ABSTRAKKesehatan mental merupakan keadaan prima pada mental seseorang, sehingga dapat melaukan kegiatan produktif dalam bekerja dan mampu memberikan manfaat lingkungan keluarga serta masyarakat. Namun kondisi mental sering kali tidak stabil terutama Kesehatan mental yang terjadi pada ibu hamil dan pasca melahirkan. Prevalensi gangguan mental emosional Kalimantan Utara di atas rata rata nasional memerlukan kerjasama dengan dengan berbagai pihak dalam menurunkannya, dalam hal ini tim bermitra dengan pengurus cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) kabupaten Malinau, sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan. dengan pemanfaatan teknologi untuk melakukan deteksi dini dan peningkatan kompetensi bidan dalam pencegahan, di harapkan dapat menurunkan prevalensi gangguan mental emosional di Kalimantan Utara.Secara garis besar program berfokus pada penanggulangan Kesehatan mental melalui peluncuran inovasi IPTEKS dalam aplikasi yang diberi nama ’MELON PINTAR’ Mental Health Online dengan Penerapan dan Implementasi Kebidanan Komplementer. MELON PINTAR dirancang untuk membantu ibu hamil dan nifas dalam menjaga Kesehatan mental mereka. Dengan program MELON PINTER di harapkan dapat menurunkan prevalensi ganggguan jiwa pada Ibu, di mana dengan program ini akan memanfaatkan tehnologi untuk deteksi dini/ skrining gangguan jiwa, selain itu itu juga dengan program MELON PNTER membantu meningkatkan kompetensi bidan dalam pencegahan gangguan mental dengan mengimplentasikan kebidanan komplementer. Kata Kunci: kesehatan mental, komplementer, hamil, nifas, aplikasi ABSTRACTMental health is a prime state of a person's mentality, so that they can carry out productive activities at work and are able to provide benefits to the family environment and society. However, mental conditions are often unstable, especially mental health that occurs in pregnant and postpartum women. The prevalence of emotional mental disorders in North Kalimantan above the national average requires cooperation with various parties to reduce it, in this case the team partnered with the Malinau Regency Indonesian Midwives Association (IBI) branch management, as the spearhead of health services. with the use of technology to carry out early detection and improve the competence of midwives in prevention, it is hoped that it can reduce the prevalence of emotional mental disorders in North Kalimantan. In general, the program focuses on overcoming mental health through the launch of IPTEKS innovations in an application called 'MELON PINTAR' Mental Health Online with the Application and Implementation of Complementary Midwifery. MELON PINTAR is designed to help pregnant and postpartum women maintain their mental health. With the MELON PINTER program, it is hoped that the prevalence of mental disorders in mothers can be reduced, where this program will utilize technology for early detection/screening of mental disorders, in addition, the MELON PINTER program will help improve the competence of midwives in preventing mental disorders by implementing complementary midwifery. Keywords: mental health, complementary, pregnancy, postpartum, application