin Universitas Negeri Medan yang merupakan media informasi dan wadah bagi civitas akademik dalam menginformasikan berbagai karya ilmiah hasil penelitian, ide/konseptual dan kebijakan pendidikan kejuruan. Jurnal Pendidikan dan Teknologi Kejuruan menerima tulisan original belum pernah dipublikasikan dalam jurnal lain. Artikel yang akan diterbitkan akan dievaluasi oleh tim redaksi dan mitra bestari. Tim redaksi berhak melakukan perubahan pada tulisan namun tidak mengubah makna tulisan. Artikel yang disampaikan wajib mengikuti gaya selingkung yang ditetapkan. Pendidikan dan Teknologi Kejuruan terbit secara berkala 2 kali dalam setahun.
Arjuna Subject : -
Articles 102 Documents
PENGEARUH PERSEPSI GURU TENTANG KECERDASAN EMOSIONAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SMK NEGERI KOTA MEDAN Ngatmini, Mrs
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 17, No 1 (2015): April 2015
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Persepsi Guru tentang Kecerdasan Emosional Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru. Populasi penelitian adalah guru-guru SMK Negeri Kota Medan sebanyak 328 orang. Sampel penelitian sejumlah 76 orang yang diambil secara Stratified Proportional Random Sampling. Metode penelitian adalah kuantitatif jenis deskriptif studi korelasional. Instrumen pengumpulan untuk semua variabel menggunakan angket berskala Likert.Untuk mengumpulkan data digunakan angket. Untuk persyaratan analisis dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Untuk menguji hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, digunakan teknik korelasi sederhana. Berdasarkan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan berarti antara : persepsi guru tentang kecerdasan emosional kepala sekolah terhadap kinerja guru, korelasi rhitung > rtabel (0,397 > 0,227) dan thitung > ttabel (3,720 > 1,67), maka dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang positif dan berarti antara persepsi guru tentang kecerdasan emosional kepala sekolah terhadap kinerja guru dapat diterima dan diuji kebenarannya.Kepala sekolah disarankan untuk memperbaiki kecerdasan emosional untuk mengambil kebijakan, sehingga semua kebijakan dapat mengurangi masalah yang muncul dalam manajemen sekolah.Kata kunci : persepsi, kecerdasan emosional, kinerja
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PELATIHAN INDUSTRI (TRAINING WITHIN INDUSTRI) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR INSTALASI MOTOR LISTRIK Pratama, Priady; Bintang, Salman
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 17, No 2 (2015): November 2015
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktifitas dan hasil belajar pada siswa kelas XI Reguler  program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik terhadap penerapan strategi  pembelajaran pelatihan indsutri (Training Within Industri). Penelitian ini dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran 2015/2016. Lokasi penelitian di SMK Swasta Sinar Husni 2 TR Labuhan Deli, yang beralamatkan di Jl. Veteran Gg. Utama Psr. V Helvetia Labuhan Deli, Kabupaten  Deli Serdang, Sumatera Utara. Metode  penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan dalam dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari dua pertemuan. Instrument penelitian ini menggunakan tes berupa Job Sheet dan non tes yang berupa lembar observasi, dengan  Subjek penelitian siswa kelas IX Reguler program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Swasta Sinar Husni 2 TR Labuhan Deli Tahun Ajaran 2015/2016, yaitu sebanyak 1 kelas yang terdiri dari 20 orang siswa. Hasil observasi memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan aktifitas siswa pada siklus I rata-rata 69,625 % menjadi rata-rata 86,375 % pada siklus II , dengan rincian 12 siswa dinyatakan aktif dan 8 siswa dinyatakan tidak aktif pada siklus I dan pada siklus II meningkat menjadi 19 siswa dinyatakan aktif dan 1 siswa dinyatakan tidak aktif. Sedangkan hasil belajar pada siklus I sebanyak 13 (65%) siswa yang kompeten, dan pada siklus II terdapat peningkatan hasil belajar yang signifikan yaitu sebanyak 19 (95%) siswa yang kompeten. Nilai rata-rata  hasil belajar siswa pada siklus I  yakni 68,84 atau < 70, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang signifikan yakni 85,67 atau >70. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran dengan menerapkan strategi pembelajaran pelatihan industry (training within industry) dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar instalasi motor listrik siswa kelas XI reguler program studi Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) SMK Swasta Sinar Husni 2 TR Labuhan Deli Tahun Ajaran 2015/2016.Kata kunci: Strategi pembelajaran, pelatihan industri, aktivitas dan hasil belajar
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA DAN PETA KONSEP TERHADAP KOMPETENSI MAHASISWA DALAM PROTEKSISISTEM TENAGA LISTRIK Sriadhi, Mr
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 16, No 2 (2014): November 2014
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Studi ini mengungkap pengaruh model pembelajaran terhadap kompetensi mahasiswa dalam mata kuliah Proteksi Sistem Tenaga Listrik. Kelompok eksperimen pembelajaran berbasis multimedia dengan sampel 38 orang dan pembelajaran strategi peta konsep 36 orang. Analisis data menggunakan statistik komparasi dua mean pada taraf α = 5 %. Hasil penelitian menemukan bahwa pembelajaran berbasis multimedia meningkatkan capaian kompetensi (A) sebesar 34,2% ; kegagalan 0% dan indeks nilai 3,48. Pembelajaran strategi peta konsep meningkatkan capaian kompetensi (A) sebesar 27,8%; kegagalan 5,6% dan indeks nilai 3,11. Kedua model pembelajaran berbeda secara signifikan dalam capaian hasil belajar dan pembelajaran berbasis multimedia terbukti lebih efektif dibandingkan strategi peta konsep pada taraf signifikansi α = 5%.  Untuk selanjutnya perlu dilakukan penelitian dengan menyertakan gaya belajar mahasiswa sebagai variabel moderator sehingga akan diketahui interaksinya dengan model pembelajaran dalam upaya meningkatkan kapabilitas hasil belajar mahasiswa.Kata kunci : multimedia, peta konsep, kompetensi, proteksi tenaga listrik.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PADA SISWA SMK NEGERI 1 TANJUNG MORAWA DELI SERDANG Baharuddin, Dr.
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 16, No 2 (2014): November 2014
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar Pengaturan Motor Mekanik yang dibelarkan dengan  Strategi Pembelajaran Problem Based Learning siswa kelas X TeknikTenaga Listrik SMK Negeri 1 Tanjung Morawa Deli Serdang.Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X Teknik Tenaga Listrik. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas X TTL yang berjumlah 74 orang. Teknik pengambilan sampel digunakan dengan cara teknik random, dimana yang terpilih sebagai kelas eksperimen yang menggunakan Strategi Pembelajaran Problem Based Learning) kelas X TTL 1 yang berjumlah 37 siswa, sedangkan yang terpilih sebagai kelas kontrol adalah yang menggunakan Strategi Pembelajaran Ekspositori kelas X TTL 2 yang juga berjumlah 37 siswa. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Teknik pengumpulan data dijaring dengan menggunakan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah validitas test, indeks kesukaran soal, reliabilitas test. Hasil belajar siswa yang belajarkan dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Problem Based Learning memiliki skor rata-rata 24.027 sedangkan dengan menggunakan Strategi pembelajaran Ekspositori memiliki skor rata-rata 16,648. Uji statistik dengan menggunakan uji-t diperoleh thitung> ttabel yaitu 13.8>1.7,disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan Strategi Pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang dibelaajarkan dengan menggunakan Strategi  Pembelajaran Ekspositori di kelas X SMK Negeri 1 Tanjung Morawa Kata Kunci : Problem Based Learning, Ekspositori, Hasil Belajar
