Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pengembangan Strategi Promosi Kesehatan Gigi Sehat, Senyum Percaya Diri: Cara Mudah Merawat Kesehatan Gigi Sejak Dini Putri, Dian Utama Pratiwi; Arisandi, William; Prasetya, Bilkis; Gozi, Andre Laksamana
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat: Janua
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal Bekerjasama dengan CV Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/psnpkm.v5i1.7073

Abstract

Masalah kesehatan gigi dan mulut, khususnya karies gigi, masih menjadi salah satu isu utama dalam bidang kesehatan masyarakat di Indonesia. Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), mayoritas anak-anak mengalami karies akibat rendahnya tingkat pengetahuan serta kurangnya praktik merawat gigi yang benar sejak usia dini. Anak-anak usia sekolah dasar merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap gangguan kesehatan gigi karena masih memerlukan pendampingan dan pembiasaan dari orang dewasa, baik guru maupun orang tua.Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di SDN 01 Kebon Jeruk, Bandar Lampung, dengan melibatkan 30 siswa kelas IV sebagai peserta. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi tentang cara mudah merawat kesehatan gigi sejak dini, melalui pendekatan edukatif berupa ceramah interaktif, tanya jawab, serta pre-test dan post-test guna mengukur peningkatan pemahaman siswa. Materi yang disampaikan meliputi pentingnya menyikat gigi dengan teknik yang benar, waktu menyikat gigi yang ideal, serta pemilihan sikat dan pasta gigi yang sesuai.Hasil penyuluhan menunjukkan adanya peningkatan skor pengetahuan siswa yang signifikan setelah kegiatan dilakukan. Selain itu, siswa juga menunjukkan respons aktif dan minat yang tinggi dalam mengikuti kegiatan edukatif ini. Edukasi kesehatan gigi yang diberikan melalui pendekatan sederhana dan menyenangkan terbukti efektif dan penting sebagai fondasi pembentukan kebiasaan menjaga kebersihan gigi dan mulut sejak dini
Pengembangan Strategi Promosi Kesehatan Bahaya Diare bagi Kesehatan Anak di MIN 3 Bandar Lampung Putri, Dian Utama Pratiwi; Karyus, Aila; Rahayu, Dewi; Arisandi, William; Pratama, Dita Setya
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat: Peduli Masyarakat: Janua
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal Bekerjasama dengan CV Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/psnpkm.v5i1.7074

Abstract

Diare merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak-anak di Indonesia. Pengetahuan yang rendah tentang pencegahan dan dampak diare menjadi tantangan dalam upaya promotif dan preventif. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai bahaya diare melalui strategi promosi kesehatan berbasis media edukatif. Intervensi dilakukan dalam bentuk penyuluhan interaktif kepada 30 siswa kelas V di MIN 3 Bandar Lampung, dengan metode ceramah, diskusi, serta penggunaan media leaflet dan banner. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan. Hasil menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata dari 61,93 (pre-test) menjadi 91,44 (post-test), yang mengindikasikan efektivitas metode edukatif dalam meningkatkan pengetahuan siswa. Penyuluhan ini juga meningkatkan partisipasi aktif dan kesadaran siswa terhadap pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat. Strategi promosi kesehatan melalui pendekatan visual dan interaktif terbukti mampu memberikan dampak positif dalam pencegahan diare sejak usia sekolah dasar.
Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan Terhadap Tingkat Kepuasan Keluarga Pasien Pada Pelayanan Farmasi Di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Provinsi Lampung Khoirunisa, Syalina; Arisandi, William; Hermawan, Nur Sefa Arief
Jurnal Medika Malahayati Vol 9, No 3 (2025): Volume 9 Nomor 3
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jmm.v9i3.18164

Abstract

Peningkatan mutu pelayanan merupakan hal yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pasien. Laporan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) pada pelayanan farmasi menunjukkan beberapa aspek pelayanan yang masih kurang memuaskan, serta keluhan dari pengunjung terkait waktu tunggu dan kualitas layanan seperti sarana dan prasarana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mutu pelayanan kesehatan terhadap tingkat kepuasan keluarga pasien pada pelayanan farmasi di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Provinsi Lampung. Metode penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian berjumlah 100 responden yang merupakan keluarga pasien yang pernah memanfaatkan pelayanan farmasi, diambil menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen menggunakan kuesioner dengan skala Likert dan Guttman. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan statistik uji Chi-Square. Hasil menunjukkan tingkat kepuasan pasien yang tinggi yaitu (80%) dengan penilaian positif terhadap dimensi mutu layanan berupa bukti fisik 70%, kehandalan 64%, ketanggapan 75%, jaminan 78% dan kepedulian 79%. Dan terdapat hubungan signifikan antara semua dimensi mutu layanan dengan kepuasan pasien (p < 0,05). Disarankan agar RSJD Provinsi Lampung meningkatkan fasilitas dan menerapkan sistem antrian elektronik untuk mengurangi waktu tunggu. Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi institusi pendidikan dan penelitian selanjutnya dalam pengembangan mutu pelayanan kesehatan jiwa.
Hubungan dukungan keluarga dengan self management pada pasien diabetes melitus Ramadani, Yulita; Hermawan, Nur Sefa Arief; Arisandi, William
JOURNAL OF Qualitative Health Research & Case Studies Reports Vol 5 No 6 (2025): November Edition 2025
Publisher : Published by: Indonesian Public Health-Observer Information Forum (IPHORR) Kerjasama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56922/quilt.v5i6.1620

Abstract

Background: Way Halim II Community Health Center (Puskesmas) experienced a surge in Diabetes Mellitus (DM) cases, from 20 patients (1.88%) in 2020 to 473 patients (33.8%) in 2024. This surge highlights the importance of optimal self-management in patients with diabetes mellitus. Purpose: To determine the relationship between family support and self-management in DM patients. Method: This quantitative study used a cross-sectional approach, with a sample of 105 out of 141 patients selected using the Slovin formula and purposive sampling technique. Data were collected through interviews using a questionnaire and analyzed using the Chi-Square test. Results: Univariate analysis revealed 50 respondents (47.6%) with good family support and 57 respondents (54.3%) with good self-management. The Chi-Square test showed a significant relationship between family support and self-management (p-value = 0.000).Conclusion: There is a relationship between family support and self-management in patients with diabetes mellitus.   Keywords: Diabetes Mellitus; Family Support; Self-Management.   Pendahuluan: Puskesmas Way Halim II mengalami lonjakan kasus Diabetes Mellitus (DM) dari 20 pasien 1.88% tahun 2020 dan menjadi 473 pasien 33.8% pada tahun 2024. Lonjakan ini menyoroti pentingnya pengelolaan mandiri (self-management) yang optimal pada pasien dengan diabetes mellitus. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan self-management pada pasien DM. Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional dengan sampel sebanyak 105 orang dari 141 pasien yang dipilih menggunakan rumus Slovin dan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji Chi-Square. Hasil: Uji analisis univariat diperoleh sebanyak 50 responden (47.6%) dengan dukungan keluarga yang baik dan 57 responden (54.3%) dengan self-management yang baik. Uji Chi-Square menunjukkan hubungan signifikan antara dukungan keluarga dan self-management (p-value = 0.000). Simpulan: Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan self management pada pasien diabetes melitus.   Kata Kunci: Diabetes Mellitus; Dukungan Keluarga; Self-Management.