Claim Missing Document
Check
Articles

Kekuatan dan Kesulitan Remaja Disabilitas di Yayasan Pendidikan Anak Cacat (YPAC) Jakarta dan Surakarta Lestari, Tri Riana; Adyas, Atikah; Rachmawati, Elsye; Ardesa, Yopi Harwinanda; Pasaribu, Ester Syeftty
Jurnal Kesehatan Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.412 KB) | DOI: 10.26630/jk.v9i2.898

Abstract

Children with disability face the barriers due to their incapacity and various obstacles from their society. How to cope with the barriers that came from themselves due to physical imperfection, emotional instability, and obstacles from the environment will affect to their mental health. The Medical assessment to find out the strengths and difficulties of teenagers are intended to take early intervention and an effort to improve the mental and personality development of teenagers with disabilities. This research was conducted to find out about the description of disabled adolescence’s characteristic profile on strength and weakness that related to adolescence mentality at school for the disabled. The cross-sectional study was conducted at YPAC Jakarta and Surakarta in the period of June-October 2017. This research was conducted with 100 respondents from YPAC, 20 people from Jakarta and 80 people from Surakarta. The qualification of the respondents were adolescences with a range of age 11-18 years old, adolescents with limb and or vision disability that capable to communicate, and agree to be respondents. The study results showed that there were 27% children whose 11-12 years old, 24% whose 13-14 years old, 28% whose 15-16 years old, 21% whose 17-18 years old. The respondents were males 58% and females 42%. This research has successfully explained that Most of the difficulty level of adolescents with disabilities found in YPAC Jakarta and Surakarta were normal level (79%), and most of the level of strength were also normal level (89%). Suggestions for all parties related to disability adolescents as an effort to maintain mental health and not late to intervene.
Evaluasi Pelaksanaan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM di Kabupaten Pesisir Barat Susilawati , Nova; Adyas, Atikah; Djamil, Achmad
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 2 (2021): August
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i2.494

Abstract

Tujuan penelitian yaitu mengetahui efektivititas posbindu dalam pengendalian dan pencegahan penyakit tidak menular di Kabupaten Pesisir Barat. Penelitian kualitatif pendekatan fenomenologi dan didukung data kuantitatif kasus PTM unutuk menilai effect Posbindu dalam pengendalian dan pencegahan PTM. Informan dalam penelitian ini berjumlah 19 informan terdiri dari Petugas Posbindu Puskesmas sebanyak 5 informan, kader posbindu berjumlah 4 informan dan peserta posbindu berjumlah 5 orang dan 5 informan Pembina Posbindu Puskemas dipilih menjadi triagulasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian terhadap efektivitas posbindu di kabupaten pesisir barat masih ditemukannya masalah pada input meliputi; sumberdaya, sarana prasarana, pendanaan, proses dan output sehingga pelaksanaan Posbindu di Kabupaten Pesisir Barat belum efektif dan berdampak pada tidak terkendalinya kasus hipertensi dibuktikan dengan capaian pemeriksaan penderita hipertensi sebesar 7,76% dan hasil pemeriksaan tekanan darah menunjukkan 429 penderita hipertensi berada pada rentang kategori buruk. Pelaksanaan Posbindu belum Efektiv dalam pengendalian dan pencegahan penyakit tidak menular di Kabupaten Pesisir Barat
Pengelolaan Obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung Tumangger, Hajati Br.; Pramudho, Kodrat; Noviansyah; Adyas, Atikah
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 3 (2021): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i3.507

Abstract

Penelitian ini bertujaun untuk mengetahui gambaran pengeloaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur tahun 2020 terutama perencanaan, pengadaan dan distribusi obat ke puskesmas. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analitik. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan juni sampai dengan Agustus 2021. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi (pengamatan langsung), wawancara mendalam (in-depth interview), telaah dokumen dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil penelitian didapatkan perencanaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur sudah sesuai dengan Permenkes No.HK. 01.07/MENKES/813/2019 tentang Formularium Nasional tetapi penghitungan jumlah kebutuhannya belum sesuai kebutuhan puskesmas. Pengadaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur sudah sesuai dengan PMK No.63/2014 Tentang Pengadaan Obat Berdasarkan Katalog Elektronik (E-Catalogue) namun dalam pelaksanaannya terkendala dengan ada beberapa obat yang tidak dapat diadakan atau dibeli karena tidak ada di e-catalog maupun FORNAS
Evaluasi Pelaksanaan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM di Kabupaten Pesisir Barat Nova Susilawati; Atikah Adyas; Achmad Djamil
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 2 (2021): August
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i2.494

