cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS
Published by Universitas Jambi
ISSN : -     EISSN : 25022016     DOI : -
Core Subject : Science,
Jurnal Online of Physics muncul sebagai wadah publikasi ilmiah dibidang fisika murni dan fisika terapan. Jurnal ini terbit secara online dua kali setahun yaitu pada bulan Juni dan Desember. Jurnal ini di terbitkan oleh program Studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi.
Arjuna Subject : -
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1" : 16 Documents clear
ANALISIS MEKANISME KOROSI PADA STAINLESS STEEL (SS 304) DENGAN COATING CAT AGATHA PAINT PADA LARUTAN SALINITAS TINGGI NaCl 3,5 % Akyuwen, Frandy; Nanlohy, Pieldrie; Silahooy, Stevi
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.47143

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme korosi yang terjadi pada baja (SS 304) coating cat agatha paint pada medium 3,5% NaCl. Berdasarkan hasil analisis menggunakan SEM menunjukkan adanya lubang atau hole pada permukaan mikrostruktur baja (SS 304). Lubang yang teridentifikasi merupakan salah satu jenis korosi yang terjadi pada logam. Jenis korosi ini disebut korosi lubang atau pitting corrotion. Selain itu, pengujian menggunakan EDX menunjukan komposisi unsur yang dominan pada baja (SS 304) coating cat adalah karbon (C), oksigen (O) dan kalsium  (Ca) yang berasal dari lapisan cat dengan produk korosi yang terbentuk berupa Fe2O3. Nilai laju korosi  berdasarkan hasil uji polarisasi tafel adalah sebesar 0,0112 mmpy dengan nilai arus korosi (Icorr) sebesar 379,050 nA dan potensial korosi (Ecorr) sebesar -299,410 mV. Hasil ini menunjukan semakin baik pelapisan yang diberikan pada baja (SS 304) maka nilai laju korosi pada baja akan semakin kecil. Hal ini ditandai dengan adanya nilai arus korosi (Icorr), semakin kecil nilai arus korosi maka akan menyebabkan pergerakan elektron semakin terbatas sehingga membatasi pergerakan ion-ion korosif, dengan demikian nilai laju korosi pun akan semakin kecil.
ANALISIS UKURAN BUTIRAN SEDIMEN DAN BATUAN SERTA DISTRIBUSINYA DI MUARA SUNGAI WAE YAME DESA WAYAME KECAMATAN TELUK AMBON KOTA AMBON Elake, Alexander; Asa, Buagina; Akyuwen, Frandy; Nanlohy, Pieldrie; Awayal, Dion Dollan
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.47637

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ukuran butir sedimen dan batuan serta distribusinya di muara sungai Wae Yame Desa Wayame Kecamatan Teluk Ambon Kota Ambon. Lokasi ini merupakan wilayah perairan transisi yang menerima masukan sedimen dari daratan dan laut, sehingga memahami karakteristik sedimennya penting untuk mendukung pengelolaan wilayah daerah pesisir. Hasil pengujian terhadap 12 titik sampel sedimen sungai Wae Yame menunjukan fraksi sedimen berupa pasir, pasir sangat halus, debu, kerikil dan batuan terdistribusi dengan tidak merata di setiap titik pengambilan sampel. Hasil analisis menunjukkan bahwa distribusi fraksi pasir sangat halus tersebar di hampir seluruh titik pengambilan sampel dengan nilai berkisar antara 0,10 % sampai 6,91 %  dan nilai tertinggi berada pada titik ke 8, sedangkan distribusi fraksi krikil dan batuan sangat dominan pada semua titik lokasi pengambilan sampel dengan Persentase mencapai 0% hingga 100%. Persentase tertinggi fraksi kerikil dan batuan berada pada titik 12 dengan nilai berkisar 100%.
IMPACT OF SOLAR RADIATION MODIFICATION ON TEMPERATURE CHANGES FROM SINABUNG ERUPTION IN KARO REGENCY Koesuma, Sorja; Sakhina, Friska Ayu; Gernowo, Rahmat
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.47783

