Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : MAHESA : Malahayati Health Student Journal

Efektivitas Media Booklet dengan Audio Visual terhadap Tingkat Pengetahuan tentang Bahaya Seks Bebas pada Remaja Fujiana, Fitri; Islamiati, Asih; Adiningsih, Berthy Sri Utami
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 5 (2023): Volume 3 Nomor 5 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.693 KB) | DOI: 10.33024/mahesa.v3i5.10284

Abstract

ABSTRACT Free sex is sex that is done outside of a marriage relationship which not only causes pregnancy, abortion, but free sex offenders are also at high risk of being infected with HIV/AIDS and other sexually transmitted diseases (STDs). Efforts that can be made to prevent the occurrence of free sex behavior, especially for students, are health education. Health education is carried out using the media, while the media that can be used is booklet media with audio-visual (video) media. Knowing the effectiveness of booklet media with audio-visual on the level of knowledge about the dangers of free sex in adolescents. The research method used is Quasi Experimental Design, the research design is Pretest-Postest Design. Sampling using probability sampling technique with a sample of 30 respondents and data collection with knowledge questionnaires. The statistical tests are the Wilcoxon test and the Mann Whitney test. The results of statistical tests on booklet media that there is a difference in the level of knowledge before and after being given health education with booklet media shows a significance value or p = 0.001 < 0.05. Then the results of statistical tests on audio-visual media, namely there is a difference in the level of knowledge before and after being given health education with audio-visual media (video) shows a significance value or p = 0.000 <0.05. While the test results to find out the effectiveness between booklet media and audio-visual media (video) show a significance value or p = 0.274 > 0.05, which means that there is no difference in the effectiveness of booklet media with audio-visual media, in other words both are the same. The level of knowledge of adolescents increased between before and after being given health education. There is no difference in the effectiveness of booklet media with audio visual, in other words both are equally effective given. Keywords : Audio Visual, Booklets, Free Sex Knowledge, Teen, Video Free Sex Knowledge  ABSTRAK Seks bebas merupakan seks yang dilakukan di luar hubungan pernikahan yang tidak hanya menyebabkan kehamilan, aborsi, tetapi pelaku seks bebas juga berisiko tinggi terinfeksi HIV/AIDS dan penyakit menular seksual (PMS) lainnya. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya perilaku seks bebas khususnya bagi pelajar yaitu dengan pendidikan kesehatan. Pendidikan kesehatan dilakukan dengan media, adapun media yang dapat digunakan yaitu media booklet dengan media audio visual (video). Mengetahui efektivitas media booklet dengan audio visual terhadap tingkat pengetahuan tentang bahaya seks bebas pada remaja. Metode penelitian yang digunakan yaitu Quasi Experimental Design, desain penelitian yaitu Pretest-Postest Design. Pengambilan sampel menggunkan teknik probability sampling dengan sampel sebanyak 30 responden dan pengumpulan data dengan kuisioner pengetahuan. Adapun uji statistik yaitu uji Wilcoxon dan uji Mann Whitney. Hasil uji statistik pada media booklet yaitu ada perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan media booklet menunjukan nilai signifikansi atau p=0,001 < 0,05. Kemudian hasil uji statsitik pada media audio visual yaitu ada perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan media audio visual (video) menunjukan nilai signifikansi atau p=0,000 < 0,05. Sedangkah hasil uji untuk mengetahuai efektivitas antara media booklet dengan media audio visual (video) menunjukan nilai signifikansi atau p=0,274 > 0,05 yang artinya tidak ada perbedaan efektifitas media booklet dengan media audio visual, dengan kata lain keduanya sama. Tingkat pengetahuan remaja meningkat antara sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehtan. Tidak ada perbedaan efektifitas media booklet dengan audio visual, dengan kata lain keduanya sama-sama efektif diberikan Kata Kunci: Audio Visual, Booklet, Pengetahuan Seks Bebas, Remaja, Video
Pengaruh Gambar Peringatan Kesehatan pada Kemasan Rokok Terhadap Rasa Takut dan Intensitas Berhenti Merokok Andriani, Putri; Fahdi, Faisal Kholid; Ligita, Titan; Fujiana, Fitri; Fauzan, Suhaimi
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 4 (2023): Volume 3 Nomor 4 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.032 KB) | DOI: 10.33024/mahesa.v3i4.10035

