Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Peningkatan Pelayanan Kesejahteraan bagi Usia Lanjut di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Natar Anum, Adelina; Pradana, M. Harviend Gilang; Miranda, Zesty; Asmaria, Asmaria; Rusjana, Muhamad
Devotion: Journal Corner of Community Service Vol. 2 No. 4 (2024): May
Publisher : CV. Tripe Konsultan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54012/devotion.v2i4.325

Abstract

Permasalahan terkait dengan pelayanan kesejahteraan bagi Usia Lanjut di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Natar diantaranya adalah keterbatasan Sumber Daya Manusia, partisipasi keluarga dan masyarakat yang minim, kurangnya kesadaran dan tantangan psikologi dan sosial. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan di Panti Werdha Natar dilakukan melalui beberapa tahapan, dimulai dengan persiapan, pelaksanaan dan diakhiri dengan evaluasi. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan pada 26 Juni 2024. Peserta pada kegiatan ini berjumlah 13 orang yang merupakan petugas di di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Natar. Kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan juga menjadi ajang berbagi pengalaman yang akan dilakukan secara berkelanjutan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat akan dilakukan secara berkelanjutan melalui diskusi santai dan juga komunikasi secara berkala dengan para peserta kegiatan dikemudian hari agar dapat memastikan bahwa pelayanan bagi lanjut usia terus meningkat.
ANALISIS PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN DI DESA SIDOMULYO KECAMATAN PAGAR DEWA KABUPATEN LAMPUNG BARAT Sutikno, Sutikno; Asmaria, Asmaria; Miranda, Zesty
JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS Vol 8, No 1 (2023): JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS JUNI 2023
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jshs.v8i1.2441

Abstract

Badan Usaha Milik Desa Sidomulyo diselesaikan oleh Pemerintah Desa bersama dengan masyarakat setempat. Pengelolaan BUMDes diharapkan mampu menggerakkan perekonomian desa dalam menggarap bantuan pemerintah daerah. Permasalahan dalam penyelenggaraan BUMDes Sidomulyo adalah masih adanya pengelola BUMDes yang belum dapat berkoordinasi dalam pergantian kegiatan dan kelangsungan usahanya, minimnya keterlibatan masyarakat, tenaga pengelola yang belum terlatih dan terdidik serta kurangnya sarana pendukung. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengelolaan Badan Usaha Milik Desa Dalam Meningkatkan Perekonomian di Desa Sidomulyo Kecamatan Pagar Dewa. Tujuan penelitian  mengetahui Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa dan mengetahui Perekonomian Desa Sidomulyo Kecamatan Pagar Dewa Kabupaten Lampung Barat. Pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan analisis kualitatif. Diketahui bahwa penyelenggaraan BUMDes Sidomulyo masih terkendala kurangnya kerjasama yang dilakukan pengelola, dan perekonomian desa Sidomulyo belum berkembang dalam menjalankan usaha BUMDes, hal ini dikarenakan tidak adanya pengalaman pengelola dan kekurangan kantor sehingga menjadi penghambat peningkatan usaha BUMDes Sidomulyo. Sebaiknya pengelola BUMDes Sidomulyo dapat bekerjasama dengan mitra usaha dan melakukan pendekatan kepada masyarakat dengan melibatkan dalam usaha atau kegiatan BUMDes agar masyarakat dapat mendukung dan berkontribusi dalam pengembangan dan kelangsungan usaha BUMDes sehingga usaha BUMDes yang ada dapat ditingkatkan dan ditumbuhkan dengan tepat
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI BANK SAMPAH DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KELURAHAN SUMBEREJO SEJAHTERA KECAMATAN KEMILING BANDAR LAMPUNG Amallia, Neysa; Dewi, Lies Kumara; Kusumastuti, Henni; Asmaria, Asmaria; Fadillah, Nor
JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS Vol 9, No 1 (2024): JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jshs.v9i1.3272

