Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAITURRAHMAN KOTA BANDA ACEH Efriana, Cut; Dewi, Rika; Nuha, Kaifar; Salsabila, Dinda; Arafah, Siti; Putri, Rasma Wika; Zuhra, Zuhra
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.39244

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan salah satu permasalahannya yaitu masih tingginya pertumbuhan penduduk. Hal tersebut menunjukkan ketidak berhasilan dari program pemerintah dalam menekan laju pertumbuhan penduduk melalui program keluarga berencana, sehingga pemerintah meningkatkan kesetaraan pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang. Data yang di dapatkan dari Puskesmas Baiturrahman pada tahun 2023 jumlah akseptor KB sebanyak 4.363 orang yang terdiri dari 31,6% MKJP dan 68,4% Non MKJP  yaitu suntik sebesar 34,4%, pil sebesar 0%, implan sebesar 3,1%, IUD sebesar 6,6%, MOW sebesar 2,1%, kondom sebesar 6,6%, MOP sebesar 0% dan MAL sebesar 0,5%. Tujuan Penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang di Wilayah Kerja Puskesmas Baiturrahman Kota Banda Aceh Tahun 2024. Metode penelitian bersifat kuantitatif analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan tehnik pengambilan sampel secara Random Sampling dengan jumlah sampel 98 orang. Waktu penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 sampai 29 Juli 2024 dengan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 98 ibu sebagian besar tidak menggunakan non MKJP sebanyak 67 (68,4%), pengetahuan dengan p value 0,004, sikap dengan p value 0,002, usia dengan p value 0,001, paritas dengan p value 0,002, dukungan suami dengan p value 0,001. Hal ini menunjukan ada hubungan pengetahuan, sikap, usia, paritas dan dukungan suami dengan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang.
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI PERNAPASAN TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PERSALINAN KALA I FASE AKTIF DI PMB JAWIRIYAH DAN PMB ZURAIDAH TAHUN 2024 Susanti, Dewina; Farida, Dewi; Dewi, Rika; Yuswanti, Desi; Hasbi, Dhea Regitha
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.39245

Abstract

Nyeri persalinan terjadi karena aktivitas besar dalam tubuh untuk mengeluarkan bayi, termasuk peregangan dan pelebaran mulut rahim. Jika nyeri tidak diatasi, dapat menyebabkan hipoksia janin, persalinan lama, dan peningkatan morbiditas ibu dan janin. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tingkat nyeri sebelum teknik relaksasi napas dalam adalah 6,93, dan menurun menjadi 4,07 setelah intervensi, dengan ρ value 0,000. Hal ini membuktikan adanya pengaruh signifikan teknik relaksasi napas dalam terhadap intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif. Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan edukasi tentang teknik relaksasi napas dalam kepada ibu bersalin, sehingga nyeri saat persalinan dapat berkurang secara efektif.