Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

ANALISIS PENGARUH TATA GUNA LAHAN TERHADAP KINERJA JALAN DI KOTA GORONTALO Rachman, Ari Putra; Rompis, Semuel Y. R.; Timboeleng, James A.
JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING Vol 10, No 1 (2020): JURNAL ILMIAH MEDIA ENGINEERING
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Gorontalo merupakan Ibukota Provinsi Gorontalo yang selain merupakan pusat kegiatan pemerintahan, sosial, politik, pendidikan dan kebudayaan, juga merupakan pusat kegiatan perekonomian daerah Gorontalo. Sebagai pusat perdagangan, industri dan pariwisata, Kota Gorontalo juga memiliki kawasan yang sering mengalami kemacetan. Penelitian ini menganalisa pengaruh tata guna lahan terhadap kinerja jalan. Analisa harus didasarkan pada hambatan samping yang dipengaruhi oleh tata guna lahan. Data hambatan samping tersebut diidentifikasi menjadi hambatan samping tinggi dan hambatan samping rendah yang menjadi dasar hubungan antara kecepatan, volume dan kepadatan. Analisa Greenshield, Greenberg, Underwood dilakukan pada masing-masing lokasi. Lokasi pertama yakni Kawasan Pendidikan yang kapasitas pada ruas jalan Jaksa Agung Soeprapto turun 46% akibat pengaruh hambatan samping di sepanjang segmen jalan. Lokasi kedua yakni kawasan barang dan jasa yang kapasitas pada ruas Jalan H.B. Yassin turun 24% akibat pengaruh hambatan samping di sepanjang segmen jalan, dan Lokasi ketiga yakni kawasan peribadatan yang kapasitas pada ruas jalan A.R Konio turun 39% akibat pengaruh hambatan samping di sepanjang segmen jalan. Berdasarkan hal di atas dapat diketahui bahwa perlu adanya tambahan rambu-rambu lalu lintas pada titik-titik kemacetan sehingga persentase kemacetan akibat hambatan samping akan berkurangnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kota Gorontalo masih banyak terjadi kemacetan akibat hambatan samping yang dipengaruh tata guna lahan, terutama pada kawasan pendidikan, peribadatan, barang dan jasa, sehingga perlu menambah rambu-rambu lalu lintas, pembangunan jembatan penyeberang jalan dan pelebaran Trotoar.  Kata kunci: kapasitas, kemacetan, hambatan samping
EVALUASI TERHADAP KERUSAKAN PERKERASAN LENTUR JALAN JAMALUDIN MALIK LIMBA U 1 KOTA SELATAN KOTA GORONTALO DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) Alhabsyi, Husen; Rachman, Ari Putra; Abdullah, Aning Yustica Sari
Jurnal Vokasi Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2023): JURNAL VOKASI SAINS DAN TEKNOLOGI (NOVEMBER)
Publisher : Program Vokasi UNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56190/jvst.v3i1.42