Abstract

Tujuan penelitian yaitu mengetahui efektivititas posbindu dalam pengendalian dan pencegahan penyakit tidak menular di Kabupaten Pesisir Barat. Penelitian kualitatif pendekatan fenomenologi dan didukung data kuantitatif kasus PTM unutuk menilai effect Posbindu dalam pengendalian dan pencegahan PTM. Informan dalam penelitian ini berjumlah 19 informan terdiri dari Petugas Posbindu Puskesmas sebanyak 5 informan, kader posbindu berjumlah 4 informan dan peserta posbindu berjumlah 5 orang dan 5 informan Pembina Posbindu Puskemas dipilih menjadi triagulasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian terhadap efektivitas posbindu di kabupaten pesisir barat masih ditemukannya masalah pada input meliputi; sumberdaya, sarana prasarana, pendanaan, proses dan output sehingga pelaksanaan Posbindu di Kabupaten Pesisir Barat belum efektif dan berdampak pada tidak terkendalinya kasus hipertensi dibuktikan dengan capaian pemeriksaan penderita hipertensi sebesar 7,76% dan hasil pemeriksaan tekanan darah menunjukkan 429 penderita hipertensi berada pada rentang kategori buruk. Pelaksanaan Posbindu belum Efektiv dalam pengendalian dan pencegahan penyakit tidak menular di Kabupaten Pesisir Barat
Pengelolaan Obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung Hajati Br. Tumangger; Kodrat Pramudho; Noviansyah; Atikah Adyas
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 3 (2021): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i3.507

Abstract

Penelitian ini bertujaun untuk mengetahui gambaran pengeloaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur tahun 2020 terutama perencanaan, pengadaan dan distribusi obat ke puskesmas. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analitik. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan juni sampai dengan Agustus 2021. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi (pengamatan langsung), wawancara mendalam (in-depth interview), telaah dokumen dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil penelitian didapatkan perencanaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur sudah sesuai dengan Permenkes No.HK. 01.07/MENKES/813/2019 tentang Formularium Nasional tetapi penghitungan jumlah kebutuhannya belum sesuai kebutuhan puskesmas. Pengadaan obat di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur sudah sesuai dengan PMK No.63/2014 Tentang Pengadaan Obat Berdasarkan Katalog Elektronik (E-Catalogue) namun dalam pelaksanaannya terkendala dengan ada beberapa obat yang tidak dapat diadakan atau dibeli karena tidak ada di e-catalog maupun FORNAS
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Penderita Diabetes Mellitus Peserta Posyandu Lansia Atikah Adyas; Dian Utama Pratiwi Putri; Bambang Setiaji; Sutriyani Sutriyani
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 2, No 2 (2021): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan  jumlah  penduduk  lansia  memberikan  konsekuensi  yang  tidak sederhana. Posyandu lansia wilayah kerja Puskesmas Pisang Baru pada kurun waktu Januari-Desember 2019 menunjukkan total lansia terdaftar sebanyak 1.315 jiwa rincian pra-lansia yang berumur 45-59 tahun dengan jumlah sebanyak 961 jiwa, lansia yang berumur antara 60->70 tahun dengan jumlah sebanyak 354 jiwa. kasus penderita diabetes mellitus triwulan ke-1 hingga triwulan 4 mencapai 179 kasus dan menempati urutan kedua dalam 10 besar penyakit terbanyak.Tujuan penilitian adalah Untuk mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan penderita diabetes mellitus pada peserta posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Pisang Baru Kabupaten Way Kanan tahun 2020. Jenis penelitian kuantitatif, rancangannya deskriftif analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi dalm penelitian ini adalah semua peserta posyandu lansia di wilayah kerja UPT Puskesmas Pisang Baru Kecamatan Bumi Agung Kabupaten Way Kanan Tahun 2020 sebanyak 354 orang dengan sampel 188 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling,Hasil penelitian didapatkan yang tidak mengalami Diabetes Mellitus sebanyak 103 responden (54,8%) dan yang mengalami Diabetes Mellitus sebanyak 85 responden (45,2%), usia 60-74 tahun yaitu sebanyak 136 responden (72,3%), jenis kelamin perempuan sebanyak 125 responden (66,5%), berpendidikan rendah sebanyak 112 responden (59,6%), responden yang bekerja sebanyak 99 responden (52,7%), Tidak ada riwayat Keturunan DM sebanyak 101 responden (53,7%), tidak obesitas sebanyak 109 responden (58,0%). Tidak terdapat hubungan antara usia (p value 0,191), jenis kelamin (p value 0,760), pendidikan (p value 0,734), pekerjaan (p value 0, 0,711), dan terdapat hubungan antara riwayat keturunan DM (p value 0,035), obesitas (p value 0,009) dengan penderita diabetes mellitus di Puskesmas Pisang Baru tahun 2020. variabel paling dominan berhubungan dengan DM yaitu Obisitas, disarankan lansia berperan aktif dalam kegiatan posyandu dan memeriksakan kesehatan rutin ketenaga kesehatan serta menjaga pola hidup sehat.Kata Kunci : Diabetes mellitus, Obesitas, Posyandu Lansia
Factors Related to Participation of BPJS Mandiri Yesi Triantina; Atikah Adyas; Kodrat Pamudho
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 3 No 3 (2021): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.219 KB) | DOI: 10.37287/ijghr.v3i3.520

