Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN FORMULA PAKAN YANG BERBEDA TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN LELE (CLARIAS SP.) ?Aini, Nurul; Hariani, Dyah; Raharjo, Raharjo
LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi Vol 7, No 2 (2018): Vol 7 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemberian pakan komersial yang difermentasi dengan filtrat kulit nanas (FKN) dan probiotik Lactobacillus casei FNCC 0090 terhadap pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup benih ikan lele. Jenis penelitian ini adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali sehingga diperoleh 18 unit percobaan. Pakan difermentasi selama 30 menit sebelum diberikan pada benih ikan lele ukuran 5-8 cm. Parameter yang diamati adalah laju pertumbuhan spesifik (Spesific Growth Rate/SGR) dan kelangsungan hidup (Survival Rate/SR). Data dianalisis dengan ANAVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara statistik pemberian formula pakan yang berbeda tidak berpengaruh signifikan terhadap SGR dan SR benih ikan lele
Efektifitas Perangat Pembelajaran Inkuiri Terintegrasi Kearifan Lokal Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Hunaepi Hunaepi; Laras Firdaus; Taufik Samsuri; Endang Susantini; Raharjo Raharjo
Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 10 No 3 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/j.js.2020.v10.i3.p269-281

Abstract

This study aims to improve the ability of the inquiry learning tool integrated with local wisdom in improving students' critical thinking skills. There were four classes of experiments to determine entitlements in research results, which were also designed as pretest-posttest groups. The sample in this study were 100 students, who were divided into four groups using saturated sampling technique. The critical thinking skills test consisted of 6 items which were declared valid. The results showed that the thinking skills of students before and after learning the software were significantly different (p <0.05). These results indicate that the learning tools developed effectively improve students' critical thinking skills, although the average increase in each indicator is in the medium category. This condition indicates that for further research it is necessary to develop an inquiry model that is integrated with local wisdom.
Pengaruh Pembelajaran Kooperatif GI Dan PBL Terhadap Hasil Belajar Siswa Raharjo Raharjo
Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains No 1 (2009): Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Tahun XIV
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.764 KB) | DOI: 10.21831/jpms.v14i1.173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe GI dan PBL terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4D, yang dilakukan di enam SMPN di Kabupaten Sidoarjo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tidak ada perbedaan hasil belajar kognitif pada setiap materi pelajaran, (2) Terdapat perbedaan hasil belajar kognitif antara siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif investigasi kelompok dengan pembelajaran berdasarkan masalah, (3) Terdapat perbedaan hasil belajar kognitif sebagai pengaruh interaksi antara kategori sekolah dengan jenis materi pelajaran, serta dari interaksi antara jenis model pembelajaran dengan jenis materi pelajaran, (4) hasil belajar kognitif siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe GI lebih baik daripada model PBL pada beberapa materi pelajaran, (5) Terdapat perbedaan hasil belajar kognitif sebagai akibat interaksi antara kategori sekolah dengan jenis model pembelajaran, serta akibat interaksi antara model pembelajaran, kategorisasi sekolah, dan jenis materi pelajaran yang dipelajari.Kata kunci: investigasi kelompok, pengajaran berdasarkan masalah, hasil belajar kognitif
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN IPA TERPADU DALAM PEMBELAJARAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIF SISWA SMP Karina Trimawati; Tjandra Kirana; Raharjo Raharjo
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 11, No 1 (2020): April 2020
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v11i1.7606

