Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search
Journal : Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP)

PENGARUH PROGRAM MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS) TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK Ramadhani, Deby Luthfiah; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.46702

Abstract

Pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk generasi muda yang disiplin, beretika, dan bertanggung jawab. Salah satu upaya awal dalam membentuk karakter peserta didik adalah melalui Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), yang dirancang untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah sekaligus menanamkan nilai-nilai moral seperti kejujuran, integritas, dan rasa hormat terhadap perbedaan. Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan langkah awal yang strategis dalam membantu peserta didik baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah serta menanamkan nilai-nilai karakter positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) terhadap pembentukan karakter peserta didik di MTs Tapak Sunan Jakarta. Pengaruh ini diukur dengan menggunakan metode statistik korelasi, yang menghasilkan nilai korelasi sebesar 0,496, menunjukkan tingkat pengaruh yang sedang atau cukup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program MPLS memiliki pengaruh terhadap pembentukan karakter peserta didik, yang dapat dilihat dari peningkatan proses pembelajaran yang lebih kondusif dan memotivasi. Berdasarkan analisis data, ditemukan bahwa Program MPLS berpengaruh sebesar 49,59% terhadap pembentukan karakter peserta didik. Beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilan MPLS antara lain kondisi lingkungan siswa, peran guru, fasilitas sekolah, dan perilaku siswa-siswi yang terlibat selama kegiatan berlangsung. Oleh karena itu, diharapkan bahwa program MPLS dapat terus berkontribusi dalam menciptakan pembentukan karakter peserta didik yang lebih baik, serta menjadi langkah penting dalam mendukung karakter positif siswa di MTs Tapak Sunan Jakarta.
IMPLEMENTASI EKSTRAKURIKULER SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER (SURVEI DI SMK NEGERI 26 JAKARTA) Rahmadania, Rahmadania; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 2 (2025): Volume 8 No. 2 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i2.47713

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi program Keputrian sebagai bagian dari kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dan perannya dalam pembentukan karakter siswi di SMK Negeri 26 Jakarta. Program Keputrian di sekolah ini dirancang sebagai ruang pembinaan spiritual dan sosial yang menyasar siswi melalui berbagai kegiatan seperti kajian keislaman, diskusi tematik, pelatihan kepemimpinan, serta kegiatan berbasis nilai moral dan etika. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Keputrian berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai seperti tanggung jawab, empati, sopan santun, dan kedisiplinan. Meskipun demikian, efektivitas program masih dipengaruhi oleh tantangan seperti keterbatasan fasilitas, kurangnya koordinasi lintas unit sekolah, serta motivasi peserta yang bervariasi. Peran pembina, dukungan sekolah, dan metode pembelajaran interaktif menjadi faktor pendukung keberhasilan program. Kesimpulannya, Keputrian merupakan strategi potensial dalam membentuk karakter remaja perempuan secara holistik, namun memerlukan penguatan sistemik dan evaluasi berkelanjutan agar lebih adaptif dan berdaya guna.
PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SMK NURUL IMAN KOTA JAKARTA TIMUR Naz’atulhawa, Noni; Kunaenih, Kunaenih; Nadiah, Nadiah
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 3 (2025): Volume 8 No. 3 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i3.49306

Abstract

Latar belakang penelitian ini yaitu pada pendidikan karakter yang merupakan aspek penting dalam pembentukan kepribadian siswa, terutama di tingkat sekolah menengah kejuruan. Di SMK Nurul Iman Kota Jakarta Timur, kegiatan ekstrakurikuler rohis berperan sebagai salah satu metode untuk memperkuat pendidikan karakter. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh observasi awal yang menunjukkan bahwa meskipun terdapat beragam kegiatan ekstrakurikuler, masih ada tantangan dalam implementasi pendidikan karakter, seperti rendahnya partisipasi siswa dan pemahaman yang kurang mendalam mengenai nilai-nilai karakter yang diajarkan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam memaksimalkan kegiatan ekstrakurikuler rohis sebagai sarana penguatan pendidikan karakter, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sumber data terdiri dari kepala sekolah, guru pembimbing ekstrakurikuler rohis, dan siswa SMK Nurul Iman. Analisis data dilakukan melalui proses kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Metedologi penelitian dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam penguatan pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler rohis mencakup penyediaan beragam kegiatan yang menarik, pelatihan bagi guru pembimbing, serta kolaborasi dengan orang tua dan masyarakat. Faktor pendukung yang ditemukan adalah dukungan dari pihak sekolah dan antusiasme siswa, sedangkan faktor penghambat meliputi keterbatasan waktu dan kurangnya minat siswa untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MOVING CLASS TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK (STUDI SURVEY DI SMK NEGERI 26 JAKARTA) Fadilla, Levina Nur; Nadiah, Nadiah; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 3 (2025): Volume 8 No. 3 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i3.49507

