Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pembelajaran Al-Quran Untuk Anak Usia Dini dengan Metode Muyassar Alucyana, Alucyana
ACIECE Vol 2 (2017): Annual Conference on Islamic Early Childhood Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode Muyassar adalah metode pembelajaran membaca al-quran yang di susun oleh ustZakaria Al Hafiz. Beliau adalah anak ke 3 dari 4 bersaudara, putra Alm Abdullah. Berasal dariInhil–Riau. Saat ini beliau seorang guru dankcoordinator tahfiz di SDIT Bunayya Pekanbaru–Riau.Muyassar adalah Metode yang disusun secara aplikatif dan efektif, sehingga memberikankemudahan bagi santri/siswa untuk dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar dalamtempo relatif singkat termasuk untuk anak usia dini. Metode ini lebih praktis di gunakan karenadengan waktu yang singkat dan terdiri dari 2 jilid buku. Prinsip mengajar metode Muyassar jugasangat cocok untuk anak usia dini karena di ajarkan dengan menggunakan irama dan alatperaga. Usia dini merupakan usia emas di mana usia tersebut juga tepat untuk mengenalkanpembelajaran Al quran. Dengan memperhatikan prinsip–prinsip pembelajaran anak usia diniyaitu belajar sambil bermain, menggunakan alat peraga dan menggunakan symbol makametode Muyassar sangat baik dii gunakan.
PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN SEKS ANAK USIADINI PADA SISWA KELAS B DI TK ISLAM SAKINAH Anriani, Echy; Alucyana, Alucyana
Generasi Emas Vol. 7 No. 1 (2024): Generasi Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : UIR PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ge.2024.vol7(1).14105

Abstract

This study aims to determine parents' perceptions of early childhood sex education in class B students of Sakinah Islamic Kindergarten, and relate it to theories about parents' views, interpretations and assessments of early childhood sex education in class B students of Sakinah Islamic Kindergarten. Therefore, this study was conducted to determine parents' perceptions of early childhood sex education in class B students at Sakinah Islamic Kindergarten. This study uses a descriptive narrative qualitative research approach. Data collection techniques in this study are observation, interviews, and documentation. While the data analysis techniques used in this study are data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of this study indicate that parents' views of sex education for early childhood are seen only as limited to the relationship between people who are already married or the relationship between husband and wife. Parents' interpretation of early childhood sex education is to provide understanding to children about which parts of the body are allowed to be touched, as well as to provide understanding to children about differences in male and female body parts. Parents' assessment of early childhood sex education is that they disagree about the existence of sex education for early childhood, because it is considered an unnatural thing if it is applied too early.
Bimbingan Pembelajaran Al-Qur’an 3T (Tajwid, Tahsin dan Tahfiz) pada Kelompok Anak di Rumah Qur’an “Jannati” Siak Hulu, Kampar Yunita, Yenni; Harahap, Musaddad; Alucyana, Alucyana
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 2 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i2.2404

Abstract

Bimbingan Pembelajaran Al-Qur’an 3T ini bertujuan untuk membantu anak-anak khususnya yang mereka tinggal di perumahan karya dua Putri dalam membaca, memperbaiki dan menghafalkan serta mengamalkan Al-Qur’an dengan baik. Program ini mencakup 3 aspek, mulai dari membaca dengan tajwid yang benar, memperbaiki bacaan Al-Qur’an, hingga menghafalkan surat-surat pendek. Dengan pendekatan yang terencana dan menyeluruh, bimbingan pembelajaran Al-Qur’an dapat membantu anak dalam memahami, membaca, dan mengamalkan kitab suci dengan lebih baik. Melalui bimbingan yang terstruktur dalam program 3T yaitu Tajwid, Tahsin dan Tahfiz, pembaca Al-Qur'an dapat meningkatkan kualitas bacaan dan hafalan mereka, serta lebih mendekatkan diri kepada pemahaman dan pengamalan Al-Qur'an sejak usia dini. Hasil dari kegiatan Masyarakat yang telah di laksanakan terlihat bahwa Pembelajaran Al-Qur’an pada kelompok anak-anak di Rumah Qur’an “ Jannati” Perumahan Karya Dua Putri, Siak Hulu,Kampar yang sebelumnya belum pernah ada pelatihan untuk guru. Disini kami dari tim pengabdian Masyarakat memberikan bimbingan pembelajaran Al-Qur’an yang efektif dan efesien serta praktis serta bisa membuat anak mudah dalam belajar ilmu Tajwid, kemudian bisa memperbaiki bacaan Al-Qur’an, serta banyak hafalan Al-Qur’annnya dengan menggunakan metode yang terbaru dan popoler yaitu dengan menggunakan metode ummi. Kata Kunci: Pembelajaran Al-Qur’an 3T, Kelompok Anak, Rumah Qur’an
Emotion Regulation and Emotional Intelligence As Predictors Of Mindful Teaching In Inclusive Pre-School Teachers Alucyana, Alucyana; Rahma; Dian Tri Utami; Raihana; Restu Nabila
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 3 (2025): Agustus 2025. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g-couns.v9i3.8227

Abstract

Inclusive education is a central issue in global education reform. An element of education is the teacher. The complex role of teachers makes them vulnerable to burnout. This condition requires good emotional regulation and emotional intelligence to facilitate mindful teaching. This study aims to explore how emotion regulation and emotional intelligence can predict teachers' ability to conduct mindfulness teaching. The research method used is quantitative research with a correlational approach. The number of research samples consisted of 67 inclusive PAUD teachers, selected using a purposive sampling technique, with the criteria that teachers teach in inclusive PAUD and have a minimum of one year of teaching experience. Data analysis using descriptive analysis and multiple regression. The results showed that emotional intelligence and emotion regulation together had a significant effect on Mindful Teaching in Inclusive PAUD teachers. The research findings indicate that 58.3% of the variance in mindful teaching was influenced by emotion regulation and emotional intelligence. Emotion regulation and emotional intelligence play a significant role in predicting mindful teaching. Keywords: mindful teaching, emotion regulation, emotional intelligence, inclusive PAUD
Pretend Play as a Key to Enhancing Sexuality Knowledge in Children with Mild Intellectual Disability Alucyana, Alucyana; Ikhwanisifa, Ikhwanisifa; Siregar, Juliarni; Zeni, Sisra; Nabila, Restu
Ta'dib Vol 28, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/jt.v28i1.14920

Abstract

This study aims to analyze the effect of the pretend play method on sexuality knowledge in children with mild intellectual disabilities, while controlling for age, concentration, and verbal ability in special needs schools. This quantitative research uses an experimental approach with a pretest-posttest control group design. A total of 60 children, aged 11–14 years, with mild intellectual disabilities were selected through stratified random sampling and assigned to either the experimental group or the control group, each consisting of 30 participants. Data collection was conducted using modules and tests. The results revealed that the pretend play method significantly improved sexuality knowledge in children with mild intellectual disability, with an F value for the pretend play variable of 540.1 and a significance level of p=0.00 (p<0.01). Additionally, age, concentration, and verbal ability were positively correlated with sexuality knowledge, confirming their importance as covariates. These findings suggest that the pretend play method can serve as an effective educational strategy for enhancing sexuality knowledge among children with mild intellectual disability, highlighting the importance of integrating structured play-based learning into special education curricula to support their cognitive and social development.