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat instrumen penilaian IPA Terpadu dan perangkat pembelajaran yang layak dengan model pembelajaran PjBL untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa SMP pada materi Sistem Ekskresi Manusia. Adapun pengembangan perangkat merupakan modifikasi dari model Dick dan Carey yang diujicobakan pada siswa kelas VIII SMP semester genap tahun pelajaran 2018/2019 dan dilakukan pengulangan sebanyak 2 kali. Rancangan penelitian One-Group Pretest-Post-test Design. Data penelitian yang diukur adalah validitas, kepraktisan, dan efektivitas instrumen penilaian dan perangkat pembelajaran dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) perangkat pembelajaran dan instrumen penilaian IPA Terpadu yang dikembangkan berkategori sangat valid dengan nilai modus 5, (b) kegiatan pembelajaran terlaksana sangat baik dengan nilai modus 5, (c) aktivitas siswa dalam pembelajaran terlaksana sangat baik dengan nilai modus 5, (d) respon siswa terhadap pembelajaran proyek cukup baik dengan kisaran angka antara 50%-60%, dan (e) hasil tes berpikir kritis dan kreatif siswa ada peningkatan yang baik pula, kemampuan berpikir kritis meningkat dari 25,85 (Kurang Kritis) menjadi 87,76 (Sangat Kritis) dan kemampuan berpikir kreatif meningkat dari 20,44 (Kurang Kreatif) menjadi 84,85 (Sangat Kreatif). Simpulan pengembangan perangkat pembelajaran dan instrumen penilaian IPA Terpadu dalam pembelajaran Project Based Learning yang dikembangkan layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa.
Kelayakan Teoritis Lembar Kegiatan Peserta Didik Berbasis Problem Based Learning untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi pada Materi Sistem Peredaran Darah Kelas XI SMA Vita Agusti Ningrum; Raharjo Raharjo; Firas Khaleyla
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v9n2.p243-251

Abstract

Peserta didik perlu dilatih keterampilan berpikir tingkat tinggi dengan harapan dapat menguasai keterampilan abad ke-21 supaya mampu mengimbangi perkembangan teknologi yang sangat pesat dan mampu bersaing dengan negara lain. Karena itu diperlukan bahan ajar untuk memfasilitasi peserta didik berlatih keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini memiliki tujuan utama yaitu menghasilkan bahan ajar LKPD berbasis Problem Based Learning pada materi Sistem Peredaran Darah kelas XI SMA yang layak secara teoritis berdasarkan hasil validasi para ahli. Penelitian ini menggunakan model penelitian 4D (four-D) meliputi tahapan define (pendefinisian), design (perencanaan), develop (pengembangan), tanpa tahap disseminate (penyebaran). Perangkat yang dikembangkan divalidasi oleh dosen biologi ahli materi, dosen biologi ahli pendidikan serta guru biologi SMA yang menggunakan lembar. LKPD berbasis Problem Based Learning diharapkan dapat melatihkan keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik. Hasil penelitian menunjukan bahwa LKPD layak secara teoritis mencapai 93,00% dengan kategori valid. Berdasarkan hasil penelitian LKPD yang dikembangkan layak untuk diuji coba. Kata Kunci: Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi, LKPD, validitas
The Development of Solo Taxonomy Based Assessment Instrument on Human Respiratory System to Measure Thinking Skills and Mastery of Concepts Pranutasani Parameswari Putri; Raharjo Raharjo
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 9 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v9n2.p252-258

Abstract

Appraisal or assessment is the core of education process which create a series of data required for obtaining its level of achievement on the thinking process. The aim of thinking is ultimately developing its individual ability to learn and master the concept which both elements can be acknowledged and measured precisely by using the correct instrument. Those two elements are the essence of this literature to exhibit the ultimate goal of its research based on valid empirical and theoretical data to develop a concept of appraisal solo taxonomy instruments based on human respiratory system for measuring thinking ability and mastering concepts. The human respiratory system is selected due to the most seen clearly and real of its significant positive correlation within group of students daily life. The aim of developing SOLO Taxonomy instruments is measuring and analyzing the group of student ability to learn and master a concept in various point of views to accomplish its level of Piaget cognitive. This research is constructed based upon research and development which the trial phase was done on line and 40 SMAN 12 Surabaya students being sampled randomly, Data analysis method used was a validation method and tests which were then analyzed descriptively. The results of the development research of SOLO taxonomy-based assessment instruments on the Material of the Human Respiration system to measure thinking skills and mastery of theoretically validated concepts with an average value on the type of question A of 100% and the type of question B of 96% which can be interpreted into the category of very valid data. Empirically, the reliability value for type A questions was 0.69 (reliable / high) and type B questions is 0.68 (reliable / high); the value of the level of difficulty of the type A questions is 67% (moderate) and 33% (easy), in the type of question B is 84% (moderate) and 16% (easy); the value of the sensitivity of the questions with 100% sensitive questions on both types of questions. Keywords : assessment instruments, SOLO taxonomy, Human Respiratory System
Pengembangan Instrumen Tes Berbasis Literasi Sains untuk Memetakan Critical Thinking dan Practical Skills Siswa pada Materi Sistem Peredaran Darah Kelas XI SMA Dian Nur Khayati; Raharjo Raharjo
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 9 No 3 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v9n3.p433-442

