Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Eksplorasi Gastronomi Etnis Makassar Melalui Penyajian Rijsttafel Pada Hidangan Kebudayaan Masyarakat Gantarangkeke Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan Dewi Andriani; St. Hadijah; Mudrifah Amaliah; Sherry Adelia Natsir Kalla
Journal on Education Vol 6 No 4 (2024): Journal on Education: Volume 6 Nomor 4 Mei-Agustus 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i4.5774

Abstract

The gastronomy presented by the people of Bantaeng has a very diverse heritage from Makassar tribe and required a creative process in its introduction. Through exploration that combines the presentation of Rijsttafel which has been know since the Dutch colonial era, we create a variety of local culinary riches. This research measure the public’s acceptance of the the Makassar tribe’s culinary delights in Gantarangkeke village, Bantaeng Regency by using Rijsttafel serving which is distributing various types of dishes on the dining table with hedonic test through aspects of assessing taste, texture, color and aroma with Likerts scale. The sampling technique used a non-probability sampling technique, namely purposive sampling with the criteria of 50 untrained panelists. The research results showed that the level of preferene for each type of food was Rakang 4,28; Kaloli’ 4,37; Karemanaci’ 4,58; Gagape’ 4,42; Gangang Pacco’ 4,42 and Kopi Langi’ 4, 61. With score above 4,00, the level of panelist’s acceptance of the gastronomi culinary of Makassar tribe in Gantarangkeke Village is accepted by the community.
The Implementation of Waiters And Waitresses’ Upselling Techniques At Ticket’s Cafe of Horison Ultima Makassar Hotel Riska Veronika; Nila Sartika Achmadi; Dewi Andriani
Pusaka : Journal of Tourism, Hospitality, Travel and Business Event Vol. 2, No 1 February (2020)
Publisher : Politeknik Pariwisata Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33649/pusaka.v2i1.41

Abstract

This study aims to analyze the use of upselling techniques among waiters and waitresses at the Ticket’s Café in Hotel Horison Ultima Makassar. This analysis includes the answer to whether or not they use upselling techniques, how they use it, and what the result is. The data in this research are collected during observation and interview. This research studies the waiters and waitresses along with their superiors. The data are then analyzed with descriptive qualitative method which includes data reduction, presentation and conclusion drawing. The result of this research is that the waiter and waitresses have been proven to use some upselling techniques; however the implementation is not as effective as expected because the number of waiters and waitresses is not enough to deliver the best impacts of the techniques and not all of them use the right upselling techniques.
Organoleptic Test of Butter Substitution Formulation with Avocado Flesh (Persea Americana Mill) On the Thousand Layers Roll Putri Rizkiyah; Ilham Junaid; Dewi Andriani
Pusaka : Journal of Tourism, Hospitality, Travel and Business Event Vol. 4, No 1 February (2022)
Publisher : Politeknik Pariwisata Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33649/pusaka.v4i1.103

Abstract

The aim of this study was to describe the effect of the substitution of butter with avocado flesh on the organoleptic properties of the thousand layers roll. The second objective of this study was to describe the community's acceptance of the hedonic test on the substitution of butter with avocado flesh on a thousand layers roll. Based on the Duncan test, the entire treatment had significant differences in texture and taste. Whereas color and scent have differences in treatment F0 and F1 but have significant differences in treatment F2 and F3. This is because the texture and taste are largely determined by the level of maturity of the avocado, not all avocados can be precise and the weight ratio used between treatments. In addition, the fiber and fat in the avocado are stronger so that the more avocado content, the thicker it will be and dominate the rolled legit layer cake. In terms of quality of treatment F3 (60% butter, 40% avocado) has the highest value with color 5.68 (like category), texture (like category), scent 5.48 (somewhat like category) and taste 5.84 (like category). Of the four treatments, there was one treatment that was somewhat disliked by the panelists, namely F0 where the composition of 0% avocado butter with an inaccurate formula resulted in the finished product of rolled legit rolls, which differed greatly from the finished results of the other three treatments (F1, F2 and F3). This is because the avocado content cannot fully replace the function of butter in the thousand layers roll.
SUBTITUSI TEPUNG CEKER TERHADAP KUE TRADISIONAL BARUASA Urfiah Perdana; Dewi Andriani; Anggun Sari Sasmita
Home Journal. Vol 1, No 1 (2019): Volume 1, Nomor 1, Januari 2019
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v1i1.58

