Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KARAKTER MASYARAKAT ADAT (Studi Kasus Masyarakat adat Desa Pekuncen) Elly Hasan Sadeli; Isti’anah Nurhabibah; Ratna Kartikawati; Arifin Muslim
Khazanah Pendidikan Vol 15, No 2: September 2021
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/jkp.v15i2.10819

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis implementasi nilai-nilai karakter masyarakat adat dan proses penanaman nilai-nilai karakter masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan studi literatur. Adapun subjek di dalam penelitian ini adalah kepala desa Pekuncen, ketua adat, budayawan Banyumas, sejarawan Banyumas, guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, tokoh masyarakat adat. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini melalu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, karakter masyarakat adat Pekuncen masih dipertahankan dan diimplementasikan melalui karakter religius yang merupakan sinkretisme antara ajaran agama Islam dan kepercayaan lokal (kejawen) dalam bentuk tradisi Unggah-Unggahan, karakter disiplin turut mewarnai tradisi masyarakat dengan bentuk kepatuhan pengikut Bonokeling pada ajaran dan norma yang berlaku, karakter kerjasama (gotong royong) yang diwujudkan dalam sikap saling membantu kegiatan sosial. Kedua, proses penanaman karakter dilakukan di lingkungan keluarga dan masyarakat melalui sifat keteladanan, sikap disiplin, pembiasaan dan upaya melestarikan adat istiadat.
Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa Ngoko Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Bercerita Berpasangan pada Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Kedungbanteng Anis Marfungah; Okto Wijayanti; Arifin Muslim
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.298 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v13i1.5089

Abstract

The aim of this research was to improve Javanese Ngoko speaking skill of grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng through the implementation of paired storytelling technique. This was a Classroom Action Research. This research was conducted collaboratively with the teacher of grade IV of SD Negeri 1 Kedungbanteng. This research was conducted in two cycles which consisted of 4 meetings. Each cycle covered the stages of planning, treatment, observation, and reflection. The subjects of this research were 20 students of grade IV of SD Negeri 1 Kedungbanteng. The source of the data was grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng. The data were collected through spoken tests. The results of the research revealed that awell-implemented of paired storytelling learning technique can improve grade IV students' Javanese Ngoko speaking skill, especially about puppet stories. It was viewed by the improvement of learning in each cycle. The students' learning achievement on Javanese Ngoko speaking skill under the material of puppet stories in cycle Iwas 68.56% and in cycle II was 84.03%. The main obstacle in implementing the paired storytelling technique isthat the students were not used to speak using Javanese Ngoko, especially during the Javanese learning activities. Finally, it could be concluded that a well-implemented of paired storytelling technique could improvethe Javanese Ngoko speaking skill about puppet stories of grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng.
Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Intan Tri Septiana; Okto Wijayanti; Arifin Muslim
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/mpp.v13i1.5084

Abstract

The background of this reseach was the low learning achievement of the students in mathematic subject at the fifth grade in elementary school. The aim of the study was enhancing the mathematic learning achievement in a learning material of data presentation through Problem Based Learning (PBL) model. The subject of this reseach was the fifth grade students that was 22 students, which 11 of them were male and 11 others were female. This researchused classroom action reseach design which was proposed by Kemmis and Taggart. This reseach was done in two cycles. Each cycle involved two meetings,which took 2 x 35 minutes. The instruments to collect the data were test and non-test. The result showed that the steps to implement Problem Based Learning (PBL) model were: (1) orienting the problem, (2) organizing students to learn, (3) guiding students (individual and group) to conduct investigation, (4) presenting the result or discussion, (5) analyzing and evaluating the problem solving. Based on the observation on the learning process both on cycle I and on cycle II, the data showed that the students’ mathematic achievement in the data presentation material was improved. The percentage on the cycle I was 43.75%, which gets enough criteria and on the cycle II was 86,36%, which gets very good criteria. The percentage of students’ learning achievement has achieved the indicator of success that has been determined, which was 80%. This leads to the conclusion that the implementation of problem based learning (PBL) model was able to enhance the mathematic learning achievement in a learning material of data presentationat the fifth grade in elementary school.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Aksara Jawa Melalui Model Kooperatif Tipe Round Table dengan Media Flashcard pada Siswa Kelas IV SD Wenti Ferdina Fitrianti; Okto Wijayanti; Arifin Muslim
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 13, No 2 (2019)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.58 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v13i2.5101