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen tes berbasis literasi sains yang valid dan reliabel untuk memetakan critical thinking dan practical skills siswa. Prosedur dalam penelitian ini diadaptasi dari Seels & Glasgow (1998) yaitu ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yakni Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Analisis validitas teoritis tes dilakukan oleh pakar ahli dengan menggunakan lembar validasi. Validitas empiris instrumen tes dianalisis dengan menggunakan metode Korelasi Produk Momen Pearson dan analisis reliabilitas menggunakan metode Alfa Cronbach pada software SPSS (Statistical Package for Social Science) 20 untuk masing-masing jenis soal. Instrumen tes ini berisi 31 butir soal dengan 2 jenis soal yaitu soal objektif dan subjektif. Uji coba instrumen dilakukan pada 28 siswa kelas XI SMA. Hasil rata-rata dari validasi teoritis instrumen tes pada aspek materi, konstruksi, dan kebahasaan berturut-turut sebesar 96%, 98% dan 94% dengan rata-rata keseluruhan sebesar 96% yang berkategori sangat valid. Hasil validitas empiris instrumen tes dihasilkan 20 butir soal yang valid dengan nilai reliabilitas soal objektif dan subjektif masing-masing adalah 0.679 dan 0.725, sehingga kedua jenis soal mempunyai kategori reliabilitas tinggi. Hasil dari pengerjaan tes dapat diketahui nilai rata-rata kemampuan critical thinking siswa pada keseluruhan aspek sebesar 46.9 yang termasuk kategori rendah, sedangkan nilai rata-rata practical skills siswa pada keseluruhan aspek sebesar 65.00 sehingga termasuk kategori sedang. Kata Kunci: Instrumen tes berbasis literasi sains, validitas, reliabilitas, critical thinking, practical skills
Validitas Flipbook Interaktif pada Materi Sistem Pernapasan Manusia untuk Melatihkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas XI SMA Alvian Novita Damayanti; Raharjo Raharjo
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 9 No 3 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v9n3.p443-450

Abstract

Berpikir kritis merupakan dasar dari kemampuan 4C yang dikembangkan pada pembelajaran Abad-21 melalui Kurikulum 2013. Tetapi kemampuan berpikir kritis peserta didik di Indonesia masih tegolong rendah. Oleh sebab itu, guru harus berinovasi dalam pembelajaran untuk melatihkan keterampilan berpikir kritis siswa salah satunya dengan mengembangkan flipbook interaktif. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan flipbook interaktif pada materi sistem pernapasan manusia yang dapat melatihkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas XI SMA berdasarkan kelayakan penyajian, isi, bahasa, penilaian interaktif dan berpikir kritis. Penelitian ini termasuk dalam penelitian pengembangan dengan model 4D (Define, Design, Develop, dan Disseminate) tetapi hanya dilakukan sampai pada tahap develop (pengembangan). Tahap pengembangan dilaksanakan di Jurusan Biologi dan Laboratorium IsDB FMIPA Universitas Negeri Surabaya yang menghasilkan Flipbook Interaktif Materi Sistem Pernapasan Manusia dan divalidasi oleh dua validator yaitu dosen ahli pendidikan dan dosen ahli materi. Hasil penelitian menunjukkan nilai validasi atau kelayakan yang diperoleh dari dosen ahli berdasarkan aspek kelayakan isi, penyajian, kebahasaan, nilai interaktif dan berpikir kritis yang diambil modusnya dengan nilai 4 (sangat baik) kemudian dipresentasekan menunjukkan skor 100% dengan kategori sangat valid. Dengan demikian flipbook interaktif yang dikembangkan sangat layak untuk diujicobakan pada peserta didik dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: Kemampuan berpikir kritis, validasi, flipbook interaktif, sistem pernapasan manusia
Literature Study about Application Android Media on Biological Learning Process Mahiaka Dwi Atmaja; Raharjo Raharjo
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p135-139

