Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Riset Pecinta Matematika

Pengaruh Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matriks Di Kelas XI IPA Dafosta, Maria Theresiana; Sugeng; Muhtadin, Achmad
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ex post facto ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar siswa terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita pada materi pokok matriks di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara tahun ajaran 2021/2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara. Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik Slovin. Instrumen penelitian ini berupa angket dan lembar observasi untuk memperoleh data tentang kemandirian belajar siswa dan tes yang terdiri dari 4 butir soal cerita untuk memperoleh data kemampuan siswa. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial berupa analisis regresi linier sederhana dengan taraf signifikansi α=0,05. Hasil analisis deskripif menunjukan rata-rata kemandirian belajar siswa berkategori sedang dan rata-rata kemampuan siswa menyelesaikan soal cerita berkategori sedang. Hasil analisis inferensial untuk uji t menunjukan variabel kemandirian belajar siswa berpengaruh terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kemandirian belajar siswa terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika pada materi pokok matriks di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara tahun ajaran 2021/2022.
Analisis Buku Siswa Mata Pelajaran Matematika Kelas VII SMP Semester Ganjil Kurikulum 2013 Berdasarkan BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan) Tri nurhaliza, Davi; Haryaka, Usfandi; Muhtadin, Achmad
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ex post facto ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar siswa terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita pada materi pokok matriks di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara tahun ajaran 2021/2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara. Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik Slovin. Instrumen penelitian ini berupa angket dan lembar observasi untuk memperoleh data tentang kemandirian belajar siswa dan tes yang terdiri dari 4 butir soal cerita untuk memperoleh data kemampuan siswa. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial berupa analisis regresi linier sederhana dengan taraf signifikansi α=0,05. Hasil analisis deskripif menunjukan rata-rata kemandirian belajar siswa berkategori sedang dan rata-rata kemampuan siswa menyelesaikan soal cerita berkategori sedang. Hasil analisis inferensial untuk uji t menunjukan variabel kemandirian belajar siswa berpengaruh terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kemandirian belajar siswa terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika pada materi pokok matriks di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Sangatta Utara tahun ajaran 2021/2022.
Aplikasi Persamaan Diferensial dalam Mengestimasi Jumlah Penduduk Kota Samarinda dengan Menggunakan Model Logistik dan Eksponensial Wardhana, Arya Kusuma; Muhtadin, Achmad; Kurniawan, Kurniawan
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi jumlah penduduk Kota Samarinda pada Tahun 2030 menggunakan model matematika eksponensial dan logistik. Data yang digunakan adalah data historis jumlah penduduk dari Tahun 2010 hingga 2023, yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Analisis dilakukan menggunakan pendekatan deskriptif dengan validasi model berdasarkan Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa model eksponensial memberikan proyeksi yang lebih sesuai untuk jangka pendek, dengan estimasi jumlah penduduk sebesar 921.298 jiwa pada Tahun 2030. Namun, model logistik lebih relevan untuk memahami dinamika populasi jangka panjang, terutama dalam mempertimbangkan keterbatasan daya dukung lingkungan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam perencanaan pembangunan kota yang berkelanjutan, khususnya dalam pengelolaan sumber daya dan pengendalian pertumbuhan penduduk.
