Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

KEMAMPUAN MENYIMAK BERITA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV DI SEKOLAH DASAR KADU, DWI NOVITA; HUSAIN, RUSMIN; PULUKADANG, WIWY T.; HUSAIN, RUSTAM I.; MONOARFA, FIDYAWATI
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4579

Abstract

This study aims to improve the news listening skills of fourth-grade students at SDN 16 Limboto Barat, Gorontalo Regency, through the use of audio-visual media. The method used is classroom action research (CAR) with a quantitative approach. The research subjects consisted of 22 fourth-grade students. Data were collected through listening skills tests and analyzed quantitatively descriptively. The research results showed a significant improvement from cycle I to cycle II. In cycle I, 14 students (64%) had not reached the action success criteria of 75%. However, after actions were taken in cycle II, the number of students who reached the success indicators increased to 20 students (91%). Thus, this study concludes that the use of audio-visual media is effective in improving the news listening skills of fourth-grade students at SDN 16 Limboto Barat, Gorontalo Regency. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak berita siswa kelas IV SDN 16 Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, melalui penggunaan media audio visual. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian terdiri dari 22 siswa kelas IV. Data dikumpulkan melalui tes kemampuan menyimak dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I, sebanyak 14 siswa (64%) belum mencapai kriteria keberhasilan tindakan sebesar 75%. Namun, setelah dilakukan tindakan pada siklus II, jumlah siswa yang mencapai indikator keberhasilan meningkat menjadi 20 siswa (91%). Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media audio visual efektif dalam meningkatkan kemampuan menyimak berita siswa kelas IV SDN 16 Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA TEKS MELALU MEDIA WORDWALL PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR Hakim, Inda Rahmawati; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy T.; Monoarfa, Fidyawati; Katili, Sukri
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4623

Abstract

The problem studied in this study, "Can Wordwall Media improve the ability to read texts in grade III students of SDN No. 10 Kota Barat?". This study was conducted with the aim of improving the ability to read texts through Wordwall media in grade III students of SDN No. 10 Kota Barat. The research method used is Classroom Action Research (CAR) using observation, interview, test and documentation data collection techniques with research subjects, namely 32 grade III students at SDN No. 10 Kota Barat, Gorontalo City. In the initial observation of 32 students, only 4 students (12%) had the ability to read texts. Improvement was carried out by implementing class actions in cycle I as many as two meetings and cycle II as many as two meetings. In cycle I, meeting II, only 4 students (12%) improved. In cycle I, meeting II, there were (25%) or 8 students who improved. Continued in cycle II, meeting I, reading ability increased to 18 students or as many as (56%). Finally, in cycle II, meeting II, there was a significant increase to 27 students or as many as (84%) in the ability to read texts. The results of this study indicate that the use of Wordwall media can improve the ability to read texts of grade III students of SDN No. 10 Kota Barat. ABSTRAKMasalah yang dikaji dalam penelitian ini, “Apakah melalui Media Wordwall dapat meningkatkan kemampuan membaca teks pada siswa kelas III SDN No. 10 Kota Barat?”. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca teks melalui media Wordwall pada siswa kelas III SDN No. 10 Kota Barat. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, tes dan dokumentasi dengan subjek penelitian yaitu siswa kelas III sebanyak 32 orang di SDN No. 10 Kota Barat Kota Gorontalo. Pada observasi awal dari 32 siswa hanya sebanyak 4 siswa (12%) yang memiliki kemampuan dalam membaca teks. Peningkatan dilakukan dengan pelaksanaan tindakan kelas siklus I sebanyak dua kali pertemuan dan siklus II sebanyak dua kali pertemuan. Pertemuan I siklus I dari 32 orang siswa hanya sebanyak 4 orang (12%) yang meningkat. Pada siklus I Pertemuan II sudah (25%) atau 8 orang siswa yang mengalami peningkatan. Dilanjutkan pada siklus II Pertemuan I kemampuan membaca meningkat menjadi 18 siswa atau sebanyak (56%). Terakhir pada siklus II Pertemuan II mengalami peningkatan yang signifikan menjadi 27 orang siswa atau sebanyak (84%) dalam kemampuan membaca teks. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media Wordwall dapat meningkatkan kemampuan membaca teks siswa kelas III SDN No. 10 Kota Barat.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA WACANA MELALUI NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Datuela, Nadia Amalia; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy T.; Monoarfa, Fidyawati; Husain, Rustam I.
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/action.v5i2.5261

