Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Perilaku Hygiene Sanitasi Pedagang Makanan Jajanan di Sekolah Dasar Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir Hikma, Nadiah Permata; Amin, Maliha; Navianti, Diah
Jurnal Sanitasi Lingkungan Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Sanitasi Lingkungan
Publisher : Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jsl.v3i2.1801

Abstract

Latar Belakang: Sanitasi pada makanan merupakan upaya untuk mengamankan dan menyelamatkan agar makanan tetap bersih, aman dan sehat. Masih ditemukan pedagang makanan yang belum memenuhi standar hygienitas terutama pada makanan jajanan anak di Sekolah Dasar. Faktor-faktor yang mempengaruhi higiene dan sanitasi makanan jajanan, yaitu pengetahuan, penjamah makanan, sanitasi peralatan, sanitasi penyajian. Tujuan Penelitian: Diketahuinya karakteristik responden, pengetahuan, sikap, dan tindakan pedagang makanan jajanan di sekolah dasar Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitaif. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu 30 orang pedangan dengan teknik pengambilan sampel simple total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Mei tahun 2023. Hasil Penelitian: Tingkat pengetahuan kategori tidak baik sebesar 12 responden (40,0%) dan baik sebesar 18 responden (60,0%). Tingkat sikap kategori tidak baik sebesar 16 responden (53,3%) dan baik sebesar 14 responden (46,7%). Tingkat tindakan kategori tidak baik sebesar responden 19 responden (63,3%) dan baik sebesar 11 responden(36,7%). Kesimpulan: berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tingkat pengetahuan responden kategori tidak baik sebesar (60,0%), tingkat sikap responden kategori tidak baik sebesar (53,3%) dan tingkat tindakan responden kategori tidak baik sebesar (63,3%).
Penambahan Ampas Tebu Sebagai Media Filtrasi Untuk Menurunkan Kadar Fe Pada Air Sumur Sari, Intan Henita; Maksuk, Maksuk; Amin, Maliha
Jurnal Sanitasi Lingkungan Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Sanitasi Lingkungan
Publisher : Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jsl.v3i2.2000

Abstract

Latar belakang : Air hujan yang mencapai permukaan bumi dan menyerap kedalam lapisan tanah dan menjadi air tanah, sebelum mencapai lapisan tanah, air hujan akan menembus beberapa lapisan tanah dan menyebabkan terjadinya kesadahan air (hardness of water) salah satunya yaitu kandungan Fe pada air. Mengingat pentingnya peran air sumur bor bagi kehidupan masyarakat, tentunya kualitas air sumur bor harus diperhatikan dan diolah dengan cara menggunakan bahan alami yang ada di sekitar, Saat ini banyak jenis adsorben yang telah dikembangkan untuk mengadsorpsi logam berat, salah satunya adalah penggunaan selulosa dalam ampas tebu. Tujuan : Untuk mengetahui variasi beat yang paling efektif dari ampas tebu untuk menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur bor di Kelurahan Talang Bubuk. Metode penelitian : Jenis penelirian ini bersifat eksperimen dengan menggunakan metode pendekatan potong lintang. Analisa data yang digunakan yaitu analisa univariate dan sampel yang digunakan adalah air sumur bor. Hasil : Berdasarkan uji laboratorium sebelum perlakuan diketahui bahwa kadar Fe pada air sumur bor sebesar 2,801 mg/L. Penurunan rata – rata kadar Fe sesudah perlakuan filtrasi dengan media ampas tebu dengan variasi berat 4kg sebesar 0,745 mg/L, variasi berat 4,5kg sebesar 0,33 mg/L, dan variasi berat 5kg dengan rata – rata penurunan sebesar 0,351 mg/L. Kesimpulan : Tingkat efektif dalam penelitian ini didapatkan dalam variasi berat 4kg. Disarankan bagi peneitian selanjutnya digunakan sampel lebih dari satu dan ditambah variasi beratnya.
Uji Efektivitas Serbuk Kulit Nanas Sebagai Biokoagulan Untuk Menurunkan Kekeruhan pada Air Sumur Gali di Kelurahan Sungai Selincah Kota Palembang Pamabel, Amanda Atma; Maksuk, Maksuk; Amin, Maliha; Kamsul, Kamsul
Jurnal Sanitasi Lingkungan Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Sanitasi Lingkungan
Publisher : Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jsl.v4i1.2103