Pengembangan Soal Pilihan Ganda Berbasis Literasi Matematika pada Materi Pola Bilangan Kelas VIII SMP Negeri 16 Samarinda Arifian, Nisfiatul Fauziah; Untu, Zainuddin; Azainil, Azainil; Haeruddin, Haeruddin; Muhtadin, Achmad
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan soal pilihan ganda berbasis literasi matematika pada materi pola bilangan kelas VIII siswa SMP Negeri 16 Samarinda. Penelitian pengembangan ini dengan subjek penelitian sebanyak 35 siswa dan objek penelitiannya adalah instrumen soal pilihan ganda berbasis literasi matematika pada pola bilangan. Proses pengembangan soal pilihan ganda berbasis literasi matematika ini melalui model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui penilaian angket tiga validator ahli materi dan tes soal pilihan ganda berjumlah 14 butir soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah menghitung persentase penilaian angket validator dan analisis butir soal pilihan ganda, meliputi 1) indeks kesukaran, 2) daya pembeda, 3) reliabilitas, 4) validitas, dan 5) distraktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga ahli materi menilai 3 ranah penilaian yang menunjukkan rata-rata nilai pada penilaian ranah materi adalah sebesar 87% dengan kategori sangat layak, ranah konstruksi sebesar 93% dengan kategori sangat layak, dan ranah bahasa sebesar 84% dengan kategori sangat layak. Hasil uji analisis butir soal didapatkan: 1) indeks kesukaran soal sebanyak 3 soal mudah, 9 soal sedang, dan  2 soal sukar; 2) daya pembeda sebanyak 1 dari 14 soal dinyatakan untuk dibuang; 3) reliabilitas soal sebesar 0,74 dengan kategori tinggi; 4) validitas soal menunjukkan terdapat 3 soal yang tidak valid; dan 5) distractor soal menunjukkan bahwa distraktor C pada butir soal nomor 7 direvisi dan distraktor D pada butir soal nomor 3 dinyatakan tidak efektif karena kurang dari 5% dan dilakukan revisi. Diharapkan penelitian berikutnya bisa melanjutkan hingga diperoleh soal pilihan ganda literasi matematika hasil pengembangan yang efektif dan praktis.
Studi Literatur : Efektifitas Model Pembelajaran Kolaboratif dalam Pembelajaran Matematika di Tingkat Sekolah Menengah Atas Tamba, Rapmauliasi; Amelia, Dinda; Manalu, Deby Gabriella; Untu, Zainuddin; Muhtadin, Achmad
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 2 No. 1 (2025)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan tinjauan literatur yang bertujuan untuk menganalisis efektivitas model pembelajaran kolaboratif dalam pembelajaran matematika di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Kajian ini berfokus pada peningkatan hasil belajar, keterlibatan siswa, serta pengaruh integrasi teknologi dalam pembelajaran kolaboratif. Tinjauan dilakukan terhadap tujuh jurnal yang diterbitkan dalam rentang waktu 2020 hingga 2025 menggunakan Google Scholar dengan kata kunci pencarian pembelajaran matematka secara kolaboratif di tingkat Sekolah Menengah Atas. Di antaranya terdapat satu jurnal yang terindeks SINTA 5. Melalui analisis sistematis terhadap jurnal-jurnal tersebut, kajian ini menemukan bahwa model pembelajaran kolaboratif lebih efektif dibandingkan metode konvensional dalam meningkatkan pemahaman konsep dan kemampuan pemecahan masalah siswa. Pembelajaran kolaboratif juga mendorong interaksi sosial yang lebih baik, meningkatkan motivasi belajar, serta membantu pengembangan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis dan kerja sama. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan yang lebih mendalam mengenai manfaat dan tantangan pembelajaran kolaboratif dalam pendidikan matematika di tingkat Sekolah Menengah Atas.
Studi Literatur: Strategi Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Sekolah Menengah Pertama Jagad, Dimaz Surya; Kenzu, Erika Nur; Maulidya, Nur Fadilah; Untu, Zainuddin; Muhtadin, Achmad
Jurnal Riset Pecinta Matematika Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Cinta Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran matematika di Indonesia masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam memahami masalah, karena pendekatan pembelajaran yang kurang kontekstual dan terlalu abstrak. Strategi Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) muncul sebagai solusi inovatif untuk mengatasi permasalahan ini. Penelitian ini bertujuan mengkaji efektivitas PMRI dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa SMP melalui studi literatur terhadap sepuluh artikel jurnal yang relevan dan terindeks dalam lima tahun terakhir. Analisis dilakukan dengan sintesis tematik untuk mengelompokkan temuan berdasarkan pola dan kategori yang berkaitan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan PMRI memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah, meningkatkan pemahaman konsep, keterkaitan antara teori dan penerapan, serta motivasi belajar. Namun, terdapat kendala dalam penerapannya, seperti kesiapan guru dan keterbatasan sumber belajar. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan guru yang intensif serta pengembangan bahan ajar berbasis konteks nyata agar penerapan PMRI lebih efektif. Studi ini diharapkan memberikan perspektif baru bagi guru dan pengambil kebijakan dalam mengembangkan pendekatan pembelajaran matematika yang lebih kreatif dan efisien.