Abstract

In the learning process needed a good strategy to achieve learning goals. One of them is the use of media so that the learning process runs well. The development of the times has brought the world of education more advanced because of the floating technology and information. Android is very popular and many people use it among the people. Many Android applications have been developed for education. In biology, there are a lot of material and need to help overcome material that is still abstract or unclear. A strategy is needed to overcome this, one of which is the use of Android application media. Literature study that have been published say that Android application media can significantly improve students' understanding. The media is also very effective because it has the characteristics of being flexible to use anytime and anywhere, interactive and communicative that can attract students, and make it easier to understand the material so that knowledge is more concrete and can support student learning outcomes. The effectiveness of android applications can be seen from the results of media user satisfaction and can be seen in research that has used applications. This can be seen from the completeness of the learning outcomes of students reaching ≥75%. Keywords: learning media, Android aplication, biology material, learning process, learning goals.
Study of Items About Daily Assessment Made by Teachers of Plant Tissue Structure and Function Material Grade Xi SMA School Year 2020/2021 Faradillah Asri; Raharjo Raharjo
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 3 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n3.p572-578

Abstract

Abstract This research is motivated by the low percentage of daily assessment of plant tissue structure and function material of 37.8%. The daily assessment problem that has been tested to students has never been analysis, therefore researchers aim to describe the quality of the problem, improve the problem and obtain better quality questions in the daily assessment made by teachers of plant tissue structure and function materials at SMAN 20 Surabaya school year 2020/2021. This research is descriptive research with qualitative and quantitative methods. Data collection techniques are carried out through interview techniques, studies, and tests using the instrument sheet daily assessment made by teachers 25 multiple choice questions and 4 essays, problem improvement sheets, latticework made by teachers, and student answer sheets. The subjects of this study were 30 students from grade XI IPA 3 SMAN 20 Surabaya.The results showed the reliability value of the teacher's problem was 0.64, the difficulty level showed 2 difficult questions (8%), 9 medium questions (35%), 7 easy questions (28%) and 7 very easy questions (28%). the differentiating index shows 8 very good questions (32%), 6 good questions (24%), 4 questions are enough (16%) ; distractors show 3 very good questions (12%), 2 good questions (8%), 6 questions are enough (24%), 5 questions are bad (20%), and 9 questions are very bad (36%). Daily assessment questions of function material and plant tissue structure made by teachers can be concluded to have low reliability, low difficulty level, good difference index, and bad distractor. Improvement item can be concluded to have high reliability, medium difficulty level, highly good difference index, highly good distractor. Keywords: Study of item question , Daily assessment, Plant tissue structure and function Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya persentase penilaian harian struktur jaringan tanaman dan fungsi bahan sebesar 37,8%. Soal asesmen sehari-hari yang diujikan kepada siswa belum pernah dianalisis, oleh karena itu peneliti bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas soal, memperbaiki masalah dan mendapatkan soal yang lebih berkualitas dalam asesmen harian yang dilakukan oleh guru materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan di SMAN. 20 Surabaya tahun pelajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara, pembelajaran, dan tes dengan menggunakan instrumen lembar penilaian harian yang dibuat guru sebanyak 25 soal pilihan ganda dan 4 karangan, lembar perbaikan masalah, kisi-kisi yang dibuat oleh guru, dan lembar jawaban siswa. Subjek penelitian ini berjumlah 30 siswa kelas XI IPA 3 SMAN 20 Surabaya, Hasil penelitian menunjukkan nilai reliabilitas soal guru sebesar 0,64, tingkat kesulitan menunjukkan 2 soal sulit (8%), 9 soal sedang (35%), 7 pertanyaan mudah (28%) dan 7 pertanyaan sangat mudah (28%). indeks pembeda menunjukkan 8 pertanyaan sangat baik (32%), 6 pertanyaan baik (24%), 4 pertanyaan cukup (16%); distraktor menunjukkan 3 pertanyaan sangat baik (12%), 2 pertanyaan baik (8%), 6 pertanyaan cukup (24%), 5 pertanyaan buruk (20%), dan 9 pertanyaan sangat buruk (36%). Soal penilaian harian materi fungsi dan struktur jaringan tanaman yang dibuat oleh guru dapat disimpulkan memiliki reliabilitas rendah, tingkat kesulitan rendah, indeks selisih baik, dan distraktor buruk. Item perbaikan dapat disimpulkan memiliki reliabilitas tinggi, tingkat kesulitan sedang, indeks selisih sangat baik, distraktor sangat baik. Kata Kunci: Telaah, Penilaian Harian, Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan