Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengaruh Modal Sosial Terhadap Keberlanjutan Usahatani Polikultur Perkebunan Terintegrasi (UTPPT) dan Dampaknya Bagi Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Nuryati, Rina; Ruslan, Januar Arifin; Faqihuddin, Faqihuddin; Bunda, Cici Aulia Permata
Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development Vol 5 No 01 (2023): Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsp.Vol5.No1.2023.177

Abstract

Agroforestri di Kabupaten Tasikmalaya secara sosial telah berlangsung secara turun temurun. Penelitian ini menganalisis pengaruh modal sosial terhadap keberlanjutan usahatani polikultur perkebunan terintegrasi dan dampakya terhadap kesejahteraan petani. Penelitian ini dilakukan pada daerah selatan Kabupaten Tasikmalaya dengan sampel sebanyak 250 orang. Metode analisis menggunakan structural equation model. Hasil penelitian menunjukkan modal sosial berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha pertanian terintegrasi dan keberlanjutan usaha pertanian terintegrasi mempengaruhi kesejahteraan rumah tangga petani. Selanjutnya, modal sosial mempengaruhi kesejahteraan rumah tangga petani melalui moderasi dari keberlanjutan usaha. Dari temuan ini, modal sosial pada petani perlu untuk dipertahankan ke depannya. Aspek sosial dan lingkungan pada keberlanjutan usaha perlu diperhatikan bukan hanya aspek ekonomi.
Pengelolaan Limbah Organik Rumah Tangga Menjadi Pupuk Organik untuk Peningkatan Fungsi Pekarangan Sebagai Penghasil Bahan Pangan Keluarga di Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya Nuryati, Rina; Priyadi, Rudi; Faqihuddin, Faqihuddin; Permata Bunda, Cici Aulia; Juhaeni, Ade Hilman
Bahasa Indonesia Vol 21 No 01 (2024): Sarwahita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/sarwahita.211.10

Abstract

The amount of waste in Tasikmalaya City that can be transported to the Ciangir Final Disposal Site is only around 61 percent. Households can play a role in supporting reducing rubbish or waste by processing it into useful items, including processing organic waste into organic fertilizer. However, making organic fertilizer must be in accordance with the recommended procedures so that it does not have a negative effect on plants, so it is necessary to carry out Community Service. Regarding the management of household organic waste into organic fertilizer to improve the function of the yard as a family food producer. Teh Community service was implemented using counseling and training methods from May to November 2023 for the Women's Farmer Group, namely Kusari and Sauyunan located in Cigintung, Sumelap Village, Tamansari District, as well as women from the Dharma Wanita Association at Siliwangi University, Tasikmalaya. From the results of the activities, it can be concluded that household waste that is managed well will provide economic, social and environmental benefits and vice versa. Well-managed organic household waste will become organic fertilizer which can be applied to plant cultivation in the yard so that the yard is more productive as a provider of family food while providing social and ecological benefits. Abstrak Sampah di Kota Tasikmalaya yang dapat diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ciangir baru sekitar 61 persen. Rumah tangga dapat berperan dalam mendukung mengurangi sampah atau limbah dengan mengolahnya menjadi barang yang bermanfaat diantaranya mengolah limbah organik menjadi pupuk organik.. Namun pembuatan pupuk organik harus sesuai dengan prosedur yang disarankan agar tidak berpengaruh negatif terhadap tanaman maka perlu dilakukan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) tentang pengelolaan limbah organik rumah tangga menjadi pupuk organik untuk peningkatan fungsi pekarangan sebagai penghasil pangan keluarga. PkM dilaksanakan menggunakan metode penyuluhan dan pelatihan dari bulan Mei sampai November 2023 terhadap Kelompok Wanita Tani (KWT) yaitu KWT Kusari dan Sauyunan yang berlokasi di Kampung Cigintung Kelurahan Sumelap Kecamatan Tamansari serta ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Siliwangi Tasikmalaya. Dari hasil kegiatan PkM dapat disimpulkan bahwa limbah rumah tangga yang dikelola dengan baik akan memberikan manfaat ekonomis, sosial dan lingkungan serta sebaliknya. Limbah rumah tangga organik yang terkelola dengan baik akan menjadi pupuk organik yang dapat diaplikasikan pada budidaya tanaman di pekarangan sehingga pekarangan lebih produktif sebagai penyedia bahan pangan keluarga sekaligus memberikan manfaat sosial dan ekologi.
Pelatihan Membuat Perencanaan Bisnis (Business Plan) Dalam Meningkatkan Daya Saing UMKM Pada Skala Mikro Ma’rifah, Siti; Faqihuddin, Faqihuddin; Firdaus, Farhan Nizam; Tandia, M. Irsandy; Mariska, Ila; Permatasari, Anna
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Mengabdi Vol. 1 No. 1 (2021): [April s.d. Juli] Jurnal Ilmiah Mahasiswa Mengabdi (JIMAWAbdi)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jmab.v1i1.10383

Abstract

Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Mahasiswa ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Cisauk yang beralamat di Jalan Griya Serpong Asri RT. 001 RW. 005 Des. Suradita Kec. Cisauk Kab. Tangerang 15343. Adapun Metode kegiatan ini adalah mendatangi Pembinaan Kesejahteraan Keluarga tersebut dan memberikan pelatihan serta diskusi mengenai Pelatihan Perencanaan Bisnis dalam meningkatkan daya saing UMKM. Hasil dari kegiatan tersebut adalah para peserta menjadi lebih mengerti tentang cara Perencanaan Bisnis di masa Pandemi Covid-19, sehingga di masa yang akan datang Para peserta dapat bersaing secara struktural dan dapat mengetahui langkah langkah yang efektif dalam ber-UMKM. Kata Kunci: Perencanaan Bisnis; Studi Ekonomi
Pendampingan Penyusunan Struktur Organisasi Poskestren di Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta Mutalazimah, Mutalazimah; Puspitasari, Dyah Intan; Zulaekah, Siti; Pristianto, Arif; Purwanti, Okti Sri; Asyanti, Setia; Da’i, Muhammad; Suharto, Toto; Faqihuddin, Faqihuddin; Anindya, Vani
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas) Vol 8, No 2 (2024): Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (PAMAS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM Universitas Respati Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/pamas.v8i2.3189

Abstract

Perubahan bentuk fasilitas pelayanan kesehatan di Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School (PPM MBS) Yogyakarta dari Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) menjadi Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) sesuai Permenkes RI Nomor 1 Tahun 2013 pada September 2022 lalu membawa berbagai konsekuensi, diantaranya adalah perubahan struktur organisasi dan tata kelolanya. Dalam Permenkes Nomor 1 Tahun 2013 mengenai Pedoman Penyelenggaraan dan Pembinaan Poskestren, juga diatur mengenai bentuk dari struktur organisasi dan tata kelola (SOTK) Poskestren. Kegiatan PkM ini bertujuan melakukan pendampingan kepada pengelola Poskestren PPM MBS Yogyakarta dalam menyesuaikan dan merevitalisasi struktur organisasi yang bermula dari UKS menjadi struktur organisasi sesuai aturan Kemenkes RI. Kegiatan dilakukan melalui workshop berupa pemaparan materi mengenai peran manajemen bagi optimalisasi mutu pelayanan kesehatan di pesantren; SOTK Poskestren sebagai dasar pengembangan pengelolaan fasilitas pelayanan kesehatan; SOTK UKS PPM MBS Yogyakarta (existing condition) sebelum menjadi Poskestren; mekanisme penyusunan SOTK dan deskripsi tugas Poskestren PPM MBS Yogyakarta. Selanjutnya dari kegiatan workshop ditindaklanjuti dengan diskusi dan pendampingan identifikasi jabatan yang disesuaikan kebutuhan poskestren, penyusunan struktur organisasi, penyusunan kualifikasi pejabat pada setiap bagian jabatan, dan penyusunan deskripsi tugas pejabat pada setiap bagian jabatan pada struktur organisasi yang telah terbentuk. Dengan adanya penyesuaian struktur organisasi poskestren yang dilengkapi dengan kualifikasi dan deskripsi tugas pejabat ini, diharapkan pengelolaan Poskestren PPM MBS Yogyakarta semakin optimal, sehingga pelayanan kesehatan pada para santri menjadi semakin lebih baik.Kata Kunci : struktur organisasi, deskripsi tugas, poskestren
SIKAP MASYARAKAT SEKITAR MASJID TERHADAP KREASI BACKYARD FARMING BERUPA HIDROPONIK TANAMAN SAYURAN Abiyuna, Thaufan; Supratman, Supratman; Sumarsih, Enok; Bunda, Cici Aulia Permata; Faqihuddin, Faqihuddin
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 2 No 1 (2024): JPMI Maret 2024
Publisher : CV Bayfa Cendekia Indonesia Bekerjasama dengan Jurusan/Program Studi Pendidikan Masyarakat FKIP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jpmi.v2i1.133

