Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP DAMPAK LINGKUNGAN KEGIATAN REHABILITASI DAERAH IRIGASI BENDO DI KABUPATEN PONOROGO Kiky Widyaputra, Primanda; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 18, No 2 (2018)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.105 KB) | DOI: 10.37412/jrl.v18i2.30

Abstract

Pengamanan ketahanan pangan menjadi salah satu sasaran pembangunan ekonomi nasional pemerintah Republik Indonesia. Oleh karena itu, perencanaan sarana dan prasarana irigasi penting dilaksanakan dalam rangka mewujudkan infrastruktur irigasi yang baik untuk mendukung ketahanan pangan.Kegiatan rehabilitasi daerah irigasi ini berkaitan dengan karakter penduduk di Ponorogo yang sebagian besar bermatapencaharian sebagai petani, sehingga tersedianya DI. Bendo dapat mendukung kegiatan pertanian masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis persepsi dan penerimaan masyarakat terhadapdampak lingkungan kegiatan rehabilitasi Daerah Irigasi Bendo di Ponorogo. Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara dengan penduduk dengan menggunakan kuesioner. Responden diambil dari masyarakat yang diperkirakan akan terkena dampak langsung. Wawancara dan penyebaran kuesioner kepada minimal 3 (tiga) responden per desa yang bisa mewakili kondisi di lokasi kegiatan. Metode analisis dilakukan dengan analisis kualitatif dan kuantitatif.Hasil analisis menunjukkan bahwa masyarakat sepenuhnya mendukung program pembangunan DI. Bendo. Hal tersebut dikarenakan masyarakat merasa akan mendapatkan dampak positif dari kegiatan tersebut. Persepsi masyarakat terhadap rencana rehabilitasi D.I. Bendo adalah mendukung rencana kegiatan tersebut dan bahwa keberadaan jaringan irigasi sangat bermanfaat bagi masyarakat. Katakunci:
PENJADWALAN PENGGANTIAN KOMPONEN GAS COMPRESORUNIT C WAUKESHA L7042 GSI DENGAN METODE AGE REPLACEMENT (PT. PERTAMINA EP ASSET TAMBUN FIELD) Widyantoro, Murwan; Rosihan, Rifda Ilahy; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 19, No 2 (2019)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1196.21 KB) | DOI: 10.37412/jrl.v2i2.4

Abstract

Pemeliharaan (maintenance) merupakan aktivitas menjaga sistem peralatan dan mesin selalu tetap konsisten dalam proses produksi. Secara umum, masalah pemeliharaan sering terabaikan sehingga kegiatan pemeliharaan tidak teratur, yang pada akhirnya apabila mesin dan peralatan mengalami kerusakan dapat mempengaruhi kapasitas produksi. Diperlukan perencanaan perawatan mesin yang terjadwal (preventive maintenance) dalam hal ini penggantian pencegahan (preventive replacement) komponen mesin untuk mengurangi kerusakan mesin secara mendadak (failure maintenance). PT. Pertamina EP Asset 3 Tambun Field merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di industry perminyakan. PT. Pertamina EP Asset 3 Tambun Field memiliki dua komponen yang sering mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan proses terganggu. Dua komponen tersebut terdapat merupakan komponen pada Gas Compressor, yaitu komponen Connecting Rods dan Crankcase. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mengetahui komponen kritis dari Gas Compressor pada PT. Pertamina EP Asset 3 Tambun Field, menentukan interval preventive maintenance untuk komponen kritis dengan menggunakan metode Age replacement.
ANALISIS KUALITAS BAKTERIOLOGIS ESBATU DI LINGKUNGAN PASAR KOTA GEDE YOGYAKARTA Warsiyah, Warsiyah; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 18, No 1 (2018)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.267 KB) | DOI: 10.37412/jrl.v18i1.21