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemberdayaan masyarakat melalui Bank Sampah “Emak Id” dapat mensejahterakan masyarakat di Kelurahan Sumberrejo Sejahtera. Penelitian ini menggunakan penelitian pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian pemberdayaan masyarakat melalui Bank Sampah “Emak Id” menggunakan beberapa indikator yaitu sosialisasi kegiatan, penyadaran masyarakat, pelaksanaan kegiatan, dan advokasi kebijakan. Sedangkan indikator yang digunakan untuk mengetahui kesejahteraan masyarakat meliputi pendapatan, perumahan dan pemukiman, kesehatan dan pendidikan. Kesimpulan penelitian yaitu pemberdayaan masyarakat melalui Bank Sampah “Emak Id” agar sosialisasi tidak dilaksanakan pasa saat jam kerja supaya masyarakat dapat hadir dan memahami terkait Bank Sampah. Untuk kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Semberrejo Sejahtera cukup terbantu dengan adanya progam Bank Sampah “Emak Id”. Penghasilan yang didapatkan meskipun tidak signifikan namun cukup membantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Saran yang dapat diberikan yaitu membuat jadwal sosialisasi dihari libur atau diluar jam kerja agar masyarakat dapat menghadiri kegiatan tersebut dan mengirim surat undangan sosialisasi kepada masyarakat secara door to door. Pihak Bank Sampah “Emak Id” dapat mengupayakan program-program yang menarik agar minat masyarakat bergabung manjadi nasabah di Bank Sampah “Emak Id” semakin banyak.
BIROKRASI PEMERINTAH DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PEMBUATAN ELEKTRONIK KARTU TANDA PENDUDUK (E-KTP) DI KECAMATAN KEMILING KOTA BANDAR LAMPUNG Asmaria, Asmaria
JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sosial dan Humanis Sains
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (760.978 KB) | DOI: 10.24967/jshs.v1i1.127

Abstract

Issue yang paling mengemuka saat ini dalam proses birokrasi pemerintahan adalah Pemerintahan yang baik (Good Governance), untuk mewujudkan good governance tersebut artinya beban tugas dan tanggung jawab aparatur birokrasi akan semakin berat, karena aparatur dituntut untuk mewujudkan birokrasi Negara yang mampu mendukung kelancaran dan keterpaduan pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. Kajian ini mengangkat permasalahan yang terjadi pada system birokrasi pemerintahan di kecamatan Kemiling dalam pelayanan pembuatan Elektonik Kartu Tanda Penduduk (E-KTP). Rumusan masalah penelitian ini adalah: (1) Bagaimana hubungan birokrasi pemerintahan dalam meningkatkan pelayanan pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung ? (2) Apa kendala birokrasi dalam meningkatkan pelayanan pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung ? Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui hubungan birokrasi pemerintahan dalam meningkatkan pelayanan pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung ? (2) Mengetahui kendala birokrasi dalam meningkatkan pelayanan pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung? Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Interview sebagai metode utama, metode pelengkapnya adalah dokumentasi. Analisa data menggunakan analisa kualitatif. Hasil penelitian lapangan menunjukan system birokrasi pemerintahan dalam pelayanan Pembuatan E-KTP di kecamatan Kemiling lamban dan tidak memuaskan warga masyarakat. Menurut undang-undang No 25 tahun 2009 tentang prilaku pelaksanaan dalam penyelenggaraan pelayanan publik bahwa prinsip pelayan prima adalah adil dan tidak diskrimitif, data dilapangan yang ditemukan menunjukan bahwa prilaku adil belum sepenuhnya terpenuhi hal ini terbukti dengan tidak dipergunakannya nomer antrian dan persyaratan yang mudah disatu pihak dan menjadi sulit dipihak lain. Peningkatan pelayanan publik kususnya pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling salah satunya adalah system jemput bola terutama untuk memenuhi kuota E-KTP yang dibebankan kepada pemerintah pusat, caranya adalah dengan membagikan undangan kepada warga melalui RT setempat di seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Kemiling. Usaha yang lainnya adalah dengan melakukan upaya perbaikan birokrasi dengan memaksimalkan tingkat kehadiran pegawai dan membatasi izin kerja. Hubungan birokasi pemerintah dan pelayanan publik dalam penyelenggaraan pembuatan E-KTP di Kecamatan Kemiling dapat ditemukan birokrasi yang semakin baik, menghindari prosedur yang berbelit-belit artinya pelayanan dalam pembutan E-KTP semakin baik.Kata Kunci : Birokrasi, Pelayanan E-KTP
STRATEGI PENINGKATAN PENDAPATAN RETRIBUSI TERMINAL DI KOTA BANDAR LAMPUNG DITINJAU DARI KINERJA PEGAWAI Asmaria, Asmaria; Miranda, Zesty
DEMOKRASI Vol 4, No 1 (2024): Volume 4 Nomor 1 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36269/dmkr.v4i1.2475