Abstract

Farming activities that require love of the environment, tenacity, creativity and responsibility are expected to be able to improve the productive and independent character of program participants. The target participants for this program are teenagers who take part in the taklim assembly. Implementation methods include surveys, outreach, training, mentoring, evaluation and reporting. The survey was carried out by visiting potential partners, requesting their willingness to partner in carrying out activities and determining the time and place for socialization and training activities on hydropnic farming as a form of backyard farming. Socialization and training were carried out by inviting mosque teenagers and parents of Islamic study students who were motivated to take part in the activities. Furthermore, mentoring activities are carried out periodically until the plants are ready to be harvested. After the first harvest, several partner members were interested in continuing backyard farming activities using a hydroponic system and growing plants in pots/polybags. The results of monitoring before reporting the progress of this activity show that it is ready to harvest for the second period and the hybrid red chili plants planted in polybags have started to bear fruit. This condition indicates that the participants' motivation to carry out production activities, one of which is backyard farming, is starting to grow. It is hoped that program participants will be skilled in carrying out backyard farming and be able to develop it into an additional source of family income, so that apart from being beneficial for a greener environment, it also provides economic benefits. In order to measure the success of the program, the implementers conducted a survey via questionnaire to participants regarding the participants' attitudes towards socialization and training activities as well as towards hydroponic cultivation as a form of backyard farming practice. The results of filling out the questionnaire have been tabulated and analyzed at the next stage
PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN KELUARGA PETANI DI TENGAH PANDEMI COVID-19 MELALUI PENINGKATAN PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS USAHA BUDIDAYA IKAN NILA Nuryati, Rina; faqihuddin, faqihuddin; Permata Bunda, Cici Aulia
Jurnal Pengabdian Siliwangi Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : LPPM Univeristas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jsppm.v6i2.2197

Abstract

Usaha budidaya ikan nila yang dilaksanakan sebagai usaha sampingan dalam usahatani tanaman-ternak terintegrasi memiliki tingkat produksi dan produktivitas yang rendah. Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam pengelolaan usaha budidaya ikan nila agar produksi dan produktivitasnya meningkat sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan dan pendapatan keluarga petani di tengah pandemi Covid-19.  Metode pelaksanaan PPM meliputi kegiatan penyuluhan dan pelatihan, bimbingan dan pengarahan, serta monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan dari bulan Juli sampai Oktober 2020. Hasil observasi oleh pelaksana PPM menunjukkan bahwa petani sasaran sangat antusias mengikuti kegiatan PPM ini karena telah merasakan manfaat dari aplikasi Teknologi M-Bio dalam budidaya ikan nila. Manfaat tersebut diperoleh karena peran Teknologi M-Bio sebagai pupuk hayati yang disemprotkan langsung pada dasar kolam dan diaplikasikan pada pembuatan pupuk organik yang ditaburkan pada dasar kolam mampu meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan plankton. Plankton ini menjadi sumber bahan pakan alami bagi ikan nila. Teknologi M-Bio juga berperan sebagai enzim yang ditambahkan pada pakan ikan sehingga mampu meningkatkan nilai nutrisi (nutrient value) pakan. Dengan demikian, pakan yang diberikan menjadi lebih optimal dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan ikan nila sehingga produksi dan produktivitasnya meningkat. Peningkatan produksi dan produktivitas ini diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan dan pendapatan petani di tengah pandemi Covid-19.
Minat Beli Green Cosmetics Halal Generasi Milenial: Peran Green Trust dan Customer Engagement Bunda, Cici Aulia Permata; Faqihuddin, Faqihuddin; Jatnika, Muhammad Dzulfaqori
Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Vol 10, No 2 (2024): JIEI : Vol.10, No.2, 2024
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jiei.v10i2.13628