Abstract

ABSTRACT Cigarettes are a problem experienced by the entire Indonesian population, which includes young people, teenagers, adults and the old. The government began to pay attention to the cigarette problem, start by warning the dangers of smoking through health warning images. The existence of this health warning image is expected to increase the fear and intensity of smoking cessation for the community, especially the students of Tanjungputa University, Pontianak. This study aims to determine the effect of health warning images on fear and smoking intensity for active students at Tanjungpura University, Pontianak. Cross sectional design with correlational research type. Sampling in this study using non-probabiity sampling technique with a sample of 107 respondents and data collection using a questionnaire. This study uses univariate and bivariate analysis methods with Spearman Rank analysis for statistical tests. The results of the correlation test showed that the significance value and correlation coefficient were different between variables. The image variable of health warning against fear is Sig. 0.000, the correlation coefficient is 0.698. The fear of the intensity of quitting smoking is Sig. 000, the correlation coefficient is 0.730, and the image of a health warning on the intensity of smoking cessation is Sig. 0.000, and the correlation coefficient value is 0.569. There is a correlation between the variables of health warning images, fear and intensity of smoking cessation with the strength of a strong relationship. Keywords: Pictorial Health Warning, Evoked Fear, Qoutting Smoking Intensity  ABSTRAK Rokok merupakan masalah yang dialami oleh seluruh pendudukan Indonesia, yang mencakup kalangan muda, remaja, dewasa dan tua. Masalah rokok kemudian mulai diperhatikan oleh pemerintah yaitu dengan cara memperingatkan bahaya merokok melalui gambar peringatan kesehatan. Adanya gambar peringatan kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa takut hingga intensitas berhenti merokok bagi masyarakat, khususnya mahasiswa Universitas Tanjungputa Pontianak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gambar peringatan kesehatan terhadap rasa takut dan intensitas merokok bagi mahasiswa aktif di Universitas Tanjungpura Pontianak. Desain cross sectional dengan jenis penelitian korelasional. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non-probabiity sampling dengan sampel sebanyak 107 responden dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Penelitian ini menggunakan metode analisis univariat dan bivariat dengan analisis Spearman Rank untuk uji statistik. Hasil uji korelasi menunjukan nilai signifikansi dan koofisien korelasi yang berbeda antar variabel. Variabel gambar peringatan kesehatan terhadap rasa takut yaitu Sig. 0.000, koofisien korelasinya 0.698. Rasa takut terhadap intensitas berhenti merokok yaitu Sig. 000, koofisien korelasinya 0.730, dan gambar peringatan kesehatan terhadap intensitas berhenti merokok yaitu Sig. 0.000, dan nilai koofisien korelasinya 0.569. Terdapat korelasi antara variabel gambar peringatan kesehatan, rasa takut dan intensitas berhenti merokok dengan kekuatan hubungan kuat. Kata Kunci: Gambar Peringatan Kesehatan, Rasa Takut, Intensitas Berhenti Merokok
Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Putri tentang Dampak Pernikahan Dini di SMA N 4 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Sofila, Sofila; Murtilita, Murtilita; Fujiana, Fitri
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 5 (2023): Volume 3 Nomor 5 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.406 KB) | DOI: 10.33024/mahesa.v3i5.10283

Abstract

ABSTRACT The high incidence of early marriage is a problem that occurs in Indonesia today.  With the high rate of early marriage, it will have an impact on various aspects both socially, economically, family, psychologically and especially on health, one of the main health problems that occurs is that it will experience reproductive health problems, especially for women. West Kalimantan has entered the third rank with the highest rate of early marriage in Indonesia has early marriage in Indonesia has increased, especially after the pandemic, namely since 2020. To describe the level of knowledge of young women about the impact of early marriage at SMA N 4 Sungai Raya. Quantitative research using descriptive research methods, totaling 133 respondents using proportionate stratified random technique.  Data analysis used descriptive statistical analysis. The results of this study indicate that the majority of respondents at SMA N 4 Sungai Raya have sufficient knowledge, as many as 67 people (50,4%), 35 people with less knowledge (26,3%) and 31 people with good knowledge (23,3%). The level of knowledge of young women about the impact of early marriage at Sma n 4 Sungai Raya the most knowledge enough and the least knowledge well.  Keywords: Impact of Early Marriage, Early Marriage,  Knowledge  ABSTRAK Tingginya tingkat  kejadian pernikahan dini menjadi permasalahan yang terjadi di Indonesia saat ini. Dengan tingginya tingkat pernikahan dini ini akan berdampak pada berbagai macam aspek baik secara sosial, ekonomi, keluarga, psikologis dan terutama pada kesehatan, salah satu masalah kesehatan utama yang terjadi yaitu akan mengalami gangguan pada kesehatan reproduksi terutama pada wanita. Kalimantan Barat memasuki peringkat ke-3 dengan tingkat pernikahan dini tertinggi di Indonesia, dan pernikahan dini di Indonesia ini mengalami peningkatan terutama setelah terjadinya pandemi yaitu sejak tahun 2020. Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini di SMA N 4 Sungai Raya. Penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif yang berjumlah 133 responden dengan menggunakan teknik proportionate stratified random. Analisa data menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden SMA N 4 Sungai Raya berpengetahuan cukup sebanyak 67 orang (50,4%), berpengetahuan kurang 35 orang (26,3%) dan berpengetahuan baik 31 orang (23,3%). Tingkat pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini di SMA N 4 Sungai Raya paling banyak berpengetahuan cukup dan paling sedikit yang berpengetahuan baik. Kata Kunci: Dampak Pernikahan Dini, Pernikahan Dini, Pengetahuan