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk olahan dari pemanfaatan tepung ceker ayam sebagai kue baruasa yang menggunakan tepung ceker sebagai pengganti tepung beras.Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistic deskriptif yang menggunakan teknik purposing sampling.Penelitian ini menggunakan empat jenis perlakuan, yaitu TPC100 (100% tepung ceker), TPC75TB25 (75% tepung ceker dan 25% tepung beras), TPC25TB50 (50% tepung ceker dan 50% tepung beras), TPC25TB75 (25% tepung ceker dan 75% tepung beras).Parameter yang dinilai adalah tes hedonik (rasa, tekstur, warna dan aroma).Hasil penelitian menunjukkan tes hedonik perlakuan yang paling disukai dari segi rasa adalah TPC100, dari segi tekstur, warna dan aroma adalah TPC50TB50.
PENGENALAN KUE BASAH TRADISIONAL SUKU BUGIS BERBUNGKUS DAUN PISANG SEBAGAI SAJIAN KEBUDAYAAN KABUPATEN SOPPENG SULAWESI SELATAN Anisa Anisa; Dewi Andriani; Nila Sartika Achmadi
Home Journal. Vol 4, No 1 (2022): Volume , Nomor 1 Januari 2022
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v4i1.212

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memperoleh data atau informasi mengenai pengetahuan masyarakat tentang pengenalan hidangan kue basah tradisional suku Bugis berbungkus daun pisang sebagai sajian kebudayaan Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental dengan menggunakan metode penelitian yaitu kuantitatif dengan instrumen berupa tes dan angket. Hasil dari persentase instrumen mengenai pengenalan nama hidangan kue basah tradisional suku Bugis berbungkus daun pisang sebagai sajian kebudayaan Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan sebesar 80,6 persen menunjukkan bahwa responden Sebagian Besar mengenal nama kue dimana kue cangkone memperoleh hasil persentase sebesar 80 persen, kue bandang-bandang sebesar 92 persen, kue barongko sebesar 100 persen, beppa oto sebesar 72 persen, kue bandang kuttu sebesar 68 persen, bandang lame sebesar 80 persen, dan jadde sebesar 72 persen. Hasil persentase mengenai pengenalan ciri ciri dan waktu penyajian kue basah tradisional suku Bugis berbungkus daun pisang sebagai sajian kebudayaan Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan sebesar 49,7 persen menunjukkan kurang dari setengahnya responden yang mengenal ciri ciri dan waktu penyajian kue dimana hasil persentase kue cangkone sebesar 76 persen, bandang bandang sebesar 60 persen, barongko sebesar 100 persen, beppa oto sebesar 44 persen, bandang kuttu sebesar 20 persen, bandang lame sebesar 40 persen, dan jadde yaitu 8 persen.
Uji Coba Pemanfaatan Tepung Ampas Kelapa (Cocos Nucifera Linn) Dalam Pembuatan Kue Baruasa Khas Makassar Nur Fitrah Rustam; Dewi Andriani; St. Hadijah
Home Journal. Vol 3, No 1 (2021): Volume 3, Nomor 1, Januari 2021
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v3i1.116

Abstract

Salah satu bagian yang masih jarang digunakan dari buah kelapa namun memiliki manfaat yang cukup baik adalah ampas kelapa. Adapun tujuan pada penelitian yaitu untuk mengetahui proses pembuatan kue baruasa dengan menggunakan tepung ampas kelapa dan  untuk mengetahui  hasil uji hedonik pada pembuatan kue baruasa dengan menggunakan tepung ampas kelapa dari segi warna, rasa,  aroma  dan tekstur. Jenis penelitian ini adalah eksperimental. Analisis  data  yang  digunakan  dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat Dusun Bontokappong Desa Tukamasea Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros RT 001 RW 001, panelis pada penelitian ini berjumlah 20 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dari berbagai penilaian, baruasa yang paling banyak disukai oleh panelis pada perlakuan KS 15% TB 65%, TAK 20%  ini adalah aspek rasa dengan kriteria suka. Pada aspek tekstur di perlakuan  KS 15% TB 65%, TAK 20%, panelis memberikan penilaian sangat suka dan berada  di  posisi paling tertinggi. Dari data yang telah disajikan maka dapat dilihat nilai rata-rata baik dari aspek rasa, warna, tekstur dan aroma pada perlakuan KS 15% TB 65%, TAK 20% berada diposisi suka. Sedangkan perlakuan yang kurang bisa diterima oleh panelis baik melalui percobaan pertama, kedua dan ketiga adalah perlakuan TAK 5% KS 10% TB85% dengan kriteria  suka  di  semua aspek tetapi dengan nilai rata-rata menengah yang diberikan oleh panelis.Kata Kunci: Kelapa, ampas Kelapa, Tepung ampas kelapa, Kue Baruasa
UJI COBA PEMBUATAN LABU SIAM (Sechium edule Sw.) MENJADI OLAHAN SORBET SAYURAN Firda Fauziah Arsyad; Riska Veronika; Dewi Andriani
Home Journal. Vol 2, No 2 (2020): Home Journal Volume 2 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v2i2.79