Abstract

This study aims to describe the purchasing behavior of halal and environmentally friendly cosmetics among Muslim millennials. The concepts of green marketing and theory of planned behavior are combined to see their influence on interest in using halal green cosmetics. Respondents in this study were 350 Muslim millennials who live in West Java Province. The questionnaire was distributed using non-probability convenience sampling. Hypothesis testing in this study used the Structural Equation Model Partial Least Square approach. The results of this study are green perceived value, green perceived risk, attitude towards green purchasing, brand experience, and customer engagement have both direct and indirect effects. This research only covers the people of West Java Province, in the future samples can be added that cover all of Indonesia or between countries.
Livelihood Strategies And Livelihood System of Dryland Farmers Nuryati, Rina; Faqihuddin, Faqihuddin; Permata Bunda, Cici Aulia
Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Vol 9, No 2 (2025): June 2025
Publisher : Faculty of Animal and Agricultural Science, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/agrisocionomics.v9i2.22359

Abstract

Dry land has great potential to support increased agricultural production, but its status is critical and farmers generally have weak capabilities (especially on capital). There is also a practice that destroys the environment and low technology adoption resulting in low income. Therefore, farmers are required to think rationally so that their needs are met through a livelihood strategy that is not limited to livelihoods but rather a livelihood strategy through the use of agricultural development capital. This research was conducted with the aim of knowing the livelihood strategies and livelihood systems of dry land farmers. The research method used a survey in two selected sub-districts, namely Cibalong and Karangnunggal, Tasikmalaya Regency, with a population of 3,684 dry land farmers, then the sample was taken by proportional simple random sampling, as many as 44 farmers from Parung Village, Cibalong Sub-District and 59 farmers from Cikupa Village, Karangnunggal Sub-District, so that the total sample is 103 people. The research was conducted from May to July 2023. Farmers' livelihood strategies were analyzed by the income and expenditure structure of farmer households and the purchasing power of farmers. Meanwhile, the farmer's livelihood system was analyzed descriptively in relation to the farmer's access to natural resource capital, economic capital, social capital, human capital and physical capital. The results showed that the strategy for fulfilling the needs of farmer households was carried out by seeking income from agriculture and non-agriculture. The average income of farmers from farming is IDR 17,793,227.18 per year and from non-agriculture is an average of IDR. 3,893,689.32 per year. So that the average total income of farmer households per year is IDR 21,686,916.50 or IDR 1,807,243.03 per month. Expenditures for farmer households IDR. 16,590,417.48 per year (for agricultural businesses IDR. 8,909,495.15 and for non-agricultural businesses IDR. 7,680,922.33 per year). As many as 36 percent of farming families are categorized as food insecure, while others are categorized as food secure. Based on the power value, all farming families are able to meet their expenses. The results of the analysis of farmers' livelihood systems related to capital factors (natural capital, economic capital, socio-cultural capital, human resource capital and infrastructure capital) are needed to support farmers' livelihood systems through sustainable Integrated Polyculture Plantation Farming (IPPF) management. 88.36 percent of respondents agreed and strongly agreed that natural capital is capital that supports farmers' livelihood systems through sustainable IPPF. Meanwhile, 70.10 percent agreed and strongly agreed that economic capital is capital that supports farmers' livelihood systems through sustainable IPPF management.
Application of IoT Technology and Data Science Prediction Models in Household Energy Consumption Efficiency Aditama, Fajar Satrya; Putri, Zaharatun Nisa; Faqihuddin, Faqihuddin
Journal of Technology and Computer Vol. 2 No. 2 (2025): May 2025 - Journal of Technology and Computer
Publisher : PT. Technology Laboratories Indonesia (TechnoLabs)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The increasing demand for electrical energy in residential areas has highlighted the need for more intelligent and efficient energy management systems. This research explores the application of Internet of Things (IoT) technology integrated with data science prediction models to enhance the efficiency of household energy consumption. By deploying IoT-based smart sensors in various electrical appliances, real-time energy usage data was collected and transmitted to a centralized cloud-based system. The data was then processed and analyzed using predictive modeling techniques, including Linear Regression, Random Forest, and Long Short-Term Memory (LSTM) networks, to identify usage patterns and forecast future consumption. The research was conducted through a prototype implementation in selected households, where energy usage was monitored over a period of 30 days. The prediction models were trained using historical consumption data and validated with a testing dataset to evaluate their accuracy. Among the models used, the LSTM model demonstrated the highest prediction accuracy with a Mean Absolute Percentage Error (MAPE) of 5.3%, outperforming traditional regression-based methods. Additionally, a user-friendly dashboard was developed to visualize real-time consumption and provide personalized recommendations for energy-saving behavior. The results indicate that the integration of IoT and data science can significantly contribute to more informed decision-making in energy usage at the household level. 
TRANSFORMASI GAYA HIDUP ZERO WASTE DI PONDOK PESANTREN MAHASISWA MELALUI INOVASI TEKNOLOGI BLOCKCHAIN DAN WAKAF SAMPAH PRODUKTIF Jatnika, Muhammad Dzulfaqori; Faqihuddin, Faqihuddin; Supratman, Supratman; Nur Ilman, Muhammad Agil; Sari, Feni Mustika
Journal of Community Empowerment Vol 4, No 2 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jce.v4i2.33742