Abstract

This study aims to improve students' discourse reading skills through the implementation of the Numbered Heads Together (NHT) learning model in Grade V at SDN 5 Kwandang, North Gorontalo Regency. The research employs a Classroom Action Research (CAR) approach conducted in two cycles. Data collection techniques include tests, interviews, observation, and documentation. Based on the initial observation, only 6 out of 18 students, or 33 percent, demonstrated adequate discourse reading skills. In the first meeting of Cycle I, the number remained at 6 students (33 percent). In the second meeting, the number increased to 8 students (44 percent). In the first meeting of Cycle II, 10 students (55 percent) showed improvement. A more significant increase occurred in the second meeting of Cycle II, where 14 students (77 percent) demonstrated improved reading skills. These findings indicate that the Numbered Heads Together (NHT) model is effective in enhancing the discourse reading skills of Grade V students at SDN 5 Kwandang. The model encourages active student participation, improves comprehension of reading materials, and creates a more collaborative and engaging learning environment. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca wacana siswa melalui penerapan model pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) pada siswa kelas V SDN 5 Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi tes, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil observasi awal, dari 18 siswa hanya 6 siswa atau 33 persen yang menunjukkan kemampuan membaca wacana yang memadai. Pada siklus I pertemuan pertama, jumlah siswa yang mampu tetap 6 orang (33 persen). Pada pertemuan kedua meningkat menjadi 8 siswa (44 persen). Selanjutnya, pada siklus II pertemuan pertama terdapat 10 siswa (55 persen) yang menunjukkan peningkatan kemampuan membaca wacana. Peningkatan yang lebih signifikan terjadi pada pertemuan kedua siklus II, di mana sebanyak 14 siswa (77 persen) telah menunjukkan kemampuan membaca yang baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca wacana siswa kelas V SDN 5 Kwandang. Model ini mendorong partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman terhadap isi bacaan, serta menciptakan suasana belajar yang lebih kolaboratif dan menyenangkan.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA RODA PUTAR PADA SISWA KELAS I SD NEGERI Ningrum, Crika Fuji Widya; Pulukadang, Wiwy T.; Monoarfa, Fidyawati; Husain, Rusmin; Katili, Sukri
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/action.v5i2.5661

Abstract

This study aims to improve the beginning reading skills of first-grade students at SDN 2 Lolak, Bolaang Mongondow Regency through the use of the spinning wheel media. The research method used is Classroom Action Research (CAR), conducted in two cycles, each consisting of two meetings. The research subjects were 18 first-grade students. Data collection techniques included observation, tests, and documentation. The initial observation showed that only 7 students (39%) were able to read, while 11 students (61%) were not yet able to read. In Cycle I, the number of students who could read increased to 9 (50%). In Cycle II, the number rose to 11 students (61%) in the first meeting and further increased to 14 students (78%) in the second meeting. These results indicate that the use of the spinning wheel media is effective in improving students’ early reading abilities. This media attracts students’ attention and creates a fun learning atmosphere, motivating them to engage in reading activities more enthusiastically. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa kelas I SDN 2 Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow melalui penerapan media roda putar. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri dari dua pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah 18 siswa kelas I. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa dari 18 siswa, hanya 7 siswa (39%) yang mampu membaca, sedangkan 11 siswa (61%) belum mampu membaca. Pada siklus I pertemuan I dan II terjadi peningkatan menjadi 9 siswa (50%) yang mampu membaca. Selanjutnya, pada siklus II pertemuan I jumlah siswa yang mampu membaca meningkat menjadi 11 siswa (61%), dan pada pertemuan II meningkat lagi menjadi 14 siswa (78%). Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media roda putar efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas I. Media ini mampu menarik perhatian siswa dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan sehingga siswa lebih termotivasi untuk belajar membaca.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI APLIKASI WORDWALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Djafar, Siti Rahmatiah; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy T.; Monoarfa, Fidyawati; Ardini, Pupung Puspa
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/action.v5i2.5662