Abstract

Penelitian ini bertujuan memberikan variasi kepada olahan produk berbahan dasar labu siam menjadi salah satu jenis dari frozen dessert yaitu sorbet. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan statistik deskriptif serta Pembuatan sorbet ini mengunakan 3 macam perlakuan yaitu Rebus (A) (proses memasak labu siam 500 gr dengan cara di rebus selama 30 menit dengan air yang mendidih), Kukus (B) (proses memasak labu siam 500 gr dengan cara dikukus selama 30 menit), di panggang (C) (proses memasak labu siam 500 gr dengan mengunakan oven selama 30 menit dengan suhu 175 derajat). Parameter yang diamati adalah uji hedonik (rasa, warna, aroma, tekstur). Hasil penelitian menunjukan bahwa uji hedonik pada produk yang paling disukai dari indikator rasa adalah perlakuan kukus (B) dengan rata-rata 3,49, dari aspek warna yang paling disukai adalah perlakuan rebus (A) dengan nilai rata-rata sabanyak 3,48, untuk indokator aroma yang paling disukai adalah perlakuan rebus (A) dan Kukus dengan nilai rata-rata yang sama 3,47, untuk indikator tekstur yang paling di sukai oleh panelis adalah perlakuan rebus (A) dengan nilai rata-rata sebanyak 3,47. Jika di lihat dari interval angka, semua perlakuan pada setiap aspek termasuk dalam kriteria suka.Kata Kunci: Labu siam, Metode memasak, Sorbet
TINJAUAN KEBIJAKAN PEMBELIAN BARANG PADA BAGIAN PURCHASING SAAT PANDEMI DI NOVOTEL GRAND SHAYLA MAKASSAR Dewi Andriani; Rafika Hayati; Syahrul Gunawan
Home Journal. Vol 4, No 2 (2022): HOME:Hospitality and Gastronomy Research Journal
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v4i2.253

Abstract

ANALISIS MENU ENGINEERING SEBAGAI UPAYA PENYUSUNAN MENU PADA CAFE & RESTO RTM (WISATA SUNGAI TELLO) KOTA MAKASSAR Riska Veronika; Siti Hadijah; Dewi Andriani; Hesti Astiani
Home Journal. Vol 6, No 1 (2024): HOME: Hospitality and Gastronomy Research Journal
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v6i1.471

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan tingkat popularitas dan margin contribution pada Cafe dan Resto RTM (Wisata Sungai Tello) di Kota Makassar. Jenis data pada penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, observasi dan wawancara langsung. Penelitian ini menggunakan menu engineering sebagai metode analisis. Variabel yang dianalisis dalam penelitian ini adalah margin kontribusi dan tingkat popularitas (volume penjualan) suatu item menu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa item menu yang dijual oleh Cafe dan Resto RTM (Wisata Sungai Tello) sebanyak 40% termasuk dalam kategori star, 40% menu termasuk kategori plowhorses dan 20% termasuk kategori dog.  Sehingga strategi yang dapat dilakukan oleh Cafe dan Resto RTM (Wisata Sungai Tello) adalah mempertahankan serta melakukan promosi terhadap menu yang termasuk dalam kategori star, melakukan evaluasi terhadap biaya bahan dan harga jual untuk kategori plowhorses dan melakukan eleminasi terhadap menu yang termasuk kategori dog.
Substitusi Tepung Terigu dengan Tepung Buah Nipah (Nypa Fruticans Wurmb) dalam Pembuatan Sugar Dough Vivi Arianti Ishaq; Anggun Sari Sasmita; Dewi Andriani
Home Journal. Vol 3, No 1 (2021): Volume 3, Nomor 1, Januari 2021
Publisher : Politeknik Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61141/home.v3i1.113

Abstract

Buah nipah merupakan salah satu buah lokal yang berada di Sulawesi Selatan yang dapat diolah menjadi tepung sebagai bahan campuran pembuatan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk olahan baru dari buah nipah dan mengetahui daya terima masyarakat terhadap produk sugar dough yang terbuat dari tepung buah nipah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dengan metode eksperimen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu teknik Non Probability Sampling dengan metode Purposive Sampling. Pembuatan sugar dough pada kulit tartlet menggunakan perlakuan TT100 (Tepung terigu 100%), TT50TN50 (Tepung terigu 50% dan tepung buah nipah 50%), TT25TN75 (Tepung terigu 25% dan tepung buah nipah 75%), TT75TN25 (Tepung terigu 75% dan tepung buah nipah 25%), dan TT100 (Tepung buah nipah 100%), yang diuji pada 20 panelis untuk mengukur daya terima sugar dough pada kulit tartlet dengan substitusi tepung buah nipah. Panelis yang diambil dalam penelitian ini yaitu masyarakat Kampoeng Karst Rammang-rammang yang menyukai Tartlet. Parameter yang diamati adalah uji hedonik terhadap rasa, aroma, tekstur, dan warna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji hedonik produk sugar dough dengan substitusi tepung buah nipah yang memiliki nilai rata-rata tertinggi yaitu pada perlakuan TT25TN75 (Tepung terigu 25% dan tepung buah nipah 75%) dengan skor 3.61 dengan kriteria suka berdasarkan uji hedonik pada panelis.Kata Kunci: Tepung Terigu, Tepung Buah Nipah, Sugar Dough.