Abstract

Latar Belakang: Kekeruhan air merupakan kondisi dimana air mengandung materi terlarut yang ditandai dengan warna air cenderung menggelap dari warna aslinya. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas dan hubungan penurunan kekeruhan pada air sumur gali di Kelurahan Sungai Selincah Kota Palembang dengan serbuk kulit nanas yang dijadikan sebagai biokoagulan. Metode: Jenis penelitian ini adalah eksperimen kuasi dengan rancangan pretest-posttest control group. Jumlah sampel yaitu 24 sampel dari 1 sumur yang ditentukan dengan teknik simple random sampling dan dilakukan jumlah pengulangan dengan rumus Federer. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan One Way ANOVA serta Independent Sample t-test. Hasil: Kekeruhan air sumur gali sebelum dilakukan penambahan biokoagulan kulit nanas sebesar 300 NTU. Rata-rata kekeruhan setelah dilakukan penambahan biokoagulan kulit nanas dengan dosis 1 g/L yaitu sebesar 109,2 NTU (63,6%), dosis 2 g/L sebesar 108,2 NTU (64%) dan dosis 3 g/L yaitu sebesar 80,63 NTU (73,1%). Penurunan kekeruhan paling efektif dengan menggunakan biokoagulan serbuk kulit nanas dengan dosis 3 g/L. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan penambahan biokoagulan kulit nanas terhadap penurunan kekeruhan air sumur gali (p=0,000). Kesimpulan: Ada hubungan penambahan biokoagulan kulit nanas terhadap penurunan kekeruhan air sumur gali.
Knowledge and Attitude of Mothers About Care of New Birth In The New Normal Era Amin, Maliha; Kumalasari, Intan
Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia Vol 11 No 04 (2021): Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia (JIIKI) Volume 11 Number 4 Desember 20
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.626 KB) | DOI: 10.33221/jiiki.v11i04.1503

Abstract

Background: Caring for a newborn is a challenge for parents, especially in the midst of the Covid-19 pandemic. Concerns about transmission from parents, family and medical personnel as well as limited information and delays in various activities in basic community services can lead to low quality and ability of mothers to care for babies. Objectives: This study aims to describe the knowledge and attitudes of mothers in the care of newborns in the new normal. Methods: This research is descriptive analytic research using observational method. The population in this study were mothers aged 0-28 days who live in the work area of ​​Posyandu Jayalaksana RW 03 Village 3-4 Ulu Palembang with a sample of 44 people, data collection using questionnaires for assessment variables and attitudes using a Likert scale with a range of 1- 5 which consists of favorable and unfavorable statements. Univariate data analysis to assess the characteristics and frequency distribution of variables Results: Knowledge is strongly influenced by age, education and occupation. most of the respondents have a fairly good knowledge of 61.4% and have a good attitude that is 59.1% in caring for newborns during the new normal period. Conclusion: Good knowledge causes the right attitude and behavior in the care of newborns, it takes the cooperation of parents, families and health workers so that the success of caring for babies in the new normal is more optimal.
Pendidikan Kesehatan dalam Meningkatkan Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan Ibu Melakukan Pijat Bayi Kumalasari, Intan; Amin, Maliha; Maksuk, Maksuk; Hendawati, Hendawati; Jaya, Herawati; Suryani, Ade
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 7 No 1 (2023): January 2023
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v7i1.58356

Abstract

Pijatan bayi merupakan sarana untuk mengungkapkan kasih sayang dan mengoptimalkan tumbuh kembang bayi. Meskipun banyak literatur yang menyebutkan manfaat pijat bayi, namun tidak semua orang tua memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan yang memadai tentang pijat bayi. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan dalam meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan ibu tentang pijat bayi di Poskesdes Talang Persatuan pada bulan Januari 2018. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental dengan design One Group with Pretest-Posttest. Sampel penelitian bayi berusia 0-6 bulan berjumlah 30 responden yang dipilih dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan dalam dua tahap, sebelum dan setelah intervensi pendidikan kesehatan dengan menggunakan tiga instrumen yaitu pengetahuan, sikap dan keterampilan ibu tentang pijat bayi. Data dianalisis dengan menggunakan Uji Paired Sample T-test. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan ibu dalam pijat bayi setelah diberikan intervensi pendidikan kesehatan pada nilai posttest dengan rata-rata tingkat keberhasilan sebesar 31,71% sehingga disimpulkan bahwa intervensi pendidikan kesehatan efektif meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan ibu dalam pijat bayi di Poskesdes Talang Persatuan.
KADAR HEMOGLOBIN PEKERJA PENYEMPROT GULMA AKIBAT PAPARAN PESTISIDA DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT Maksuk, Maksuk; Pratiwi, Dian; Amin, Maliha; Suzzana, Suzzana
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 14 No 1 (2019): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v14i1.397

