Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa dengan Model Pembelajaran Jigsaw Berbantuan Geogebra di Kelas XI IPS 1 SMA Diponegoro 1 Jakarta Muhamad Irfany Ananda; Makmuri; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.041.04

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas XI melalui model pembelajaran jigsaw berbantuan geogebra di SMA Diponegoro 1 Jakarta dengan subjek penilitian siswa kelas XI, dengan jumlah siswa 25 orang yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Subjek penelitian diambil secara acak purposive. Prosedur pelaksanaan tindakan merupakan suatu siklus yang terdiri dari 4 (empat) tahap yaitu: 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, 3) Analisis, dan 4) Refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan evaluasi tes. Hasil observasi aktivitas menunjukkan bahwa adanya peningkatan pada setiap siklus. Hal ini berdasarkan hasil rata-rata nilai tes akhir tiap siklus, pada siklus I nilai rata-rata 64,44, mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 65,9, kemudian meningkat kembali pada siklus III menjadi 75,7. Kemudian pada siklus I hanya 32% siswa yang memperoleh nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM), pada siklus II meningkat menjadi 44% dan pada siklus III meningkat menjadi 80%.
Efforts to Improve Mathematic Reasoning Abilities and Self Efficacy with E-Learning Methods Based on Google Suite and Geogebra Applications on Circle Subject Grade XI MIPA SMAK PENABUR Kota Jababeka Romada Rumahorbo; Lukita Ambarwati; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.06

Abstract

The physical distancing policy to prevent the spread of the Covid 19 outbreak, which was established by WHO as a global pandemic on March 12, 2020, affects various aspects of life. Distance learning is an implementation of physical distancing policies in the field of education. The purpose of this study in general is to provide an alternative interactive distance learning method, namely by using e-Learning learning methods assisted by google suite and geogebra to improve mathematical reasoning skills and self-efficacy of class XI MIPA students of SMAK PENABUR Kota Jababeka. The subjects in this study were 6 students, three male students and three female students. The results of this research indicate that use e-Learning method based on Google Suite and Geogebra Applications can improve mathematical reasoning skills and self efficacy. The average score of students' mathematical reasoning ability test of class XI MIPA in the final test of cycle I was 63.93 with the percentage of the number of students who achieved completeness criteria was 28.12%. In the final test of cycle II, the average score increased to 69.54 with the percentage was 40.63%. In the final test of cycle III, the average score of students' mathematical reasoning ability test increased to 74.33 with the percentage of the number of students who achieved completeness criteria was 67.75%. Meanwhile, the students' self-efficacy scores of class XI MIPA before using the e-Learning method assisted by the Google Suite and Geogebra applications, after which it has increased from 3.20 to 3.30.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN SELF REGULATED DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA SISWA Vivi Vatillah; Lukita Ambarwati; Lukman El Hakim
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.811 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.6995

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) dalam meingkatkan kemampuan penalaran matematis siswa dan self regulated siswa ditinjau dari kemampuan awal matematika siswa. penelitian ini dilaksanakan di SMP Islam Terpadu Birrul Walidain dan SMP Islam Terpadu Asy-Syakirin pada tahun 2018/2019. Metode  penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Birrul Walidain dan SMP Islam Terpadu Asy-Syakirin kota Tangerang. Hasil penelitian (1) terdapat perbedaan signifikan pada peningkatan kemampauan penalaran matematis siswa yang mendapat perlakuan model PBL dengan siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran konvensional; (2) terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap kemampuan penalaran matematis; (3) terdapat perbedaan kemampuan penalaran matematis pada siswa yang memiliki KAM tinggi yang mendapat perlakuan dengan model pembelajaran PBL; (4) terdapat perbedaan signifikan pada peningkatan self regulated siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran PBL dengan siswa yang mendapat perlakuan model konvensional; (5) terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan awal matematika terhadap self regulated siswa; (6) terdapat perbedaan self regulated siswa yang mempunyai kemampuan awal tinggi yang mendapat perlakuan dengan model pembelajaran PBL.Kata kunci:      kemampuan penalaran matematis, self regulated siswa, model pembelajaran PBL,   kemampuan awal matematika.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CORE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN DISPOSISI MATEMATIS DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA SISWA SMA NEGERI DI JAKARTA TIMUR Nur Asma Riani Siregar; Pinta Deniyanti; Lukman El Hakim
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 11, No 1 (2018): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 11 Nomor 1 Februari
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.828 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v11i1.2997