Abstract

Penelitian ini di latarbelakangi oleh hasil observasi yang peneliti lakukan terhadap peserta didik di SMK Negeri 26 Jakarta. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah pembelajaran moving class berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar peserta didik di SMK Negeri 26 Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pembelajaran moving class terhadap hasil belajar peserta didik. Pembelajaran moving class merupakan sistem pembelajaran di mana siswa berpindah kelas sesuai dengan mata pelajaran, dengan harapan dapat menciptakan suasana belajar yang nyaman dan meningkatkan konsentrasi siswa yang dianggap memiliki dampak positif terhadap hasil belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan survey yang melibatkan siswa kelas X. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang diberikan kepada siswa kelas X untuk mengukur persepsi mereka terhadap efektivitas moving class dan kaitannya dengan hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran moving class memiliki tingkat efektivitas yang tinggi dan berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika dilihat dari uji koefisien Product Moment menghasilkan “rxy” atau “ro” sebesar 0,715, sedangkan “rt” pada tabel signifikan 5% = 0,312 dan taraf signifikan 1% = 0,403. Dengan demikian dapat diketahui bahwa “ro” > “rt” baik pada signifikan 5% maupun 1%. Maka berdasarkan hasil tersebut Hipotesis Alternatif (Ha) diterima atau disetujui dan Hipotesis Nihil (Ho) ditolak atau tidak disetujui. Berdasarkan penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh efektivitas pembelajaran moving class terhadap hasil belajar peserta didik di SMK Negeri 26 Jakarta.
PERANAN GURU DALAM MEMBINA KESEHATAN MENTAL PADA PESERTA DIDIK DI SMA ISLAM AL-MA’RUF JAKARTA Noval, Muhammad; Suhaimi, Firdaus; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 3 (2025): Volume 8 No. 3 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i3.50249

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan kesehatan mental pada remaja saat ini menjadi isu yang semakin mengkhawatirkan, termasuk di lingkungan pendidikan seperti SMA Islam Al-Ma’ruf Jakarta, yang menunjukkan adanya tekanan psikologis pada sebagian peserta didiknya. Dalam situasi ini, peranan guru menjadi sangat penting, bukan hanya sebagai pendidik kepada peserta didik, tetapi juga sebagai pembina kesehatan mental. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana peranan guru dalam membina kesehatan peserta didik.  Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi serta studi kasus, yang berfokus pada pengalaman dan peranan guru dalam membina kesehatan mental peserta didik di SMA Islam Al-Ma’ruf Jakarta. Teknik pengumpulan datanya melalui wawancara, observasi langsung, serta dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan proses reduksi data, penyajian data, dan validasi atau menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peranan sangat penting dalam pembinaan kesehatan mental pada peserta didik, seperti guru sebagai detektor awal gangguan mental, sebagai teladan dalam sikap dan perilaku, sebagai pendamping emosional, dan sebagai pusat konseling, serta sebagai fasilitator kegiatan positif dengan pendekatan religius. Tantangan kesehatan mental yang dihadapi peserta didik di SMA Islam Al-Ma’ruf Jakarta berasal dari faktor internal dan eksternal, yang berpengaruh pada proses belajar dan perkembangan pribadi mereka. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan khusus bagi guru agar mampu memahami dan menangani permasalahan kesehatan mental peserta didik secara lebih efektif.
PENGEMBANGAN SOFT SKILL MAHASISWA MELALUI ORGANISASI EKSTERNAL Hidayat, Azka Yanal; Ulfah, Maria; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 3 (2025): Volume 8 No. 3 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i3.51088