Abstract

Latar belakang: Penggunaan pestisida yang tidak sesuai aturan dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada manusia termasuk pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar hemoglobin pekerja penyemprot gulma akibat paparan pestisida di perkebunan kelapa sawit. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian ini adalah potong lintang (cross sectional) yang dilaksanakan di perkebunan kelapa sawit Kabupaten Banyuasin. Besar sampel sebanyak 80 responden, pengambilan sampel dilakukan secara acak sederhana. Analisis data dilakuka secara univariat, bivariat menggunakan uji t dan analisis multivariat dengan uji regresi linier ganda. Hasil: hasil uji t menunjukkan bahwa variabel yang secara statistik berhubungan dengan kadar haemoglobin yaitu jenis kelamin (pv=0,005), tingkat pendidikan (pv=0,001), makan /minum saat penyemprotan (0,032), penggunaan alat pelindung diri (pv=0,009) dan dekontaminasi setelah penyemprotan (pv=0,001). Hasil uji regresi linier ganda menunjukkan bahwa variabel yang menjadi prediktor dalam menentukan kadar hemoglobin yaitu tingkat pendidikan dan dekontaminasi setelah penyemprotan Kesimpulan: Kadar hemoglobin pekerja penyemprotan gulma ditentukan oleh beberapa variabel yaitu jenis kelamin, tingkat pendidikan, makan/minum saat penyemprotan, penggunaan alat pelindung diri dan dekomtaminasi setelah penyemprotan. Oleh karena itu penggunaan pelindung diri sangat direkomendasi bagi pekerja yang terpapar pestisida.
QNWL (QUALITY OF NURSE WORK LIFE) PADA MASA PANDEMI COVID-19 PENGARUHNYA TERHADAP TURNOVER PERAWAT Agustin, Ismar; Amin, Maliha; Jawiah, Jawiah; Yunike, Yunike; Rahmayani, Dian
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 17 No 1 Juni (2022): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v17i1.1208

Abstract

Latar Belakang: Pandemi Covid-19 berdampak banyak perubahan pada layanan kesehatan secara keseluruhan. Perawat sebagai garda terdepan diharuskan beradaptasi dengan berbagai situasi yang memuncak, yang akhirnya sangat menentukan kualitas kehidupan kerja perawat (QNWL). QNWL berdampak pada kinerja organisasi diantaranya tingkat turnover perawat. Tujuan: untuk mengetahui hubungan QNWL terhadap turnover perawat di rumah sakit Metode: menggunakan desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan secara cross sectional. Sampel berjumlah 70 responden dengan teknik purposive sampling yang bekerja di ruang rawat inap non-intensif dan intensif. Pengumpulan data menggunakan kuesioner QNWL dan Anticipated Turnover Scale yang sudah baku. Analisis data menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Hasil Penelitian: didapatkan tingkat QNWL perawat secara keseluruhan dan dimensi QNWL berada pada kategori baik kecuali dimensi work world dan tingkat intensi turnover perawat pada kategori rendah, dan tidak ada hubungan antara QNWL terhadap turnover perawat. Diskusi dan Saran: Pandemi covid-19 sangat berpengaruh terhadap kualitas kerja perawat, beban kerja yang meningkat, stigma masyarakat dan ketakutan terhadap penularan virus Corona menjadi factor yang dapat menurunkan QNWL. Namun adanya profesionalisme dalam diri perawat, menjadikan mereka berusaha bertahan dan beradaptasi dengan situasi yang ada. Tingkat Turnover rendah menunjukkan adanya keinginan perawat untuk tetap bertanggungjawab dalam kondisi berat Pandemi Covid-19. Menjadi sangat penting untuk memberikan dukungan secara moral dan material kepada petugas kesehatan terutama perawat agar QNWL dapat dipertahankan dan Turnover tidak menjadi permasalahan yang merusak kestabilan organisasi.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM DETEKSI DINI HIPERTENSI PADA KELOMPOK TANI DAN MASYARAKAT YANG BERTEMPAT TINGGAL DI KAWASAN PERTANIAN Maksuk, Maksuk; Intan Kumalasari; Amin, Maliha
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/gemakes.v5i1.1930