Abstract

This study combines reanalysis of observational data and climate modelling to examine temperature changes due to the eruption of Mount Sinabung and future temperature projections. Observation data were taken from ERA5 to identify local temperature changes following the Sinabung eruption in February 2018, while simulations from the Geoengineering Model Intercomparison Project (GeoMIP) were used to observe temperature responses under the Solar Radiation Modification (SRM) scenario. Temperature projections were conducted for the period 2026 – 2099 using the CESM-WACCM, CNRM-ESM2-1, and MPI-ESM1-2-LR models under the G6Solar, G6Sulfur, SSP2-4.5, and SSP5-8.5 scenarios. The results show that GeoMIP temperatures are lower than ERA5 after bias correction. SRM was found to effectively decrease temperature at the summit of Sinabung and Karo Regency, approaching low emission scenarios (SSP2-4.5), with increases of 1,90℃ and 1,05℃ under G6Solar, and 1,02℃ and 0,96℃ under G6Sulfur. Conversely, in the high emission scenarios (SSP5-8.5), temperatures increased to 2,13℃ and 2,1℃.
ANALISIS PROBABILISTIK BAHAYA SEISMIK DI DENPASAR DAN SEKITARNYA BERDASARKAN PENDEKATAN PSHA Hielmy, Rayhan Irfan; Rajagukguk, Martha Lisauli
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.47825

Abstract

Indonesia berada di wilayah dengan aktivitas seismik tinggi akibat pertemuan tiga lempeng tektonik utama, menjadikannya rawan gempa, termasuk Kota Denpasar yang berdekatan dengan Subduksi Sunda, Flores Back Arc Thrust, dan Sesar Lombok. Penelitian ini menganalisis bahaya seismik di Denpasar menggunakan metode Probabilistic Seismic Hazard Analysis (PSHA) dengan perangkat OpenQuake Engine dari Global Earthquake Model. Perhitungan menghasilkan nilai percepatan tanah maksimum (PGA) dan percepatan spektral (SA) pada periode 0,2 s dan 1 s, dengan periode ulang 50 tahun untuk Probability of Exceedance 2%, 5%, dan 10%. Hasil menunjukkan PGA untuk Probability of Exceedance 2%, 5%, dan 10% berturut-turut berkisar 0,474–0,483 gal, 0,344–0,349 gal, dan 0,265–0,269 gal. SA 0,2 s masing-masing 1,094–1,123 gal, 0,769–0,782 gal, dan 0,575–0,583 gal, sedangkan SA 1 s berkisar 0,278–0,285 gal, 0,197–0,200 gal, dan 0,146–0,148 gal. Nilai tertinggi terletak di Denpasar Selatan karena lokasinya yang dekat dengan zona subduksi, sedangkan terendah di Denpasar Timur, Utara, dan Barat. Hasil ini dapat menjadi acuan perencanaan tata ruang, desain bangunan tahan gempa, dan strategi mitigasi bencana.
PETROGENESA TONALIT DAERAH IX KOTO SUNGAI LASI DAN SEKITARNYA, KABUPATEN SOLOK, PROVINSI SUMATERA BARAT Alkaf, Muhammad Rhezi; Marlinda, Lenny; Ritonga, D.M Magdalena
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.48010

Abstract

Tonalit di Daerah IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok ,Provinsi Sumatra Barat terbentuk akibat dari proses magmatisme yang terjadi di pulau Sumatra pada zaman Kapur. Tonalit pada daerah penelitian menerobos beberapa formasi yaitu formasi Slet Tuhur dan Batugamping Tuhur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi geologi, geomorfologi, karakteristik dari tonalit, proses pembentukan tonalit dan tipe dari granitoid. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah survey lapangan yang kemudian akan dikorelasikan dengan analisis petrografi dan analisis XRF ( X-ray Fluorescence) sehingga akan didapatkan jenis batuan, seri magma dan lingkungan tektonik batuan. Berdasarkan hasil analisis diagram peccerilo dan taylor, diagram Pearce, dan diagram Mullen dapat diketahui bahwa intrusi tonalit memiliki seri magma sub-alkaline , magma yang berasal dari kerak benua dan berada di lingkungan tektonik island calc-alkaline basalt
STUDI HVSR MIKROTREMOR DALAM IDENTIFIKASI TANAH BERPOTENSI LIKUIFAKSI DI KOTA SUNGAI PENUH DAN SEKITARNYA Resta, Ichy Lucya; Juventa, Juventa; Satria, Arie; Hidaya, Rizky; Yurismawan, Yurismawan; Lefdiana, Aura; Novianda, Cici
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.48570