Abstract

ABSTRAK                                                                            Sampah menjadi persoalan kompleks yang berdampak langsung pada lingkungan dan sosial masyarakat salah satunya di Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ihsan. Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ihsan Tasikmalaya menghadapi kendala dalam pengelolaan sampah, terutama keterbatasan fasilitas pemilahan, kurangnya kesadaran santri, serta belum adanya sistem wakaf sampah yang terstruktur. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya pesantren melalui penerapan gaya hidup zero waste, integrasi wakaf sampah produktif, serta teknologi blockchain sebagai media transparansi dan pengelolaan dana. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi, serta pendampingan dengan melibatkan 97 santri sebagai mitra. Evaluasi dilakukan melalui survei, uji coba sistem blockchain, serta pelaporan kegiatan berbasis luaran. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan santri sebesar +20,56 poin dalam pengelolaan sampah, serta terbentuknya sistem wakaf digital yang meningkatkan transparansi dan kepercayaan. Program ini juga berhasil mengoptimalkan sumber daya internal pondok dalam menciptakan ekonomi sirkular dan memperkuat pendidikan karakter berbasis nilai Islam. Kata kunci: zero waste; pesantren; wakaf sampah; blockchain; pemberdayaan masyarakat ABSTRACTWaste has become a complex issue with direct impacts on both the environment and society, one of which is at the Al-Ihsan Student Islamic Boarding School. Al-Ihsan Student Islamic Boarding School in Tasikmalaya faces several challenges in waste management, including limited sorting facilities, low awareness among students, and the absence of a structured waste endowment (waqf) system. This community service program aims to enhance the boarding school’s resource capacity by promoting a zero-waste lifestyle, integrating productive waste endowments, and implementing blockchain technology for transparency and fund management. The implementation methods include socialization, training, technology application, and mentoring, involving 97 students as partners. Evaluation was conducted through surveys, blockchain system trials, and output-based activity reporting. The results showed a +20,56 points increase in students’ knowledge and skills in waste management and the establishment of a digital endowment system that improves transparency and trust. This program also successfully optimized the internal resources of the pesantren to create a circular economy and strengthen character education based on Islamic values. Keywords: zero waste; pesantren; waste endowment; blockchain; community empowerment