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilakukan atas dasar ketertarikan pada adanya permasalahan menyangkut tidak tercapainya target retribusi terminal kota Bandar Lampung setiap tahunnya. Mengungkap dan menganalisis persoalan tersebut menggunakan kajian Pendapatan Daerah, yang dilihat dari Kinerja pegawai. Metode penelitian yang digunakan adalah survey eksplanatori dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan studi lapangan (terdiri dari observasi, wawancara dan kusioner). Penarikan sampel menggunakan Porforsional random sampling selanjutnya data yang diperoleh dianalis dengan menggunakan regresi berganda binari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tercapainya target retribusi terminal di Bandar Lampung dilihat dari Kinerja Pegawai berada pada kategori positif, hal ini diperkuat oleh hasil perhitungan melalui uji statistik bahwa Kinerja Pegawai berpengaruh signifikan terhadap pencapaian target retribusi terminal di Kota Bandar Lampung. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa bukti teoritis dan empiris menunjukkan adanya pengaruh positif dari Kinerja pegawai terhadap pencapaian target retribusi terminal, untuk itu disarankan dalam pengelolaan retribusi terminal harus memperhatikan kinerja pegawai, fasilitas terminal dan pengawasan sehingga akan berimplikasi pada pencapaian target retribusi terminal di Kota Bandar Lampung.Kata Kunci: Retibusi terminal, kinerja pegawai
Peranan Tugas Lapangan Dalam Menggalang dan Mengembangkan Kemitraan Program Keluarga Berencana (Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Selatan) miranda, zesty; Akbar, M. Fikri; Asmaria, Asmaria; Mariana, Lusi
JSSHA ADPERTISI JOURNAL Vol. 3 No. 1 (2023): Jun 2023
Publisher : Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Adpertisi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62728/jsshha.v3i1.482

Abstract

Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali mengakibatkan permasalahan yang sangat kompleks di Indonesia, program Keluarga Berencana menjadi salah satu jalan dalam menyeimbangkan permasalahan aspek kependudukan tersebut. Pelayanan Keluarga Berencana diberikan di berbagai unit pelayanan baik oleh pemerintah maupun swasta dari tingkat desa hingga tingkat kota dengan kompetensi yang sangat bervariasi. Pemberi layanan Keluarga Berencana antara lain adalah Rumah Sakit, Puskesmas, dokter praktek swasta, bidan praktek swasta dan bidan desa. Permasalahan sangat kompleks dan berkaitan satu sama lain sehingga mengakibatkan pertumbuhan penduduk menjadi tidak seimbang, permasalahan tersebut terurai seperti disuatu daerah dan kota-kota besar, umumnya masih sangat banyak masyarakat yang kurang memamahi penting program Keluarga Berencana Nasional. Dengan adanya keterlibatan dalam perannya sebagai aparatur sipil negara Petugas Lapangan Keluarga Berencana sangat lah penting perannya mengingat salah satu keterkaitan dalam pemberdayaan masyarakat yang membantu mensosialisasikan program keluarga berencana (Keluarga Berencana). Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui peran Petugas Lapangan Keluarga Berencana dalam program Keluarga Berencana. Penelitian ini merupakan Penelitian kualitatif yang berisikan riset bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Hasil Penelitian ini akan diterbitkan pada jurnal nasional atau internasional.
Community Involvement in the Development of Tourism Villages in Turgak Village Belalau Subdistrict West Lampung Asmaria, Asmaria; Setiawati, Rini; Aziz Apriadi, Eko; Istiqomah, Saniyati
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 11 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v11i1.4080

Abstract

The lack of community participation in tourism development in Turgak Village is a significant concern. This study aims to explore public participation in the development of Turgak Village, focusing on transforming it into a tourist destination. The research employs a qualitative design, using interviews and observations, with data analysis conducted through interactive techniques. The findings reveal that public participation in the development of Turgak Village remains low. Contributing factors include limited understanding of the village's tourism potential, reluctance from some residents to engage, and a lack of innovation in tourism development. Despite existing efforts through community initiatives and mutual cooperation, further involvement from local government is necessary to boost participation and improve management. Therefore, recognizing public participation as a key factor in the success of Tourism Village development is crucial.
PERAN KOMUNIKASI DALAM PEMBANGUNAN MASYARAKAT Akbar, Muhammad Fikri; Putubasai, Erwin; Asmaria, Asmaria
KOMUNIKA Vol 2 No 2 (2019): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No.200/M/KPT/2020
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/komunika.v2i2.6027