Abstract

Based on the data obtained from BPJS of Lampung Province in 2020, Tulang Bawang Barat Regency is the regency with the lowest number of BPJS participation in Lampung Province compared to 12 other regencies. The total number of BPJS Mandiri participants in 2020 was 45,738 people, which is still below the set target of 117,000 people. The purpose of this research is to determine the factors related to the participation of BPJS Mandiri in Tulang Bawang Barat Regency in 2021. The research is a quantitative descriptive type, with the research design in this research is analytic with a cross sectional approach. The population is 9,848 people, the sample size is 117, the sampling technique is stratified random sampling. The technique of collecting data on research variables about products, prices, distribution channels, promotions and membership of BPJS Mandiri in this study is filling out a questionnaire directly by respondents who are assisted by 5 enumerators, then after filling in the data directly collected on the same day. Univariate data analysis using percentage measures, bivariate analysis using chi square test and multivariate analysis using multiple logistic regression statistical tests. The results showed that the distribution of BPJS product frequency was higher in the poor category by 82 people (70.1%), BPJS prices were higher in the poor category by 84 people (71.8%), distribution channels were higher in the poor category by 68 people (58.1%), BPJS Mandiri promotion was higher in the poor category by 71 people (60.7%), BPJS Mandiri participation was higher in the category of non BPJS Mandiri participants by 60 people (51.3%). The results of the chi square test showed that there was a product relationship (p value = 0.009 < 0.05), there was a price relationship (p value = 0.001 < 0.05), there was no distribution channel relationship (p value = 0.542 > 0.05) and there is a promotion relationship (p value = 0.007 < 0.05) with BPJS Mandiri participation. Price variable is the most dominant variable related to BPJS Mandiri participation (p value = 0.019 < 0.05).
Management of Free Health Services in Hospital Siti Mardiyanti; Dewi Rahayu; Ahmad Karbito; Atikah Adyas
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 3 No 3 (2021): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.276 KB) | DOI: 10.37287/ijghr.v3i3.525

Abstract

The Government of Indonesia is obliged to provide guarantees for the fulfillment of the right to a healthy life for every citizen by enforcing the Social Security Administration (BPJS) for Health. The success of hospitals in carrying out their functions is marked by an increase in the quality of hospital services. To implement the implementation of SJSN in the BPJS program, the phenomenon of existing problems where the management of free health services in hospitals has not been carried out optimally, seeing some complaints in the community, therefore it is necessary to study the management of health services in terms of input, process and output. and 5M management at Tjokrodipo Hospital, Bandar Lampung City. This study aims to determine and describe the Management of Free Health Services at Tjokrodipo Hospital, Bandar Lampung City in 2021. This research is a qualitative study with a descriptive approach. The time of the study was carried out from May to June 2021 in Tjokrodipo Hospital Bandar Lampung Research subjects were selected using purposive sampling technique, researchers used data triangulation techniques and data processing carried out in this study was source triangulation. not available for BPJS patients, so patients are advised to look for other dispensaries, medical equipment such as patient beds are still lacking because during the pandemic, the availability of health human resources (HR), such as dentists and specialists are not in accordance with class C hospital standards, patients feel that the free health services provided are not good, the average patient complains of a lack of equipment such as uncomfortable beds and rooms because there are many patients.
PEMANFAATAN PELAYANAN PESERTA JAMINAN KESEHATAN DI UPTD PUSKESMAS BLAMBANGAN PAGAR KABUPATEN LAMPUNG UTARA Atikah Adyas; Vitria Vina Ulandari; Noviansyah Noviansyah
Malahayati Nursing Journal Volume 2 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.223 KB) | DOI: 10.33024/manuju.v2i2.2546