Abstract

Perkerasan lentur yaitu perkerasan menggunakan bahan campuran aspal sebagai lapisan permukaan serta lapisan bawah aspal menggunakan bahan berbutir, sehingga lapisan perkerasan tersebut mempunyai kelenturan yang dapat memberikan kenyamanan, keamanan dan efisiensi melalui konstruksi jalan yang kuat. Struktur perkerasan terdiri dari beberapa jenis lapisan dari bahan yang telah diproses, yang berfungsi untuk mendukung berat beban kenderaan tanpa menimbulkan kerusakan. Penyebab kerusakan jalan saat ini terjadi karena peningkatan volume maupun beban kendaraan, Pavement Condition Index atau Indeks Kondisi Perkerasan merupakan salah satu sistem penilaian kondisi perkerasan jalan berdasarkan jenis, tingkat kerusakan yang terjadi dan dapat digunakan sebagai acuan dalam pemeliharaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kerusakan jalan serta mengetahui kebutuhan pemeliharaan atau penanganan ruas jalan. Tingkat penilaian menggunakan metode PCI yaitu kriteria sempurna (excellent), sangat baik (very good), baik (good), sedang (fair), buruk (poor), sangat buruk (very poor). Lokasi yang dijadikan objek penelitian diruas jalan Jamaludin Malik, Limba U 1, Kota Selatan, Kota Gorontalo. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan survei kerusakan perkerasan lentur dengan membagi unit sampel menjadi 6 segmen 100 m dan 1 segmen 98 m, dengan menggunakan metode PCI memiliki 7 langkah yang digunakan untuk mengetahui nilai PCI, yaitu density, deduct value, total deduct value, nilai q, corrected deduct value, nilai kondisi perkerasan dan kualifikasi kualitas perkerasan. Hasil evaluasi kondisi perkerasan lentur didapatkan nilai PCI rata – rata sebesar 32,43 dengan tingkat kondisi perkerasan buruk (poor) hal ini menunjukan bahwa sebagaian besar jalan Jamaludin Malik, limba U 1, Kota Selatan, Kota Gorontalo dalam kondisi rusak, dengan 4 jenis kerusakan yang terjadi yaitu retak blok (block cracking), retak pinggir (edge cracking), alur (rutting), dan lubang (potholes).
EVALUASI PERKERASAN JALAN DI JALAN TAMAN ANGGREK DEMBE II KOTA UTARA KOTA GORONTALO DENGAN METODE SURFACE DISTRESS INDEKS (SDI) Muhammad, Fajar; Bumulo, Ronny; Rachman, Ari Putra
Jurnal Vokasi Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2023): JURNAL VOKASI SAINS DAN TEKNOLOGI (NOVEMBER)
Publisher : Program Vokasi UNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56190/jvst.v3i1.46

Abstract

Kondisi jalan yang baik dapat memberikan rasa aman, nyaman dan ekonomis kepada pengguna jalan. Oleh karena itu, perlu menjaga kondisi jalan agar tetap baik dengan pemeliharaan sesuai dengan kondisi jalan. Sehingga perlu diketahui kondisi jalan khususnya di ruas Jalan Taman Anggrek Dembe II Kota Utara Kota Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kerusakan, menilai kondisi perkerasan jalan dengan menggunakan metode Surface Distress Index (SDI) serta membandingkan hasil penelitian ini dengan hasil peneliti sebelumnya. Pengumpulan data dilakukan dengan cara survei kerusakan permukaan jalan sebagai data awal, selanjutnya dikalkulasikan berdasarkan rumusan-rumusan yang telah ditetapkan. Sistem penilaian menggunakan metode SDI terdapat 4 unsur yang dapat digunakan yaitu persentase luas retak, rata-rata lebar retak, jumlah lubang, serta rara-rata kedalaman rutting bekas roda. Jenis kerusakan yang ditemukan pada ruas Jalan Taman Anggrek Dembe II Kota Utara Kota Gorontalo adalah lubang (potholes), penurunan/depresi, cacat tepi perkerasan dan retak-retak baik itu retak buaya serta retak memanjang. Hasil analisa menggunakan metode SDI memiliki nilai hasil rata-rara 86,67 dengan kondisi jalan rusak berat di 3 segmen. Terdapat perubahan kondisi jalan setelah 1 tahun dari peneliti sebelumnya. Oleh karena itu ruas jalan ini harus segera dilakukan perbaikan dan pemeliharaan rutin.
OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK PENINGKATAN RUAS JALAN KANTO – PULAHENTI DENGAN MENGGUNAKAN METODE TCTO (TIME COST TRADE OFF) nindya, Nindya nur awalia kurniawan; Rachman, Ari Putra; Fuad, Mohamad Januar
Jurnal Vokasi Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 2 (2024): JURNAL VOKASI SAINS DAN TEKNOLOGI (MEI)
Publisher : Program Vokasi UNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56190/jvst.v3i2.56