Abstract

Kota Sungai Penuh dan sekitarnya merupakan wilayah dengan tingkat kerentanan seismik tinggi karena dilalui segmen aktif Sesar Siulak serta didominasi endapan sedimen lepas Formasi Pengasih. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lapisan tanah yang berpotensi mengalami deformasi dan likuifaksi dengan menggunakan metode mikrotremor Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR). Data rekaman mikrotremor dianalisis untuk memperoleh distribusi Ground Shear Strain (GSS) serta ketebalan sedimen pada beberapa titik pengukuran di Kota Sungai Penuh. Hasil menunjukkan bahwa ketebalan sedimen bervariasi antara 5 hingga 105 meter, sedangkan nilai GSS berada pada kisaran 8,10×10⁻⁶ hingga 1,10×10⁻⁴. Zona dengan GSS tinggi ditemukan di Bukit Tanco (Koto Iman dan Koto Petai), yang mengindikasikan pengaruh dominan Sesar Siulak terhadap deformasi tanah. Nilai GSS maksimum masih berada di bawah ambang regangan tanah pemicu likuifaksi (10⁻²–10⁻¹), sehingga pada kondisi gempa moderat tidak terdapat indikasi likuifaksi. Namun, dengan mempertimbangkan berbagai literatur yang menyebutkan bahwa likuifaksi dapat terjadi pada percepatan tanah puncak (PGA) serendah 0,07–0,10 g, wilayah Kota Sungai Penuh tetap berpotensi mengalami deformasi signifikan apabila terjadi gempabumi besar. Penelitian ini menegaskan perlunya mikrozonasi seismik lebih lanjut serta integrasi dengan data geoteknik untuk mendukung perencanaan pembangunan dan mitigasi bencana di wilayah tersebut.
PENGARUH PENYEBARAN ACAK PARTIKEL TERHADAP PERFORMANSI SISTEM PENGUKURAN PM 2.5 BERBASIS SENSOR GP2Y1010AU0F: EKSPERIMEN DENGAN SIRKULASI UDARA BUATAN Frayoga, Andito; Pebralia, Jesi; Afrianto, Muhammad Ficky; Fendriani, Yoza
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.48688