Abstract

This research aims to improve students' speaking skills through the use of the Wordwall application assisted by Interactive PowerPoint (PPT) among fourth-grade students at SDN 7 Tomilito, North Gorontalo Regency. This research employs Classroom Action Research. Data collection techniques included interviews and observations. The research subjects were fourth-grade students at SDN 7 Tomilito, North Gorontalo Regency. Initial observation results indicate that out of 14 students, only 3 students (21%) achieved the minimum competency criteria, while 11 students (79%) did not. In the first meeting of Cycle 1, 5 out of 14 students (35%) met the criteria, while 9 students (64%) did not. In the second meeting of Cycle 1, 8 students (57%) met the criteria and 6 students (43%) did not. In Cycle II, 12 students (86%) met the criteria while 2 students (14%) did not. In conclusion, the Wordwall application, assisted by Interactive PPT, successfully enhanced the speaking skills of fourth-grade students in the Indonesian language subject at SDN 7 Tomilito, exceeding the predetermined performance indicator of 80%. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatan kemampuan berbicara melalui aplikasi wordwall berbantuan PPT Interaktif pada siswa kelas IV SDN 7 Tomilito Kabupaten Gorontalo Utara. Adapun masalah yang dihadapi meliputi kesulitan mengucapkan kata dengan jelas, intonasi suara yang kurang bervariasi, dan kesulitan memilih kata yang tepat serta belum maksimalnya penggunaan media pembelajaran digital. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yaitu observasi, tes dan dokumentasi. Subjek pada penelitian ini adalah 14 siswa kelas IV SDN 7 Tomilito Kabupaten Gorontalo Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berbicara siswa meningkat secara bertahap. Pada observasi awal, menunjukan dari 14 siswa secara keseluruhan terdapat 3 siswa tuntas atau 21% dan yang tidak tuntas berjumlah 11 siswa atau 79%. Hasil penelitian pada siklus I pertemuan pertama dengan jumlah 14 siswa yang tuntas sebanyak 5 siswa atau 35% dan 9 siswa yang tidak tuntas atau 64%. Kemudian pada siklus I pertemuan 2 dari 14 siswa yang hadir, sebanyak 8 siswa yang tuntas atau 57% dan terdapat 6 siswa yang tidak tuntas atau 43%. Sedangkan siklus II dari 14 siswa terdapat 12 siswa yang tuntas atau 86% dan 2 siswa yang tidak tuntas atau 14%. Melihat hasil ini dapat disimpulkan bahwa Aplikasi Wordwall berbantuan PPT Interaktif Pada Siswa Kelas IV SDN 7 Tomilito Kabupaten Gorontalo Utara dapat membantu meningkatkan kemampuan berbicara siswa kelas IV muatan Bahasa Indonesia dan telah melebihi indikator kinerja 80% yang telah peneliti tetapkan sebelumnya.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK MELALUI VIDEO BASED LEARNING PADA SISWA KELAS IV DI SEKOLAH DASAR Podungge, Pratiwi; Husain, Rusmin; Monoarfa, Fidyawati; Pulukadang, Wiwy T.; Husain, Rustam I.
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/action.v5i2.5793