Abstract

Pelaksanaan proyek harus diawali dengan perencanaan dan penjadwalan kegiatan proyek yang matang, karena pada umumnya pelaksanaan proyek konstruksi rentan terhadap risiko keterlambatan. Pengelolaan perencanaan dilakukan secara cermat untuk memastikan bahwa pelaksanaan proyek berjalan sesuai kontrak dan tepat waktu. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung durasi pelaksanaan proyek serta menganalisis durasi dan biaya optimal yang diperlukan selama pelaksanaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Time Cost Trade Off, yaitu teknik yang mengoptimalkan jadwal untuk mencapai efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pekerjaan dari segi waktu, biaya dan pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Time Cost Trade Off dengan alternatif penambahan 2 jam kerja lembur menghasilkan biaya optimal sebesar Rp. 2.220.570.527,10 dengan waktu optimal 47 hari kerja. Sementara itu, penambahan 4 jam lembur menghasilkan biaya optimal Rp. 2.220.392.998,10 dengan waktu optimal 45 hari kerja.
TINJAUAN PENJADWALAN WAKTU DAN TENGA KERJA PADA PEKERJAAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI BERAT JEMBATAN SOKLAT Rachman, Ari Putra; Djafar, Fazrin
Jurnal Teknik Sipil, Arsitek, Perencanaan Wilayah (J-TSIAP) Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Teknik Sipil Arsitektur Perencanaan Wilayah (J-TSIAP)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37971/j-tsiap.v1i1.49

Abstract

Projects in the construction industry are temporary activities that last for a limited period of time, with certain resource allocations and aim to carry out tasks whose targets have been clearly outlined. In connection with this, a project planning method is needed which is expected to coordinate various activities in a job so that the project can be completed within the specified timeframe. The purpose of this research is to plan the most appropriate time, optimize the use of labor for each work item and find out the obstacles faced in the implementation of the Soklat Bridge Heavy Rehabilitation & Reconstruction project. The method that can be used in overcoming problems in time and manpower planning is to use the Crash Program, and use CPM (critical path method) or commonly known as Network Planning Diagram. This method is made to get the normal project life and the critical path that clarifies what activities will be shortened. From the results of the crash program experiment for 3 (three) times, the shortest work duration was 220 calendar days, namely the 3rd crash program.
TINJAUAN KETERSEDIAAN AIR BERSIH DI KECAMATAN SUAWAWA KABUPATEN BONE BOLANGO Mato, Rahmit Aditya; Bakhtiar, Bakhtiar; Rachman, Ari Putra
Jurnal Teknik Sipil, Arsitek, Perencanaan Wilayah (J-TSIAP) Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Teknik Sipil Arsitektur Perencanaan Wilayah (J-TSIAP)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37971/j-tsiap.v2i2.124

Abstract

The research location was carried out in Suwawa District, Bone Bolango Regency using calculations so that this research was quantitative in nature. Based on the research results, normal domestic and non-domestic water needs in Ulanta Village, Bube Village and Bulodawa Village for the next few years (until 2020) are found to be 44.143 liters/second or 0.044 m3/second, while the maximum daily need for clean water is 0.086 m3/second, for peak hour demand in 2020 (5 year projection) it is found to be 0.131 m3/second. The availability of water in the Ulanta River in Suwawa District, calculated using the main discharge Q, is 1,917 m3/second. The relationship between water demand and water availability in the Ulanta river is still sufficient to meet normal water needs and the maximum water requirements required are 0.075 m3/sec < 1.917 m3/sec and 0.086 m3/sec < 1.917 m3/sec. Meanwhile, peak hour water demand is still sufficient with water availability, namely 0.131 m3/second < 1.917 m3/second. After carrying out this research, the researcher suggested that in future research to take more into account the stability of water flow which is a basic need for society, more specifically for the people of Suwawa District
TINJAUAN TEBAL PERKERASAN PADA RUAS JALAN MARISA-MOTOLOHU IV KABUPATEN POHUWATO Gobel, Erna; Rachman, Ari Putra
Jurnal Teknik Sipil, Arsitek, Perencanaan Wilayah (J-TSIAP) Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Teknik Sipil Arsitektur Perencanaan Wilayah (J-TSIAP)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37971/j-tsiap.v3i2.198