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai perancangan dan pengujian sistem pengukuran kualitas udara menggunakan sensor Sharp GP2Y1010AU0F untuk mendeteksi konsentrasi partikel debu PM 2.5 dalam ruangan tertutup. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem monitoring, melakukan kalibrasi sensor terhadap alat referensi standar, serta mengevaluasi akurasi dan presisi pengukuran sensor dalam dua kondisi berbeda, yaitu dengan kipas dan tanpa kipas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode research and development (R&D) dengan jenis penelitian eksperimen. Kalibrasi sensor dilakukan dengan membandingkan data sensor terhadap alat referensi standar, dan diperoleh persamaan regresi linier y = 88.082x – 0.1859. Persamaan ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara tegangan output sensor dan konsentrasi partikel debu, yang meningkatkan akurasi hasil pembacaan. Evaluasi akurasi dan presisi menunjukkan hasil berbeda antara kondisi ruangan dengan kipas dan tanpa kipas. Pada kondisi dengan kipas, sensor mengukur nilai rata-rata pembacaan PM 2.5 sebesar 31,4 µg/m³, error absolut rata-rata sebesar 0,6 µg/m³, akurasi sebesar 98,13% dan presisi sebesar 97,56%. Sementara itu, pada kondisi tanpa kipas, nilai rata-rata sebesar 30,2 µg/m³ diperoleh, dengan error absolut rata-rata sebesar 0,2 µg/m³, akurasi sebesar 99,3% dan presisi sebesar 93,85%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan kipas berperan penting dalam mendistribusikan partikel debu secara merata, sehingga sensor bekerja lebih akurat dan stabil. Pada pengujian menggunakkan debu diperoleh rata-rata pengukuran sensor sebesar 92,15 µg/m³ dengan standar deviasi 8,9 µg/m³ dan rata-rata hasil pengukuran instrumen referensi yang sebesar 94,53 µg/m³. Selisih antara keduanya adalah 2,38 µg/m³, nilai akurasi sensor mencapai 97,48%, yang berarti sensor mampu memberikan hasil pengukuran yang sangat dekat dengan nilai sebenarnya. Sementara itu, nilai presisi yang diperoleh adalah 90,35%
ANALISIS SEBARAN KEKERINGAN MENGGUNAKAN METODE STANDARDIZED PRECIPITATION INDEX (SPI) DAN HUBUNGANNYA DENGAN TITIK PANAS (HOTSPOT) DI KABUPATEN MUARO JAMBI Sihotang, Friska Sermiati; Aminoto, Tugiyo; Hamdi, Husnul
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.48983

Abstract

Telah dilakukan Analisis  Sebaran Kekeringan Menggunakan Metode Standardized Precipitation Index (SPI) dan Hubungannya dengan Titik Panas (Hotspot) di Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik kekeringan berdasarkan SPI satu bulanan di Kabupaten Muaro Jambi ditinjau dari durasi, severity dan intensitas serta menganalisis sebaran kekeringan dengan metode SPI terhadap jumlah hotspot  di Kabupaten Muaro Jambi. Data curah hujan bulanan diperoleh dari satelit CHIRPS, sedangkan data hotspot bersumber dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk periode 2014, 2015, dan 2020. Analisis dilakukan dengan menghitung nilai SPI pada setiap pos hujan, kemudian ditentukan durasi, tingkat keparahan, dan intensitas kekeringan. Hubungan antara SPI dan hotspot dianalisis menggunakan korelasi Pearson untuk mengetahui keterkaitan kondisi meteorologis kering terhadap peningkatan hotspot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh pos hujan mengalami durasi kekeringan terpanjang selama sembilan bulan berturut-turut pada Mei 2015–Januari 2016 dengan variasi intensitas, di mana beberapa wilayah memiliki nilai SPI < -2 yang termasuk kategori sangat kering. Selain itu, ditemukan korelasi negatif signifikan antara SPI dan jumlah hotspot pada 2014 (-0,65) dan 2015 (-0,67), sedangkan pada 2020 korelasi hanya -0,23 karena kondisi dominan normal hingga agak basah. Kesimpulannya, SPI dapat dijadikan indikator awal untuk memprediksi potensi hotspot dan kebakaran lahan di Kabupaten Muaro Jambi.
BODY LOTION EKSTRAK SIRIH HIJAU (Piper betle L.) DENGAN KANDUNGAN FITOKIMIA BERPOTENSI ANTIMIKROBA Fahera, Jiani; Setiawan, Andi Arif; Atina, Atina
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.47387