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DISKUSI BUZZ GROUP TERHADAP HASIL BELAJAR DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA SISWA KELAS X TITL SMK N 2 DOLOKSANGGUL Munthe, Putri Ernawaty; Sibuea, Abdul Muin
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 19, No 1 (2017): April 2017
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPembelajaran yang dilakukan di sekolah adalah pembelajaran konvensional yang pada dasarnya menimbulkan kebosanan bagi siswa secara umum. Siswa perlu dilibatkan secara aktif dalam proses belajar mengajar untuk mengasah kemampuan belajar serta melatih rasa tanggung jawab dalam dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran diskusi buzz group terhadap hasil belajar dasar listrik dan elektronika siswa kelas X TITL SMK N 2 Doloksanggul. Penelitian ini dilakukan di SMK N 2 Doloksanggul pada tahun ajaran 2016/2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X TITL SMK N 2 Doloksanggul. Sampel dalam penelitian ini diambil secara random sampling, yaitu kelas eksperimen yang diajari dengan metode pembelajaran buzz group adalah kelas X TITL 2 dan kelas X TITL 1 menjadi kelas kontrol (kelas yang diajari dengan strategi pembelajaran konvensional). Hasil analisis data yang diperoleh dari hasil belajar dasar listrik dan elektronika. Skor rata-rata post test siswa pada kelas eksperimen sebesar 22,58 dan kelas kontrol sebesar 18,90. Untuk uji normalitas dengan taraf signifikan 0,05 pada kelas eksperimen diperoleh Lhitung sebesar 0,0767 dan Ltabel sebesar 0,1591 karena Lhitung < Ltabel atau 0,0767 < 0,1591 maka sampel pada kelas eksperimen pada kategori normal, uji normalitas pada kelas kontrol diperoleh Lhitung sebesar 0,1332 dan Ltabel = 0,1591 karena Lhitung < Ltabel atau 0,1332 < 0,1591, maka sampel pada kelas kontrol dikategorikan Normal. Uji homogenitas diperoleh Fhitung sebesar 1,34 dan Ftabel sebesar 1,84 karena Fhitung < Ftabel maka seluruh varian homogen. Hasil uji hipotesis menggunakan uji t dengan taraf signifikan 0,05 menunjukkan thitung = 4,699 dan ttabel = 1,671. Nilai thitung > ttabel berarti hipotesis diterima dan disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang diajar dengan metode pembelajaran diskusi buzz group lebih tinggi dari hasil belajar yang diajar dengan metode konvensional.Kata kunci : Metode Pembelajaran Diskusi Buzz Group, Hasil Belajar Dasar Listrik dan Elektronika.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR MENGAIT PADA SISWA TATA BUSANA SMK NEGERI 8 MEDAN Hutapea, Flora; Purba, Nur Asmah
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 17, No 1 (2015): April 2015
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Tujuanan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar mengait yang tidak diberi media pembelajaran video dan untuk mengetahui hasil belajar mengait yang diberi media pembelajaran video pada siswa kelas X SMK Negeri 8 Medan yang telah dilaksanakan pada semester ganjil Tahun Ajaran 2013/2014, SMK Negeri 8 Medan, dengan jumlah populasi sebanyak 4 kelas (140 siswa). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimensemu (Quasi Experiment). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan hasil belajar mengait siswa kelas X Tata Busana SMK Negeri 8 Medan pada kelas Eksperimen kategori cukup siswa yaitu 40%. Tingkat kecenderungan hasil belajar mengait pada kelas kontrol kategori kurang yaitu 29%. Untuk uji normalitas data menggunakan rumus chi-kuadrat pada taraf signifikan 5% dengan dk= 35, diperoleh hasil belajar Mengait kelas Eksperimen berdistribusi nomal, karena Xhit<Xtab (-33,53<11,070) dan kelas Kontrol berdistribusi normal, karena Xhit<Xtab (-26,22<11,070). Sedangkan uji homogenitas, diperoleh Fhit<Ftal yaitu 1,05 < 2,65 sehingga kedua kelas penelitian memiliki varians yang sama (homogen).Hasil uji hipotesis yang menggunakan uji-t diperoleh nilai thitung sebesar 8,07 sedangkan nilai tab pada taraf signifikansi 5% dengan n 68 = sebesar 1,67. Dengan demikian thit>ttab (8,07>1,67). Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa terdapat Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis video Terhadap Hasil Belajar Mengait pada siswa kelas X Tata Busana SMK Negeri 8 Medan.Kata Kunci : Media Video dan Hasil Belajar Mengkait
