Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Kesehatan

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG GIZI PENCEGAHAN DAN PEMULIHAN KUSTA Simamora, Hetty Gustina; Simbolon, Nagoklan; Sianturi, Elprida; Sitanggang, Yohana Beatrix; Saragih, Ice Septriani; Tumanggor, Lili Suryani; Sumardiani, Lilis; Tarigan, Elsa Frida
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Kesehatan (JUPKes) Edisi Desember 2022
Publisher : STIKes Santa Elisabeth Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52317/

Abstract

Kusta didefinisikan sebagai penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae dan terutama menyerang kulit dan saraf perifer. Penyakit kusta banyak ditemui di Negara tropis dan penyakit kusta banyak menyerang masyarakat dengan sosial ekonomi rendah. Hal ini dikaitkan dengan rendahnya daya tahan tubuh, gizi yang kurang baik dan lingkungan serta hygiene yang tidak baik. Personal hygiene sangat erat hubungannya dengan kebersihan masyarakat dan saling mempengaruhi secara timbal balik. Semakin banyak orang yang memperhatikan pemeliharaan dan peningkatan kesehatan dirinya, semakin baik pula kesehatan masyarakat. Tidak hanya personal hygiene yang mempengaruhi terjadinya infeksi kusta, tetapi ada faktor status gizi. Status gizi yang kurang menyebabkan status imunitas seseorang menjadi menurun. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya penyakit kusta yaitu diakibatkan sistem imunitas tubuh yang memurun karena kuman kusta dapat menyerang individu yang daya tahan tubuhnya kurang akibat dari kondisi gizi seseorang yang buruk. Namun pada individu yang sehat bakteri tersebut masuk ke dalam tubuh dapat mati dengan sendirinya tergantung pada daya tahan tubuh seseorang.
SENAM JANTUNG PADA LANSIA DI DURIAN JANGAK GUNUNG TINGGI DUSUN III KABUPATEN DELI SERDANG Ginting, Amnita; Saragih, Ice Septriani; Sinurat, Samfriati Sinurat; Saragih, Helinida; Pujiastuti, Maria; Barus, Mardiati; Tampubolon, Lindawati; Ginting, Friska
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian Kesehatan (JUPKes) Edisi Desember 2022
Publisher : STIKes Santa Elisabeth Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52317/

Abstract

Lanjut usia merupakan kelompok orang yang mengalami banyak proses perubahan didalam tubuhnya salah satunya yaitu perubahan kesehatan, akibat proses penuaan. Seiring dengan bertambahnya usia seseorang kesegaran jasmani cenderung mengalami penurunan. Salah satu cara untuk meningkatkan kesegaran jasmani pada lansia yaitu dengan melakukan senam jantung. Senam jantung sehat adalah olahraga yang disusun dengan selalu mengutamakan kemampuan jantung. gerakan otot besar dan kelenturan sendi, serta upaya memasukkan oksigen sebanyak mungkin. Tujuan: Meningkatkan kesegaran jasmani pada lansia dan memelihara Kesehatan lansia. Metode: Metode pelaksanaan senam jantung pada lansia dimulai dari pemanasan selama 8-10 menit, dilanjutkan dengan latihan gerakan inti selama 10-20 menit, diakhiri dengan pendinginan sekitar 8-10 menit. Sehingga waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan senam lansia senam jantung sehat selama 26-40 menit. Hasil: Senam jantung merupakan olahraga yang berintikan aerobik ditambah dengan olahraga yang dapat memberikan kelenturan, kekuatan dan peningkatan otot-otot secara mudah, murah, meriah, massai, bermanfaat serta aman. Selama pelaksanaan senam jantung. lansia mengikuti senam dengan antusias dan aktif. Kesimpulan: Senam jantung sehat adalah olahraga yang disusun dengan mengutamakan kemampuan jantung, gerakan otot besar dan kelenturan sendi, serta upaya memasukkan oksigen sebanyak mungkin, memberikan kelenturan otot dan sendi dapat menghilangkan kekakuan otot dan sendi yang cocok dilakukan oleh lansia untuk tetap menjaga kesehatan jasmani lansia.