Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

IDENTIFIKASI HAMA PENGGEREK DAUN Liromiza spp. (Diptera: Agromyzidae) DAN PARASITOIDNYA YANG BERASOSIASI PADA BERBAGAI JENIS TANAMAN SAYURAN DI KECAMATAN DETUSOKO DAN KELIMUTU KABUPATEN ENDE Wahyuni, Sri; Puu, Yustina Maria Silvia Wonga; Erniyani, Kristina; Jeksen, Julianus
AGRICA Vol. 1 No. 1 (2008): June
Publisher : Agriculture Faculty of Flores University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/agr.v1i1.475

Abstract

The aim of this research is to identify Liromiza spp. And the parasitoid is associated with various types of vegetable plants in Detusoko and Kelimutu Districts in Ende Regency. Data were analyzed by matching morphology of existing specimens with insect morphology books written by Bhorror 1970 and matching with standard specimens originating from Bali and Bogor. The results obtained from two vegetable producing districts in Ende, namely Detusoko and Kelimutu, show the following: There are two types of Liriomyza spp associated with several types of host plants in Ende Regency. L. huidobrensis (Diptera: Agromyzydae) is located in Kelimutu District and L Sativae (Diptera: Agromyzydae) is in Detusoko District. The diversity of parasitoids found in Detusoko Subdistrict were as many as four species from the Eulopidae family while in Kelimutu District there were five types of parasitoids originating from two families namely Braconidae and Euiopidae. Neosacharis okazaki is the most dominant type of parasitoid in each plant in Detusoko District. Opiits sp dominant in Kelimutu Subdistrict on the long bean, green beans, mustard greens, chicory and cabbage. While H. varicornis is dominant in Kelimutu District in tomato plants.
PREDIKSI EROSI DAN PERENCANAAN KONSERVASI TANAH PADA DAERAH ALIRAN SUNGAI JANGA KABUPATEN KARANGASEM, BALI Jeksen, Julianus; Diara, Wayan; Wiyanti, Wiyanti
AGRICA Vol. 1 No. 1 (2008): June
Publisher : Agriculture Faculty of Flores University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/agr.v1i1.476

Abstract

Erosion prediction on Janga flow river area at Karangasem district used USLE ( Universal Soil Loss Equation ). This research conducted to know the large erosion on Janga flow river area and conservation treatment on unit larger erosion area of permitted erosion to concern on the class of ability area. Based on slope map compilation, used area map and soil variety map on research area was founded L6 unit area. The large erosion predicts on Janga flow river area between 0,829 to 1.109,208 ton/ha/th. Low erosion in area unit 1,3,5,6,7, and 9 located on downstream of the flow river area. Be on the process of erosion on area unit 11 and 13 located on mid-flow river area. High erosion in area unit 14 and 16 located on upper reaches flow river area. Lowest erosion found in area unit 1,3,5,6,7,9,11 and larger erosion of permitted erosion located in area unit 10,13,14,15,and 16 need to soil conservation treatment. Applicable Soil conservation treatment is increasing the density of crops and improve terrace construction and by added used organic substance and cultivation crop
Eksperimentasi Pemberian Pupuk Kandang Ayam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (allium ascalonicum l.) di Kabupaten Sikka damianus; Jeksen, Julianus; Darwin Beja, Henderikus
Gema Wiralodra Vol 11 No 2 (2020): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v11i2.169

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat ulangan dan enam perlakuan yaitu, K0 : 0 ton / ha atau tanpa pupuk, K1: 20 ton/ha, K2: 30 ton/ha, K3: 40 ton/ha, K4: 50 ton/ha, K5: 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang ayam berpengaruh tidak nyata pada variabel pertumbuhan yaitu tinggi tanaman dan jumblah daun pada musim hujan . Pada variabel hasil tidak dapat dilanjutkan pengamatan untuk mengukuran hasil, hal ini disebabkan karena faktor iklim yaitu curah hujan yang tinggi pada bulan Desember 2020 (Data BMKG Kabupaten Sikka 2020), menyebabkan tanaman bawang merah terus terendam air hujan dan kondisi lahan selalu lembab, sehingga menyebabkan tanaman bawang merah terserang penyakit busuk umbi (fusarium oxyporum) yang mengakibatkan gagal panen
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bayam Hijau (Amaranthus Hybridus L.) evarista; Jeksen, Julianus; Heliana, Almaria
Gema Wiralodra Vol 11 No 2 (2020): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v11i2.170

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam hijau, dan mengetahui dosis optimum pupuk kandang yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam hijau (Amaratus hybridus L.) yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan enam perlakuan dan empat ulangan yaitu : KO : 0 ton/ha, K1 : 20 ton/ha, K2 : 30 ton/ha, K3 : 40 ton/ha, K4 : 50 ton/ha, K5 : 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan berpengaruh sangat nyata terhadap berat segar tan-1, dan berat segar ha-1. Dosis pupuk kandang ayam 60 ton/ha merupakan perlakuan pupuk terbaik untuk hasil tanaman bayam hijau (Amaratus hybridus L.) yang optimal dengan rata-rata produksi 235,06 ton/ha
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi Hijau (Brassica Juncea L.) Bhoki, Marlinda; Jeksen, Julianus; Darwin Beja, Henderikus
Jurnal Agro Wiralodra Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Agro Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agro wiralodra.v4i2.67

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) dan mengetahui dosis optimum pupuk kandang ayam yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat ulangan dan enam perlakuan yaitu, K0 : 0 ton / ha atau tanpa pupuk, K1: 20 ton/ha, K2: 30 ton/ha, K3: 40 ton/ha, K4: 50 ton/ha, K5: 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan berpengaruh sangat nyata terhadap berat segar tan-1 dan berat segar ha-1. Dosis optimum pupuk kandang ayam 60 ton ha-1 merupakan perlakuan terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) yang optimal dengan produksi rata-rata berat segar ha-1 mencapai 17,26 ton ha-1.
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bayam Merah (Amaranthus tricolor L.) Adrianus Raja; Henderikus Darwin Beja; Julianus Jeksen
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 6, No 1 (2021): Agrovital Volume 6, Nomor 1, Mei 2021
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v6i1.2034