Abstract

ABSTRACT : UTILIZATION OF HEALTH GUARANTEE SERVICES IN UPTD BLAMBANGAN PAGAR HEALTH CENTER IN NORTH LAMPUNG REGENCY IN 2019Background : JKN is a social insurance that must be followed by all Indonesians but efforts to expand coverage are carried out in stages. Based on the data it is known that BPSJ patient visits in North Lampung District Health Center in 2018 found Kotabumi II Health Center as many as 25,887 patients, Madukoro Public Health Center as many as 18,280 patients, Udik Health Center as many as 11,436 patients and Blambangan Pagar Health Center 9,116 patients, from the visit data showed that Blambangan Health Center was a Puskesmas with the lowest visit in the area in North Lampung Regency. Purpose : This study aims to determine the service utilization of health insurance participants in the UPTD of Blambangan Pagar Health Center in North Lampung Regency in 2019. Methods : Quantitative research with a Cross Sectional approach with a sample of 140 respondents. The sampling technique was accidental sampling. The study was conducted in May-June 2019 at the UPTD Blambangan Pagar Health Center in North Lampung Regency. The data used are primary data which are the results of the questionnaire. Data analysis was univariate, bivariate (chi square) and multivariate.The results showed 69 (49.3%) did not use JKN services, 85 (60.7%) non-productive age, 117 (83.6%) positive attitudes, 77 (55.0%), poor knowledge, 77 (55.0%) basic education, 90 (64.3%) worked, 75 (53.6%) had less income, 72 (51.4%) long time grades, 85 (60.7%) self-financing, 80 (57.1%) negative needs factor. Results : There is a relationship between personal needs (p-value = 0,000 OR value 4,697), financing (p-value = 0,001 OR value 3,405), time value (p-value = 0,042 value OR 2,126), education (p-value = 0,000 OR value 4,904), occupation (p-value = 0,001 value OR 3,843), income (p-value = 0,027 value OR 2,271), age (p-value = 0,000 value OR 4,037), knowledge (p-value = 0,000 value OR 4,288) in utilizing JKN services at the UPTD of Blambangan Pagar Health Center in North Lampung Regency in 2019. Conclusion : Suggestions for improving attitudes to the community that are still negative are related to the services available at the Puskesmas by adopting a promotive effort approach Keywords : Utilization Of Health Guarantee Service.  INTISARI : PEMANFAATAN PELAYANAN PESERTA JAMINAN KESEHATAN DI UPTD PUSKESMAS BLAMBANGAN PAGAR KABUPATEN LAMPUNG UTARA TAHUN 2019  Pendahuluan :  JKN merupakan asuransi sosial yang wajib diikuti oleh seluruh penduduk Indonesia namun upaya untuk memperluas cakupan dilakukan secara bertahap. Berdasarkan data diketahui bahwa kunjungan pasien BPSJ di Puskesmas Kabupaten Lampung Utara tahun 2018 diketahui Puskesmas Kotabumi II sebanyak 25.887 pasien, Puskesmas Madukoro sebanyak 18.280 pasien, Puskesmas Udik sebanyak 11.436 pasien dan Puskesmas Blambangan Pagar sebanyak 9.116 pasien, dari data kunjungan terlihat bahwa Puskesmas Blambangan merupakan Puskesmas dengan kunjungan terendah di wilayah yang ada di Kabupaten Lampung Utara.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk diketahui pemanfaatan pelayanan peserta jaminan kesehatan di UPTD Puskesmas Blambangan Pagar Kabupaten Lampung Utara tahun 2019.Metode : Penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional dengan sampel sebanyak 140 responden. Teknik pengambilan sampel Accidental Sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei - Juni  2019 di UPTD Puskesmas Blambangan Pagar Kabupaten Lampung Utara. Data yang digunakan data primer yang merupakan hasil dari kuesioner. Analisis data secara univariat, bivariat (chi square) dan multivariat.Hasil : Hasil penelitian diketahui sebanyak 69 (49,3%) tidak memanfaatkan pelayanan JKN, 85 (60,7%) usia non produktif , 117 (83,6%) sikap positif, 77 (55,0%), pengetahuan kurang baik, 77 (55,0%) pendidikan dasar, 90 (64,3%) bekerja, 75 (53,6%) pendapatan kurang, 72 (51,4%) nilai waktu lama, 85 (60,7%) pembiayaan sendiri, 80 (57,1%) faktor kebutuhan negatif.Kesimpulan: Ada hubungan antara kebutuhan pribadi (p-value = 0,000 nilai OR 4,697), pembiayaan (p-value = 0,001 nilai OR 3,405),  nilai waktu (p-value = 0,042 nilai OR 2,126), pendidikan (p-value = 0,000 nilai OR 4,904), pekerjaan (p-value = 0,001 nilai OR 3,843), pendapatan (p-value = 0,027 nilai OR 2,271), usia (p-value = 0,000 nilai OR 4,037), pengetahuan (p-value = 0,000 nilai OR 4,288) dalam memanfaatkan pelayanan JKN di UPTD Puskesmas Blambangan Pagar Kabupaten Lampung Utara Tahun 2019. Saran peningkatan sikap kepada masyarakat yang masih negative terkait pelayanan yang ada di Puskesmas  dengan melakukan pendekatan upaya promotif. Kata Kunci : Jaminan Kesehatan Nasional, kebutuhan pribadi, pembiayaan, nilai waktu, pendidikan
DETERMINAN PERILAKU WANITA MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Siti Mariam; Atikah Adyas; William Arisandi
Malahayati Nursing Journal Volume 2 Nomor 3 Tahun 2020
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.964 KB) | DOI: 10.33024/manuju.v2i3.2891