Abstract

Penyakit hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang semakin meningkat di Indonesia dan paling sering di temukan dan berkaitan erat dengan permasalahan kesehatan lain, seperti stroke hingga gangguan jantung. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam melakukan deteksi dini dan skrining hipertensi pada kelompok tani melalui pembentukan kelompok peduli hipertensi yang berada di kawasan pertanian.  Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan metode edukasi, skrining dan deteksi hipertensi, serta pelatihan mandiri penggunaan tensi meter. Kegiatan ini  dilaksanakan di Desa Pegayut Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir selama 6 bulan. Peserta kegiatan adalah kelompok tani, kader kesehatan, tenaga kesehatan puskesmas dan perangkat desa Pegayut sebanyak 42 orang. Edukasi kesehatan mencakup informasi mengenai pencegahan dan pengendalian hipertensi. Skrining dan pelatihan cek tekanan darah dilakukan oleh tim pengabdi dibantu oleh mahasiswa Program Studi Pengawasan Epidemiologi Poltekkes Kemenkes Palembang. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa dari 42 orang peserta yang mengikuti skrining, sebanyak 59,5% hipertensi. Evaluasi kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang hipertensi berdasarkan hasil pre-test (36%) dan post-test (89%). Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model untuk program pencegahan hipertensi dan dapat menjadi motivasi bagi setiap anggota untuk peduli terhadap status kesehatannya dan ikut berpartisipasi dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitarnya.
Pengetahuan Ibu Tentang Pre Eklampsia Pada Masa New Normal Pandemi Covid-19 Amin, Maliha; Jaya, Herawati; Ningsih, Ratna
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 5 No 1 (2025): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jkm.v5i1.2842

Abstract

Background: Pregnancy is a physiological condition that can be accompanied by pathological processes that threaten the condition of the mother and fetus. About 15% of pregnant women suffer from serious complications, of which one third is preeclampsia. In normal situations, maternal and neonatal deaths in Indonesia are still a big challenge, especially during disaster situations. Currently, Indonesia is facing the non-natural national disaster COVID-19 so that maternal and neonatal health services are one of the services affected, both in terms of access and quality. It is feared that this will cause an increase in maternal and newborn morbidity and mortality. The results of a preliminary study at Posyandu Jayalaksana, every month there is an activity at Posyandu, namely weighing of toddlers by health workers from PKM.4 ulu, but some mothers said that they had never heard about Pre-Eclampsia. This research aims to determine mothers' knowledge about Eclampsia during the new normal Covid.19 period at Posyandu Jayalaksana, Subdistrict 3-4 Ulu, Palembang City. Methods: This study design used descriptive with an observational method. In this study samples were taken using the alovin formula. There were 50 respondents who were willing to take part in this research. The data collection instrument uses a structured questionnaire with interview guidelines. Results: The results of this research showed that the majority of respondents were over 30 years old. Most of the respondents were at elementary school education level. All respondents in this study did not work or were housewives. Conclusion: Based on the research results, it can be concluded that the majority of respondents have sufficient knowledge and have good attitudes.
CHARACTERISTIC OF TRADERS AND SANITATION CONDITIONS OF TRADITIONAL MARKET IN PALEMBANG Amin, Maliha; Dinda Ayu Azizah Radi; Kamsul, Kamsul
Indonesia Epidemiological Journal Vol 4 No 1 (2025): Epidemiological Journal of Indonesia
Publisher : Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Poor sanitation conditions in the market can cause various diseases. Supervision of market sanitation needs to be carried out continuously by various parties as an effort to minimize the transmission of diseases and environmental health problems. The objective of the study was to analyze the market sanitation conditions and characteristics of traders in Palembang city markets. Methods: This study is an observational study with a cross-sectional design. This study was conducted in February-May 2024. The research sample was 54 traders and market conditions at Pasar 3-4 Ulu Palembang. Data were collected using questionnaires by means of observation. Results: The results of this study obtained that the sanitation conditions of Market 3-4 Ulu were in the category of not meeting requirements (59.0%), such as water for hygiene sanitation needs, toilets, and handwashing places. The characteristics of traders aged 51-56 who were still productive working 31 (57.4%) were that many were also female 36 (66.7%), working hours were ≥8 hours 14 (25.9%), and the lowest education was 38 (70.4%) traders. The level of knowledge of traders was low 21 (38.9%). Conclusion: The sanitation conditions of traditional markets in Palembang City were found to be substandard, and the majority of traders were women with low levels of knowledge regarding market sanitation.