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi bedasarkan data yang tepat, valid, serta dapat dipercaya yang berhubungan dengan Pengembangan Soft Skill Mahasiswa Melalui Organisasi Eksternal (Survey Mahasiswa Universitas Islam Jakarta yang Mengikuti Organisasi Eksternal). Tujuan dan Sasaran pengembangan Soft Skill Mahasiswa tidak hanya pada ranah kognitif saja, melainkan harus berdampak terhadap ranah afektif yang berupa sikap dan prilaku pada Mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini tentu harus di intregasikan dan terefleksikan melalui keteladanan (Uswah Hasanah), pembiasaan (Habit) dan pengkondisian lingkungan serta kegiatan-kegiatan yang bersifat spontanitas maupun kegiatan yang terprogram. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya partisipasi mahasiswa UIJ dalam organisasi eksternal dan hanya mengikuti organisasi internal saja, yang mengakibatkan banyak di antara mereka belum menyadari pentingnya serta besarnya manfaat yang dapat diperoleh dari keikutsertaan dalam kegiatan tersebut. Padahal, keterlibatan dalam organisasi eksternal dapat menjadi sarana efektif untuk mengembangkan berbagai soft skill, seperti publik speaking, problem solving, dan social relation, dengan jangkauan yang lebih luas. Fenomena yang terjadi menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa lebih memilih berfokus pada perkuliahan saja, kemudian langsung pulang, tanpa memanfaatkan peluang berorganisasi sebagai wadah pengembangan diri di luar kegiatan akademik. Adapun metode yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode deskriptif analitik serta mengambil data melalui studi kepustakaan (Library Reaserch). Sedangkan pendekatan yang penulis lakukan adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode content analisis, yaitu dengan cara menganalisis Urgensi Pengembangan Soft Skill Mahasiswa melalui Organisasi Eksternal. Serta mengkaji sumber-sumber lain yang berkaitan dengan judul. Adapun hasil yang didapatkan dari penyusunan penelitian ini adalah: Organisasi Eksternal mempunyai peranan penting dalam pengembangan Public Speaking, Problem Solving dan Sosial Relation, karena Organisasi Eksternal merupakan salah satu wadah atau lembaga pendidikan bahkan sebagai lembaga pendidikan yang harus menaruh perhatian yang mendalam dalam pendidikan Mahasiswa di dalam pertumbuhan jasmani dan rohaninya dengan memberi dasar nilai-nilai Keorganisasian yang akan menjadi pedoman kehidupan baginya dalam berorganisasi. Jadi Pengembangan Soft Skill Mahasiswa melalui Organisasi Eksternal, sangat memiliki peranan penting dan dapat mempengaruhi sukses atau tidaknya mahasiswa dalam studi dan karirnya kelak.
PENGARUH KEGIATAN KEAGAMAAN TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK STUDI SURVEI DI SMK BINA PANGUDI LUHUR Musyarofah, Musyarofah; Suhaimi, Firdaus; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.32142

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh krisis akhlak di kalangan remaja terutama di sekolah, hal ini ditandai dengan peserta didik yang menggunakan kata-kata kasar saat berbicara, terjadi nya tindakan kekerasan terhadap teman sebaya, rendahnya rasa hormat kepada guru dan orang tua, tidak punya rasa tanggung jawab. Maka zdiperlukan zpendidikan zkarakter zdi zsekolah. Pendidikan zkarakter zdi zsekolah zmerupakan zsalah zsatu zbentuk zyang zdilakukan zguru zsebagai zupaya zdalam zmembentuk zkarakter, zsalah zsatunya zmelalui zkegiatan zkeagamaan. Karena zkegiatan zkeagamaan zdapat zmembentuk zakhlak zpeserta zdidik. Penelitian zini zmenggunakan zmetode z“deskriptif zanalitik zkorelasional”. Objek zpenelitian zini zadalah zpeserta zdidik zkelas zX zdan zXI zdi zSMK zBina zPangudi zLuhur. Populasi zdalam zpenelitian zini zsebanyak z102 zpeserta zdidik, zyang zdijadikan zsampel zberdasarkan zrumus zslovin zmenjadi z81 zpeserta zdidik, zuntuk zmenganilisis zdata zdengan zcorelation zproduct zmoment z zdan zuji zhipotesis. Data zyang zdihasilkan zdari zsebesar z0,532, zberdasarkan zinterpretasi zdata zmenunjukkan zbahwa zkegiatan zkeagamaan zmemiliki zkorelasi zyang zsedang zatau zcukup zyaitu z0,40-0,70. Dilihat dari hasil pengujian hipotesis kegiatan keagamaan, memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pembentukan karakter peserta didik di SMK Bina Pangudi Luhur yang menunjukan nilai t hitung sebesar 5.541 dengan taraf signifikan 0,000 < 0,05, artinya hipotesis dalam penelitian ini menolak Ho dan menerima Ha.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP PROGRAM PEMBIASAAN IBADAH PESERTA DIDIK STUDI SURVEI DI SMK PELITA TIGA JAKARTA Jahro, Annida; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.32211