Abstract

ABSTRACT : DETERMINANTS OF WOMEN BEHAVIOR IN THE EARLY DETECTION OF CANCER SERVICES IN LAMPUNG SELATAN DISTRICT IN 2020 Introduction : Cervical cancer is the most common cancer in women with an estimated 530,000 new case. The problem facing cervical cancer prevention is the low coverage of early cervical cancer detection rates. In South Lampung in 2018 the number of women of childbearing age of 30-50 years who had undergone IVA examination was 44,913 people (30.5%) with positive results of 624 cases (1.39%).Method : This type of research is quantitative. Analytical research design with cross-sectional approach. The population is all WUS in South Lampung Regency as many as 148,499 people with a sample of 170 respondents. Data analysis used univariate analysis with percentages, bivariate analysis with Chi Square and multivariate analysis with multiple logistic regression predictive models.Result : The results showed that there was a relationship between the supporting factors namely knowledge (p = 0.016), attitude (p = 0.014) and education (p = 0.015) with the behavior of women doing early detection of cervical cancer. There is a relationship between the reinforcing factors of husband / family support (p = 0.001), the role of health workers (p = 0.001) and friend support (0.003) with the behavior of women doing early detection of cervical cancer. There is a relationship between enabling factors for access to information (p = 0.001), access to health services (p = 0,000) and affordability (p = 0.036) and the behavior of women in early detection of cervical cancer. The most dominant variable related to the behavior of women doing early detection of cervical cancer is the variable access to health services with an OR value of 15.46..Conclusion : For this reason, it is hoped that the Puskesmas in South Lampung will continue to mobile to the villages to get closer to the target access to health services with the availability of available resources even though BPJS cannot cover the cost of IVA examinations anymore. Continue to increase promotion efforts through Information and Education Communication (IEC) on early detection of cervical cancer by the IVA method.. Keywords : Determinant, Behavior, Early Detection of Cervical Cancer, Age      Women Lush (WUS)    INTISARI : DETERMINAN PERILAKU WANITA MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020 Latar Belakang : Kanker serviks merupakan kanker paling sering keempat pada wanita dengan perkiraan 530.000 kasus baru, masalah yang menghadang dalam penanggulangan kanker serviks tersebut adalah masih rendahnya angka cakupan deteksi dini kanker serviks. Di Lampung Selatan pada tahun 2018 jumlah wanita usia subur 30-50 tahun yang telah dilakukan pemeriksaan IVA sebanyak 44.913 orang (30,5%) dengan hasil positif sebanyak 624 kasus (1,39%).  Metode Penelitian : Jenis penelitian adalah kuantitatif. Desain penelitian analitik dengan pendekatan crosssectional. Populasi adalah semua WUS yang berada di Kabupaten Lampung Selatan sebanyak 148.499 orang dengan jumlah sampel 170 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan persentase, analisis bivariat dengan Chi Square dan analisis multivariat dengan regresi logistic berganda model prediktif.