Abstract

Es batu sebagai bahan pendingin makan dan minuman yang langsung dikonsumsi oleh masyarakat dan digemari baik yang dijajakan di pasar tradisional, secara keliling, perumahan penduduk, di pinggir jalan raya hingga kesekolah-sekolah. tempat jualan yang tidak terkoordionir, berpindah-pindah, peralatan yang tidak bersih, tidak mencuci tangan sebelum berjualan, dan penjaja yang tidak memperhatikan kebersihan, menyebabkan dagangan yang dijual tidak memenuhi syarat kesehatan. dengan kondisi demikian kemungkinan besar es batu dapat tercemar coli tinja dalam es batu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang kandungan colitinja pada es batu yang dijajakan.Metode penelitian yang digunakan dengan mengadakan survai yang didiskriptifkan dan analisa laboratorium  kandungan colitinja pada es batu.Hasil laboratorium menunjukkan bahwa es batu yang dijajakan di lingkungan pasar Kota Gede masih mengandung colitinja di atas 0  MPN/ ( Most Probable Number ) /100 ml.  Dengan demikian menunjukkan bahwa pada hasil survai dan analisa laboratorium es batu yang dijajakan pedagang baik pengepul es, pengecer es, dan industri rumah tangga tidak memenuhi syarat kesehatan sesuai dengan Kepmenkes RI.No. 942/Menkes/SK/II/2003 dan Kepmen RI. No.907/Menkes/SK/VII/2002. baik cara penyimpanan, tempat, alat penutup es batu yang digunakan. Berdasarkan  hasil  tersebut diharapkan pada pedagang dalam melakukan pengolahan, pengumpulan,  penyimpanan, penyajian es batu lebih ditingkatkan dan diperhatikan kebersihannya.
UJI EFEKTIVITAS KEMATIAN LARVA NYAMUK AEDES AEGYPTI DENGAN MENGGUNAKAN BERBAGAI JENIS LARVASIDA William Anthonio T, Ronald; Warsiyah, Warsiyah; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 20, No 1 (2020)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37412/jrl.v20i1.37

Abstract

Kasus DBD sejak ditemukannya pada tahun 1968 terus mengalami peningkatan dan menyebar ke seluruh Indonesia. Vektor penyakit DBD yaitu nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus masih banyak dijumpai di wilayah Indonesia. Pengendalian larva Aedes aegypti, selain dilakukan secara kimiawi, juga dapat dilakukan secara nabati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas kematian larva nyamuk Aedes aegypty dengan menggunakan jenis larvasida Temephos, ekstrak daun tembakau, dan dan ekstrak daun jeruk purut dan untuk mengetahui perbandingan efektivitas kematian larva nyamuk Aedes aegypti dengan menggunakan berbagai jenis larvasida Temephos, ekstrak daun tembakau, dan ekstrak daun jeruk purut.Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksperimen, yaitu suatu penelitian dengan melakukan kegiatan percobaan, yang bertujuan untuk mengetahui gejala atau pengaruh yang timbul sebagai akibat dari adanya perlakukan tertentu, dengan rancangan peneliitian Posttest only control group Design.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Temephos, ekstrak daun tembakau, dan ekstrak daun jeruk purut, dapat menjadi larvasida untuk membunuh larva Aedes aegypti. Temephos membutuhkan waktu 7 jam untuk membunuh semua larva dengan perbandingan dosis 70ml/25 ekor jentik Aedes aegypti. Ekstrak daun tembakau membutuhkan waktu 12 jam untuk membunuh semua larva dengan perbandingan dosis 70ml/25 ekor jentik Aedes aegypti. Sedangkan, ekstrak daun jeruk purut membutuhkan waktu 12 jam untuk membunuh semua larva dengan perbandingan dosis 70ml/ 25 ekor jentik Aedes aegypti. Temephos adalah yang paling bagus sebagai larvasida.
ANALISIS PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN KERJA PADA LANTAI PRODUKSI DENGAN METODE FAULT TREE ANALYSIS (FTA) DI PT. XYZ Vendhi Prasmoro, Alloysius; Widyantoro, Murwan; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 21, No 2 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37412/jrl.v21i2.119

Abstract

PT. XYZ dalam pengoperasiannya tidak luput dari masalah-masalah yang dihadapi seperti adanya kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan dampak negatif industri terhadap lingkungan sekitarnya, maka tingkat keselamatan kerja manusia sebagai faktor produksi sangat diperlukan agar produktivitas yang optimal dapat dicapai. Dari pelaksanaan program keselamatan kerja di PT. XYZ dikatakan telah terlaksana cukup baik. Kecelakaan yang terjadi pada tahun 2016-2019 adalah 8, 13, 9, 5 kali kecelakaan. Dengan tingkat frekuensi 39, 63.44, 24. Tingkat keparahan yang terjadi pada tahun 2016-2019 adalah 116, 130, 92, 73. Dengan nilai t selamat pada tahun 2018 di ketahui 5,84 dan pada tahun 2019 sebesar -6,15. Penerapan tindakan dari pihak perusahaan adalah langkah pertama yang dilakukan adalah pencegahan kecelakaan kerja, pencegahan kebakaran, penunjang kehandalan dalam operasi pabrik, pembinaan dan pelatihan
OPTIMALISASI PELAYANAN DENGAN METODE ANTRIAN PADA SPBU ABC Vendhi Prasmoro, Alloysius; Widyantoro, Murwan; Warniningsih, Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol 20, No 1 (2020)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37412/jrl.v20i1.41

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jumlah jalur fasilitas yang optimal dan kinerja waktu pelayanan yang optimal pada jalur antrian sepeda motor yang ada pada SPBU ABC. Metode analisis yang digunakan adalah analisis teori antrian dan dianalisis sebagai model multi channel-single phase. hasil dari penelitian pada SPBU ABC dengan menggunakan analisis teori antrian yaitu dengan perhitungan model multi channel-single phase. menunjukkan bahwa setelah dianalisis dengan penambahan jalur pelayanan dan juga operator bisa lebih optimal dan dari segi waktu pelayanan dari yang awalnya satu jalur pelayanan menjadi dua jalur pelayanan dan rata-rata intensitas pelayanan yang awalnya 98% menjadi 34% untuk rata-rata pelanggan dalam antrian 46 orang menjadi 1 orang dan untuk rata-rata pelanggan dalam sistem 47 orang menjadi 2 orang dan untuk rata-rata  waktu menunggu dalam antrian dari 58,7 menit menjadi 0,38 menit kemudian untuk rata-rata menunggu dalam sistem 60 menit menjadi 1,6 menit. Untuk itu dengan sistem multi channel single-phase atau penambahan menjadi dua jalur dari segi waktu menjadi lebih optimal.
Alternatif Pengelolaan Limbah Tepung Tapioka Berbasis Teknologi Bersih Ramah Lingkungan untuk Meningkatkan Nilai Ekonomis Produk di Dermaji Dwi Widiyaningsih; Amyati Amyati; Warniningsih Warniningsih
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 13, No 1 (2022): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v13i1.6994

Abstract

Desa Dermaji Lumbir Banyumas menjadi sentra industri rumahan tepung tapioka secara turun temurun. Produk yang dihasilkan menyumbang 28% pasokan tapioka di Jawa Tengah. Mayoritas penduduk adalah petani singkong mencapai 69% sehingga pengolahan singkong menjadi tepung adalah upaya meningkatkan nilai ekonomi barang. Sayangnya sumbangsih terhadap pasokan tepung tapioka tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan perekonomian yang signifikan, karena produsen hanya menjadi pemasok tengkulak besar yang memiliki gudang dengan kapasitas banyak sehingga harga yang didapat produsen hanya menutup modal produksi. Masalah lain diantaranya alat produksi yang mulai lapuk, packaging, pengelolaan administrasi keuangan termasuk pembukuan dan pemasaran. Permasalahan yang lebih krusial yaitu pembuangan limbah yang mengandung HCN atau CN (sianida) yang dapat mencemari sumber mata air warga dan berakibat terhadap gangguan kesehatan. Terbatasnya bak penampungan juga menghambat menghasilkan endapan ke dua untuk bahan tepung tapioka kualias kedua yang disebut “tepung elot”. Metode yang dilakukan diantaranya melakukan treatment limbah menggunakan kapur tohor, beberapa pelatihan terkait packaging (Memberi pelatihan pengemasan produk, termasuk pemberian merk dagang pada produk sehingga lebih menarik), peggunaan APD untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja, pelatihan pembukuan dan pemasaran secara online. Adapun hasil pengabdian adalah: (1) Pemberian mesin Diesel kapasitas 24 Pk sehingga proses produksi naik dari 3 Kwintal per minggu menjadi 7 kwintal. (2) Terbentunya bak penampungan tambahan untuk endapan ke 2 sehingga menghasilkan tepung elot dengan separo harga dari tepung kualitas 1 sehingga pendapatan pengrajin naik 50%. (3) Terbangunnya bak pengolahan limbah cair dengan mesin turbin dengan penambahan kapur tohor (Ca(OH)2) sebagai penurun kadar sianida (treatment teknologi tepat guna) dengan hasil penurunan sianida sejumlah 66,88%. (4) Pemberian mesin jahit karung portabel. (5) Design merk produk. (6) Pelatihan tentang manajemen pemasaran berbasis digital.
ANALISIS PENGENDALIAN RESIKO PADA PROSES PRODUKSI TOWER SEGIEMPAT (FOURANGLE) DENGAN METODE HIRA Tegar Muhammad Fajar; Murwan Widyantoro; Yuri Delano Regent Montororing; Warniningsih Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. 22 No. 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37412/jrl.v22i1.132

Abstract

Masalah – masalah yang terjadi di dalam perusahaan ini yaitu terdapat potensi kecelakaan kerja yangtinggi dan terjadi pada proses produksi pembuatan tower segiempat (fourangle) serta belom adanya metode untukpengendalian resiko bahaya K3 untuk menghilangkan atau mengurangi resiko bahaya. Maka dari itu, penelitianini bertujuan untuk meminimalisir potensi kecelakaan kerja serta memberikan ususlan – usulan pengendalianresiko K3 yang baik dan aman pada pada departemen proses produksi pembuatan tower segiempat (fourangle).Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengann menggunakan metode Hazard Identification RiskAssessment (HIRA) dimulai dari mengidentifikasi bahaya pada departemen proses produksi pembuatan towersegiempat (fourangle). Setelah melakukan identifikasi bahaya, maka dilakukan penilaian dan pengendalian resiko.Hasil dari penelitian ini yaitu terjadinya penurunan potensi kecelakaan apada departemen proses produksipembuatan tower segiempat (fourangle) sebelum dilakukan pengendalian resiko K3 mempunyai bahaya denganrisk level sedang (medium), setelah dilakukan usulan pengendalian resiko mendapatkan penurunan kecelakaankerja sebesar 25%.
PENGEMBANGAN ALAT PENAMBAHAN CHEMICAL DI LINE PISTON ROD PLATING 2 MENGGUNAKAN METODE VALUE ENGINEERING GUNA PENGURANGAN PEMAKAIAN CHEMICAL Paduloh Paduloh; Murwan Widyantoro; Warniningsih
Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. 22 No. 2 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada sebuah Perusahaan Suku Cadang shock absorber ternama di Asia untuk kendaraan, mesin yang digunakan sangat berkualitas yang berstandar OEM. Perawatan mesin dilakukan untuk meminilisir terjadinya kerugian dan kerusakan pada mesin yang dipakai. Saati ini perawatan dilakukan satu minggu sekali yaitu penambahan chemical cr 3 dan penggantian tools - tools seperti lower jig, konektor, dan masking. Masalah yang terjadi yaitu adanya lumpur yang mengendap di bawah bak cushion. Tujuan pada penelitian ini mengatasi endapan chemical yang terjadi di dasar bak cushion dan mengetahui keuntungan yang didapat setelah menerapkan usulan metode value engineering. Hasil yang di dapatkan membuat alat bantu untuk proses penambahan chemical pada line PRP 2 berupa alat mixing chemical yang berfungsi mengaduk cairan chemical yang telah dipindahkan dari bak cushion ke tangki mixing chemical. Cairan yang di mixing sebelumnya telah di tambahkan Cr 03, Keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan setelah menerapkan perancangan alat ini dengan membandingkan data pemakaian chemical terhadap output periode Maret – Juli 2019 bahwa 1 Kg chemical Cr yang sebelumnya menghasilkan 193 pcs piston rod menjadi 311 pcs per kilogram chemical Cr 03 setelah menerapkan usulan, dan akan memperoleh keuntungan yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Penyediaan Air Bersih di Dusun Kuwaru, Kepanewon Srandakan, Bantul Setyaningrum, Agustina; Masduqi, Edi; Prihandoko, Diananto; Warniningsih, Warniningsih; Setiabudi, Dedet Hermawan; Subarjo, Abdul Haris
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol. 6 No. 1 (2023): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v6i1.30148

Abstract

Dusun Kuwaru merupakan salah satu wilayah di Yogyakarta yang memiliki permasalahan dalam penyediaan air bersih.. Tujuan dari kegiatan pemberdayaan masyarakat ini adalah 1) untuk mengetahui kualitas air tanah di Dukuh Kuwaru dan 2) menyediakan air bersih bagi masyarakat. Data yang dikumpulkan dalam kegiatan ini meliputi data primer dan data sekunder. Sedangkan teknik untuk pengambilan data menggunakan teknik observasi serta wawancara mendalam dengan tokoh kunci. Kualitas air tanah di Dusun Kuwaru terbukti memiliki kandungan besi yang sangat tinggi sehingga tidak layak dikonsumsi. Dengan adanya teknologi penjernihan air dengan system saringan, kandungan besi menjadi turun dan masyarakat dapat mengkonsumsi air tersebut sebagai air minum. Penyediaan air bersih di Dusun Kuwaru dilaksanakan melalui pola kemitraan antara perguruan tinggi, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan masyarakat.