Abstract

The purpose of this study was to determine how to address communication in community development and determine the role of communication in community development. Development is often seen as a way to solve various problems that arise in society, especially in developing countries. Today, the role of communication is considered very important, especially in development. Communication and development are two interdependent things. The method used in this study uses the method or approach of the literature (library research). Studying literature or the library can be interpreted as a series of activities related to the method of collecting data from the library, reading, recording, and processing research documents (Zed, 2003). The result of communication about development is a strategy that emphasizes the need to socialize development with development actors in the form of spreading a message by a person or group to the public to change their attitudes, opinions, and behaviors to increase external progress and internal satisfaction in order to achieve development goals whose benefits can be perceived by all equally. From this, we can conclude that communication for development adheres to the principles of modernization of development, by positioning the government no higher than people who only form models of communication from top to bottom in society.
STUDI PERBANDINGAN OPTIMALISASI INDUSTRI HALAL DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA DAN MALAYSIA Asmaria, Asmaria
Salam (Islamic Economics Journal) Vol. 4 No. 2 (2023): December 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/slm.v4i2.22545

Abstract

This study aims to analyze the comparison optimization of the halal industry in the economic development of Indonesia and Malaysia. The research was conducted in 2 countries, by reviewing and analyzing the optimization the halal industry in the economic development of Indonesia and Malaysia. This research uses primary data and secondary data which are primary data; interviews with key informants and secondary data; use study documentation and literature study. The growth of the Malaysian and Indonesian halal industries is expected to continue. According to Islamic law, one of the main principles of Sharia is the maintenance of life in a manner sustainable to match economic development. Having these criteria can help provide guidance to halal certification bodies such as JAKIM and BPJPH in implementing halal product certification in Malaysia and Indonesia. In addition, pharmaceutical products for halal consideration must follow the laws and requirements imposed by the legal or competent authorities in Malaysia and Indonesia.
Penguatan Peran Akademisi sebagai Pengawas Independen sebagai Pemantau dalam Meningkatkan Kualitas Pilkada 2024 di TPS 1 Desa Rantau Temiang, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan Asmaria, Asmaria; Renaldy, Rendy; Apriadi, Eko Aziz; Akbar, M. Fikri
Devotion: Journal Corner of Community Service Vol. 3 No. 2 (2024): November
Publisher : CV. Tripe Konsultan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54012/devotion.v3i2.409

Abstract

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan sarana penting dalam mewujudkan demokrasi di tingkat lokal. Namun, pelaksanaan Pilkada sering kali diwarnai oleh berbagai permasalahan seperti politik uang, pelanggaran administratif, dan manipulasi suara. Penelitian pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat peran akademisi sebagai pengawas independen seperti pemantau dari Forum Dekan Fisisp Indonesia di TPS 1 Desa Rantau Temiang, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan, pada Pilkada 2024. Akademisi dipilih karena memiliki kompetensi yang memadai dalam memahami regulasi serta kemampuan analitis yang mendalam untuk mengawasi setiap tahapan Pilkada. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi tiga tahapan utama, yaitu persiapan, pelaksanaan pemantauan, dan evaluasi. Pada tahap persiapan, tim pengabdian melakukan koordinasi dengan penyelenggara Pilkada setempat seperti KPPS dan Panwaslu, menyusun pedoman pemantauan, serta merekrut dan melatih relawan pemantau dari kalangan akademisi. Selama hari pemungutan suara, pemantauan dilakukan melalui observasi langsung di TPS, dengan fokus pada pencatatan potensi pelanggaran, seperti politik uang dan intimidasi. Data yang diperoleh dianalisis dan disusun dalam laporan akhir yang berisi hasil pemantauan serta rekomendasi untuk penyelenggara Pilkada. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan kesadaran penyelenggara Pilkada terhadap pentingnya transparansi dan akuntabilitas. Selain itu, ditemukan indikasi berkurangnya potensi pelanggaran seperti politik uang dan manipulasi suara di TPS 1. Masyarakat juga menunjukkan peningkatan partisipasi aktif dalam mengawasi proses Pilkada, yang menandakan adanya dampak positif dari keterlibatan akademisi sebagai pengawas independen Kesimpulan dari pengabdian ini adalah bahwa akademisi memiliki peran strategis dalam menjaga integritas Pilkada melalui pengawasan yang obyektif dan berbasis data. Dengan adanya pemantauan yang dilakukan secara profesional, kualitas pelaksanaan Pilkada dapat meningkat secara signifikan. Pengalaman dari pengabdian ini menunjukkan pentingnya meningkatkan keterlibatan akademisi dalam proses Pilkada di berbagai daerah serta membangun jaringan pemantau independen di tingkat lokal.