Abstract

The purpose of this research is to improve listening skills among fourth-grade students at SDN 3 Bulango Timur, Bone Bolango Regency. This research uses classroom action research (CAR) methods. The data collection techniques are observation, tests, and documentation with the subject of research being the fourth grade at SDN 3 Bulango Timur. The results of the research show an improvement in listening skills through video-based learning. In the initial observation of 14 students, it showed that 4 students or 29% had good listening skills. After conducting classroom actions for two cycles, there was an improvement in listening skills through video-based learning. In cycle I, the listening skills during the first meeting remained the same as the initial observation, with 4 students or 29%. In the second meeting, it increased to 7 students with a percentage of 50%, which is not yet in accordance with the established indicator of 75%, so it continued to cycle II. In meeting 1, students' listening skills increased to 10 students or 71%, and in meeting 2, they increased significantly with a percentage of 86% or 12 students. Therefore, the conclusion of this study is that through video-based learning, the listening skills of fourth-grade students at SDN 3 Bulango Timur, Bone Bolango Regency, have improved. ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menyimak pada siswa kelas IV SDN 3 Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK). Dengan teknik pengumpulan data observasi, tes dan dokumentasi dengan subjek penelitian yaitu kelas IV di SDN 3 Bulango Timur. Hasil penelitian menunjukan adannya peningkatan kemampuan menyimak melalui video based learning. Pada observasi awal dari 14 siswa menunjukan bahwa 4 orang siswa atau 29% siswa yang memiliki kemampuan menyimak yang baik. Setelah dilakukan tindakan kelas selama II siklus, terjadi peningkatan dalam kemampuan menyimak melalui video based learning. Pada siklus I, Kemampuan menyimak pada pertemuan pertam kemampuan menyimak masih sama seperti observasi awal yaitu 4 orang siswa atau 29%, pada pertemuan kedua meningkat menjadi 7 orang siswa dengan presentase 50%, hal ini belum sesuai dengan indikator yang di tetapkan yakni 75% sehingga dilanjutkan pada siklus II pertemuan 1 kemampuan menyimak siswa meningkat menjadi 10 orang siswa atau 71% dan pada pertemuan 2 meningkat sangat signifikan dengan presentase 86% atau 12 orang siswa. Dengan demikian kesimpulan dalam penelitian ini adalah melalui video based learning kemampuan menyimak pada siswa kelas IV SDN 3 Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango meningkat.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA E-BOOK PADA SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR Kadoli, Nurnaningsih I; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy T.; Katili, Sukri; Husain, Rustam I.
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4765

Abstract

The problem studied in this study "Can using this E-Book media improve the ability to read early in class II students at SDN 2 Talaga Jaya? This study was conducted with the aim of improving reading skills through E-Book media in class II students at SDN 2 Talaga Jaya, Gorontalo Regency. The research method used is Classroom Action Research (CAR) using data collection techniques through tests, observations, interviews and documentation with research subjects of class II students as many as 13 people. In the initial observation of 13 students, 11 students (85%) were still lacking in reading early. This improvement was proven by the results of the implementation of class actions in cycle I as many as two meetings and cycle II two meetings. The first meeting in cycle I, the achievement of 13 students in reading early obtained (15%) or 2 students who increased. In cycle I, meeting II, students' reading early obtained (38%) or 5 students increased. Cycle II meeting I, students' initial reading gained (69%) or 9 students experienced an increase. Cycle II meeting II experienced an increase in initial reading to (85%) or 11 students were able to read the beginning well and correctly. The results of the study showed that the use of E-Book media significantly increased the ability to read the beginning of class II students of SDN 2 Talaga Java, Gorontalo Regency. ABSTRAKMasalah yang di kaji dalam penelitian ini “Apakah dengan menggunakan media E-Book ini dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas II di SDN 2 Talaga Jaya?”. Penelitian ini di laksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca melalui media E-Book pada siswa kelas II di SDN 2 Talaga Jaya Kabupaten Gorontalo. Adapun metode penelitian yang di gunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan tehnik pengumpulan data melalui tes, observasi,wawancara dan dokumentasi dengan sabjek penelitian siswa kelas II sebanyak 13 orang. Pada observasi awal dari 13 siswa, 11 siswa ( 85%) masih kurang dalam membaca permulaan. Peningkatan tersebut di buktikan dengan hasil pelaksanaan tindakan kelas siklus I sebanyak dua kali pertemuan dan siklus II dua kali pertemuan. Pertemuan pertama pada siklus I capaian 13 siswa membaca permulaan memperoleh (15%) atau 2 orang siswa yang meningkat. Siklus I pertemuan II membaca permulaan siswa memperoleh (38%) atau 5 orang siswa meningkat. Siklus II pertemuan I membaca permulaan siswa memperoleh (69%) atau 9 orang siswa yang mengalami peningkatan. Siklus II pertemuan II mengalami peningkatan membaca permulaan menjadi (85%) atau 11 orang siswa sudah mampu dalam membaca permulaan dengan baik dan tepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media E-Book secara signifikan meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas II SDN 2 Talaga Jaya Kabupaten Gorontalo.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA PENDEK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING PADA SISWA KELAS III SD NEGERI Nanue, Nur’ayin U.; Pulukadang, Wiwy T.; Husain, Rusmin; Katili, Sukri; Monoarfa, Fidyawati
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4766