Abstract

Tanaman Bayam Merah (Amaranthus tricolor L.)merupakan tanaman yang daunnya biasadikonsumsi sebagai sayuran. Hal ini terlihat dari besarnya permintaaan akan sayuran ini di beberapasupermarket, hotel dan restoran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah, serta mengetahui dosis optimum pupuk kandang yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.) yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan enam perlakuan dan empat ulangan yaitu : PKO : 0 ton/ha, PK1 : 20 ton/ha, PK2 : 30 ton/ha, PK3 : 40 ton/ha, PK4 : 50 ton/ha, PK5 : 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun tanaman bayam merah, namun berpengaruh nyata terhadapberat segar tan-1 dan berat segar ha-1. Dosis pupuk kandang ayam 30 ton/ha merupakan perlakuan pupuk terbaik untuk hasil tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.) yang optimal dengan rata-rata produksi 24,68 ton/ha.
Analisis Kualitas Pupuk Organik Cair dari Beberapa Jenis Tanaman Leguminosa Julianus Jeksen; Charly Mutiara
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 7 No 2 (2017): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas yang terkandung dalam pupuk organik cair kirinyu, gamal, lamtoro dan campuran (kirinyu, gamal serta lamtoro). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk organik cair kirinyumengandung C-Organik 0.576%, N-Total 0.046%, P 0.020%, K 0.160%, Ca 0.032%, Mg 0.017%, pH 4.5 dan C/N Rasio sebanyak 13. Pupuk organik cair gamal mengandung C-Organik 0.584%, N-Total 0.056%, P 0.029%, K 0.163%, Ca 0.012%, Mg 0.019%, pH 4.2 dan C/N Rasio sebanyak 10. Pupuk organik cair lamtoro mengandung C-Organik 0.584%, N-Total 0.068%, P 0.029%, K 0.158%, Ca 0.023%, Mg 0.018%, pH 4.4 dan C/N Rasio sebanyak 9. Pupuk organik cair dari bahan campuran mengandung C-Organik 0.561%, N-Total 0.057%, P 0.029%, K 0.180%, Ca 0.014%, Mg 0.017%, pH 4.7 dan C/N Rasio sebanyak 10. Pembuatan pupuk organik cair berbahan dasar kirinyu, gamal, lamtoro dan bahan campuran mempunyai kualitas yang baik.
Eksperimentasi Pemberian Pupuk Kandang Ayam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (allium ascalonicum l.) di Kabupaten Sikka damianus; Julianus Jeksen; Henderikus Darwin Beja
Gema Wiralodra Vol. 11 No. 2 (2020): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v11i2.169

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat ulangan dan enam perlakuan yaitu, K0 : 0 ton / ha atau tanpa pupuk, K1: 20 ton/ha, K2: 30 ton/ha, K3: 40 ton/ha, K4: 50 ton/ha, K5: 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang ayam berpengaruh tidak nyata pada variabel pertumbuhan yaitu tinggi tanaman dan jumblah daun pada musim hujan . Pada variabel hasil tidak dapat dilanjutkan pengamatan untuk mengukuran hasil, hal ini disebabkan karena faktor iklim yaitu curah hujan yang tinggi pada bulan Desember 2020 (Data BMKG Kabupaten Sikka 2020), menyebabkan tanaman bawang merah terus terendam air hujan dan kondisi lahan selalu lembab, sehingga menyebabkan tanaman bawang merah terserang penyakit busuk umbi (fusarium oxyporum) yang mengakibatkan gagal panen
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bayam Hijau (Amaranthus Hybridus L.) evarista; Julianus Jeksen; Almaria Heliana
Gema Wiralodra Vol. 11 No. 2 (2020): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v11i2.170

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam hijau, dan mengetahui dosis optimum pupuk kandang yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam hijau (Amaratus hybridus L.) yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan enam perlakuan dan empat ulangan yaitu : KO : 0 ton/ha, K1 : 20 ton/ha, K2 : 30 ton/ha, K3 : 40 ton/ha, K4 : 50 ton/ha, K5 : 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan berpengaruh sangat nyata terhadap berat segar tan-1, dan berat segar ha-1. Dosis pupuk kandang ayam 60 ton/ha merupakan perlakuan pupuk terbaik untuk hasil tanaman bayam hijau (Amaratus hybridus L.) yang optimal dengan rata-rata produksi 235,06 ton/ha
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi Hijau (Brassica Juncea L.) Marlinda Bhoki; Julianus Jeksen; Henderikus Darwin Beja
Jurnal Agro Wiralodra Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Agro Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agrowiralodra.v4i2.67

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) dan mengetahui dosis optimum pupuk kandang ayam yang dapat memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat ulangan dan enam perlakuan yaitu, K0 : 0 ton / ha atau tanpa pupuk, K1: 20 ton/ha, K2: 30 ton/ha, K3: 40 ton/ha, K4: 50 ton/ha, K5: 60 ton/ha. Berdasarkan hasil analisis sidik ragam menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) hasil penelitian diperoleh bahwa pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan berpengaruh sangat nyata terhadap berat segar tan-1 dan berat segar ha-1. Dosis optimum pupuk kandang ayam 60 ton ha-1 merupakan perlakuan terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau (Brassica Juncea L.) yang optimal dengan produksi rata-rata berat segar ha-1 mencapai 17,26 ton ha-1.