Anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko komplikasi pada kehamilan. Pencegahan anemia pada ibu hamil dilakukan dengan mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD) minimal 90 tablet selama kehamilan. TTD memilii efek samping seperti pusing dan mual yang mempengaruhi kepatuhan dalam mengkonsumsi TTD. Mengkonsumsi buah kurma sukari (Phoenix dactylifera) yang diketahui memiliki kandungan zat besi yang tinggi diantara semua jenis kurma, dengan zat besi yang paling tinggi dibandingkan jenis lain. Buah kurma juga dapat dikonsumsi bersamaan dengan TTD karena dapat mengurangi rasa mual yang merupakan salah satu efek dari TTD. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian TTDbuah kurma sukari terhadap kadar hemoglobin ibu hamil anemia di Puskesmas Karang Rejo. Metode penelitian ini adalah Kuantitatif dengan desain penelitian Quasy EksperimenT dengan pendekatan Pretest and post-test with control group design. Terdapat 2 kelompok yaitu kelompok kontrol yang di berikan TTD kelompok Intervensi yang di TTD dan buah kurma Sukari, pada 2 kelompok tersebut di lakukan pemeriksaan Hb sebelum dan sesudah perlakuan. Penelitian di lakukan di Puskesmas Karang Rejo Pada tanggal 20 Maret sampai 04 April 2024. Populasi pada penelitian ini sebanyak 72 ibu hamil dengan anemia dengan jumlah sampel sebanyak 34 responden dan menggunakan teknik accidental sampling. Berdasarkan uji Independent T-Test diperoleh hasil bahwa nilai signifikansi p-value sebesar 0,000 (p<0,05) sehingga H0 di tolak dan H1 di terima diartikan bahwa ada pengaruh pemberian TTD dan buah kurma Sukari terhadap kadar hemoglobin ibu hamil anemia di Puskesmas Karang Rejo.