Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

BOBOT POTONG, PERSENTASE KARKAS SERTA PERSENTASE GIBLET AYAM BROILER PENGARUH DARI PEMBERIAN TEPUNG BIJI DURIAN DALAM RANSUM Herlina, Betty; Sadjadi, Sadjadi; Karyono, Teguh; Setiawan, Bagus Dimas
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 9, No 1 (2025): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jas.v9i1.21362

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung biji durian dalam ransum komersial terhadap bobot potong, persentase karkas serta persentase giblet ayam broiler. Penelitian telah dilaksanakan di Desa Mataram Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial dengan 6 perlakukan dan 4 ulangan, Dimana masing-masing ulangan menggunakan 4 ayam broiler sehingga total ayam digunakan 96 ekor. Perlakuan terdiri dari P0 = 100% Ransum komersial P1 =  97% Ransum Komersial + 3% Tepung Biji Durian, P2 = 93% Ransum Komersial +  6% Tepung Biji Durian, P3  = 91% Ransum Komersial + 9% Tepung Biji Durian, P4 =  88% Ransum komersial  + 12% Tepung Biji Durian, P5 =  85% Ransum Komersial + 15% Tepung Biji Durian. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah Bobot Potong, Bobot Karkas, Bobot Giblet terdiri dari : (Bobot Hati (%) Bobot Jantung (%) dan Bobot gizzard (%). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis ragam (ANOVA), jika terdapat perbedaan yang nyata antar perlakuan maka akan dilakukan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung biji durian dalam ransum berpengaruh nyata terhadap persentase karkas (p0,5) dan berpengaruh tidak nyata terhadap bobot potong serta persentase giblet ayam broiler (P0,5).
STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN KERBAU RAWA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA Setiawan, Bagus Dimas; Adlan, Zulhapi Utama; Jati, Putri Zulia; Agustina, Syintia Dwi Agustina
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 9, No 1 (2025): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jas.v9i1.21360

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan kawasan kerbau rawa berbasis kearifan lokal di Kabupaten Musi Rawas Utara. Pendekatan yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan mengintegrasikan kajian literatur, observasi lapangan, dan wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan lokal. Aspek-aspek yang dikaji meliputi nilai Lq, KPPTR, LFA, SWOT Hasil penelitian menunjukkan bahwa kearifan lokal dalam pemeliharaan kerbau rawa, seperti pengelolaan lahan adaptif dan praktik tradisional yang ramah lingkungan, berpotensi menjadi dasar pengembangan kawasan yang berkelanjutan. Strategi yang dirumuskan mencakup penguatan kapasitas masyarakat lokal, adopsi teknologi yang sesuai dengan kondisi rawa, perlindungan ekosistem, dan pengembangan kelembagaan berbasis komunitas. Implementasi strategi ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menjaga kelestarian ekosistem rawa, serta melestarikan nilai-nilai budaya lokal. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam mengarahkan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Musi Rawas Utara melalui pengelolaan kawasan kerbau rawa yang terintegrasi. Dengan pendekatan berbasis kearifan lokal, kawasan ini berpotensi menjadi model pembangunan daerah yang harmonis antara manusia dan lingkungan
Motivation and Behavior of Farmers in Developing Swamp Buffalo in Rawas Ulu District, North Musi Rawas Regency Setiawan, Bagus Dimas; Adlan, Zulhapi Utama
JURNAL ILMIAH PETERNAKAN TERPADU Vol. 13 No. 2 (2025)
Publisher : DEPARTMENT OF ANIMAL HUSBANDRY, FACULTY OF AGRICULTURE, UNIVERSITY OF LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jipt.v13i2.p608-621

Abstract

This research aimed to analyze the potential of the base and the role of livestock resources in sustainable livestock development. This study was descriptive qualitative, used primary and secondary data that were obtained by survey methods through observation and interviews. This study was conducted in two stages, namely: 1) identification of development base areas using LQ analysis; and 2) analyzing the motivation and behavior of farmers and analyzing alternative solutions for swamp buffalo development. The data obtained were analyzed and tabulated which were presented in the form of qualitative descriptive analysis. The results of the study showed that the base areas for buffalo livestock development were in five villages, namely Teladas Village, Sungai Baung Village, Pulau Lebar Village, Lubuk Mas Village and Lesung Batu Muda Village. Buffalo farmers in Rawas Ulu District have sufficient motivation (score 35.2%) and have very poor behavior (knowledge 20.0%, attitude 30.4% and skills 14.5%. The results of the problem analysis contain two factors, namely internal and external factors. Internal factors consist of side businesses, human resources, and low-quality feed, while external factors consist of slow animal health services and many land conversions. Alternative solutions to internal problems include increasing business scale, increasing knowledge and skills in animal husbandry and planting superior forage, while solutions to external problems include adding manpower and animal health facilities and creating regulations for a system of rules and policies for buffalo livestock development areas.
IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DI PT EVANS LESTARI KENANGA TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Elmiyanti, Misnani; Mulyana, Andy; Safriyani, Etty; Setiawan, Bagus Dimas
Jurnal Manajemen & Budaya Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Manajemen dan Budaya
Publisher : STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51700/manajemen.v3i2.518

Abstract

Implementasi dari suatu kebijakan diperlukan karena pada tahap itulah dapat dilihat bagaimana kesesuaian dari berbagai faktor dari suatu sistem keberhasilan program perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implemantasi kebijakan penggunaan CSR (corporate social responsibility) pada perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Musi Rawas. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitaif, pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dengan objek penelitian perusahaan swasta PT Evans Lestari Kenanga yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam penerapan CSR pada PT Evans Lestari Kenanga sudah baik di lakukan dengan skor rata-rata implementasi kebijakan pengelolaan CSR yang dimiliki oleh perusahaan tersebut dengan memiliki skor 100%, artinya perusahaan telah meingimplemntasikan kebijakan dan telah memenuhi program CSR dengan baik, dan dalam peneltiian ini akan menjadi suatu sistem dari kebijakan perusahaan untuk mensejahterakan masyarakat di areal lingkungan perusahaan tersebut.
Pengaruh Nutrisi Bahan Kering dan Serat Kasar Silase Ransum Komplit Berbasis Limbah Ampas Tebu (Bagasse), Indigofera dan Molases Jati, Putri Zulia; Setiawan, Bagus Dimas
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 8, No 1 (2023): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jac.v8i1.15576

Abstract

The potential of bagasse has not been utilized optimally due to its low nutritional content, so it is necessary to add feed ingredients such as indigofera which has high nutrition and molasses which is needed for further processing by means of anaerobic fermentation or silage. This research aims to determine the nutritional quality of complete ration silage based on bagasse, indigofera and molasses with different compositions. This research used a completely randomized factorial design consisting of 2 factors, each treatment unit was repeated 3 times. Factor A is the level of bagasse + indigofera, namely A1 = 100% bagasse + 0% indigofera; A2 = 50% bagasse + 50% indigofera; A3 = 75% bagasse + 25% indigofera and factor B is the molasses level, namely B0 = 5% molasses and B1 = 10% molasses. The variables measured are dry matter and crude fiber. The data obtained were analyzed based on analysis of variance carried out with the Duncan test at 5% and 1% levels. The results of this study showed that there was an interaction between factor A and factor B (P0.01) on the dry matter and crude fiber content. Factor A had a very significant effect (P0.01) on the dry matter and crude fiber content. Factor B had a very significant effect (P0.01) on dry matter but did not affect crude fiber. It was concluded that treatment A2, namely the composition of 50% bagasse + 50% indigofera and treatment B0, namely 5% molasses, could increase the dry matter content and reduce the crude fiber content in complete ration silage based on bagasse.