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR DASAR-DASAR KELISTRIKAN (DDK) Hanif, Muhammad; Saragih, Pintauli
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 17, No 2 (2015): November 2015
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar Dasar-Dasar Kelistrikan yang diajar dengan menggunakan Media Pembelajaran Crocodile   dan yang diajar dengan menggunakan media pembelajaran gambar di papan tulis pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Tahun Ajaran 2014. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Lubuk pakam yang mengikuti sub kompetensi Dasar-Dasar Kelistrikan yang terdiri dari 2 kelas, satu kelas, diajar dengan media crocodile (kelas eksperimen) dan satu kelas lagi diajar dengan menggunakan media gambar dipapan tulis (kelas kontrol). Perlakuan dilakukan selama 3 minggu atau sebanyak 3 kali pertemuan tatap muka untuk masing-masing kelas. Perlakukan yang diberikan berdasarkan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang telah disiapkan oleh peneliti. Pada akhir pertemuan, kedua kelas penelitian diberi Posttes untuk melihat hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil tes inilah dapat diketahui sejauh mana pengaruh yang terjadi pada siswa.Dari hasil analisis data dengan tingkat penerimaan pada taraf signifikansi 5% menunjukkan bahwa hasil belajar siswa yang diajar menggunakan media crocodile lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan media gambar dipapan tulis, dimana thitung >  ttabel, yaitu 4,004 > 1,67035. Dari perhitungan diperoleh Fhitung < Ftabel (1,24 < 1,74) sehingga diperoleh kesimpulan bahwa sampel berasal dari populasi yang homogen. Dengan kata lain Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan media crocodile lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan media gambar dipapan tulis.Kata Kunci : Media Pembelajaran, Dasar kelistrikan
Perbedaan Hasil Perawatan Wajah Untuk Kulit Berjerawat Dengan Menggunakan Masker Tradisional Temulawak Dan Temugiring Pada Siswa SMK Negeri 8 Medan Tarigan, Tabita; Aritonang, Rohana
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 16, No 2 (2014): November 2014
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk (1) Hasil perawatan wajah untuk kulit berjerawat dengan menggunakan masker tradisional temulawak; (2) Hasil perawatan wajah untuk kulit berjerawat dengan menggunakan masker tradisional temugiring; (3) Hasil yang terbaik untuk kulit berjerawat dengan menggunakan masker tradisional temulawak dan temugiring. Lokasi penelitian SMK Negeri 8 Medan. Penelitian ini adalah penelitian metode eksperimen yakni untuk melihat perbedaan dua variabel yaitu  Hasil masker tradisional temulawak ( ) dan Hasil masker tradisional temugiring ( ). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI Jurusan Tata Kecantikan Kulit SMK Negeri 8 Medan sebanyak 35 siswa.Instrumen yang digunakan yaitu dengan menggunakan lembar pengamatan. Analisis data menggunakan statistik eksperimen yaitu dengan cara menghitung rata – rata skor atau mean (M), Standart Deviasi(S) dan varians( ). Dari hasil penelitian ditemukan hasil perawatan wajah setelah diberi perlakuan yaitu rata – rata skor 2,62 dan 2,32 dengan standar deviasi sebesar 0,297 dan 0,235, dan <  = 4,03<6,39. Pada taraf signifikansi 5%.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil perawatan wajah untuk kulit berjerawat dengan menggunakan masker tradisional temulawak dan temugiring.Di sarankan guru SMK Negeri 8 Medan agar memanfaatkan bahan tradisional untuk perawatan wajah kulit berjerawat.
HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR RIAS WAJAH SEHARI-HARI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA TATA KECANTIKAN KULIT SMKNEGERI 1 BERINGIN Rangkuti, Isma Maisarah; Wahidah, Siti
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 19, No 1 (2017): April 2017
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin.Untuk mengetahui hubungan hasil belajar rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dan hasil belajar Rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa(1) Tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin yaitu sebanyak 88,33%. (2) Tingkat kecenderungan hasil belajar siswa cenderung cukup yaitu sebanyak 75%. (3) Tingkat kecenderungan minat berwirausaha siswa yaitu 65%. (4) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan minat berwirausaha pada siswa Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilaidan nilaidimana.(5) Terdapat hubungan signifikan antara hasil belajar dengan minat berwirausaha pada siswa Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilaidan nilaidimana.(6) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dan hasil belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilaidan nilaidimana. Uji signifikansi korelasi R diperolehdimana. Makadapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima.Kata Kunci : Motivasi Belajar, Hasil Belajar
ANALISIS HASIL JAHITAN PANTALON DENGAN TEKNIK KONSTRUKSI POLA DI ATAS KAIN PADA WANITA BERTUBUH GEMUK PENDEK DI TANJUNG TAILOR MEDAN Hutabarat, Nur Nahar Hutabarat Nahar; Napitu, Nurmaya
JURNAL PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN Vol 17, No 1 (2015): April 2015
Publisher : FT Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu hasil jahitan pantalon dengan teknik konstruksi pola langsung di atas kain pada wanita bertubuh gemuk pendek di Tanjung Tailor Medan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2014. Lokasi penelitian di Tanjung Tailor Medan bertempat di Jalan Kalianda No 31 depan Thamrin Plaza. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang karakter subjek, hal subjek, atau menggambarkan situasi atau frekwensi kejadian sesuatu. Penelitian ini terdiri dari satu variabel. Populasi penelitian ini adalah wanita bertubuh gemuk pendek dengan ukuran lingkar dada 108 cm – 112 cm, lingkar pinggang 96 cm – 100 cm, dan lingkar panggul 112 cm – 116 cm. Subjek penelitian ini wanita dengan ukuran lingkar dada 108 cm – 112 cm, lingkar pinggang 96 cm – 100 cm, dan lingkar panggul 112 cm – 116 cm dan tinggi tubuh dibawah rata-rata yaitu 150 – 160 cm. Objek penelitian adalah 10 hasil jahitan pantalon dengan teknik konstruksi pola di atas kain pada wanita bertubuh gemuk pendek di Tanjung Tailor Medan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi/pengamatan sebanyak lima orang pengamat yang terdiri dari 3 dosen PKK Tata Busana dan 2 orang ahli dibidang pantalon. Untuk menjaring kesepakatan hasil pengamatan dari setiap pengamat digunakan uji kesepakatan dengan menggunakan Analisis Varians Satu Jalur.Berdasarkan hasil perhitungan penilaian pengamatan ditemukan bahwa tidak ada perbedaan yang berarti antara hasil pengamatan dari kelima orang observer (pengamat) atau dapat diartikan bahwa butir-butir komponen hasil jahitan pantalon dengan teknik konstruksi pola di atas kain pada wanita bertubuh gemuk pendek dimana F0 < Ftabel (1,43 < 5,19). Dalam penelitian ini menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa 70% hasil jahitan pantalon dengan teknik konstruksi pola di atas kain pada wanita bertubuh gemuk pendek di tanjung tailor medan baik dengan nilai tertinggi 96,65 dan nilai terendah 79,28. Nilai rata-rata (Mean) sebesar 84,37 dan standar deviasi 5,409. Untuk setiap indikator, indikator yang memiliki presentase tertinggi adalah pada kebersihan hasil pantalon dengan persentase 86 % dan indikator terendah adalah pada penampilan pantalon pada bagian panggul dengan presentase 26 %. Hasil nilai rata-rata penilaian pengamat perindikator bahwa indikator yang tertinggi terdapat pada indikator kerapian hasil pantalon dengan skor rata-rata 3,9 sedangkan nilai indikator terendah terdapat pada indikator penampilan pantalon pada bagian panggul dengan skor rata-rata 2,9.Kata kunci : Hasil jahitan pantalon, teknik konstruksi pola di atas kain, wanita bertubuh gemuk pendek.

Page 4 of 11 | Total Record : 102