Abstract

Review of Pavement Thickness on Marisa Motolohu IV Road Section, Pohuwato Regency Marisa – Motolohu IV Road is a collector road which is a very useful transportation in the community and a road to agropolitan access in Pohuwato Regency, Gorontalo Province. In improving the road, adequate studies are needed to achieve optimal benefits. Road pavement thickness planning uses the SNI/AASHTO 93 method. Traffic enumeration surveys are carried out on road sections located in the study area. Subgrade research to find representative CBR values. In this planning stage, the criteria considered in this planning are traffic volume, time limits, traffic loads, reliability, environmental conditions, road performance criteria, drainage factors. Field conditions (existing) on ​​the Marisa – Motolohu IV section are (D1) 5.0 cm, base layer (D2) 10.0 cm, subbase layer (D3) 15 cm. The results of the study obtained the thickness of each pavement, namely: surface layer (D1) 8.0 cm, upper foundation layer (D2) 13 cm, lower foundation layer (D3) 19 cm. This study can be used as a comparison in previous planning using different methods.
PEMELIHARAAN RUTIN LINGKAR KOTA GORONTALO GORR SEGMEN II (SWAKELOLA) Tome, Nurhediyati; Habibie, Rahmat R.; Yasin, Vannyarti; Rachman, Ari Putra
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (J-PMas) Vol. 3 No. 3 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (J-PMas)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/j-pmas.v3i3.180

Abstract

The GORR construction road is one of the non-toll (unpaid) national roads carried out by the Gorontalo National Road Implementation Agency (BPJN) in stages since 2014, divided into 3 segments. The existence of this ring road is also an alternative route for vehicles to Gorontalo Harbor as a collection port. With this community service, it is hoped that it can provide a useful overview of the relationship between studying in the civil engineering department and a work environment that is full of dynamics, starting from understanding the maintenance of a construction to the implementation process in the field, both in terms of the processes that occur or work mechanisms, management. operation and technical quality control as well as being able to analyze behaviors or problems that often occur.
EVALUASI ANGKA KEBUTUHAN NYATA OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN DI SUNGAI POHU Akhirun, Layosibana; Abidata, Riton; Rachman, Azis; Rachman, Ari Putra
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol. 11 No. 2 (2023): RADIAL: JuRnal PerADaban SaIns RekAyasan dan TeknoLogi
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37971/radial.v11i2.433

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada bangunan pengendali sedimen di Sungai Pohu Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo dengan menggunakan Metode pada Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana Sungai Serta Pemeliharaan Sungai sesuai Surat Edaran Direktorat Jendral Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Nomor: 05/SE/D/2016.Jenis penelitian ini adalah analisis deskriptif. Lokasi kegiatan inventarisasi adalah sepanjang Sungai Pohu mulai dari hulu sungai hingga hilir sungai yang bermuara di Danau Limboto. Deskriptif pada penelitian ini merupakan bentuk penjabaran dari hasil survei kinerja Bangunan Pengendali Sedimen yang dilakukan. Pengamatan Bangunan Pengendali Sedimen dilakukan dengan meninjau dari segi fisik, dan segi manfaat bangunan tersebut. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan mengumpulkan segala informasi yang berkaitan dengan studi yang sedang dilaksanakan, yang diperoleh secara tidak langsung atau oleh pihak lain. Sedangkan data data sekunder dapat berupa catatan, hasil pengukuran, hasil analisis yang diperoleh oleh suatu instansi atau tim studi, juga buku- buku laporan proyek dan peraturan kebijaksanaan daerah.
ANALISIS PENINGKATAN JUMLAH TRANSPORTASI KOTA GORONTALO DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN SISTEM DINAMIK Moh. Zulfikar; Rachman, Ari Putra; Fuad, Mohamad Januar
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol. 13 No. 1 (2025): RADIAL: JuRnal PerADaban SaIns RekAyasan dan TeknoLogi
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37971/radial.v13i1.537

Abstract

This study aims to model the dynamic system of transportation choices in Gorontalo City, evaluate improvements in public transportation service conditions, and identify interactions among various influencing variables. A quantitative approach using dynamic system modeling is applied, as this method is effective in capturing complex relationships between variables over time. Findings reveal a consistent upward trend in the number of vehicles in Gorontalo City. According to BPS data, the number of vehicles increased from 88,386 units in 2017 to 125,033 units in 2025, with an average annual growth of 4,581 vehicles. The modeling was conducted using the dynamic system approach through Stock and Flow Diagrams (SFD) and Causal Loop Diagrams (CLD). The study successfully captures complex interactions involving population growth, community income, birth rate, education level, and urbanization. Using STELLA software for dynamic system simulation, the analysis demonstrates that these variables have causal relationships and mutual influence, shaping the dynamics of transportation growth in Gorontalo City