Abstract

Kecanggihan perkembangan media sosial yang terus berkembang menjadi pendorong penelitian ini. Ditemukan juga bahwa penggunaan media sosial oleh peserta didik untuk mengisi waktu telah mengurangi kebutuhan mereka untuk beribadah. Penggunaan media sosial adalah suatu proses atau aktivitas yang melibatkan penggunaan platform untuk bertukar ide, berkreasi, berpikir, berdiskusi, mencari teman baru, dan berbagi informasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan media sosial berdampak terhadap program pembiasaan beribadah SMK Pelita 3 Jakarta. 23 peserta didik Islam kelas X SMK Pelita 3 Jakarta dilibatkan dalam penelitian kuantitatif ini dengan menggunakan teknik sampel jenuh. Oleh karena itu, sampel jenuh atau sensus digunakan dalam pengambilan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data korelasi product moment mempunyai nilai rx atau ro sebesar 0,820 dibandingkan dengan nilai rt sebesar 0,423 dan 0,537 pada tabel signifikansi 5% dan 1%. Berdasarkan temuan tersebut, ro > rt. Akibatnya hipotesis nol (Ho) ditolak atau tidak disetujui, sedangkan hipotesis alternatif (Ha) diterima atau disetujui. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa program pembiasaan beribadah peserta didik SMK Pelita 3 Jakarta terkena dampak negatif dari penggunaan media sosial.
ANALISIS IMPLEMENTASI PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) PADA KURIKULUM MERDEKA STUDI KASUS DI SDN 05 PAGI PISANGAN TIMUR Umam, Muhammad Ihdal; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.34064

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan Perencanaan, kegiatan Pelaksanaan, kegiatan evaluasi dan tindak lanjut Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka di SDN 05 Pagi Pisangan Timur serta hasil dari Pelaksanaan Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Pada Kurikulum Merdeka di di SDN Pisangan Timur 05 Pagi menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi,wawancara,dan dokumentasi. Adapun analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Miles dan Huberman yaitu meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang dilakukan di SDN Pisangan Timur 05 Pagi yaitu: (1) dalam perencanaan pembelajaran, perangkat ajar yang digunakan guru sesuai dan mengacu pada perangkat ajar yang disediakan oleh Kemendikbudristek, dengan pilihan memodifikasi sendiri.(2) pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru berusaha mengacu pada prinsip pembelajaran dalam kurikulum merdeka dan berada pada tahap berkembang dengan pertimbangan bahwa pembelajaran yang dilaksanakan berpusat pada peserta didik dan ketepatan metode pembelajaran yang digunakan.(3) evaluasi pembelajaran dilaksanakan secara menyeluruh yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi dalam bentuk tindak lanjut dan perbaikan untuk kegiatan proyek selanjutnya.(4) hasil pembelajaran telah sesuai dan mengacu pada prinsip pembelajaran kurikulum merdeka yang diluncurkan oleh Kemendikbud ristek. Pembelajaran yang dilaksanakan berada pada tahap berkembang, menyesuaikan dengan kondisi dan kekhasan sekolah tersebut.
PENGARUH SARANA DAN PRASARANA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR (SDS) CAHAYA ISLAM JOHAR BARU JAKARTA PUSAT Salsabila, Nur; Kunaenih, Kunaenih
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.40466

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sarana dan prasarana terhadap motivasi belajar siswa di Sekolah Dasar Swasta (SDS) Cahaya Islam Johar Baru, Jakarta Pusat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei, dan data diperoleh melalui penyebaran kuesioner sebagai teknik pengumpulan data. Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif kuantitatif, dan pengolahan data dilakukan menggunakan program SPSS for Windows V.24.0. Beberapa tahap analisis data yang dilakukan meliputi Uji Kualitas Data, Uji Regresi Sederhana, Uji Hipotesis, dan perhitungan Koefisien Determinasi (Kd). Hasil analisis menunjukkan bahwa sarana dan prasarana memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi belajar siswa di SDS Cahaya Islam Johar Baru. Hal ini terbukti dari uji hipotesis yang menunjukkan nilai t-hitung (5,519) lebih besar daripada t-tabel (1,669). Selain itu, analisis Koefisien Determinasi menunjukkan bahwa pengaruh sarana prasarana terhadap motivasi belajar siswa adalah sebesar 33,3%. Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa sarana prasarana berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi belajar siswa. Oleh karena itu, peningkatan sarana dan prasarana, melalui berbagai indikator yang relevan, dapat dijadikan prioritas bagi pihak sekolah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di masa yang akan datang..