Abstract

ABSTRACTThe study aims to see the effect of CORE instruction methods toward mathematical critical thinking  ability and mathematical dispositions of high school students in East Jakarta. Samples of this research is 88 students 11th grade Science Major from SMA Negeri Jakarta Timur. Research methods is quasi experiment using treatment by level  design. Data collection were using instruments of test and questionnarie test: mathematics prior knowledge and mathematical critical thinking ability test, and mathematical dispositions questionnaire test. Data analaysis is using two way ANOVA. Results indicated that: (1) Mathematical critical thinking ability and mathematical dispositions of students treated by CORE instruction is higher than students treated by Direct Instruction, (2) There is an interaction between learning models and mathematics prior knowledge (KAM) that have significant effect toward mathematical critical thinking ability and students mathematical dispositions, (3) Mathematical critical thinking ability and mathematical dispositions of students with high KAM treated by CORE instruction is higher than students with high KAM treated by Direct Instruction, (4) There is no significant effect of learning models toward mathematical critical thinking ability and mathematical dispositions of students with low KAM.Keywords: CORE Instruction, Mathematical Critical Thinking Ability, Mathematical Dispositions, Mathematics Prior Knowledge
PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL Novita Dwi Andini; Siti Nurjanah; Lukman El Hakim
THETA: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1 (2021)
Publisher : LPPM-Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa sekolah menengah pertama masih rendah. Rendahnya kemampuan koneksi matematis siswa berdasarkan hasil yang diperoleh peneliti yaitu dikarenakan siswa secara pasif mengikuti pembelajaran dan hanya menghafal rumus tanpa mengetahui manfaatnya. Koneksi matematis penting untuk siswa karena kemampuan awal akan menentukan keberhasilan siswa untuk mencapai kesuksesan di tingkat sekolah selanjutnya. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adanya peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa sekolah menengah pertama dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Pendekatan kontekstual dianggap mampu membuat siswa tampil lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran lantaran pendekatan kontekstual pada prosesnya menghubungkan pengalaman siswa dengan subjek yang dipelajarinya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode library research atau penelitian kepustakaan. Pengumpulan data menggunakan sumber yang berasal dari buku, jurnal, dan skripsi. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian melalui langkah pertama yaitu mereduksi data. Langkah kedua menyajikan data. Langkah terakhir yaitu pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan kemampuan koneksi matematis dengan menggunakan pendekatan kontekstual di tingkat sekolah menengah pertama. Kata kunci: kemampuan koneksi, koneksi matematis, pendekatan kontekstual
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Berbantuan Software Wingeom terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa di SMP Negeri 172 Jakarta Siska Noviana; Lukman El Hakim; Puspita Sari
Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Volume 2, Nomor 2, Tahun 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika jenjang Magister, FMIPA, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (598.363 KB)

Abstract

Siska Noviana1, a), Lukman El Hakim2, b), Puspita Sari3, c) 123Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur Email: a)siskanoviana17@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share berbantuan Software Wingeom terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di SMP Negeri 172 Jakarta. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode quasi experimental (eksperimen semu). Desain yang digunakan adalah The Nonequivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 172 Jakarta. Pengambilan sampel menggunakan teknik Two Stage Sampling yaitu teknik purposive sampling dan teknik cluster random sampling sehingga terpilih kelas VIII-5 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-4 sebagai kelas kontrol. Pengujian hipotesis dengan uji t’ memperoleh hasil tolak H0. Kemudian dilanjutkan dengan uji Cohen’s d dan memperoleh nilai d sebesar 0,6 tergolong dalam kriteria medium (sedang) dengan besar pengaruh 73%. Hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh signifikan dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share berbantuan Software Wingeom terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di SMP Negeri 172 Jakarta pada materi Bangun Ruang Sisi Datar sebesar 73% pada taraf signifikansi α=0,05. Kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share, software Wingeom, kemampuan pemecahan masalah matematis.
Studi Literatur: Creative Problem Solving terhadap kemampuan berpikir kreatif dan pemecahan masalah matematis siswa Laili Octadianti; Flavia Aurelia Hidajat; Meiliasari Meiliasari; Lukman El Hakim
Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Volume 5, Nomor 2, Tahun 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika jenjang Magister, FMIPA, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpmj.v5i2.23084

Abstract

This study aims to investigate the lack of students' creative thinking and problem solving skills in learning mathematics. Mathematics is a structured and systematic science, as a human activity through an active, dynamic, and generative process, and as a science that develops critical, objective, and open thinking attitudes. This research is a literature study with a descriptive qualitative research type with a literature review that seeks to describe Creative Problem Solving on students' creative thinking and mathematical problem solving skills. The purpose of this research is to review the literature on Creative Problem Solving on students' creative thinking and mathematical problem solving skills. Data collection is done by collecting various written sources, such as articles, journals, and documents relevant to the study in this research to be read and reviewed. After the data is collected, testing and comparing the data found is carried out. Data analysis techniques were carried out qualitatively with content analysis and quotation of appropriate opinions. The study results show that Creative Problem Solving is one of the learning models that can develop aspects of creative thinking and problem solving skills. The learning model is designed as a variation of problem solving learning with a systematic technique in organizing creative ideas to solve problems. Based on this, to develop creative thinking and problem solving skills is to apply the Creative Problem Solving learning model which contains a process, method, or system to approach problems in an imaginative way and produce effective actions.
Desain Instruksional Pembelajaran Matematika Pada Materi Bangun Ruang Untuk Siswa Kelas VII SMP Amarta Prayuti; Tian Abdul Aziz; Flavia Aurelia Hidaja; Lukman El Hakim
Jurnal Sadewa : Publikasi Ilmu Pendidikan, pembelajaran dan Ilmu Sosial Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus : Publikasi Ilmu Pendidikan, pembelajaran dan Ilmu Sosial
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/sadewa.v2i3.996

Abstract

In the world of education, instructional design development is important to do in order to create improvements in the teaching and learning process. The purpose of this study is to provide an overview of instructional design design in learning mathematics in class VII junior high school building materials. The research method used is Systematic Literature Review using several article reviews indexed by Sinta and Scopus. The search for article reviews was carried out on several platforms including google scholar and eric. The results showed that the learning design used the Problem-based Learning model with the Teaching at the Right Level approach with the help of technology and several assessment instruments. Further details of the learning design are explained in detail in the results and discussion section of this article.
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Disposisi Matematis Siswa dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbasis E-Learning Kurniawati, Febriana; Ambarwati, Lukita; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.01

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan kegiatan pra siklus dan dua siklus yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis siswa dengan model pembelajaran problem based learning berbasis e-learning pada materi barisan dan deret. Penelitian ini dilakukan kepada 36 siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 1 Cikarang Pusat dan dipilih 6 siswa sebagai subjek penelitian. Analisis data dilakukan dengan mendeskripsikan data kualitiatif dan kuantitatif. Data tersebut diperoleh dari instrumen penelitian, wawancara dan observasi. Penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil kemampuan pemecahan masalah matematis dan disposisi matematis siswa mengalami peningkatan. Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata nilai tes akhir siklus siswa yang meningkat pada setiap siklusnya. Rata-rata nilai tes akhir pada pra siklus adalah 25,12, pada siklus I meningkat menjadi 82,22 dengan kriteria baik, dan pada siklus II meningkat menjadi 84,58 dengan kriteria baik. Kemudian jumlah siswa yang telah mencapai kriteria baik memiliki nilai tuntas yaitu dengan nilai minimal 77 juga mengalami kenaikan pada tiap siklusnya. Pada pra siklus sebanyak 2 orang atau 5,56%, pada siklus I meningkat menjadi 29 orang atau 80,56%, dan pada siklus II meningkat menjadi 32 orang atau 88,89%. Data disposisi matematis siswa yang diambil berdasarkan angket juga mengalami peningkatan setiap siklusnya. Rata-rata nilai angket pada pra siklus adalah 64,24, pada siklus I meningkat menjadi 72,57, dan pada siklus II meningkat menjadi 77,91 dengan kategori baik. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis dan disposisi matematis siswa kelas XI MIPA 2 pada pokok bahasan barisan dan deret aritmatika dan geometri dapat meningkat melalui penerapan model pembelajaran problem based learning berbasis e-learning.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Tahapan Newman pada Materi Program Linear Kelas XI di SMA Negeri 100 Jakarta Sulthon Nur Risky; Meiliasari; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.03

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tipe-tipe kesalahan serta menganalisis keterkaitan antar kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan analisis dengan tahapan Newman pada materi Program Linear kelas XI di SMA Negeri 100 Jakarta. Metode penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek yang dipilih sebanyak 18 siswa, dengan kriteria subjek yang dipilih melakukan dua/lebih tipe kesalahan berdasarkan tahapan Newman dan bersedia untuk diwawancarai melalui google meet atau whatsapp. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara tes tertulis dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipe-tipe kesalahan yang dilakukan siswa ketika menyelesaikan masalah matematika pada materi Program Linear, diantaranya 1) Kesalahan membaca yaitu siswa tidak membaca satuan mata uang (Rupiah) dan tidak dapat membaca grafik; 2) Kesalahan memahami yaitu siswa salah dalam menangkap informasi dan ada informasi penting yang terlewat; 3) Kesalahan transformasi yaitu siswa tidak mengetahui strategi/langkah-langkah untuk menyelesaikan permasalahan dan siswa tidak/salah dalam mengubah soal menjadi model matematika; 4) Kesalahan keterampilan proses yaitu siswa tidak melakukan perhitungan dan tidak melanjutkan pekerjaannya sampai selesai, siswa salah dalam melakukan perhitungan, dan siswa melakukan perhitungan yang salah akibat kesalahan sebelumnya; serta 5) Kesalahan penulisan jawaban yaitu siswa tidak membuat kesimpulan, siswa tidak menuliskan satuan yang sesuai, dan siswa salah dalam membuat kesimpulan akibat kesalahan sebelumnya. Selain itu, terlihat bahwa kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa ternyata berkaitan antara yang satu dengan yang Kesalahan lain. yang paling mendasar adalah kesalahan memahami. Jika siswa tidak dapat memahami soal dengan baik, maka akan berlanjut ke kesalahan-kesalahan yang lain dalam menyelesaikan soal tersebut.