Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al-'Adl

URGENSI FIQH SAHABAT TERHADAP KONSTRUKSI METODOLOGI HUKUM ISLAM Muhammad Sabir; Agus Muchsin
Al-'Adl Vol 12, No 2 (2019): Al-'Adl
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/aladl.v12i2.1419

Abstract

Ketika Rasululah Saw masih hidup, segala persoalan yang dihadapi oleh para sahabat dapat terselesaikan  dengan mudah. Sebab rasulullah saw sebagai tempat mereka bertanya sebagai solusi atas permasalahan yang mereka hadapi. namun setelah wafatnya rasulullah saw maka terjadilah perbedaan pendapat atau pemahaman dikalangan para sahabat. Yang secara otomatis dibutuhkan langkah ijtihad sebagai solusi atas permasalahan yang dihadapi. Perbedaaan pemahaman dari kalangan para sahabat disebabkan karena beberapa faktor selain bertambah luasnya kawasan kekuasaan islam, perbedaan tingkat kapasitas kecerdasan atau pemahaman mereka terhadap suatu nash, serta perbedaan sosio-kultural antara satu daerah dengan daerah yang lain. Sehingga lahirla dua aliran yaitu aliran dari hijaz dan aliran iraq. Yang keduanya memiliki karakter atau ciri yang berbeda. Karakateristik yang menonjol pada fikih hijaz ialah menekankan pada dzahirnya suatu nash dan tidak melakukan interpretasi kecuali dalam keadaan terpaksa. Sementara fikih iraq sebaliknya ialah lebih mengandalkan rasio atau akal dalam menyelesaiakan suatu persoalan.
The Role of Gakkumdu of Parepare City in Processing Reports of Criminal Violations of Fake Diplomas in the 2024 Parepare City Regional Head Election Saharuddin; Sunardi Purwanda; Muhammad Sabir; Bakhtiar Tijjang; Muhammad Natsir
Al-'Adl Vol. 18 No. 2 (2025): Al-'Adl
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kota Parepare dalam memproses pelaporan dugaan pelanggaran pidana penggunaan ijazah palsu pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Parepare Tahun 2024. Fokus kajian diarahkan pada mekanisme penanganan pelaporan, koordinasi antar lembaga dalam Sentra Gakkumdu (Bawaslu, Kepolisian, dan Kejaksaan), serta kendala-kendala yang dihadapi dalam proses penegakan hukum pemilu. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan pihak Gakkumdu, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gakkumdu Kota Parepare memiliki peran strategis dalam menyelidiki dan menindaklanjuti laporan dugaan ijazah palsu, namun terdapat sejumlah kendala seperti keterbatasan waktu penanganan, kurangnya bukti awal dari pelapor, serta hambatan teknis dalam verifikasi dokumen ke institusi pendidikan. Meskipun demikian, Gakkumdu dinilai telah berupaya optimal melalui koordinasi lintas lembaga dan penggunaan mekanisme hukum yang tersedia. Penelitian ini merekomendasikan penguatan kapasitas investigasi, peningkatan literasi hukum masyarakat, serta perbaikan sistem verifikasi dokumen sebagai upaya mendukung penegakan hukum pemilu yang adil dan transparan.