Abstract

The background of this research was the poor ability of writing Javanese Alphabet in Javanese Language subject of the fourth grade students in SD N 1 Alasmalang. The purpose of this research was improving the ability of writing Javanese Alphabet through cooperative learning model of round table type using flashcard media. This classroom action research was conducted in two phases, which were cycle I and cycle II that included twice meetings in each cycle. The subject of this research were 20 students of  the fourth grade students in SD N 1 Alasmalang  in academic year 2018/2019, which consisted 11 males and 9 females. The instruments used were test and non-test. The classroom action research that was proposed by Kemmis and Mc Taggart involved planning, implementing, observing, and reflecting. The observation result in the learning process of cycle I and cycle II showed that the students’ ability of writing Javanese Alphabet was improved. The result of the cycle 1 achieved 59,5% with enough criteria and  the cycle II was improved into 80% with good criteria. The students’ ability of writing Javanese Alphabet had achieved the indicator of success that was determined with good criteria at least 75% from the minimum criteria of mastery learning (KKM), which was 70. From the findings, it can be concluded that Round Table using flashcard media was able to improve the ability of writing Javanese alphabhet.
PENINGKATAN SIKAP ILMIAH DAN PRESTASI BELAJAR MELALUI QUANTUM TEACHING MATERI PENGUKURAN SUDUT SISWA KELAS IV SDN 2 BOJONGSARI Taufik Nurhidayat; Arifin Muslim; Karma Iswata Eka
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 9, No 1 (2019): MALIH PEDDAS, Volume 9, Nomor 1
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/malihpeddas.v9i1.3873

Abstract

AbstrakLatar belakang penelitian ini adalah rendahnya sikap ilmiah dan prestasi belajar matematika pada materi pengukuran sudut kelas IVB di SD Negeri 2 Bojongsari. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan sikap ilmiah dan prestasi belajar siswa menggunakan model quantum teaching. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus yang setiap siklusnya terdiri dari dua pertemuan. Setiap siklusnya terdapat empat tahapan yang dilaksanakan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran 2018/2019 mata pelajaran matematika materi pengukuran sudut. Subjek penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas IVB berjumlah 21 siswa yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi, lembar skala sikap ilmiah dan soal evaluasi siswa. Penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan sikap ilmiah siswa dari nilai rata-rata siswa pada siklus I yaitu 2,76 dengan kriteria baik meningkat menjadi 3,38 dengan kriteria sangat baik pada siklus II. Penelitian pada prestasi belajar siswa juga menunjukkan adanya peningkatan yang memperoleh nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 65,70 dengan ketuntasan belajar 40,48% meningkat menjadi 77,16 dengan ketuntasan belajar 71,43% pada siklus II. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model quantum teaching dapat meningkatkan sikap ilmiah dan prestasi belajar pada materi pengukuran sudut. Kata Kunci: model quantum teaching, sikap ilmiah, prestasi belajar matematika
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENGUMPULAN DATA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DI KELAS V SD NEGERI 1 SIDAREJA Setiyono Setiyono; Arifin Muslim; Sony Irianto
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 1 (2020): Volume 5 Nomor 1 Juni 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.904 KB) | DOI: 10.23969/jp.v5i1.2514

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi pengumpulan data melalui model pembelajaran kooperatif tipe JIGAW di kelas V. Jenis penelitian ini yaitu, Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas ini dilakukan selama 2 (dua) siklus, yang masing-masing siklus terdapat 2 (dua) kali pertemuan dengan masing-masing pertemuan dilaksanakan dengan satu kali rencana pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini terdiri dari yang pertama yaitu perencanaan, yang kedua tindakan, yang ketiga observasi dan yang ke empat yaitu refleksi. Subjek penelitian ini yaitu peserta didik kelas V SD Negeri 1 Sidareja kecamatan Kaligondang kabupaten Purbalingga, dengan jumlah peserta didik yaitu 32 peserta didik, yang terdiri dari 16 peserta didik laki-laki dan 16 peserta didik perempuan. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan peserta didik serta dengan menggunakan lembar observasi peserta didik ranah afektif dan psikomotor peserta didik. Hasil peningkatan hasil belajar peserta didik dapat dilihat setiap siklusnya dengan menggunakan soal evaluasi yang dikerjakan oleh peserta didik. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukan bahwa pembelajarn dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi pengumpulan data di kelas V SD Negeri 1 Sidareja. Peserta didik mengalami peningkatan dalam setiap siklusnya dengan skor rata-rata yang diperoleh pada siklus I yaitu 60,61 % dengan kriteria cukup, sedangkan pada siklus II memperoleh skor rata-rata yaitu 82,84% dengan kriteria sangat baik pada lembar evaluasi peserta didik.
Peningkatan Prestasi Belajar Matematika melalui Pembelajaran Kontekstual di Sekolah Dasar Annisa Rizqi Miryani; Arifin Muslim; Pamujo Pamujo
MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/mkd.v4i1.1522

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya prestasi belajar siswa sekolah dasar pada mata pelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika melalui pembelajaran kontekstual. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus.  Setiap siklusnya terdiri dari 2 pertemuan. Penelitian ini terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Kaliwadas 01 yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Alat pengumpulan data yaitu lembar soal evaluasi, lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pada setiap siklusnya. Peningkatan prestasi belajar terlihat pada setiap siklusnya. Pada siklus I memperoleh rata-rata 110.87 dengan ketuntasan belajar 55% dan siklus II memperoleh rata-rata 164.18 dengan ketuntasan sebesar 82%. Peningkatan dari siklus I ke siklus II adalah 27%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa melakukan pembelajaran matematika dengan menggunakan pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan sikap tanggung jawab dan prestasi belajar matematika.Kata Kunci: Prestasi belajar, pembelajaran kontekstual, matematika
ANALISIS FAKTOR RENDAHNYA MINAT BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 4 GUMIWANG Bela Bekti Amallia Putri; Arifin Muslim; Tri Yuliansyah Bintaro
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 5 No. 2 (2019): December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.322 KB) | DOI: 10.31949/educatio.v5i2.14

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor rendahnya minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika dan bagaimana upaya guru dalam menumbuhkan minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas V di SD Negeri 4 Gumiwang. Kegiatan penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Jenis data kualitatif merupakan data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa faktor rendahnya minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika sebagai berikut Faktor Internal siswa dapat ditunjukan dengan kurangnya rasa suka siswa terhadap mata pelajaran matematika dan beranggapan bahwa mata pelajaran matematika merupakan mata pelajaran yang sulit ,perhatian siswa yang masih rendah terhadap pembelajaran matematika, serta rendahnya perstasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Faktor rendahnya minat belajar siswa juga berasal dari faktor eksternal. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru menunjukkan bahwa cara guru dalam mengajar masih monoton dan jarang menggunakan media pembelajaran pada saat pembelajaran matematika. Selain dari cara guru mengajar juga dipengaruhi oleh perilaku dan sikap orang tua yang dirasa kurang tepat ketika terhadap siswa. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah upaya yang dilakukan guru dalam menumbuhkan minat belajar siswa khususnya pada mata pelajaran matematika sudah cukup baik.
ANALISIS PEMBERIAN REWARD DAN PUNISHMENT PADA SIKAP DISIPLIN SD N 01 SOKARAJA TENGAH Intan Apri Wijaya; Okto Wijayanti; Arifin Muslim
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 5 No. 2 (2019): December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.269 KB) | DOI: 10.31949/educatio.v5i2.17

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 01 Sokaraja Tengah dengan fokus utama penelitian adalah mengetahui pelaksanaan dalam pemberian reward dan punishment pada sikap disiplin. Kegiatan penelitian ini dilakukan dalam bentuk observasi, wawancara, dan pengumpulan data dengan dokumentasi sekolah. Data yang diambil dari penelitian ini adalah data kualitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil obseravsi dan wawancara serta dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dengan 3 responden yaitu Kepala Sekolah, guru dan siswa. Penelitian yang dilakukan di SD Negeri 01 Sokaraja Tengah ditemukan bahwa dalam pelaksanaan pemberian reward dan punishment pada sikap disiplin berjalan dengan baik dan dapat memberikan perubahan dengan dilaksanakan hal tersebut. Indryani (2012: 102) menjelaskan bahwa disiplin merupakan suatu kepatuhan terhadap peraturan, waktu, serta tata tertib. Sikap disiplin perlu diterapkan pada siswa agar siswa disiplin waktu dan peraturan yang ada. Siswa menjadi disiplin dengan diterapkannya pemberian reward dan punishment dibandingkan sebelum diterapkannya. Siswa ketika diberikan penghargaan akan lebih termotivasi dan lebih semangat. Ketika siswa diberi hukuman siswa akan berusaha agar tidak mendapatkan hukuman lagi dengan mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan.
Penerapan Model CLIS (Children Learning in Science) untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas IV SD Usi Rochmawati; Arifin Muslim
JURNAL PEDAGOGIK PENDIDIKAN DASAR Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jppd.v9i2.48661

Abstract

This study aims to improve students' science process skills through the children learning in the science model in class IV. This research method uses classroom action research. The CAR was carried out for 2 cycles, each consisting of 2 learning meetings with one friend and one learning implementation plan. The subject of this research is class IV SDN 1 Kritig totaling 21 students consisting of 11 female and 10 male students. This research data collection tool uses science process skills tests, student activity observation sheets, and teacher activity observation sheets. The results of this CAR show that learning using the children learning in the science model can improve science process skills in grade IV SDN 1 Kritig. Students experienced an increase in each cycle in the first cycle, obtaining a total score of 23.76 with an average of 2.97 poor criteria. In contrast, in the second cycle, they obtained a total score of 36.96 with an average of 4.62 obtaining very good criteria.