Abstract

The problem addressed in this study was "Can the Short Story Writing Skills of Grade III Students of SDN 6 Biluhu, Gorontalo Regency Improve through the Mind Mapping Learning Model?" This study aimed to improve short story writing skills through the mind mapping learning model for grade III students of SDN 6 Biluhu, Gorontalo Regency. This research was classified as classroom action research, where its data collection techniques used encompassed tests, observations, interviews, and documentation. In the initial observation, it was found that out of 18 students, only 4 or 22% were able to write short stories, whereas 14 students were unable. In meeting I of cycle I, 8 students or 44% were able to write, whereas 10 students or 56% were unable. Then, meeting II of cycle I, 13 students or 72% were able to write, whereas 5 students or 28% were unable. While in cycle II, 15 students or 83% were able and 3 students or 17% were unable. In reference to the research findings and discussion, in conclusion, the mind mapping learning model could improve the ability to write short stories in grade III students of SDN 6 Biluhu, Gorontalo Regency. ABSTRAKMasalah yang dikaji dalam penelitian ini, “Apakah Melalui Model Pembelajaran Mind Mapping Kemampuan Menulis Cerita Pendek Siswa Kelas III SDN 6 Biluhu Kabupaten Gorontalo dapat meningkat?” Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis cerita pendek melalui model pembelajaran mind mapping pada siswa kelas III SDN 6 Biluhu Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada observasi awal dari 18 siswa hanya 4 yang mampu menulis cerita pendek atau 22% 14 siswa tidak mampu. Siklus I pertemuan I dari 18 siswa ada 8 siswa yang mampu atau 44% dan tidak mampu 10 siswa atau 56%. Pelaksanaan siklus I pertemuan II dari 18 siswa yang mampu 13 siswa atau 72% dan yang tidak mampu 5 siswa atau 28%. Sedangkan pada siklus II dari 18 siswa yang mampu 15 siswa atau 83% dan yang tidak mampu 3 siswa atau 17%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa dengan melalui model pembelajan mind mapping dapat meningkatkan kemampuan menulis cerita pendek pada siswa kelas III SDN 6 Biluhu Kabupaten Gorontalo.
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN DONGENG PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Idrus, Nur Asma; Pulukadang, Wiwy T.; Husain, Rusmin; Katili, Sukri; Monoarfa, Fidyawati
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4767