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan faktor pendukung yaitu pengetahuan (p=0,016), sikap (p=0,014) dan pendidikan (p=0,015) dengan perilaku wanita melakukan deteksi dini kanker serviks. Ada hubungan faktor penguat dukungan suami/keluarga (p=0,001), peran petugas kesehatan (p=0,001) dan dukungan teman (0,003) dengan perilaku wanita melakukan deteksi dini kanker serviks. Ada hubungan faktor pemungkin akses informasi (p=0,001), akses menuju ke pelayanan kesehatan (p=0,000) dan keterjangkauan biaya (p=0,036) dengan perilaku wanita melakukan deteksi dini kanker serviks. Variabel yang paling dominan berhubungan dengan perilaku wanita melakukan deteksi dini kanker serviks adalah variabel akses ke pelayanan kesehatan dengan nilai OR sebesar 15,46.Kesimpulan : Diharapkan Puskesmas di Lampung Selatan tetap melakukan mobile ke desa untuk mendekatkan akses sasaran ke pelayanan kesehatan dengan ketersediaan sumber daya yang ada meskipun BPJS tidak dapat mengcover biaya pemeriksaan IVA lagi. Terus meningkatkan upaya promosi melalui Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA. Kata Kunci     : Determinan, Perilaku, Deteksi Dini kanker Serviks, Wanita Usia  Subur (WUS)
Co-Authors ., Noviansyah Achmad Djamil Adhi Nurhartanto, Adhi Agustin, Prita Amara Dyah Agustin, Vinna Ai Kustiani Alamin, Ahmad Jet Andalisa, Novia Tri Andrian, Fran Arisandi, William Bambang Setiaji Bambang Setiaji Bambang Setiaji Budiati, Endang Cahya Fitri Ananda Cut, Cut Fitria Febriana Damayanti, Erisya Dewi Rahayu Dewi Rahayu Dewi Rahayu Dewi, Kadek Puspita Dian Utama Pratiwi Putri Djamil, Achmad Faradila, Mulya Dwi Ferizal Masra Gustika, Evi Hajati Br. Tumangger Handayani, Sri Rejeki Wuwuh Hasril Syahdu Hikmah Puji Astuti Hjelmstrom, Olle Hutagalung, Wini Virginia Carissa Indriani, Ratna Fitri Irianto, Sugeng Eko Issac, Ossama Jamani, Cecep Karbito Karbito Karyus, Aila Kodrat Pamudho Kodrat Pramudho Kodrat Pramudho Kodrat Pramudho Lestari, Firdha Alwani Meithia, Artha Nathasa Khalida Dalimunthe Nova Susilawati Noviansyah Noviansyah Noviansyah Noviansyah Noviansyah Noviansyah, Noviansyah Noviansyah, N Nugroho, Yudhinanto Cahyo Nurhayati, Febrina Pasaribu, Ester Syeftty Pertiwi, Linda Ayu Pratiwi Putri, Dian Utama pratiwi, dian utama Putri, Adelia Meutia Putri, Dian Utama Pratiwi Putri, Kinanti Restiana Rachmawati, Elsye Radella Hervidea, Radella Ridhayati, Himmah Rustika Rustika Saleh, Asep Jalaludin Samsu Udayana Nurdin Sari, Nurina Sartono, Puji Sefrita, Dea Silalahi, Sondang Mariana Oktaviani Siti Mardiyanti Siti Mariam Sugeng Eko Irianto suryani, dian SUSANTI, FERLIA Susilawati , Nova Sutriyani Sutriyani Syifa Fauziah Teo, Lina Tri Riana Lestari Tumangger, Hajati Br. Utami, Feryanda Vitria Vina Ulandari Wahyuni, Putri Eka William Arisandi Winarto, Ari Yaktiworo Indriani Yesi Triantina Yopi Harwinanda Ardesa Yudha, Ari Pratama