Abstract

Penelitian ini menganalisis bahan aktif antimikroba dalam ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) untuk pengembangan body lotion. Ekstrak diperoleh melalui metode maserasi dan diuji secara fitokimia, menunjukkan kandungan flavonoid dan tanin yang berpotensi sebagai antimikroba. Body lotion diformulasikan dengan empat variasi konsentrasi ekstrak  0% (F0), 10% (F1), 15% (F2), dan 20% (F3). Hasil pengujian viskositas menunjukkan penurunan kekentalan seiring peningkatan konsentrasi ekstrak: F0 = 13.674 cP, F1 = 8.104 cP, F2 = 4.829 cP, dan F3 = 3.278 cP, namun semua formulasi tetap memenuhi standar SNI 16-4399 1996. Uji organoleptis menunjukkan perubahan warna menjadi hijau muda, aroma yang dapat diterima, serta tekstur halus. Nilai pH berkisar antara 5,6-6,1, aman untuk berbagai jenis kulit. Uji homogenitas menunjukkan distribusi komponen yang merata. Ekstrak daun sirih hijau memiliki potensi tinggi sebagai bahan aktif alami dalam body lotion antimikroba, dengan konsentrasi optimal antara 10% hingga 15% untuk keseimbangan kekentalan dan kenyamanan penggunaan.
DESIGN OF AN IOT-BASED SMART IRRIGATION SYSTEM USING SOIL MOISTURE SENSORS FOR WATER EFFICIENCY Aisyah, Nurul; Ulhaq, Early Dia; Dharmawan, Aldi; Purbakawaca, Rady
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v11i1.48928

Abstract

Water scarcity and inefficient irrigation practices remain key challenges in agriculture. This study aims to design and evaluate an IoT-based smart drip irrigation system controlled by an ESP32 microcontroller for optimizing water use. The system integrates a calibrated YL-69 soil moisture sensor and DHT21 temperature-humidity sensor for real-time environmental monitoring, with control and data visualization provided via the Blynk platform. Experimental results demonstrated that the system effectively maintained soil moisture within the optimal range of 30 – 50%. The developed system achieved irrigation efficiency between 90 – 95% and reduced total water consumption by approximately 40% compared to conventional methods. The results showed that integrating soil moisture sensors within an IoT-based control framework can significantly enhance water efficiency.  

Page 1 of 2 | Total Record : 16


Filter by Year

2025 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 11 No. 1 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 11 No 1 Vol. 10 No. 3 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 10 No 3 Vol. 10 No. 2 (2025): JOP (Journal Online of Physics) Vol 10 No 2 Vol. 10 No. 1 (2024): JOP (Journal Online of Physics) Vol 10 No 1 Vol. 9 No. 3 (2024): JOP (Journal Online of Physics) Vol 9 No 3 Vol. 9 No. 2 (2024): JOP (Journal Online of Physics) Vol 9 No 2 Vol. 9 No. 1 (2023): JOP (Journal Online of Physics) Vol 9 No 1 Vol. 8 No. 3 (2023): JOP (Journal Online of Physics) Vol 8 No 3 Vol. 8 No. 2 (2023): JOP (Journal Online of Physics) Vol 8 No 2 Vol. 8 No. 1 (2022): JOP (Journal Online of Physics) Vol 8 No 1 Vol. 7 No. 2 (2022): JOP (Journal Online of Physics) Vol 7 No 2 Vol. 7 No. 1 (2021): JOP (Journal Online of Physics) Vol 7 No 1 Vol. 6 No. 2 (2021): JOP (Journal Online of Physics) Vol 6 No 2 Vol. 6 No. 1 (2020): JOP (Journal Online of Physics) Vol 6 No 1 Vol. 5 No. 2 (2020): JOP (Journal Online of Physics) Vol 5 No 2 Vol. 5 No. 1 (2019): JOP (Journal Online of Physics) Vol 5 No 1 Vol. 4 No. 2 (2019): JOP (Journal Online of Physics) Vol 4 No 2 Vol. 4 No. 1 (2018): JOP (Journal Online of Physics) Vol 4 No 1 Vol. 3 No. 2 (2018): JOP (Journal Online of Physics) Vol 3 No 2 Vol. 3 No. 1 (2017): JOP (Journal Online of Physics) Vol 3 No 1 Vol. 2 No. 2 (2017): JOP (Journal Online of Physics) Vol 2 No 2 Vol. 2 No. 1 (2016): JOP (Journal Online of Physics) Vol 2 No 1 Vol. 1 No. 2 (2016): JOP (Journal Online of Physics) Vol 1 No 2 Vol. 1 No. 1 (2015): JOP (Journal Online of Physics) Vol 1 No 1 Vol 1, No 1 (2015): JoP More Issue