Abstract

The study problem addressed in this study is: "Can the use of fairy tale learning videos improve narrative writing skills among fourth-grade students of SDN I Telaga, Gorontalo Regency?" This study aims to improve narrative writing skills through fairy tale learning videos in a class of 20 fourth-grade students at SDN 1 Telaga. The study employed a classroom action research design. Data collection techniques included tests, observation, interviews, and documentation. Initial observations indicated that only 2 out of 20 students (10%) were capable of writing narrative compositions, while 18 students (90%) were not. In Cycle I, Meeting 1, 6 students (30%) demonstrated the ability to write narrative texts, while 14 students (70%) did not. In Cycle 1, Meeting 2, this number increased to 10 students (50%) who were able and 10 (50%) who were not. In Cycle II, Meeting 1, 14 students (70%) were able, and 6 students (30%) were not. A significant improvement was observed in Cycle II, Meeting 2, with 19 students (95%) demonstrating proficiency in narrative writing, and only 1 student (5%) remaining below the expected standard. Based on these results, it can be concluded that the use of fairy tale learning videos effectively improves narrative writing skills among fourth-grade students at SDN I Telaga, Gorontalo Regency. ABSTRAKPermasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah melalui media video pembelajaran dongeng dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi pada siswa kelas IV SDN 1 Telaga Kabupaten Gorontalo?” Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi melalui media video pembelajaran dongeng pada siswa kelas IV SDN 1 Telaga Kabupaten Gorontalo dengan jumlah siswa 20 orang. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa dari 20 jumlah siswa hanya 2 orang (10%) yang mampu menulis karangan narasi, dan siswa yang belum mampu ada 18 orang (90%). Pada siklus I pertemuan 1 dari 20 siswa, terdapat 6 siswa  (30%) yang mampu dan tidak mampu 14 siswa (70%). Kemudian pada siklus I Pertemuan 2 meningkat menjadi 10 siswa (50%) yang mampu dan tidak mampu 10 siswa (50%). Sedangkan pada siklus II pertemuan 1 dari 20 siswa yang mampu 14 siswa (70%) dan tidak mampu 6 siswa (30%). Selanjutnya pada siklus II pertemuan 2 mengalami peningkatan signifikan yaitu sebanyak 19 siswa (95%) yang mampu dan tidak mampu hanya sisa 1 orang siswa (5%). Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan media video pembelajaran dongeng kemampuan menulis karangan narasi pada siswa kelas IV SDN 1 Telaga Kabupaten Gorontalo Meningkat.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA CERPEN MELALUI MEDIA WORDWALL PADA SISWA KELAS III MI AL -HUDA Tue, Aprinanda K.; Husain, Rusmin; Pulukadang, Wiwy T.; Husain, Rustam; Monoarfa, Fidyawati
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4768

Abstract

This study examined whether wordwall media can improve the reading ability of short stories of third- grade students at Al – Huda Islamic Elementary School, Gorontalo City. Therefore, through this media, the research goal of improving the ability to read short stories can be achieved. This Class Action Research data wasa collected through test, interviews, observations, and documentation. At initial observation, only 7 (25%) of the 27 were able to read the short stories. In the first cycle, the number of students who were able to read short stories increased to 11 (48%) in the first meating and 18 (67%) in the second meeting. Lastly, the number of students who were able to read short stories in cycle II incrased to 26 (96%), and I did not. In conclusion, wordwall media can improve the ability to read short stories in third-grade studebts of Al -Huda Islamic Elementary School Gorontalo City. ABSTRAKPermasalahan dalam penelitian ini adalah ”Apakah Melalui Media Wordwall Kemampuan Membaca Cerpen Pada Siswa Kelas III MI Al – Huda Kota gorontalo dapat meningkat?” penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca cerpen melalui media wordwall pada kelas III MI al – huda Kota gorontalo. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yakni tes, wawancara, observasi dan dokumentasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas.Pada observasi awal dari 27 siswa hanya 7 siswa yang mampu membaca cerpen atau 25% dan 20 siswa tidak mampu, siklus I pertemuan I dari 27 siswa terdapat 11 siswa yang mampu atau 48% dan tidak mampu 16 siswa atau 59%. Pelaksanaan siklus I pertemuan II dari 27 siswa yang mampu 18 atau 67% dan tidak mampu 9 siswa atau 33%. Sedangkan pada pelaksanaan siklus II dari 27 siswa yang mampu 26 siswa atau 96% dan tidak mampu 1 siswa atau 4%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa dengan melalui media wordwall kemampuan membaca cerpen pada siswa kelas III MI Al – Huda Kota Gorontalo meningkat.